Ia 7
Ia 7
PERTANYAAN LISAN
Instruksi 1. Ajukan pertanyaan kepada Asesi dari daftar terlampir untuk mengonfirmasi pengetahuan,
sebagaimana diperlukan.
2. Tulis jawaban Asesi secara singkat di tempat yang disediakan untuk setiap pertanyaan.
3. Tempatkan centang di kotak untuk mencerminkan prestasi Asesi.
(Kompeten ‘K’ atau Belum Kompeten ‘BK’).
Rekomendasi
Pertanyaan
K BK
No. Jalaskan pada Tahapan Pekerjan Persiapan Pengeccoran, hal hal ap saja yang harus
dikerjakan?
DPL ke: 1.3 √
DK: JERS
Kunci Jawaban: Mengecek rangkaian besi secara keseluruhan, jarak kerapatan, ikatan kawat, dan jumlah
stik untuk kolom. Periksa hal ini hingga dianggap ready for “cor”.
Bersihkan lantai di semua kotoran.
Ganjal bagian bawah anyaman besi dengan tahu-tahu beton. Hal ini berguna untuk
menjaga rangkaian besi tetap berada dalam cor beton.
Periksa perancah, steger dan keadaan bekisting, Bagian bawah semua perancah harus
keras dan kuat sehingga tidak terjadi penurunan ketika ditimpa oleh adukan cor.
Bekisting tidak boleh bocor dan harus kuat serta saling mengunci satu sama lain.
Lakukan penyiraman beberapa jam sebelum pengecoran.
Persiapkan alat penebar dan perata adukan, stik untuk memasukkan adukan ke sela-sela
balok, sehingga tidak keropos.
Peralatan tukang dan tenaga bantu cor itu sendiri harus menggunakan sepatu boot dan
topi pengaman.
Sediakan air sedekat mungkin dengan lokasi pengecoran.
Jawaban: Bekisting tidak boleh bocor dan harus kuat serta saling mengunci satu sama lain.
Lakukan penyiraman beberapa jam sebelum pengecoran.
Persiapkan alat penebar dan perata adukan, stik untuk memasukkan adukan ke sela-sela
balok, sehingga tidak keropos.
Peralatan tukang dan tenaga bantu cor itu sendiri harus menggunakan sepatu boot dan
topi pengaman.
Rekomendasi
Pertanyaan
K BK
No. Agar mutu beton saat pengecoran, Apa saja yang dibutuhkan dalam proses
pengecoran??
DPL ke: 3.4
√
DK: TS
Kunci Jawaban: Adanya aliran logam cair kedalam rongga cetakan 2. Terjadi perpindahan panas selama
pembekuan dan pendinginan dari logam dalam cetakan. 3. Pengaruh material cetakan. 4.
Pembekuan logam dari kondisi cair.
Jawaban: logam cair kedalam rongga cetakan 2. Terjadi perpindahan panas selama pembekuan
dan pendinginan dari logam dalam cetakan. 3. Pengaruh material cetakan. 4.
Pembekuan logam dari kondisi cai
Rekomendasi
Pertanyaan
K BK
No. Dalam pekerjaan Pengecroan beton, ada istilah curing, Jelas apa yang di maskud
curing , apa tujuan kegiat tersebut?
DPL ke: 4.3 √
DK: CMS
Kunci Jawaban: Curing beton adalah proses perawatan beton yang harus dilakukan secara berkala.
Ya, material bangunan sekeras beton pun memerlukan. mensyaratkan curing selama : 7
(tujuh) hari untuk beton normal. 3 (tiga) hari untuk beton dengan kuat tekan awal tinggi.
perawatan berkala agar kualitasnya tetap seperti sediakala. Fungsi curing beton sangat
krusial demi mempertahankan kualitas beton meski telah dimakan usia
tujuan utamanya bukan lagi untuk mengawetkan, tetapi untuk membentuk sifat sensori
tertentu pada daging - seperti menciptakan warna tertentu, memodifikasi rasa, atau
memperkaya flavor, Permukaan beton disiram dan diselimuti dengan air dengan tujuan
menghambat penguapan air pada proses pengadukan beton cor. Namun, ada pula cara
pembasahan lain yang bisa digunakan, yaitu: Menempatkan beton di dalam ruangan
lembap
Jawaban: Curing beton utk proses perawatan beton yang harus dilakukan secara berkala.
syaratkan curing selama : 7 (tujuh) hari untuk beton normal. 3 (tiga) hari untuk beton
dengan kuat tekan awal tinggi. perawatan berkala agar kualitasnya tetap seperti
sediakala.
Disusun oleh:
Penyusun
Ir. Rohic Firdaus, ST, IPM
Tgl: 22/01/2023
Divalidasi oleh:
Validator
Ir. Mira Wisman, S.T., M.T.
Tgl: 08/02/2023
Catatan:
· Pertanyaan bisa dalam bentuk benar dan salah, pilihan ganda, dan menjodohkan
· Daftar pertanyaan dapat berisi pertanyaan dari semua dimensi kompetensi. Jika ada pertanyaan
yang tidak dijawab, maka dapat dieksplorasi dari menilai melalui pertanyaan verbal.
· Pertanyaan juga dapat difokuskan pada akurasi dan presisi yang dapat membantu memberikan
rekomendasi tindak lanjut untuk menilai.
· Pertanyaan presisi jika tidak dapat dijawab, penilai disarankan untuk menambahkan lebih banyak
latihan / bekerja di bawah pengawasan, sedangkan jika pertanyaan akurasi dilewatkan maka penilai
direkomendasikan untuk pelatihan ulang.