Anda di halaman 1dari 21

BENDA TEGAR

Prodi Teknik Pertambangan


Fakultas Teknik
Universitas Sulawesi Tenggara 1
OUTLINE

• Benda Tegar
• Dinamika Rotasi
• Momen Gaya (Torsi)

Fisika (TAM11005) 2
Benda Tegar

Fisika (TAM11005) 3
 KESEIMBANGAN BENDA TEGAR
• Benda tegar dikatakan berada dalam kesetimbangan statik jika jumlah
gaya yang bekerja pada benda itu sama dengan nol dan jumlah torsi
terhadap sembarang titik pada benda tegar itu sama dengan nol.”
• Benda tegar yaitu benda yang jika dikenai gaya dan kemudian gayanya
dihilangkan bentuk dan ukurannya tidak berubah.
• Tentu saja gaya yang bekerja pada benda tersebut besarnya dalam batas
kewajaran sehingga pengaruh gaya tersebut tidak mengakibatkan
kerusakan pada benda yang dikenainya, dan perlu untuk diingat bahwa
benda itu sendiri tersusun atas partikel-partikel kecil

Fisika (TAM11005) 4
 KESEIMBANGAN BENDA TEGAR
• Partikel yaitu ukuran atau bentuk kecil dari benda, misalkan saja
partikel itu kita gambarkan berupa benda titik.
• Partikel dikatakan setimbang jika jumlah gaya yang bekerja pada
partikel sama dengan nol, dan jika ditulis dalam bentuk persamaan
akan didapat seperti di bawah.

F 0 (Hukum I Newton)

• Jika jumlah gaya yang bekerja pada partikel sama dengan


nol maka partikel itu kemungkinan yaitu :
1. Benda dalam keadaan diam.
2. Benda bergerak lurus beraturan (GLB)
Fisika (TAM11005) 5
 KESEIMBANGAN BENDA TEGAR
• Persamaan Hukum Newton I dapat diuraikan menjadi tiga komponen gaya
yaitu terhadap sumbu x, sumbu y dan sumbu z , dimana komponen terhadap
masing-masing sumbu yaitu :
1. Terhadap sumbu x ditulis menjadi

Fx 0
2. Terhadap sumbu y ditulis menjadi

Fy 0
3. Terhadap sumbu z ditulis menjadi

Fz 0
Fisika (TAM11005) 6
 KESEIMBANGAN BENDA TEGAR
• KESETIMBANGAN STATIK dapat dibedakan menjadi tiga, yatu sebagai berikut.
1.Kesetimbangan Stabil
Keseimbangan yang dialami benda di mana sesaat setelah gangguan kecil
dihilangkan, benda akan kembali ke kedudukan keseimbangannya semula. Contoh
benda yang memiliki ketimbangan stabil itu adalah kursi malas.
2. Kesetimbangan Labil
Keseimbangan yang dialami benda di mana sesaat setelah gangguan kecil
dihilangkan, benda tidak akan kembali ke kedudukannya semula. Contoh benda
yang memiliki ketimbangan labil adalah sebuah batang kayu yang berdiri tegak.
3. Kesetimbangan Netral
keseimbangan di mana gangguan kecil yang diberikan tidak
akan memengaruhi keseimbangan benda.

Fisika (TAM11005) 7
 KESEIMBANGAN BENDA TEGAR

Fisika (TAM11005) 8
 KESETIMBANGAN BENDA TEGAR

Fisika (TAM11005) 9
 KESETIMBANGAN BENDA TEGAR
Syarat-syarat Keseimbangan

Fisika (TAM11005) 10
 KESETIMBANGAN BENDA TEGAR

KESETIMBANGAN STABIL

KESETIMBANGAN LABIL KESETIMBANGAN NETRAL

Fisika (TAM11005) 11
 KESETIMBANGAN BENDA TEGAR
Kesimbangan 3 bidang
•Syarat keseimbangan statis untuk
tiga gaya sebidang yang bekerja
pada suatu sistem partikel, adalah

Fisika (TAM11005) 12
CONTOH SOAL
Tentukan tegangan tali pengikat beban di bawah

900

8 kg

W = m x g (10 m/s)

Fisika (TAM11005) 13
Dinamika Rotasi

Fisika (TAM11005) 14
 DINAMIKA ROTASI
• Resultan gaya dapat menyebabkan gerak translasi dan rotasi (berputar terhadap
suatu poros tertentu).
• Torsi, yaitu ukuran kecenderungan sebuah gaya untuk memutar suatu benda tegar
terhadap suatu titik poros tertentu.

Fisika (TAM11005) 15
 DINAMIKA ROTASI
2. Pemecahan Masalah Dinamika Rotasi dengan Hukum Kekekalan Energi
a. Energi Kinetik Rotasi b. Energi Kinetik Benda yang Menggelinding
1
Ek  mv , v  r
2


1
Ek  mr , I  mr
2 2 2

2 ω v

1
Ek 
2

2 I ...( pers )

• dimana ω = kecepatan sudut (rad/s)

Ek  Ek translasi
 Ek rotasi

I
1 1
Ek  
2 2

2 mv
...( pers )
2

Fisika (TAM11005) 16
Momen Gaya

Fisika (TAM11005) 17
 MOMEN GAYA / TORSI
• Lengan momen (atau lengan torsi) dari sebuah gaya F terhadap suatu poros
melalui P didefinisikan sebagai panjang garis yang ditarik dari titik poros P
sampai memotong tegak lurus garis kerja gaya F.
• Torsi (momen gaya) didefinisikan sebagai hasil kali besar gaya F dan lengan
momennya. Jika torsi diberi lambang τ (dibaca tau).
Atau
  lF  rF sin 
Total Torsi

   
n 1 2
 ...
Ket. :
τ = torsi (N m)
l = lengan torsi (m)
F = gaya (N)
θ = sudut antara vektor F dan vektor posisi r
Fisika (TAM11005) 18
 MOMEN GAYA / TORSI
• Torsi (atau momen gaya) terhadap suatu
poros P didefinisikan sebagai hasil kali
besar gaya F dan lengan momennya
• Aturan Putaran Tangan Kanan untuk Torsi
 Putar keempat jari yang dirapatkan dari arah kepala
vektor gaya F menuju ke arah poros rotasi melalui
sudut terkecil, maka arah ibu jari menunjuk
menyatakan arah torsi. Jika arah putaran keempat
jari berlawan arah jarum jam, torsi bertanda positif
(-), sebaliknya jika arah putaran keempat jari searah
jarum jam, torsi bertanda negatif (+).

Fisika (TAM11005) 19
 CONTOH SOAL 5N
• Tentukan torsi tiap gaya dan Torsi totalnya 8N
40 cm
terhadap poros O ? 37o
• catatan menjawab soal tor si O
“garis gaya yang mengenai atau 20 cm
melewati poros , maka nilai τ = 0 ”
• Jawab 20 N
10 N
Gaya F Lengan Torsi l Torsi τ = l F Arah Torsi
5N (N) (m) (Nm)
8 sin θ 8N
37o 5 ½ x 0,2 = 0,1 +0,1 x 5 = 0,5 Searah jarum jam
20 ½ x 0,1 = 0,2 +0,2 x 20 = 2 Searah jarum jam
8 cos θ
8 cos θ 0 0 -
O 8 sin θ 0 0 -
20 cm

10 N
20 N
 n
 2,5 Nm Searah jarum jam
40 cm
20
Fisika (TAM11005)
SEKIAN
Prodik Teknik Pertambangan
Fakultas Teknik
Universitas Sulawesi Tenggara

Terima Kasih

Fisika (TAM11005) 21

Anda mungkin juga menyukai