Ahmad Rizqi Habib - SMA Muh. 3 Jakarta LK 1
Ahmad Rizqi Habib - SMA Muh. 3 Jakarta LK 1
1. Aktivitas 1 :
Tuliskan Implikasi Implementasi Kurilukum Merdeka bagi Guru Pendidikan Agama.
Jawab : Pembelajaran PAI dan budi pekerti dalam Kurikulum Merdeka ditujukan untuk
memberikan bimbingan kepada peserta didik, agar mantap spiritual, berakhlak mulia, selalu
menjadikan kasih sayang dan sikap toleran sebagai landasan dalam hidupnya membentuk peserta
didik agar menjadi pribadi yang berakhlak mulia, akidah yang benar, syariat.
Adanya Kurikulum Merdeka memberikan harapan besar bagi lembaga pendidikan untuk
mengembangkan mutu pendidikan di lembaganya. PAI sebagai rangkaian mata pelajaran Islam
disampaikan baik secara formal di sekolah ataupun informal dan formal di rumah dan
masyarakat. Dengan materi yang diajarkan mulai dari tingkat sekolah dasar hingga perguruan
tinggi harus merespons kebijakan Kurikulum Merdeka. Dengan ini, melatih peserta didik dibawa
pengawasan guru PAI untuk senantiasa berpikir kritis hingga diharapkan peserta didik bisa
memiliki pemikiran yang lebih matang, lebih bijak, lebih cermat, dan berakhlak mulia dalam
mengamalkan ajaran agama Islam itu sendiri.
3. Aktivitas 3 :
Tuliskan minimial 5 Permasalahan Pembelajaran Pendidikan Agama yang pernah Bapak
ibu temui dan paling berkesan
Jawab :
1. Kurangnya Etika terhadap guru, permasalahan yang kerap terjadi, di zaman sekarang
anak-anak sedikit sekali rasa hormat dan segan terhadap gurunya. Bisa dikatakan
mungkin anak-anak zaman sekarang sudah terbiasa belajar dengan internet dan
menyamakan bahwa guru seperti itu, sehingga keberkahan tidak didapat, Solusi yang
diberikan memang haru dengan pendekatan emosional dan mengajarkan mereka dengan
face to face.
2. Kurangnya semangat belajar, solusi yang dibuat lagi-lagi guru yang harus memberikan
stimulasi yang berbeda di setiap anak, karena setiap anak memiliki penanganan yang
berbeda.
3. Kurangnya semangat beribadah, anak-anak zaman sekarang lebih takut terhadap nilai
ketimbang tuhannya.
4. Kabur untuk melakukan pelanggaran
5. Nongkrong Ketika pulang sekolah, solusi yang dibuat, guru-guru sweeping dan
melakukan penekanan, karena ditakutkan dengan nongkrong akan timbul hal-hal negative
di dalamnya