SOP Pemeliharaan Oil Trap
SOP Pemeliharaan Oil Trap
1. TUJUAN
Memelihara prasarana dan sarana di instalasi oil trap untuk kelancaran selama beroperasi.
2. RUANG LINGKUP
Lingkup kegiatan pengoperasian instalasi pengolahan air limbah meliputi:
a. Memelihara secara rutin sarana dan prasarana oil trap dan lingkungan sekitarnya;
b. Memelihara secara berkala sarana dan prasarana oil trap;
c. Melakukan identifikasi kerusakan;
d. Melakukan perbaikan kerusakan sarana dan prasarana oil trap; dan
e. Menyusun kerusakan dan hasil pemeliharaan
3. Definisi
3.1. Air Limbah
Sisa dari suatu usaha dan/ atau kegiatan yang berwujud cair.
Dokumen ini tidak dapat diperbanyak tanpa izin tertulis dari PT. Perkebunan Nusantara X Pabrik Gula Tjoekir
PT. PERKEBUNAN NUSANTARA X (PERSERO)
4. REFERENSI/DOKUMEN TERKAIT
Referensi atau dokumen yang berkaitan dengan prosedur ini adalah:
a. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 04/PRT/M/2017 Tentang
Penyelenggaraan Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik.
b. Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Nomor PER/04/MEN/1980 tentang Syarat-
syarat Pemasangan dan Pemeliharan Alat Pemadam Api Ringan.
c. Kementrian Pekerjaan Umum Direktorat Jenderal Cipta Karya tentang Materi Bidang Air Limbah
II Diseminasi dan Sosialisasi Keteknikan Bidang PLP.
d. Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Direktorat Jenderal Cipta Karya tentang
Pedoman Perencanaan Teknik Terinci Instalasi Pengolahan Lumpur Tinja.
e. Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Nomor PER/08/MEN/VII/2010 tentang Alat
Pelindung Diri.
f. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 26/PRT/M/2014 tentang
Prosedur Operasional dan Standar Pengelolaan Sistem Penyedian Air Minum.
g. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2014 tentang Baku Mutu
Air Limbah.
Dokumen ini tidak dapat diperbanyak tanpa izin tertulis dari PT. Perkebunan Nusantara X Pabrik Gula Tjoekir
PT. PERKEBUNAN NUSANTARA X (PERSERO)
6. RINCIAN PROSEDUR
6.1. Pemeliharaan Rutin
Tahap pemeliharaan rutin meliputi:
a. Membersihkan rumput dan kotoran lainnya di lingkungan sekitar area kolam oil trap; dan
b. Memeriksa unit oil trap dan perlengkapannya dari kerusakan.
Dokumen ini tidak dapat diperbanyak tanpa izin tertulis dari PT. Perkebunan Nusantara X Pabrik Gula Tjoekir
PT. PERKEBUNAN NUSANTARA X (PERSERO)
6.5. Pelaporan
Tahap pelaporan meliputi:
a. Membuat laporan pemeliharaan sarana dan prasarana; dan
b. Membuat laporan kerusakan untuk ditindaklanjuti perbaikannya.
Dokumen ini tidak dapat diperbanyak tanpa izin tertulis dari PT. Perkebunan Nusantara X Pabrik Gula Tjoekir
PT. PERKEBUNAN NUSANTARA X (PERSERO)
Dokumen ini tidak dapat diperbanyak tanpa izin tertulis dari PT. Perkebunan Nusantara X Pabrik Gula Tjoekir
PT. PERKEBUNAN NUSANTARA X (PERSERO)
8. LAMPIRAN
Lampiran yang diperlukan meliputi:
a. Formulir Isian (FI) tentang Hasil Pemeriksaan Konstruksi Unit Aerasi Secara Visual
b. Formulir Isian (FI) tentang Kerusakan
c. Formulir Isian (FI) tentang Identifikasi Kerusakan
d. Formulir Isian (FI) tentang Tingkat Kerusakan
e. IK Pembuangan Minyak dan Lemak
f. IK Pemeliharaan Sarana dan Prasarana
g. IK Perbaikan Sarana dan Prasarana
h. IK K3L APAR
i. IK K3L APD
j. Laporan Hasil Pencatatan dan Pemeliharaan Sarana dan Prasarana
k. Laporan Kerusakan Sarana dan Prasarana
l. Laporan Tingkat Kerusakan
Dokumen ini tidak dapat diperbanyak tanpa izin tertulis dari PT. Perkebunan Nusantara X Pabrik Gula Tjoekir
PT. PERKEBUNAN NUSANTARA X (PERSERO)
9. FLOW CHART
Dokumen
Alur Proses Pelaksana
Pendukung/Laporan
Mulai
• Staf Pemeliharaan
Bangunan Unit
• IK Pemeliharaan
Sarana dan
IPAL
Pemeliharaan Rutin:
• Membersihkan rumput dan kotoran lainnya di Prasarana
lingkungan sekitar area kolam oil trap; dan
• Memeriksa unit oil trap dan perlengkapannya dari • IK K3L APAR
kerusakan • IK K3L APD
• IK Pemeliharaan
Pemeliharaan Berkala: Sarana dan
• Membersihkan kolam oil trap agar minyak dan Prasarana • Staf Pemeliharaan
lemak yang tersaring tidak meluap ke luar • IK Pembuangan Bangunan Unit
• Membersihkan kolam oil trap secara menyeluruh Lumpur
• IK K3L APD IPAL
• IK K3L APAR
Dokumen ini tidak dapat diperbanyak tanpa izin tertulis dari PT. Perkebunan Nusantara X Pabrik Gula Tjoekir
PT. PERKEBUNAN NUSANTARA X (PERSERO)
A • FI Tentang Hasil
Pemeriksaan • Staf Pemeliharaan
Konstruksi Secara
Visual Bangunan Unit
Mengecek adanya kerusakan sarana dan prasarana • FI Identifikasi IPAL
Kerusakan
• FI Tentang
Kerusakan
• FI Tingkat
Kerusakan
• IK K3L APD
Ada
` kerusakan
sarana dan
prasarana?
• FI Tentang Hasil
Pemeriksaan • Staf Pemeliharaan
Konstruksi Secara Bangunan Unit
Visual
• FI Tentang IPAL
Kerusakan
Identifikasi kerusakaan sarana
• FI Identifikasi
dan prasarana :
Kerusakan
• Identifikasi kerusakan pada
• IK K3L APD
bangunan oil trap • IK K3L APAR
B C
Dokumen ini tidak dapat diperbanyak tanpa izin tertulis dari PT. Perkebunan Nusantara X Pabrik Gula Tjoekir
PT. PERKEBUNAN NUSANTARA X (PERSERO)
• Staf Pemeliharaan
B C
Bangunan Unit
• FI Tentang Hasil
Pemeriksaan IPAL
Konstruksi Secara
Visual
• Staf pemeliharaan
• FI Tentang Mekanikal
Kerusakan
Perbaikan kerusakaan sarana dan • IK Perbaikan
prasarana : Sarana dan
• Memperbaiki kerusakan tanpa Prasarana
penggantian peralatan atau suku • IK K3L APD
cadang; dan • IK K3L APAR
• Memperbaiki kerusakan dengan
penggantian peralatan atau suku
cadang
• IK Pembuatan • Supervisor
Pelaporan : Laporan Pemeliharaab
• Membuat laporan pemeliharaan sarana dan • IK Pemeliharaan
prasarana; dan Sarana dan Bangunan IPAL
• Membuat laporan kerusakan untuk ditindaklanjuti Prasarana
• Staf Pemeliharaan
perbaikannya. • IK K3L APAR
• Laporan Hasil Bangunan unit
Pencatatan dan
Pemeliharaan IPAL
Sarana dan • Staf Pemeliharaan
Prasarana
• Laporan Mekanikal
Kerusakan Sarana
dan Prasarana
Selesai
Dokumen ini tidak dapat diperbanyak tanpa izin tertulis dari PT. Perkebunan Nusantara X Pabrik Gula Tjoekir
PT. PERKEBUNAN NUSANTARA X (PERSERO)
Dokumen
Alur Proses Pelaksana
Pendukung/Laporan
Keterangan :
dokumen pendukung/laporan
Dokumen ini tidak dapat diperbanyak tanpa izin tertulis dari PT. Perkebunan Nusantara X Pabrik Gula Tjoekir