TUGAS MATEMATIKA POLINOMIAL Fix Rifky
TUGAS MATEMATIKA POLINOMIAL Fix Rifky
KELAS/No. : XI-H/25
POLINOMIAL
Polinomial atau suku banyak adalah suatu bentuk aljabar yang terdiri atas beberapa suku dan
memuat satu variabel berpangkat bulat positif. Pangkat tertinggi dari variabel pada suatu
polinomial dinamakan derajat polinomial tersebut. Secara umum, polinomial berderajat n
dengan variabel x dapat dituliskan sebagai berikut.
JAWAB :
JAWAB :
2 2
¿ 9 x – 24 x+16 – 16 x −16 x−4
2
¿−7 x −40 x+ 12
3. p ( x ) =x 2+8
q ( x )=x 4 −64
p ( x ) −q ( x )=( x 2 +8 ) −( x 4−64 )
¿ x + ( 8−(−64 ) ) −x
2 4
4 2
¿−x + x +72
3. PERKALIAN POLINOMIAL
Perkalian polinomial dapat dilakukan dengan menggunakan cara distributif.
CONTOH SOAL :
1. Tentukanlah bentuk sederhana dari ( 3 x – 2 )( 2 x+ 5 )2!
2. Uraian dari ( x 2−3)(2 x+ 4)(2 x−5)adalah...
3. Uraian dari bentuk (x 2+ x−2)( 2 x 2−x +3) adalah...
JAWAB :
1. ( 3 x – 2 )( 2 x+ 5 ) =( 3 x – 2 ) ( 4 x 2+ 20 x +25 )
2
2 2
¿ 3 x ⋅ 4 x +3 x ⋅20 x +3 x ⋅25−2 ⋅4 x −2 ⋅20 x−2 ⋅ 25
3 2 2
¿ 12 x +60 x + 75 x−8 x −40 x−50
3 2
¿ 12 x +52 x +35 x−50
2. ( x 2−3 ) ( 2 x+ 4 )( 2 x−5 )=( x2−3 ) ( 4 x 2−10 x +8 x−20 )
¿ ( x −3 ) ( 4 x −2 x −20 )
2 2
4 3 2 2
¿ 4 x −2 x −20 x −12 x +6 x+ 60
4 3 2
¿ 4 x −2 x −32 x +6 x +60
3. ( x 2 + x−2 ) ( 2 x 2−x +3 ) =2 x 4−x 3 +3 x2 +2 x 3−x 2+3 x−4 x 2+ 2 x−6
4 3 3 2 2 2
¿ 2 x −x +2 x +3 x −x −4 x +3 x+ 2 x−6
¿ 2 x 4 + x3 −2 x 2 +5 x−6
4. KESAMAAN POLINOMIAL
Dua polinomial berderajat n dalam variabel x dikatakan sama atau identik jika koefisien-
koefisien x yang berpangkat sama adalah sama.
CONTOH SOAL :
1. Tentukan nilai p dan q dari kesamaan suku banyak p x2 +qx −3=2 x−3−5 x 2!
2. Berdasarkan kesamaan 3 x 2−2 x 2 + x−6=3 x 3+ a x2 + ( a−b ) x−6 , tentukan nilai dari a dan
b
2 x +10 a b
3. Diketahui = + . Nilai dari a dan b adalah...
2
x −2 x−8 x−4 x+2
JAWAB :
2 2 2 2
1. p x +qx −3=2 x−3−5 x ⟹ p x + qx−3=−5 x +2 x−3
Jadi, dapat diperoleh p=−5 dan q=2
2. 3 x 2−2 x 2 + x−6=3 x 3+ a x2 + ( a−b ) x−6
Dari kesamaan di atas diperoleh :
a=−2
a−b=1
−2 a−b=1
−b=1+2 b=−3
2 x +10 a b
3. = +
x −2 x−8 x−4 x+2
2
JAWAB :
k a b c
ak bk + a k 2 +¿
a b+ ak 2
a k + bk +c
CONTOH SOAL :
1. Hitunglah nilai polinomial f ( x )=x 3 +2 x2 +3 x−4 untuk x=5 !
2. Tentukan nilai polinomial h ( x )=x 6 +2 x 5−6 x2 +12 untuk x=−3 yang diberikan dengan
cara skema Horner!
3. Diketahui polinomial g ( x )=2 x 5−3 x 2 +4 x−8. Tentukan nilai polinomial hasil operasi
2 g ( x )−4 g ( x ) untuk x=2 !
JAWAB :
5 1 2 3 −4
5 35 190
1 7 38 186
Jadi, nilai polinomial f ( x )=x 3 +2 x2 +3 x−4 untuk x=5 adalah 18
2. Menggunakan skema Horner
−3 1 2 0 0 −6 0 12
−3 3 −9 27 −63 189
1 −1 3 −9 21 −63 201
Jadi, nilai polinomial h ( x )=x 6 +2 x 5−6 x2 +12 untuk x=−3 adalah 201
2 2 0 0 −3 4 −8
4 8 16 26 60
2 4 8 13 30 52
2 g ( x )=104
−4 g ( x )=−208
2 g ( x )−4 g ( x )=104+ (−208 )=104
Jadi, nilai adalah 2 g ( x )−4 g ( x ) adalah 104
7. (DILONCAT)
8. PEMBAGIAN POLINOMIAL DENGAN CARA BERSUSUN
Pada umumnya, bentuk umum dari pembagian polinomial adalah
f (x)=P (x) × H (x )+ S (x)
2
Misalnya, sebuah suku banyak f (x)=a2 x +a 1 x +a0 dibagi dengan (x−k) sehingga diperoleh
hasil baginya yaitu H (x )dan sisa S.
CONTOH SOAL :
1. Tentukan hasil dan sisa pembagian polinomial 2 x3 −3 x2 + x +6oleh x +2!
2. Diketahui polinomial 2 x3 −5 x 2 + 4 x+3 . Tentukan hasil bagi dan sisanya oleh x−3 !
3. Tentukan hasil dan sisa pembagian polinomial 4 x5 +3 x 3−6 x 2−5 x +1untuk 2 x−1!
JAWAB :
2
1. 2 x −7 x+15
√2 x 3−3 x2 + x +6
x+2
2 x3 + 4 x 2
2
−7 x + x+6
2
−7 x −14 x
15 x+ 6
15 x+ 30
−24
Jadi, hasil baginya adalah 2 x2 −7 x+15 dan sisanya −24
2. 2 x2 + x +7
√ 2 x 3−5 x 2 +4 x +3
x−3
3 2
2 x −6 x
2
x +4 x
2
x −6 x
7 x +3
7 x−21
24
Jadi, sisa pembagiannya 24 dan hasil pembagiannya 2 x2 + x +7
7
3. 2 x 4 + x 3+2 x 2−2 x−
2
√ 4 x +3 x −6 x −5 x +1
2 x−1 5 3 2
5 4
4 x −2 x
2 x 4 +3 x3 −6 x 2−5 x +1
4 3
2 x −x
4 x3 −6 x 2−5 x+1
3 2
4 x −2 x
−4 x 2−5 x +1
2
−4 x +2 x
−7 x +1
7
2
−5
2
−5 4 3 2 7
Jadi, sisa pembagiannya dan hasil pembagiannya 2 x + x +2 x −2 x−
2 2
2 1 7 0 4
2 18 36 +
1 9 18 40
Jadi, hasil baginya h ( x )=x 2+ 9 x+18 dan sisa S = 40
( )(h(x)
)
2
6 x −6 x +3 2
= =2 x −2 x +3. Dan sisa pembagiannya adalah 5
a 3
1 -1 1 0
Sehingga faktor (x) yang lain adalah (x-2), (x+3), dan (x2-x+1). Oleh sebab itu, faktor lain
dari akar linearnya adalah -3.
1
2x – 1 = 0 maka x =
2
1
4 -12 13 -8 a
2
2 -5 4 -2 +
4 -10 8 -4 a= 2
Jadi, nilai a = 2
3. Jika x – y +1 merupakan faktor dari bentuk ax 2 +by +cy 2 +5 x−2 y+ 3 makanilai dari
1
¿¿
Jawab : Jika P(x) merupakan faktor dari F(x) maka dapat ditulis :
x− y +1=0→ y=x +1
Substitusikan y=x+1 ke dalam suku banyak sehingga menghasilkan 0, maka
2 2
ax +b ( x +1 )+ c ( x +1 ) +5 x −2 ( x +1 ) +3=0
( a+ x + c ) x 2+ ( b+2 c+3 )+ b+c +1=0
Dari pers. di atas dapat diperoleh
a+ c=0 … .(1)
b+ 2c +3=0 … .(2)
b+ c+1=… .(3)
Dari pers. Diperoleh nilai c=−1
Substitusikan nilaic=−1 ke dan (2) sehingga diperoleh :
b+ 2(−1)+3=0 ⇒ b=−1
Pers (2) dikurangi pers. (3) diperoleH:
c +2=0
c=−2
Subtitusikan c=−2 ke (2) diperoleh:
b+(−2)+1=0
b=1
Substitusikan nilai c=−1c =−1 ,b=−1 b=−1 ke pers. (1) sehingga diperoleh :
a+(−1)+(−1)=0 ⇒ a=2
jadi, nilai
1
¿¿
Untuk mencari akar-akar rasional suku banyak maka kita harus bisa memfaktorkannya. Untuk itu
ada beberapa hal yang harus kita cek.
2. Jika jumlah koefisien suku banyak adalah 0, maka satu akar suku banyak adalah 1 (suku
banyak bisa dibagi x — 1)
3. Jika jumlah koefisien x yang berpangkat genap sama denga jumlah koefisin x yang berpangkat
ganjil maka satu akar suku banyak adalah -1 (suku banyak bisa dibagi x + 1)
4. Jika langkah nomor 1, 2, dan 3 sudah tidak bisa dilakukan maka bagilah suku banyak dengan
x — k dengan k adalah faktor dari ao
5. Jika langkah nomor 4 sudah tidak bisa dilakukan maka bagilah suku banyak dengan x — m
dengan m adalah faktor dari ao/an .
CONTOH SOAL :
1. Banyaknya akar-akar real dari x 4 −3 x 3−3 x 2 +7 x+ 6=0
Jawab : x 4 −3 x 3−3 x 2 +7 x+ 6=0
→ ( x +1 ) ( x −4 x + x +6 ) =0
3 2
→ ( x +1 ) ( x+1 ) ( x −5 x+ 6 ) =0
2
f ( x)=2 x 3 + px2 +7 x +6
3 2
¿ 2(2) + p (2) +7(2)+6=0
¿ 16+ 4 p+14+ 6=0
¿ 4 p+ 36=0
¿ p=−9
Dengandemikiandiperoleh
−b
Berdasarkanrumus x 1+ x 2+ x 3= , makadiperoleh :
a
−−9 1
¿ x 1+ x 2+ x 3= =4
2 2
Dengan sifat-sifat:
b
Jumlah 1 akar: x 1+ x 2+ x 3=–
a
c
Jumlah 2 akar: x 1 . x 2+ x 1 . x 3+ x 2. x 3=
a
d
Hasil kali 3 akar: x 1 . x 2 . x 3=–
a
Dengan sifat-sifat:
b
Jumlah 1 akar: x 1+ x 2+ x 3+ x 4=–
a
c
Jumlah 2 akar: x 1 . x 2+ x 1 . x 3+ x 1. x 4+ x 2. x 3+ x 2 . x 4 + x 3 . x 4=
a
d
Jumlah 3 akar: x 1 . x 2 . x 3+ x 1 . x 2 . x 4 + x 2 . x 3 . x 4=–
a
e
Hasil kali 4 akar: x 1 . x 2 . x 3 . x 4=
a
CONTOH SOAL :
1. Diketahui persamaan kuadrat x 2+ 3 x −2=0 jumlah akar-akarnya adalah
Jawab : x 2+3 x −2=0
−b −3
x 1+ x2= = =−3
a 1
2. Jika persamaan2 x2 + px 2−18 x+ 8=0 memiliki dua akar yang saling berkebalikan, maka
nilap p adalah
Jawab : misalnya akar-akarnya adalah x 1 , x2 , dan x 3
1
Misal akar-akar yang berkebalikan adalah x 1 dan x 2 ,maka berlaku x1 = . Ingat bentuk
x2
perkalian akar-akar yang berpangkat tiga adalah
−d
x 1. x2. x 3=
a
1 −8
.x . x = =−4
x2 2 3 2
x 3=−4
Karena x 3 merupakan akar dari fungsi tersebut, maka bisa disubstitusikan langsung yang
akan menghasilkan 0
2 2
2(−4) + p (−4 ) −18(−4)+8=0
−128+16 p+72+8=0
16 p=4 8
P=3
1 1 1
3. Jikaα , β , γ adalah akar-akar dari persamaan x 2+ 2 x 2 +3 x+4=0, nilai dari + + =¿
α β γ
−2
Jawab :α + β+ γ = =−2
1
3
αβ + αγ+ βγ= =3
1
−4
α .β .γ= =−4
1
1 1 1 αβ + αγ+ βγ 3
+ + = =
α β γ α. β .γ −4