Anda di halaman 1dari 4

Praktikum Fisika Daring Semester Gasal 2020/2021 PS.

Teknik Kimia S1

ACARA 1
PENERAAN ALAT UKUR LAJU ALIR ZAT ALIR CAIRAN DAN GAS

A. Tujuan
Membuat kurva baku hubungan antara tinggi pelampung dalam rotameter dengan laju
alir air dan kurva baku hubungan antara tinggi pelampung dengan laju alir udara.

B. Teori
Pada peristiwa aliran zat alir di dalam pipa, salah satu variabel yang perlu untuk diketahui,
baik untuk kepentingan perancangan alat maupun kepentingan lainnya adalah laju alir zat alir
tersebut. Alat untuk mengetahui besarnya laju zat alir salah satunya adalah rotameter, yang
berbentuk tabung dari gelas atau kaca atau plastik yang transparan. Tabung berbentuk
kerucut terpancung yang terbalik, yaitu diameter atas lebih besar dibandingkan dengan
diamater bawah, dindingnya terdapat garis-garis skala ukuran panjang. Di dalam tabung
tersebut terdapat float atau pelampung yang bentuknya bermacam-macam dengan diameter
atas lebih besar dari bagian yang lain dan ukuran maksimumnya sedikit lebih besar
dibandingkan diameter bawah tabung agar tidak keluar dari tabung lewat bagian bawahnya.
Bahkan pelampung dapat diganti-ganti sesuai dengan rapat dan laju maksimum zat alirnya.
Pelampung dapat bergerak naik turun secara bebas karena didorong oleh zat alir yang
mengalir dari bawah ke atas yang pada keadaan setimbang yaitu jika tinggi pelampung sudah
tetap untuk suatu laju alir tertentu maka gaya ke atas ditambah gaya gesek sama dengan
gaya berat pelampung. Rotameter bekerja dengan prinsip beda tekanan tetap dan jika laju alir
semakin besar maka tinggi pelampung juga semakin besar karena gaya dorongnya lebih kuat.

C. Percobaan Membuat Kurva Baku Laju Alir Cairan


1. Bahan
Air suling
Air ledeng

I. Peneraan Alat Ukur Laju Alir Zat Alir Cairan Dan Gas I-1
Praktikum Fisika Daring Semester Gasal 2020/2021 PS. Teknik Kimia S1

2. Alat

2
5
3
1
6
7

Keterangan gambar:
1. Kran sumber air (kran 1)
2. Bak Air
3. Overflow
4. Kran pengatur aliran air ke dalam rotameter (kran 2)
5. Rotameter
6. Pelampung
7. Gelas ukur

3. Cara Kerja
a. Tutuplah kran 2 dan isi bak air hingga ketinggian overflow.
b. Buka kran 2 sampai pelampung dalam rotameter terangkat pada ketinggian tetap
dengan cara mengatur kran 1 agar aliran overflow tetap mengalir sehingga laju alirnya
konstan. Setelah tetap, catat tinggi pelampung tersebut dan ukur debitnya dengan
gelas ukur dan stopwatch. Lakukan minimum tiga kali pengukuran.
c. Ulangi langkah b untuk tinggi pelampung yang berbeda.
d. Setelah didapat 5 pasang data, buatlah kurva hubungan antara tinggi pelampung (cm)
sebagai ordinat dan laju alir (cc/detik) sebagai absis.
e. Ukur suhu air ledeng tersebut dengan termometer.

4. Analisa
a. Ukur suhu air suling dan suhu air ledeng dengan termometer (dalam derajat Celcius).
b. Pada suhu air suling, lihat data rapat massa (ρas) dan kekentalan air suling (µas) dari
handbook.
c. Timbang piknometer kosong, piknometer berisi air suling, dan piknometer berisi air
ledeng. Selanjutnya, volume piknometer kosong dan rapat massa air ledeng (ρal) dapat
dihitung. Ukurlah waktu alir air suling (tas) dan waktu alir air ledeng (tal) dengan

I. Peneraan Alat Ukur Laju Alir Zat Alir Cairan Dan Gas I-2
Praktikum Fisika Daring Semester Gasal 2020/2021 PS. Teknik Kimia S1

viskosimeter Ostwald. Kekentalan air ledeng (µal) dapat dihitung dengan cara sebagai
berikut:
 a1 t a1
 a1 =  as . (1.1)
 as t as

D. Percobaan Membuat Kurva Baku Laju Alir Udara


1. Bahan: Udara
2. Alat
3

4
5

2 6

Keterangan gambar:
1. Kompresor 4. Pelampung
2. Kran 5. Tabung ukur udara dan pipa kecil
3. Rotameter 6. Gelas ukur

3. Cara Percobaan
a. Mula-mula kompresor diisi udara sampai bertekanan 2 atmosfer dan tabung ukur
udara diisi penuh air ledeng sampai tinggi skala teratas.
b. Untuk selanjutnya dilakukan dua orang.
c. Orang pertama membuka kran sampai pelampung dalam rotameter terangkat dan
tangan tetap memegang kran untuk mengatur permukaannya agar tinggi pelampung
tetap. Sesudah tinggi tetap, orang kedua mencatat tinggi permukaan air dalam tabung
ukur udara dan waktu serta mengukur volume air keluar dengan gelas ukur dan waktu
dengan stopwatch, lakukan sebanyak 3 kali.
d. Ulangi langkah c untuk tinggi pelampung berbeda. Jika air dalam tabung udara sudah
mencapai Z=0, maka sebelumnya diisi air ledeng lagi seperti semula. Demikian pula
jika tekanan udara sudah tidak kuat mengangkat pelampung maka kompresor dapat
diisi udara dulu seperti saat awal percobaan.
e. Setelah didapat 5 pasang data, percobaan dihentikan.

I. Peneraan Alat Ukur Laju Alir Zat Alir Cairan Dan Gas I-3
Praktikum Fisika Daring Semester Gasal 2020/2021 PS. Teknik Kimia S1

f. Setelah dari lima data tinggi pelampung sudah dihitung debit udaranya, maka buatlah
kurva hubungan antara tinggi pelampung (cm) dengan debit udara (cc/detik).

E. Diskusi
Untuk kegiatan yang sudah dilakukan, perlu kiranya dilakukan diskusi untuk membahas
masalah yang timbul dan untuk penyempurnaan percobaan.

F. Daftar Pustaka
Brown, G.G., et. al.,1950,”Unit Operations”, John Wiley and Sons, Inc, New York.
Perry, R.H.,and Green, D.W.,1984,”Perry’s Chemical Engineers’ Handbook”, 6ed.,
McGraw Hill Book Co., Singapore.

I. Peneraan Alat Ukur Laju Alir Zat Alir Cairan Dan Gas I-4

Anda mungkin juga menyukai