Anda di halaman 1dari 18

DIREKTORAT PELAKSANAAN

PEMBIAYAAN PERUMAHAN

Bahan Informasi DirjenPI

Pelaksanaan
PEMANTAUAN DAN
EVALUASI
KEMUDAHAN DAN BANTUAN PEMBIAYAAN PERUMAHAN
TAHUN 2023
Status: Mei 2023
LATAR BELAKANG
DIREKTORAT PELAKSANAAN
PEMBIAYAAN PERUMAHAN

KETERHUNIAN
HASIL AUDIT TEMUAN
LHP TA 2019 502 debitur BTN tidak menghuni rumah
Temuan berulang hasil audit BPK LHP TA 2020 2.236 debitur BTN tidak menghuni rumah

SSB/ terhadap Satker DJPI (SSB/SSSM) LHP TA 2021 1.331 debitur BTN & 89 nasabah BTN
SSM Syariah tidak menghuni rumah
TP 2022 3.824 debitur BTN & 717 nasabah BTN
Syariah tidak menghuni rumah
K U A L I TA S KO N S T R U K S I

48%
Hasil pemeriksaan kualitas konstruksi 2022
rumah (QAQC) yang dilakukan oleh
Satker BP2BT menunjukkan:
39%
2021

BP2BT − Rumah yang Tidak Memenuhi Standar


Konstruksi tahun 2021 dan 2022
mengalami kenaikan

pu.go.id pupr _pembiayaan Pem biayaan I nf rastruktur PUPR 2


METODOLOGI PELAKSANAAN DIREKTORAT PELAKSANAAN
PEMBIAYAAN PERUMAHAN

RUANG LINGKUP PIHAK PELAKSANA

dilakukan secara Kontraktual, terbagi dalam:


Pemantauan dan Evaluasi terhadap:
1. Keterhunian Rumah Wilayah Lokasi Konsultan Pelaksana

2. Kualitas Konstruksi I Sumatera PT Ciriajasa Engineering Consultants


3. PSU Perumahan II Jawa dan Nusa Tenggara PT Saranbudi Prakarsaripta
yang difasilitasi Kemudahan dan III Kalimantan, Sulawesi, Maluku, dan Papua PT Citra Yasa Persada
Bantuan Pembiayaan Perumahan

DUKUNGAN PELAKSANAAN
SAMPLING

dari total realisasi FLPP, SSB/SSM,


15% dan BP2BT tahun 2018-2022
Target Sampel
Jenis Realisasi Total Debitur Monev TA 2023 Tenaga Ahli Tenaga Ahli Tenaga Ahli Tenaga Ahli 7 Orang 8 Orang
No Operator
Program 2018-2022 belum dimonev Jumlah Pembiayaan Perumahan dan Statistik Teknik Sipil Surveyor Surveyor
% Komputer
Sampel Perumahan Permukiman Statistik Teknik Sipil
1 FLPP 649.755 516.255 77.4381) 15
2 SSB/ SSM 392.930 373.703 56.055 2) 15 ALAT/INSTRUMEN
3 BP2BT 30.422 25.417 3.8123) 15

1)
Total 1.073.107 915.375 137.306
Data SSB/SSM rentang tahun 2015 – 2020 (tidak ada akad baru sejak 2021)
app e-monev
2) Berdasarkan hasil rapat pada tanggal 7 maret 2023, disepakati sebesar 80.000 sampel debitur
3) Sampel SSB/SSM dibulatkan sebesar 5.700 dan BP2BT sebesar 3.999 sampel debitur.
milik satker SBUM yang dimodifikasi

pu.go.id pupr _pembiayaan Pem biayaan I nf rastruktur PUPR 3


PENJELASAN STATUS KETERHUNIAN
DIREKTORAT PELAKSANAAN
PEMBIAYAAN PERUMAHAN

No. Kategori Keterangan

1 Dihuni Sendiri Nama Penerima Manfaat sesuai dengan data akad kredit/pembiayaan. Rumah dapat dihuni setiap saat, atau
sewaktu-waktu (misal saat weekend).

2 Dihuni Bebas Sewa Nama Penerima Manfaat sesuai dengan data akad kredit/pembiayaan tetapi yang menghuni kakak, adik, orang
tua atau keluarga lain yang memiliki hubungan darah langsung dengan Penerima Manfaat.

3
Dihuni Sewa Nama Penerima Manfaat sesuai dengan data akad kredit/pembiayaan tetapi yang menghuni orang lain yang tidak
memiliki hubungan darah langsung dengan Penerima Manfaat (disewa, dikontrakan dll).

4 Dihuni Pemilik
Baru Yang menghuni orang lain bukan dihuni sendiri maupun dihuni bebas sewa dan status rumah dijual.

5 Tidak Dihuni Tidak dihuni tetapi rumah dirawat, ciri-ciri tidak ada rumput tinggi depan rumah, ada jemuran, ada taman, ada
(Terawat) kendaraan, ada kanopi, ada AC, ada gorden dll.

6 Tidak Dihuni Tidak dihuni namun rumah tidak dirawat, ciri-ciri rumput halaman tinggi, ada bagian rumah yang rusak dll.
(Tidak Terawat)

pu.go.id pupr _pembiayaan Pem biayaan I nf rastruktur PUPR 4


PENJELASAN FORMULIR RAPID ASSEMENT (FORM RA)
DIREKTORAT PELAKSANAAN
PEMBIAYAAN PERUMAHAN

Foto dan Bagian yang diperiksa dari Komponen Struktur Rumah

01 02 03 04 05

PONDASI SLOOF KOLOM RING BALOK RANGKA ATAP

1. Kualitas Mortar Beton 1. Kualitas Mortar Beton


1. Kualitas Mortar Beton
(terutama di sudut) (terutama di sudut) 1. Penopang dinding sofi-sofi
1. Kualitas Mortar (terutama di sudut)
2. Kualitas Besi Sloof 2. Kualitas Besi Kolom
2. Kualitas Material 2. Kualitas Besi Balok dengan 2. Koneksi dan kekokohan
dengan Besi Kolom dengan Besi Balok dan
(batu) Besi Kolom dan Sofi-sofi antar bagian kuda-kuda
Sofi-sofi
3. Dimensi Pondasi 3. Diameter Besi Tulangan 3. Diameter Besi Tulangan 3. Ikatan angin
3. Diameter Besi Tulangan
4. Koneksi Sloof dengan Sloof Balok (balok/pengaku antar kuda-
Kolom
4. Diamter Besi Sengkang 4. Diamter Besi Sengkang kuda)
Kolom 4. Diameter Besi Sengkang
5. Jarak antar Sengkang 5. Jarak antar Sengkang 4. Angkur kuda-kuda ke ring
5. Jarak antar Sengkang
6. Dimensi/ukuran beton 6. Dimensi/ukuran beton Ring balok/kolom
6. Dimensi/ukuran beton
sloof Balok
Kolom

Setiap komponen struktur rumah:


a. Dilengkapi foto bagian yang diperiksa sesuai Form RA QAQC
b. Bila tidak ada pembangunan, atau pekerjaan, atau sudah tertutup, dilihat melalui mainhole plafond rumah
c. Sesuai foto pilih hasil pemeriksaan pada Form RA QAQC maka muncul skor otomatis (A, B, C)

pu.go.id pupr _pembiayaan Pem biayaan I nf rastruktur PUPR 5


PENJELASAN FORMULIR RAPID ASSEMENT (FORM RA)
DIREKTORAT PELAKSANAAN
PEMBIAYAAN PERUMAHAN

Foto dan Bagian yang diperiksa dari Komponen Non Struktur Rumah

01 02 03 04

AKSES AIR MINUM PENCAHAYAAN/ KECUKUPAN MINIMUM LUAS


AKSES SANITASI RUANGAN
PENGHAWAAN

a. Kualitas dan Kontinuitas Sumber Air a. Pengguna Fasilitas Sanitasi


Minum b. Kualitas Bangunan Atas (Toilet) Kecukupan minimum luas bangunan
a. Pencahayaan
b. Lokasi Sumber Air Minum c. Kualitas Bangunan Bawah
b. Penghawaan
(Pengolahan Air Tinja/Kotor)

Setiap komponen nonstruktur rumah:


a. Dilengkapi foto bagian yang diperiksa sesuai Form RA QAQC
b. Sesuai foto pilih hasil pemeriksaan pada Form RA QAQC maka muncul skor otomatis (A, B, C)

pu.go.id pupr _pembiayaan Pem biayaan I nf rastruktur PUPR 6


FORMAT PEMERIKSAAN PSU PERUMAHAN

Pemeriksanaan
Foto Terpasang/Terbangun Hasil Pemeriksaan
No. Komponen PSU
Berfungsi Tidak Berfungsi / Kunjungan Lapangan

1 Jaringan Listrik
2 Jaringan Air Bersih

3 Penerangan Jalan

4 Jalan Akses Perumahan

5 Kondisi Saluran Air / Drainase

6 Fasilitas Umum

7 a) Mushalla / Masjid
b) Lapangan Olahraga
c) Ruang Terbuka Hijau / Taman
d) Lainnya (Sebutkan)

8 Sarana perwadahan/Pengelolaan
Sampah
Sumber: SE Dirjen PI No. 03/2021 Tentang Petunjuk Teknis Pengendalian
Kemudahan dan Bantuan Pembiayaan Perumahan 7
WAKTU PELAKSANAAN KEGIATAN
DIREKTORAT PELAKSANAAN
PEMBIAYAAN PERUMAHAN

No Kegiatan Bulan Ke-


APRIL MEI JUNI JULI AGUSTUS SEPT OKT NOV

Rapat Kick-off Meeting Pelaksanaan Pemantauan dan Evaluasi


5 April
1 Kemudahan dan Bantuan Pembiayaan Perumahan Wilayah I, II & III
Bertempat di Ruang Rapat Lt. 9 Gd. A1 DJPI 2023

Pembahasan Laporan Pendahuluan 2 Mei


2
Bertempat di Ruang Rapat Lt. 9 Gd. A1 DJPI 2023
Rapat Koordinasi Persiapan Pelaksanaan Pemantauan dan
Evaluasi Kemudahan dan Bantuan Pembiayaan Perumahan TA 16 Mei
3
2023 (Bersama tenaga ahl dan stakeholder terkait) 2023
Bertempat di Swiss-Belhotel Serpong
Survei pengumpulan data dan informasi yang terkait dengan
4
kebutuhan data

Analisis dan pengolahan data dan informasi yang diperoleh


5

6 Penyusunan laporan antara

7 FGD dengan stakeholders terkait

8 Penyusunan laporan akhir sementara

9 Penyusunan Laporan akhir

pu.go.id pupr _pembiayaan Pem biayaan I nf rastruktur PUPR 8


Terima Kasih
pupr_pembiayaan

pupr_pembiayaan

PUPR pembiayaan

Pupr.pembiayaan

http://pembiayaan.pu.go.id

Jl. Raden Patah I No. 1 Kebayoran Baru, Lt. 2-3


Jakarta Selatan 12110 | ppp.djpi@pu.go.id | T: (021) 7264-230 | F: (021) 7264-230
DIREKTORAT PELAKSANAAN
PEMBIAYAAN PERUMAHAN

Deskripsi Pelaksanaan
PEMANTAUAN DAN EVALUASI
KEMUDAHAN DAN BANTUAN PEMBIAYAAN PERUMAHAN
TAHUN 2023
DASAR HUKUM
DIREKTORAT PELAKSANAAN
PEMBIAYAAN PERUMAHAN

Undang-Undang No. 1 Tahun 2011 Peraturan Menteri No. 32 Tahun 2021


tentang Perumahan dan Kawasan tentang Bantuan Pembiayaan Perumahan Berbasis
Tabungan
Permukiman 1
5

Perban Tapera No. 9 Tahun 2021


Peraturan Pemerintah No. 12 Tahun 2021 Tentang Pembiayaan Kepemilikan Rumah Melalui Fasilitas
tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah No. 14 Tahun Likuiditas Pembiayaan Perumahan
2016 tentang Penyelenggaraan Perumahan dan Kawasan 2
Permukiman 6

Kepmen Kimpraswil 403/KPTS/M/2002


Pedoman Teknis Pembangunan Rumah Sederhana
PP No 16 Tahun 2021
tentang Peraturan Pelaksanaan UU No 28 Tahun Sehat (Rs SEHAT)
2022 tentang Bangunan Gedung 3 7

SE Dirjen PI No. 03/2021 Tentang


Petunjuk Teknis Pengendalian Kemudahan dan
Peraturan Menteri No. 35 Tahun 2021
Bantuan Pembiayaan Perumahan
tentang Kemudahan dan Bantuan Pembiayaan 4
Perumahan Bagi Masyarakat Berpenghasilan 8
Rendah

pupr _pembiayaan 1
pu.go.id Pem biayaan I nf rastruktur PUPR
1
LOKASI PELAKSANAAN
DIREKTORAT PELAKSANAAN
PEMBIAYAAN PERUMAHAN

RUANG LINGKUP
Pemantauan dan Evaluasi Terhadap :

1. Keterhunian Rumah

2. Kualitas Konstruksi Rumah

3. PSU Perumahan

Pelaksanaan Pemantauan dan Evaluasi Pelaksanaan Pemantauan dan Evaluasi Pelaksanaan Pemantauan dan Evaluasi
Kemudahan dan Bantuan Pembiayaan Kemudahan dan Bantuan Pembiayaan Kemudahan dan Bantuan Pembiayaan Perumahan
Perumahan Wilayah I Perumahan Wilayah II Wilayah III
(PT. Ciriajasa Engineering Consultants) (PT. Saranbudi Prakarsaripta) (PT. Citra Yasa Persada)

1. Prov. Nanggroe Aceh Darussalam


1. Prov. Banten 1. Prov. Kalimantan Selatan
2. Prov. Sumatera Utara
2. Prov. DKI Jakarta 2. Prov. Kalimantan Barat dan Kalimantan Tengah
3. Prov. Sumatera Barat
3. Prov. Jawa Barat 3. Prov. Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara
4. Prov. Riau
4. Prov. Jawa Tengah 4. Prov. Sulawesi Selatan dan Sulawesi Tenggara
5. Prov. Jambi
5. Prov. D.I Yogyakarta 5. Prov. Sulawesi Tengah dan Sulawesi Barat
6. Prov. Kepulauan Riau 6. Prov. Gorontalo
6. Prov. Jawa Timur
7. Prov. Bengkulu 7. Prov. Sulawesi Utara
7. Prov. Bali
8. Prov. Lampung 8. Prov. Maluku dan Maluku Utara
8. Prov. Nusa Tenggara Barat
9. Prov. Sumatera Selatan dan Bangka 9. Prov. Papua dan Papua Barat
9. Prov. Nusa Tenggara Timur
Belitung

pupr _pembiayaan 1
pu.go.id Pem biayaan I nf rastruktur PUPR
2
SAMPEL MONEV KETERHUNIAN RUMAH TAHUN 2023 (LOKASI DAN JUMLAH)
DIREKTORAT PELAKSANAAN

KRITERIA JUMLAH SAMPEL PEMBIAYAAN PERUMAHAN

1 Debitur yang Target Sampel Monev


Kota/Kabupaten terdapat
debitur/nasabah/penerima Realisasi sudah pernah TA 2023
Debitur
manfaat satu atau gabungan Penyaluran di-Monev oleh Total Debitur
Jenis melakukan
program FLPP, SSB/SSM, dan/atau No 2018-2022 BP Tapera, Dit. belum di-Monev
1 Program pelunasan Jumlah
BP2BT (A) PPP, Satker DJPI, (D=A-B-C) %
(B) Debitur
Satker PI
2 (C)
Minimal 20
debitur/nasabah/penerima 1 FLPP 649.755 72.837 60.663 516.255 77.438* 15
manfaat pada 1 lokasi
perumahan dari salah satu atau 2 SSB/ SSM 392.930 5.864 13.363 373.703 56.055* 15
gabungan program FLPP,
2 SSB/SSM, dan/atau BP2BT 3 BP2BT 30.422 - 5.005 25.417 3.812* 15
3 Total 1.073.107 78.701 79.031 915.375 137.306
Estimasi jumlah sampel
debitur/nasabah/penerima
manfaat adalah 5-15% dari total 1) Data SSB/SSM rentang tahun 2015 – 2020 (tidak ada akad baru sejak 2021)
2) Berdasarkan hasil rapat pada tanggal 7 maret 2023, disepakati sebesar 80.000 sampel debitur
gabungan program FLPP, SSB/SSM,
3) Sampel SSB/SSM dibulatkan sebesar 5.700 dan BP2BT sebesar 3.999 sampel debitur.
3dan/atau BP2BT selama 5 thn
terakhir
METODA PELAKSANAAN YANG DILAKUKAN
Surat Edaran Direktur Jenderal
Pembiayaan Infrastruktur Pekerjaan
Umum dan Perumahan Nomor
03/SE/Dp/2022
FLPP

SSB/SSM KUNJUNGAN LAPANGAN OLEH TIM KONSULTAN

BP2BT
pu.go.id pupr _pembiayaan Pem biayaan I nf rastruktur PUPR 1
SEBARAN WILAYAH DAN JUMLAH SAMPEL (FLPP)
DIREKTORAT PELAKSANAAN
PEMBIAYAAN PERUMAHAN

WILAYAH I (26.667 Unit) WILAYAH III (26.667 Unit)

Kalsel: Sulsel: Sultra: Sulteng:


NAD: Sumut: Kalbar: Kalteng: Kaltim: Kaltara:
12 Kab/Kota 21 Kab/Kota 8 Kab/Kota 5 Kab/Kota
9 Kab/Kota 21 Kab/Kota 9 Kab/Kota 10 Kab/Kota 7 Kab/Kota 3 Kab/Kota
100 Perumahan 178 Perumahan 105 Perumahan 18 Perumahan
43 Perumahan 179 Perumahan 70 Perumahan 64 Perumahan 39 Perumahan 22 Perumahan
2.946 unit 6.699 unit 3.685 unit 836 unit
5.696 unit 2.246 unit 2.207 unit 1.976 unit 877 unit
1.630 unit
Sulbar:
Riau: 5 Kab/Kota
11 Kab/Kota 16 Perumahan
77 Perumahan 778 unit
2.831 unit
Gorontalo:
Sumbar: 2 Kab/Kota
10 Kab/ Kota 21 Perumahan
707 unit

33 Provinsi
86 Perumahan
2.988 unit Sulut:
4 Kab/Kota

290 Kab/Kota
Jambi:
8 Kab/ Kota 25 Perumahan
1.327 unit
76 Perumahan
3.023 unit
Kepri:
2.305 Perumahan Maluku:
3 Kab/Kota
4 Kab/Kota
48 Perumahan 80.001 Unit Rumah 3 Perumahan
123 unit
1.894 unit Maluku Utara:
Bengkulu: 1 Kab/Kota
6 Kab/Kota 6 Perumahan
37 Perumahan 166 unit
1.105 unit
Papua:
Sumsel & Babel: 5 Kab/Kota
19 Kab/Kota 25 Perumahan
151 Perumahan 1.099 unit
5.423 unit WILAYAH II (26.667 Unit) Papua Barat:
3 Kab/Kota
Lampung: 30 Perumahan
7 Kab/Kota Banten: Jawa Barat: Jateng: DI Yogyakarta: Jatim: Bali: NTB: NTT: 1.038 unit
61 Perumahan 6 Kab/Kota 22 Kab/Kota 22 Kab/Kota 3 Kab/Kota 26 Kab/Kota 4 Kab/Kota 8 Kab/Kota 7 Kab/Kota
2.077 unit 73 Perumahan 235 Perumahan 183 Perumahan 11 Perumahan 241 Perumahan 23 Perumahan 37 Perumahan 35 Perumahan
2.271 unit 7.463 unit 5.280 unit 1.711 unit
I nf1.516 1
434 unit 7.627
puprunit 7.124 unit
_pembiayaan Pem biayaan unit
rastruktur PUPR
pu.go.id
WILAYAH I (19.000 Unit) SEBARAN WILAYAH & JUMLAH SAMPEL (SSB) WILAYAH III (19.000 Unit)
Sumut: Kalsel: Sulsel: Sultra:
NAD: Kalbar: Kalteng: Kaltim: Kaltara:
19 Kab/Kota 13 Kab/Kota 21Kab/Kota 6 Kab/Kota
9 Kab/Kota 8Kab/Kota 10 Kab/Kota 7 Kab/Kota 3 Kab/Kota
107 108 128 44 Perumahan
50 Perumahan 88 Perumahan 69 Perumahan 41 Perumahan 17 Perumahan
Perumahan Perumahan Perumahan 994 unit
1.404 unit 2.052 unit 1.455 unit 1.359 unit 635 unit
3.279 unit 4.597 unit 2.881 unit Sulteng:
5 Kab/Kota
Riau:
24 Perumahan
9 Kab/Kota 721 unit
71 Perumahan
1.564 unit Sulbar:
4 Kab/Kota
Sumbar: 23 Perumahan

33 Provinsi
11 Kab/ Kota 872 unit
55 Perumahan
1.237 unit Gorontalo:
Jambi:
9 Kab/ Kota
277 Kab/Kota 2 Kab/Kota
21 Perumahan

2.018 Perumahan
707 unit
92 Perumahan
2.390 unit Sulut:

57.000 Unit Rumah


4 Kab/Kota
Kepri:
20 Perumahan
4 Kab/Kota 567 unit
49 Perumahan
1.437 unit Maluku:
2 Kab/Kota
Bengkulu:
2 Perumahan
6 Kab/Kota 183 unit
77 Perumahan
2.351 unit Maluku Utara:
1 Kab/Kota
Sumsel & Babel: 5 Perumahan
17 Kab/Kota 134 unit
133 Perumahan
3.483 unit Papua:
4 Kab/Kota
Lampung: 24 Perumahan
Jateng: Bali: NTB: NTT: 948 unit
7 Kab/Kota Jawa Barat: DI Yogyakarta: Jatim:
Banten: 21 Kab/Kota 3 Kab/Kota 8 Kab/Kota 6 Kab/Kota
69 Perumahan 22 Kab/Kota 3 Kab/Kota 25 Kab/Kota
6 Kab/Kota 161 50 42 25 Papua Barat:
1.855 unit 167 Perumahan 10 Perumahan 129 Perumahan
110 Perumahan Perumahan Perumahan Perumahan Perumahan 3 Kab/Kota
3.965 unit 4.872 unit 210 unit 2.798 unit 17 Perumahan
3.830 unit 1.780 unit 1.008 unit 537 unit
269 unit

WILAYAH II (19.000 Unit)


WILAYAH I (1.333 Unit) SEBARAN WILAYAH & JUMLAH SAMPEL (BP2BT) WILAYAH III (1.333 Unit)

Kalbar: Kalteng: Kalsel: Kaltim: Kaltara: Sulsel: Sultra:


NAD: Sumut:
5 Kab/Kota 7 Kab/Kota 10 Kab/Kota 7 Kab/Kota 3 Kab/Kota 22 Kab/Kota 4 Kab/Kota
3 Kab/Kota 19 Kab/Kota
15 Perumahan 32 Perumahan 45 Perumahan 25 Perumahan 12 Perumahan 99 Perumahan 35 Perumahan
9 Perumahan 58 Perumahan
67 unit 128 unit 106 unit 94 unit 39 unit 617 unit 102 unit
27 unit 264 unit Sulteng:
4 Kab/Kota
Riau:
13 Perumahan
9 Kab/Kota 72 unit
43 Perumahan
228 unit Sulbar:
4 Kab/Kota
Sumbar: 11 Perumahan
10 Kab/ Kota 47 unit
34 Perumahan
243 unit 33 Provinsi Gorontalo:
2 Kab/Kota

209 Kab/Kota
Jambi:
3 Perumahan
5 Kab/ Kota
5 unit
22 Perumahan
65 unit
Kepri:
843 Perumahan Sulut:
3 Kab/Kota

3.999 Unit Rumah


7 Perumahan
4 Kab/Kota 23 unit
23 Perumahan
Maluku:
158 unit
1 Kab/Kota
Bengkulu: 1 Perumahan
5 Kab/Kota
23 Perumahan 1 unit
116 unit Maluku Utara:
1 Kab/Kota
Sumsel & Babel: 2 Perumahan
12 Kab/Kota 5 unit
38 Perumahan
141 unit Papua:
3 Kab/Kota
Lampung: 6 Perumahan
Jawa Barat: Jateng: Bali: NTB: NTT: 9 unit
6 Kab/Kota DI Yogyakarta: Jatim:
Banten: 13 Kab/Kota 13 Kab/Kota 2 Kab/Kota 5 Kab/Kota 4 Kab/Kota
27 Perumahan 3 Kab/Kota 13 Kab/Kota
6 Kab/Kota 27 50 14 15 11 Papua Barat:
81 unit 6 Perumahan 64 Perumahan
75 Perumahan Perumahan Perumahan Perumahan Perumahan 2 Kab/Kota
Perumahan 38 unit 257 unit
376 unit 297 unit 54 unit 43 unit 36 unit 7 Perumahan
232 unit 18 unit

WILAYAH II (1.333 Unit)


SEBARAN SAMPEL GABUNGAN KAB/KOTA WILAYAH 1
DIREKTORAT PELAKSANAAN
PEMBIAYAAN PERUMAHAN

ACEH KEP. RIAU RIAU JAMBI


(166 Perumahan) (84 Perumahan) (132 Perumahan) (141 Perumahan)
1. Kota Langsa (756 unit) 1. Kota Batam (1.083 unit) 1. Kab. Kampar (1.530 unit) 1. Kab. Muaro Jambi (1.205 unit)
2. Kab. Aceh Besar (703 unit) 2. Kota Tanjung Pinang (956 unit) 2. Kota Pekanbaru (508 unit) 2. Kota Jambi (1.128 unit)
3. Kab. Aceh Tamiang (430 unit) 3. Kab. Karimun (765 unit) 3. Kab. Pelalawan (493 unit) 3. Kab. Bungo (914 unit)
4. Kota Lhokseumawe (293 unit) 4. Kab. Bintan (685 unit) 4. Kab. Indragiri Hulu (446 unit) 4. Kab. Tebo (571 unit)
5. Kota Banda Aceh (288 unit) 5. Kab. Siak (434 unit) 5. Kab. Merangin (570 unit)
6. Kota Subulussalam (196 unit) 6. Kota Dumai (353 unit) 6. Kab. Sarolangun (547 unit)
7. Kab. Bener Meriah (181 unit) 7. Kab. Bengkalis (336 unit) 7. Kab. Tanjung Jabung Barat (373 unit)
8. Kab. Bireuen (181 unit) 8. Kab. Rokan Hulu (321 unit) 8. Kab. Batanghari (170 unit)
9. Kab. Nagan Raya (103 unit) 9. Kab. Kuantan Singingi (202 unit)

SUMATERA SELATAN
(145 Perumahan)
1. Kab. Banyuasin (996 unit)
SUMATERA UTARA 2. Kota Palembang (660 unit)
(242 Perumahan) 3. Kota Prabumulih (635 unit)
4. Kab. Ogan Komering Ulu (545 unit)
1. Kab. Deli Serdang (1.502 unit) 5. Kab. Lahat (513 unit)
2. Kab. Simalungun (599 unit) 6. Kab. Ogan Ilir (464 unit)
3. Kota Tanjung Balai (562 unit) 7. Kota Lubuk Linggau (444 unit)
4. Kota Binjai (549 unit) 8. Kab. Muara Enim (412 unit)
5. Kab. Labuhanbatu (542 unit) 9. Kab. Ogan Komering Ilir (357 unit)
6. Kab. Asahan (540 unit) 10. Kab. Musi Banyuasin (245 unit)
7. Kab. Langkat (525 unit) SUMATERA BARAT 11. Kab. Ogan Komering Ulu Timur (158 unit)
8. Kab. Serdang Bedagai (492 unit) (117 Perumahan) 12. Kab. Ogan Komering Ulu Selatan (83 unit)
9. Kab. Batu Bara (477 unit)
1. Kota Padang (726 unit)
10. Kota Tebing Tinggi (467 unit)
2. Kab. Padang Pariaman (585 unit)
11. Kota Pematangsiantar (464 unit) LAMPUNG
3. Kab. Solok (585 unit) BENGKULU KEP. BANGKA BELITUNG
12. Kab Tapanuli Tengah (459 unit)
4. Kab. Dharmasraya (500 unit) (95 Perumahan) (91 Perumahan) (99 Perumahan)
13. Kab. Labuhanbatu Selatan (397 unit)
5. Kota Pariaman (397 unit)
14. Kab. Karo (361 unit) 1. Kab. Pesawaran (1.161 unit)
6. Kab. Sijunjung (335 unit) 1. Kota Bengkulu (1.584 unit) 1. Kota Pangkal Pinang (1.171 unit)
15. Kota Padangsidempuan (341 unit) 2. Kab. Lampung Selatan (844 unit)
7. Kab. Agam (328 unit) 2. Kab. Rejang Lebong (988 unit) 2. Kab. Bangka Tengah (817 unit)
16. Kota Medan (259 unit) 3. Kota Bandar Lampung (751 unit)
8. Kab. Pasaman Barat (319 unit) 3. Kab. Kepahiang (351 unit) 3. Kab. Belitung (680 unit)
17. Kab. Dairi (258 unit) 4. Kab. Lampung Tengah (437 unit)
9. Kab. Pesisir Selatan (258 unit) 4. Kab. Bengkulu Tengah (341 unit) 4. Kab. Bangka (569 unit)
18. Kab. Labuhanbatu Utara (227 unit) 5. Kota Metro (368 unit)
10. Kota Payakumbuh (213 unit) 5. Kab. Bengkulu Utara (180 unit) 5. Kab. Bangka Barat (130 unit)
19. Kab. Mandailing Natal (218 unit) 6. Kab. Lampung Utara (273 unit)
11. Kab. Lima Puluh Kota (207 unit) 6. Kab. Bengkulu Selatan (128 unit) 6. Kab. Bangka Selatan (111 unit)
12. Kota Sawahlunto (15 unit) 7. Kab. Belitung Timur (57 unit) 7. Kab. Pringsewu (179 unit)

pu.go.id pupr _pembiayaan Pem biayaan I nf rastruktur PUPR 17


SEBARAN SAMPEL GABUNGAN KAB/KOTA WILAYAH 2
DIREKTORAT PELAKSANAAN
PEMBIAYAAN PERUMAHAN

BANTEN DKI JAKARTA DI YOGYAKARTA NUSA TENGGARA BARAT JAWA TIMUR


(160 Perumahan) (2 Rusun/Apartemen) (14 Perumahan) (62 Perumahan) (305 Perumahan)
1. Kota Serang (2.105 unit) 1. Kota Jakarta Barat (68 unit) 1. Kab. Sleman (278 unit) 1. Kab. Lombok Barat (986 unit) 1. Kab. Probolinggo (697 unit)
2. Kab. Tangerang (1.411 unit) 2. Kota Jakarta Utara (31 unit) 2. Kab. Bantul (236 unit) 2. Kab. Sumbawa (413 unit) 2. Kab. Banyuwangi (670 unit)
3. Kab. Serang (1.001 unit) 3. Kab. Gunung Kidul (168 unit) 3. Kab. Lombok Timur (354 unit) 3. Kab. Kediri (664 unit)
4. Kab. Lebak (999 unit) 4. Kota Mataram (341 unit) 4. Kota Probolinggo (657 unit)
5. Kab. Pandeglang (827 unit) 5. Kab. Lombok Tengah (280 unit) 5. Kab. Jember (605 unit)
6. Kota Cilegon (269 unit) 6. Kota Bima (174 unit) 6. Kab. Jombang (595 unit)
7. Kab. Bima (115 unit) 7. Kab. Madiun (582 unit)
8. Kab. Lombok Utara (99 unit) 8. Kab. Mojokerto (574 unit)
JAWA BARAT
9. Kab. Nganjuk (501 unit)
(335 Perumahan)
10. Kab. Pasuruan (444 unit)
1. Kab. Cirebon (1.192 unit) 11. Kab. Malang (422 unit)
2. Kab. Bekasi (1151 unit) 12. Kab. Situbondo (379 unit)
3. Kab. Karawang (1.099 unit) 13. Kab. Tulungagung (330 unit)
4. Kab. Sukabumi (995 unit) 14. Kab. Lumajang (312 unit)
5. Kab. Bogor (872 unit) 15. Kab. Sumenep (303 unit)
6. Kab. Garut (808 unit) 16. Kab. Ngawi (289 unit)
7. Kab. Bandung (688 unit) 17. Kab. Blitar (273 unit)
8. Kab. Sumedang (675 unit) 18. Kab. Lamongan (250 unit)
9. Kab. Subang (620 unit) JAWA TENGAH 19. Kab. Tuban (244 unit)
10. Kab. Cianjur (510 unit) (265 Perumahan) 14. Kab. Pamekasan (242 unit)
11. Kota Tasikmalaya (495 unit) NUSA TENGGARA TIMUR 15. Kab. Bangkalan (228 unit)
1. Kab. Kendal (1.013 unit) 12. Kab. Boyolali (396 unit) BALI
12. Kab. Kuningan (467 unit) (43 Perumahan) 16. Kab. Magetan (225 unit)
2. Kab. Karanganyar (770 unit) 13. Kab. Jepara (377 unit) (65 Perumahan)
13. Kab. Indramayu (436 unit) 1. Kota Kupang (1.117 unit) 17. Kab. Gresik (215 unit)
14. Kab. Tasikmalaya (400 unit) 3. Kab. Semarang (741 unit) 14. Kab. Purbalingga (312 unit) 1. Kab. Buleleng (1.856 unit) 2. Kab. Kupang (448 unit) 18. Kab. Bondowoso (199 unit)
15. Kab. Majalengka (385 unit) 4. Kab. Pekalongan (636 unit) 15. Kab. Pati (295 unit) 2. Kab. Tabanan (434 unit) 3. Kab. Sumba Barat (180 unit) 19. Kab. Ponorogo (192 unit)
16. Kab. Ciamis (380 unit) 5. Kab. Batang (625 unit) 16. Kab. Wonosobo (280 unit) 3. Kab. Jembrana (322 unit) 4. Kab. Belu (158 unit) 20. Kota Kediri (87 unit)
17. Kab. Purwakarta (360 unit) 6. Kab. Tegal (612 unit) 17. Kab. Cilacap (226 unit) 4. Kab. Karangasem (90 unit) 5. Kab. Sumba Timur (122 unit)
18. Kab. Pangandaran (312 unit) 7. Kab. Sukoharjo (587 unit) 18. Kab. Klaten (177 unit)
6. Kab. Rote Ndao (64 unit)
19. Kota Sukabumi (291 unit) 8. Kab. Sragen (543 unit) 19. Kab. Blora (165 unit)
20. Kab. Bandung Barat (181 unit) 9. Kab. Brebes (492 unit) 20. Kab. Wonogiri (142 unit)
21. Kota Banjar (135 unit) 10. Kab. Demak (465 unit) 21. Kota Semarang (100 unit)
22. Kota Cirebon (115 unit) 11. Kab. Banyumas (453 unit)

pu.go.id pupr _pembiayaan Pem biayaan I nf rastruktur PUPR 18

Anda mungkin juga menyukai