Dr.

Indra Noviandri

Soal-soal
Unsur, Senyawa dan Stoikiometri

1. Identifikasi senyawa-senyawa berikut sebagai senyawa ionik atau senyawa molekuler dan
tuliskan nama dari masing-masing senyawa tersebut.
a. CO2
b. NiCl2
c. NaI
d. PCl3

2. Tuliskan persamaan reaksi (lengkap dengan fasanya) antara padatan natrium dengan air yang
menghasilkan larutan natrium hidroksida dan gas hidrogen.

3. Setarakan reaksi berikut:

a. Sn + NaOH → Na2SnO2 + H2
b. Al + Fe3O4 → Al2O3 + Fe
c. CH3OH + O2 → CO2 + H2O
d. P4O10 + H2O → H3PO4
e. PCl5 + H2O → H3PO4 + HCl

4. Dalam 1,000 g natrium terdapat 2,619  1022 atom natrium. Jika jari-jari atom natrium adalah
1,86 Å berapa kilometer panjang garis lurus yang dibentuk dari atom-atom natrium tersebut
jika disusun berdampingan.

5. Logam X seberat 3,177 g bergabung dengan 0,6015 g gas O2 membentuk oksida logam dengan
rumus kimia XO. Jika massa jenis gas O2 adalah 1,330 g/L, tentukan massa atom X. (Mr O =
15,999)

6. Besi dan klor dapat membentuk dua senyawa: A dan B. Untuk setiap gram besi, pada senyawa
A terdapat 1,270 g klor sementara pada senyawa B terdapat 1,904 g klor. Tentukan
perbandingan jumlah atom klor pada senyawa A dan B.

7. Suatu unsur diketahui terdiri dari tiga isotop dengan massa dan kelimpahan sebagai berikut:
Massa isotop (sma) Kelimpahan relatif
27,977 0,9221
28,976 0,0470
29,974 0,0309
Tentukan massa atom unsur tersebut. Apakah lambang unsur tersebut.

8. Nitrogen dan oksigen dapat membentuk senyawa A dan B dengan komposisi sebagai berikut:
N O
Senyawa A 1,206 g 2,755 g
Senyawa B 1,651 g 4,714 g
Tunjukkan bahwa kedua senyawa ini memenuhi hukum perbandingan berganda.
Dr. Indra Noviandri

9. Perbandingan jumlah atom nitrogen dan hidrogen dalam molekul ammonia adalah 1:3. Jika
suatu sampel ammonia mengandung 7,933 g N dan 1,712 g H tentukan massa atom N relatif
terhadap atom hidrogen.

10. Tiofen adalah cairan yang terdiri dari atom C, H dan S. Jika 7,96 mg sampel tiofen dibakar
dengan oksigen berlebih akan dihasilkan 16,65 mg CO2. Dalam suatu seri reaksi, 4,31 mg
tiofen diubah menjadi 11,96 mg barium sulfat. Dari data ini tentukan rumus empiris tiofen. Jika
massa molar tiofen adalah 84 g/mol, tentukan rumus molekul tiofen.

11. Suatu senyawa yang memiliki massa molar 166 g/mol diketahui hanya mengandung atom C, H,
Br dan O. Suatu analisis menunjukkan bahwa senyawa ini mengandung karbon dengan massa
delapan kali massa hidrogen. Tentukan rumus molekul senyawa ini.

12. Unsur X dan Y membentuk senyawa yang mengandung 40% massa X dan 60% massa Y. Jika
massa molar X dua kali massa molar Y, tentukan rumus empiris senyawa tersebut.

13. Etilen oksida, C2H4O, dapar dihasilkan dari oksidasi etilen, C2H4, menurut reaksi berikut:
2C2H4(g) + O2(g) → 2C2H4O(g)
Tentukan persen hasil jika 10,6 g etilen menghasilkan 9,91 g etilen oksida.

14. Garam epsom adalah senyawa ionik yang mengandung air hidrat dengan rumus molekul
MgSO4.xH2O. Sampel garam Epsom seberat 4,93 g dipanaskan untuk menghilangkan air
hidrat. Massa sampel setelah pemanasan adalah 2,41 g. Tentukan jumlah air hidrat (x) dalam
garam Epsom.

15. Sebanyak 8,19 mg sampel penisilin V direaksikan dalam sebuah proses sehingga seluruh atom
sulfur diubah menjadi 5,46 mg BaSO4. Tentukan persen massa sulfur di dalam penisilin V. Jika
terdapat satu atom S dalam sebuah molekul, tentukan massa molar penisilin V.

16. Campuran NaCl dan NaBr seberat 2,00 g diketahui mengandung 0,75 g Na. Tentukan massa
NaBr dalam campuran tersebut.

17. Campuran yang mengandung 50,0 g S dan 100 g Cl2 bereaksi sempurna menghasilkan S2Cl2
dan SCl2. Tentukan massa S2Cl2 yang terbentuk.

18. Logam M seberat 3,41 g bereaksi sempurna dengan 0,0158 mol gas X2 membentuk 4,52 g MX.
Tentukan identitas M dan X.

19. Suatu alloy yang terdiri dari besi (54,7 %), nikel (45,0 %) dan mangan (0,3 %) diketahui
memiliki massa jenis 8,17 g/cm3. Tentukan jumlah atom besi yang terdapat di dalam batang
alloy tersebut dengan ukuran 10 cm  20 cm  15 cm.

20. Campuran karbon dan sulfur seberat 9,0 g ketika dibakar sempurna dengan oksigen berlebih
menghasilkan 23,3 g campuran gas CO2 dan SO2. Tentukan massa sulfur dalam campuran
awal.
Dr. Indra Noviandri

21. Asumsikan reaksi yang terjadi pada pembakaran bensin di dalam mesin mobil adalah sebagai
berikut: C8H18(l) + O2(g) → CO2(g) + H2O(l)
a. Setarakan reaksi di atas.
b. Sebuah mobil sedan berjalan sejauh 300 km dengan mengkonsumsi bensin sebanyak 10
L/km. Berapa kilogram gas CO2 yang dihasilkan selama perjalanan jika diketahui massa
jenis C8H18(l) adalah 0,692 g/mL.

22. Suatu sampel padatan kalsium karbonat diketahui memiliki massa jenis 2,71 g/cm3. Berapa
banyak atom oksigen yang terdapat di dalam sampel kalsium karbonat berbentuk kubus dengan
panjang sisi 5 cm?

23. Jika suatu hidrokarbon dibakar di dalam wadah dengan udara terbatas, campuran gas CO dan
CO2 akan terbentuk. Pembakaran 0,450 g suatu hidrokarbon menghasilkan 0,467 g gas CO,
0,733 g gas CO2 dan 0,450 g H2O.
a. Tentukan rumus empiris senyawa hidrokarbon tersebut.
b. Berapa gram gas O2 yang digunakan pada reaksi tersebut?
c. Berapa gram gas O2 yang diperlukan agar reaksi pembakaran berlangsung sempurna?

24. Campuran N2(g) dan H2(g) bereaksi dalam wadah tertutup menghasilkan NH3(g). Reaksi
berhenti sebelum semua pereaksi habis digunakan. Pada saat ini di dalam wadah reaksi terdapat
3,0 mol N2(g), 3,0 mol H2(g) dan 3,0 mol NH3(g). Tentukan berapa mol N2(g) dan H2(g) yang
terdapat di dalam wadah sebelum reaksi berlangsung.

25. Campuran KClO3, K2CO3, KHCO3 dan KCl dipanaskan sehingga dihasilkan CO2, O2 dan H2O
menurut reaksi berikut:
2KClO3(s) → 2KCl(s) + 3O2(g)
2KHCO3(s) → K2O(s) + H2O(g) + 2CO2(g)
K2CO3(s) → K2O(s) + CO2(g)
KCl tidak bereaksi pada kondisi ini. Jika 100,0 g campuran menghasilkan 1,80 g H2O, 13,20 g
CO2 dan 4,00 g O2. Tentukan komposisi campuran di atas.

26. Senyawa KBrOx mengandung 52,92% Br. Tentukan nilai x pada senyawa tersebut.

27. Unsur X dapat membentuk XI3 dan XCl3. Senyawa XI3 dapat bereaksi dengan gas Cl2 menurut
reaksi berikut: 2XI3 + 3Cl2 → 2XCl3 + 3I2. Jika 0,5000 g XI3 direaksikan dengan gas Cl2
berlebih akan dihasilkan 0,2360 g XCl3.
a. Tentukan massa molar X.
b. Identifikasi unsur X.

28. Suatu senyawa organik diketahui mengandung atom C, H dan Cl. Jika 1,50 g sampel dibakar
sempurna akan dihasilkan 3,52 g gas CO2. Pada eksperimen terpisah, seluruh atom Cl yang
terdapat di dalam 1,00 gram sampel dapat diubah menjadi 1,27 g AgCl. Tentukan rumus
empiris dari senyawa ini.
Dr. Indra Noviandri

29. Jika 5,025 g sampel kalsium dibakar diudara dihasilkan campuran dua senyawa ionik: kalsium
oksida dan kalsium nitrida. Jika ke dalam campuran ini ditambahkan air, kalsium oksida
bereaksi menghasilkan kalsium hidroksida seberat 4,832 g. Tentukan massa kalsium oksida dan
kalsium nitrida pada campuran di atas.

30. Campuran KCl dan KBr seberat 3,595 g dipanaskan di dalam wadah yang mengandung gas Cl2
berlebih sehingga seluruh campuran berubah menjadi KCl seberat 3,129 g. Tentukan persen
massa KCl dan KBr dalam campuran tersebut.

31. Suatu oksida vanadium seberat 4,589 g dipanaskan dengan gas hidrogen sehingga terbentuk
3,782 g oksida vanadium yang lain dan molekul air. Oksida vanadium yang terbentuk
kemudian direaksikan lebih lanjut dengan gas hidrogen sehingga terbentuk 2,573 g logam
vanadium.
a. Tentukan rumus empiris dari masing-masing oksida tersebut.
b. Tentukan massa total air yang dihasilkan dari kedua reaksi tersebut.

32. Sampel kokain, C17H21O4N, dicampur dengan gula, C12H22O11. Jika 1,00 mg campuran ini
dipanaskan akan dihasilkan 1,00 mL gas CO2 ( = 1,80 g/L). Tentukan persen massa kokain di
dalam campuran tersebut.