RSUD BALI MANDARA RM.

8C/RENKEP/01

Nama : ……………………………………………………
RENCANA KEPERAWATAN Tgl. Lahir : …………………………………………… L/P
No. RM : ….………………………………………………

DIAGNOSA PARAF/NAMA
TGL TUJUAN RENCANA TINDAKAN
KEPERAWATAN TERANG
Diare Setelah dilakukan tindakan Manajemen Diare (I.03101)
berhubungan dengan : keperawatan selama …… x 1. Identifikasi penyebab diare
1. Inflamasi …..menit/jam, Eleminasi fekal 2. Identifikasi riwayat pemberian makanan
gastrointestinal 3. Monitor warna, volume, frekuensi, dan konsistensi tinja
membaik dengan
2. Iritasi gastrointestinal 4. Monitor tanda dan gejala hypovolemia(takikardi,nadi teraba
3. Proses infeksi lemah,TD menurun,turgor kulit menurun,mukosa mulut kering,CRT
Kriteria hasil : lebih dari 3 detik,BB menurun)
4. Malabsorbsi
5. Kecemasan 1. Kontrol pengeluaran 5. Monitor jumlah pengeluaran diare
6. Terpapar feses meningkat 6. Berikan asupan cairan oral(seperti larutan gula
kontaminan,toxin 2. Konsistensis feses garam,oralit,pedialyt)
7. Program pengobatan membaik 7. Pasang jalur intravena
8. Penyalahgunaaan 3. Frekuensi defekasi 8. Berikan cairan intravena
laksatif,zat membaik 9. Ambil sampel darah untuk pemeriksaan darah lengkap dan
9. Perubahan air dan 4. Peristaltik usus membaik elektrolit
makanan 5. Distensi abdomen 10. Ambil sampel feses untuk kultur, jika perlu
10. Bakteri pada air menurun 11. Anjurkan makanan porsi kecil dan sering secara bertahap
6. Urgensi menurun 12. Anjurkan menghindari makanan mengandung gas, pedas
DS 7. Nyeri abdomen menurun danmengandung laktosa,tinggi serat
1. Urgency (Skala nyeri..........) 13. Anjurkan melanjutkan pemberian asi
2. Nyeri/kram abdomen 8. Kram abdomen menurun 14. Kolaborasi pemberian obat antimotilitas misalnya
9. Mual muntah menurun loperamid,lopenoxilat
DO 10. Nafsu makanan 15. Kolaborasi pemberian obat antipasmodic/spasmolitik
1. Defekasi lebih dari meningkat 16. Kolaborasi pemberian obat pengeras feses
tiga kali dalam 24 jam 17. Kolabaorasi pemberian obat ansietas
2. Feses lembek atau
cair Pemantauan Cairan (I.03121)
3. Frekuensi peristaltic 18. Identifikasi kemungkinan penyebab ketidakseimbangan elektrolit
meningkat 19. Monitor intake dan output cairan
4. Bising usus 20. Identifikasi masalah usus dan penggunaan obat pencahar
hiperraktif 21. Anjurkan meningkatkan asupan cairan bila tidak ada kontraindikasi