3 Kak
3 Kak
Umum
Setiap bangunan gedung negara harus diwujudkan dengan sebaik-baiknya, sehingga
mampu memenuhi secara optimal fungsi bangunannya, andal, dan dapat sebagai teladan
bagi lingkungannya, serta berkontribusi positif bagi perkembangan pembangunan di
Indonesia.
Setiap bangunan gedung negara harus direncanakan, dirancang dengan sebaik baiknya,
sehingga dapat memenuhi kriteria teknis bangunan yang layak dari segi mutu, biaya, dan
kriteria administrasi bagi bangunan gedung negara.
Pemberian pemeliharaan untuk bangunan gedung negara perlu diarahkan secara baik dan
menyeluruh, sehingga terpeliharanya bangunan gedung yang memadai dan layak
diterima menurut kaidah, norma, serta tata laku profesional.
Latar Belakang
Salah satu kegiatan di RKAKL Balai TN Karimunjawa yaitu Dukungan Manajemen dan
Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya. Di dalam kegiatan ini terdapat paket pengadaan
Pemeliharaan Gedung dan Bangunan Kantor Balai.
Adapun Tujuannya adalah diperolehnya hasil Pemeliharaan Gedung dan Bangunan Kantor
Balai sesuai dengan peruntukannya, tepat guna dan tepat sasaran.
Sasaran
a. Penyedia bertanggung Jawab secara profesional atas pekerjaan yang dilakukan sesuai
ketentuan dan kode tata laku profesi yang berlaku.
b. pemeliharaan Gedung dan bangunan yang dihasilkan harus memenuhi persyaratan
standart bangunan negara yang berlaku.
c. pemeliharaan Gedung dan bangunan yang dihasilkan harus telah mengakomodasi
batasan-batasan yang telah diberikan oleh Kuasa Pengguna Anggaran (KPA), termasuk
melalui KAK ini seperti dari segi pembiayaan, waktu penyelesaian pekerjaan dan
mutu bangunan yang akan diwujudkan.
d. pemeliharaan Gedung dan bangunan yang dihasilkan harus telah memenuhi peraturan,
standar dan pedoman teknis yang berlaku.
Lokasi Kegiatan :
Kegiatan ini dilaksanakan di Jl. Sinar Waluyo Raya No. 248 Semarang
Sumber Pendanaan :
a. Biaya
Besarnya biaya pekerjaan didasarkan DIPA Balai Taman Nasional Karimunjawa Tahun
Anggaran 2023, Pagu dana yang disediakan adalah sebesar Rp.142.968.000,00. Dengan
ketentuan sebagai berikut :
1) Besarnya biaya merupakan biaya tetap dan pasti.
2) Ketentuan pembiayaan lebih lanjut mengikuti surat perjanjian pekerjaan yang dibuat
oleh Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) dan Penyedia.
3) Biaya pekerjaan Penyedia dan tata cara pembayaran diatur secara kontraktual
setelah melalui tahapan proses pengadaan sesuai peraturan yang berlaku
4) Biaya pekerjaan dapat dibayarkan setelah pekerjaan dilaksanakan dan Maksimum
Pencairan sudah diterbitkan.
b. Sumber dana
Sumber dana dari keseluruhan pekerjaan perencanaan dibebankan pada DIPA Balai
Taman Nasional Karimunjawa Tahun Anggaran 2023.
Data dasar :
Secara detail dan menyeluruh pekerjaan yang akan dilaksanakan, meliputi : Pemeliharaan
Gedung dan Bangunan Kantor Balai, Balai Taman Nasional Karimunjawa, Tahun Anggaran
2023.
Standar teknis :
Standar bangunan mengacu pada peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor :
22/PRT/M/2018 tentang pedoman teknis pembangunan bangunan gedung negara.
Lingkup Kegiatan :
Lingkup Kegiatan Pemeliharaan Gedung dan Bangunan Kantor Balai, Balai Taman
Nasional Karimunjawa Tahun Anggaran 2023 di Jl. Sinar Waluyo Raya No. 248 Semarang.
Keluaran :
Keluaran pada Pekerjaan Pemeliharaan Gedung dan Bangunan Kantor Balai, Balai Taman
Nasional Karimunjawa adalah terwujudnya pemeliharaan Gedung dan bangunan mendukung
perawatan sarana prasarana Taman Nasional Karimunjawa, Balai Taman Nasional Karimunjawa.
LAPORAN :
Laporan yang dihasilkan oleh Penyedia berdasarkan Kerangka Acuan Kerja ini, lebih lanjut
akan diatur dalam surat perjanjian.
KLASIFIKASI PESERTA
1. Peserta yang melakukan Kerja Sama Operasi (KSO), formulir kualifikasi dan Pakta
Integritas ditandatangani oleh seluruh anggota KSO, kecuali leadfirm mengisi data
kualifikasi melalui SPSE;
2. Peserta yang berbadan usaha harus memiliki Izin Usaha Jasa Konstruksi (IUJK);
3. Memiliki Sertifikat Badan Usaha (SBU) dengan Kualifikasi Usaha Kecil serta
disyaratkan:
a. Klasifikasi untuk Kecil;
b. Subklasifikasi BG009 Jasa Pelaksana Konstruksi Bangunan Gedung Lainnya.
Dalam hal ber-KSO, persyaratan kualifikasi usaha harus dipenuhi oleh leadfirm
4. Memiliki NPWP dan telah memenuhi kewajiban perpajakan (SPT Tahunan).
5. Memiliki akta pendirian perusahaan dan akta perubahan perusahaan (apabila ada
perubahan);
6. Tidak masuk dalam Daftar Hitam, keikutsertaannya tidak menimbulkan pertentangan
kepentingan pihak yang terkait, tidak dalam pengawasan pengadilan, tidak pailit,
kegiatan usahanya tidak sedang dihentikan dan/atau yang bertindak untuk dan atas nama
Badan Usaha tidak sedang dalam menjalani sanksi pidana, dan
pengurus/pegawai tidak berstatus Aparatur Sipil Negara, kecuali yang bersangkutan
mengambil cuti diluar tanggungan Negara;
7. Pengalaman paling kurang 1 (satu) pekerjaan dalam kurun waktu 4 (empat) tahun
terakhir, baik di lingkungan pemerintah maupun swasta termasuk pengalaman
subkontrak, kecuali bagi pelaku usaha yang baru berdiri kurang dari 3 (tiga) tahun;
8. Memenuhi Sisa Kemampuan Paket (SKP) dengan perhitungan: SKP = 5 – P, dimana P
adalah Paket pekerjaan yang sedang dikerjakan (hanya untuk pekerjaan yang
diperuntukkan bagi Kualifikasi Usaha Kecil)
9. Memiliki Tenaga Ahli dengan kualifikasi keahlian
HAL-HAL LAIN
Produksi dalam Negeri :
Semua kegiatan jasa konstruksi berdasarkan KAK ini dilakukan di dalam wilayah Negara
Republik Indonesia.
Persyaratan Kerjasama:
Jika kerjasama dengan penyedia jasa kontraktor pelaksana lain diperlukan untuk
pelaksanaan kegiatan pelaksanaan ini, maka harus membuat surat perjanjian kemitraan.
Alih Pengetahuan :
Jika diperlukan, Penyedia pelaksana berkewajiban untuk menyelenggarakan
pertemuan dan pembahasan dalam rangka alih pengetahuan kepada personil
proyek/satuan kerja Pejabat Pembuat Komitmen
Penutup :
Setelah Kerangka Acuan Kerja (KAK) ini diterima, maka Penyedia hendaknya
memeriksa semua bahan masukan lain yang diperlukan.