PENDALAMAN MATERI

(Lembar Kerja Resume Modul)

A. Nama : SUPARNI
B. Judul Modul : EVALUASI PEMBELAJARAN
C. Kegiatan Belajar : ASESMEN NASIONAL DAN RAPORT (KB 4)

D. Refleksi

BUTIR
NO RESPON/JAWABAN
REFLEKSI
ASESMEN NASIONAL
ASESMEN KARAKTER MINIMUM (AKM)
1. Pengertian
2. Tujuan
ASESMEN 3. Komponen
NASIONA 4. Laporan Hasil
L DAN 5. Pemanfaatan Hasil
RAPORT
ASESMEN SURVEI KARAKTER

ASESMEN SURVEI LINGKUNGAN BELAJAR

RAPORT PENDIDIKAN

A. Asesmen Kompetensi Minimum (AKM)

Konsep
(Beberapa 1. Pengertian Asesmen Kompetensi Minimum (AKM)
1 istilah dan
Asesmen Kompetensi Minimum (AKM) merupakan penilaian
definisi) di
KB kompetensi mendasar untuk mampu mengembangkan kapasitas
diri dan berpartisipasi positif pada masyarakat berupa masalah-
masalah dengan beragam konteks yang diharapkan mampu
diselesaikan oleh siswa.
Kompetensi yang dinilai mencakup keterampilan berpikir logis-
sistematis, keterampilan bernalar menggunakan konsep dan
pengetahuan yang telah dipelajari, serta keterampilan memilah serta
mengolah informasi.
AKM terdiri dari 2 kompetensi yang diukur. Pertama; Literasi
Membaca sebagai kemampuan untuk memahami, menggunakan,
 mengevaluasi, merefleksikan berbagai jenis teks tertulis.
Kedua; Literasi Numerasi adalah kemampuan berpikir
menggunakan konsep, prosedur, fakta, dan alat matematika untuk
menyelesaikan masalah sehari-hari pada berbagai jenis konteks
yang relevan.
2. Tujuan Asesmen Kompetensi Minimum (AKM)
Asesmen dilakukan untuk mendapatkan informasi mengenai
capaian siswa terhadap kompetensi yang diharapkan untuk
menghasilkan informasi yang memicu perbaikan kualitas belajar-
mengajar, yang pada gilirannya dapat meningkatkan hasil belajar
siswa.
3. Komponen Asesmen Kompetensi Minimum (AKM)
Literasi Numerasi
Membaca
Konten Teks informasi, Bilangan, meliputi
teks yang bertujuan
representasi, sifat urutan, dan
untuk memberikan
fakta, data, dan operasi beragam jenis
informasi dalam
rangka bilangan (cacah, bulat,
pengembangan pecahan, desimal).
wawasan serta ilmu
pengetahuan yang Pengukuran dan geometri,
bersifatilmiah. meliputi mengenal bangun datar
Teks fiksi, teks
hingga menggunakan volume
yang bertujuan
dan luas permukaan dalam
untuk memberikan
kehidupan sehari-hari. Juga
pengalaman
menilai pemahaman peserta
mendapatkan
didik tentang pengukuran
hiburan,
panjang, berat, waktu, volume
menikmati cerita,
dan debit, serta satuan luas
dan melakukan
menggunakan satuan baku.
perenungan
Data dan ketidakpastian,
kepada pembaca.
meliputi pemahaman, interpretasi
serta penyajian data maupun
peluang. Aljabar, meliputi
persamaan dan pertidaksamaan,
relasi dan fungsi (termasuk pola
bilangan), serta rasio dan
proporsi.
Proses Menemukan Pemahaman, memahami
Kognitif
informasi, fakta, prosedur serta alat
mencari, matematika. Penerapan, mampu
mengakses serta menerapkan konsep matematika
menemukan dalam situasi nyata yang bersifat
informasi tersurat rutin.
dari wacana. Penalaran, bernalar dengan
Interpretasi dan konsep matematika untuk
integrasi, menyelesaikan masalah
memahami bersifat non rutin
informasi tersurat
maupun tersirat,
memadukan
interpretasi antar
bagian teks untuk
menghasilkan
inferensi.
Evaluasi dan
refleksi, menilai
kredibilitas,
kesesuaian
maupun
keterpercayaan
teks serta mampu
mengaitkan isi
teks dengan hal
lain di luar teks.
 Personal, Personal,berkaitan dengan
Konteks berkaitan kepentingan diri secara pribadi.
dengan Sosial Budaya, berkaitan
kepentingan dengan kepentingan antar
diri secara individu, budaya dan isu
pribadi. kemasyarakatan.
Sosial Budaya, Saintifik, berkaitan dengan
berkaitan dengan isu, aktivitas, serta fakta
kepentingan ilmiah baik yang telah
antar individu, dilakukan maupun futuristic.
budaya dan isu
kemasyarakatan.
Saintifik,
berkaitan dengan
isu, aktivitas,
serta fakta ilmiah
baik yang telah
dilakukan
maupun futuristic
4. Laporan Hasil Asesmen Kompetensi Minimum (AKM)
Laporan Hasil AKM berupa pengelompokan tingkat kompetensi

Tingkat Kompetensi Literasi Membaca

Perlu Intervensi Khusus

Murid belum mampu menemukan dan mengambil informasi

eksplisit yang ada dalam teks ataupun membuat
interpretasi sederhana.
Dasar

Murid mampu menemukan dan mengambil informasi eksplisit

yang ada dalam teks serta membuat interpretasi sederhana
Cakap

Murid mampu membuat interpretasi dari informasi implisit yang ada

dalam teks; mampu membuat simpulan dari hasil integrasi beberapa
informasi dalam suatu teks.
Mahir

Murid mampu mengintegrasikan beberapa informasi lintas

teks; mengevaluasi isi, kualitas, cara penulisan suatu teks,
dan bersikap reflektif terhadap isi teks.
Tingkat Kompetensi Numerasi
Perlu Intervensi Khusus

Murid hanya memiliki pengetahuan matematika yang terbatas.

Murid menunjukkan penguasaan konsep yang parsial dan
keterampilan komputasi yang terbatas
Dasar

Murid memiliki keterampilan dasar matematika: komputasi dasar

dalam bentuk persamaan langsung, konsep dasar terkait geometri
dan statistika, serta menyelesaikan masalah matematika
sederhana yang rutin
Cakap

Murid mampu mengaplikasikan pengetahuan matematika yang

dimiliki dalam konteks yang lebih beragam
Mahir

Murid mampu bernalar untuk menyelesaikan masalah

kompleks serta non- rutin berdasarkan konsep matematika
yang dimilikinya.
 5. Pemanfaatan Hasil Asesmen Kompetensi Minimum (AKM)
a. Penguasaan Konten
b. Menguasai Literasi dan Numerasi

B. Asesmen Survei Karakter

Asesmen survei karakter adalah asesmen yang mengukur capaian
peserta didik dari hasil belajar sosial-emosional berupa pilar karakter
untuk mencetak Profil Pelajar Pancasila yakni beriman, bertakwa,
berakhlak mulia, bernalar kritis, mandiri, kreatif, gotong royong, dan
berkebhinekaan global.
Bertujuan memberikan informasi terkait kesiapan siswa dalam
menghadapi kompetensi global dengan membawa karakter yang baik
dan
berperilaku sesuai dengan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila.

C. Asesmen Survei Lingkungan Belajar

Asesmen survei lingkungan adalah penilaian yang dilakukan untuk
mengevaluasi dan memetakan aspek pendukung kualitas
pembelajaran di
lingkungan sekolah.
Secara sederhana, survei lingkungan belajar menilai kondisi dan iklim
sekolah serta aspek-aspek yang mendukung pembelajaran termasuk
guru dan murid itu sendiri.
Sasaran Survei adalah Iklim keamanan dan well being siswa sekolah,
Iklim Kebhinekaan Sekolah, Indeks Sosial Ekonomi, Kualitas
Pembelajaran dan Pengembangan Guru
d. Raport Pendidikan
asesmen atau pelaporan hasil nilai diaplikasikan dalam bentuk
laporan kemajuan belajar, yang berupa hasil belajar, yang disusun
berdasarkan hasil penilaian. Laporan hasil belajar dilaporkan oleh
satuan Pendidikan berupa rapor.
Adapun prinsip asesmen yaitu laporan hasil belajar yang bersifat
 sederhana dan informatif, dan memberikan informasi yang bermanfaat
tentang kompetensi yang dicapai, serta strategi tindak lanjut bagi
pendidik, satuan Pendidikan dan orang tua untuk mendukung capaian
pembelajaran.
Bagian rapor didalamnya memuat informasi yaitu :
1) Identitas peserta didik
2) Nama satuan Pendidikan
3) Kelas
4) Semester
5) Mata pelajaran
6) Nilai
7) Deskripsi
8) Catatan guru
9) Presensi
10) Kegiatan ekstrakurikuler

Teaching at the right level

Daftar materi
pada KB Futuristic
2
yang sulit well being
dipahami
interpretasi

Daftar materi
yang sering
mengalami Komponen AKM dan Teknik pelaporan hasilnya yang sampai saat ini masih
3
miskonsepsi belum dipahami oleh berbagai pihak.
dalam
pembelajaran