Analisa Impas – Multi Product

Komposisi penjualan menetukan tingkat keuntungan yang dicapai oleh perusahaan.

Komposisi penjualan menunjukkan kombinasi berbagai macam produk pada total penjualan
tertentu. Dalam dunia usaha nyata, Kebanyakan perusahaan menjual lebih dari satu jenis barang.
Dalam kondisi seperti ini, perusahaan akan lebih menyukai komposisi penjualan yang tinggi untuk
barang yang memberikan margin yang tinggi.
Apabila perusahaan menjual berbagai jenis produk , maka penghitungan impas akan
dilakukan dengan cara:
1. Perusahaan akan menentukan nilai contribution margin rata-rata tertimbang
setiap produk.
Contribution margin rata-rata tertimbang diperoleh dari jumlah contribution
margin setiap produk dikalikan dengan tingkat komposisi penjualan setiap produk.
2. Total fixed cost perusahaan kemudian dibagi dengan contribution margin rata-rata
tertimbang

Contoh:

PT. Deswita menjual 2 macam produk parfum. Parfum yang pertama bermerk bvlgari (import)
dan yaang kedua bernama Pixy(lokal). Datanya sebagai berikut:
Produk Sales/Unit Variabel cost/unit Fixed cost
Pixy Rp 1.000 Rp 700
Rp 790.000
Bvlgari Rp 6.000 Rp 5.000

Selama ini komposisi penjualan PT. Deswita adalah 70% untuk Bvlgari dan 30% untuk Pixy.
Berapa unit Bvlgari harus dijual supaya PT. Deswita mencapai impas?
Pixy Bvlgari
Penjualan 1.000 6.000
Biaya variabel 700 - 5.000 -
Contribution margin 300 1.000
% penjualan 30% 70%
CM Rata-rata 90 700
Total CM Rata-Rata Tertimbang 790
Catatav:
1. Contribution margin diperoleh dari = Penjualan – Biaya Variabel
2. CM (Contribution Margin) rata Rata diperoleh dari = Contribution Margin dikalikan Persentase
(KomposisiI penjualan
3. Total CM Rata Rata tertimbang diperoleh dari total CM Rata Rata masing masing produk

𝑻𝒐𝒕𝒂𝒍 𝑩𝒊𝒂𝒚𝒂 𝒕𝒆𝒕𝒂𝒑

𝑩𝑬𝑷 =
𝑪𝑴 𝑹𝒂𝒕𝒂 − 𝑹𝒂𝒕𝒂 𝑻𝒆𝒓𝒕𝒊𝒎𝒃𝒂𝒏𝒈
𝟕𝟗𝟎. 𝟎𝟎𝟎
𝑩𝑬𝑷 = 𝒖𝒏𝒊𝒕
𝟕𝟗𝟎
𝑩𝑬𝑷 = 𝟏. 𝟎𝟎𝟎 𝒖𝒏𝒊𝒕
Jadi, komposisi penjualan yang diperlukan untuk mencapai impas:
Pixy = 1.000 unit x 30% = 300 unit
Bvlgari = 1.000 unit x 70% = 700 unit.