Anda di halaman 1dari 2

RENCANA KEGIATAN PEMBENIHAN IKAN GUPPY DI BALAI BUDIDAYA

AIR TAWAR (BBAT) NATAR


(Laporan Praktikum Pengenalan Masyarakat
Perikanan dan Kelautan)

Oleh :

Dimas Ramadhiansyah (1914111005)


Muhammad Dimas Rimansa (1914111022)
Muhammad Daffa Varisco (1914111036)

JURUSAN PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN


FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS LAMPUNG
2020
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Observasi merupakan metode pengumpulan data melalui pengamatan langsung atau


peninjauan secara cermat dan langsung di lokasi penelitian. Dengan observasi kita
dapat memperoleh gambaran tentang kehidupan sosial yang sukar untuk diketahui
dengan metode lainnya. Observasi dilakukan untuk menjajaki sehingga berfungsi
eksploitasi. Dari hasil observasi kita akan memperoleh gambaran yang jelas tentang
masalahnya dan mungkin petunjuk-petunjuk tentang cara pemecahannya. Lokasi
observasi berada di Balai Budidaya Air Tawar (BBAT) Negara Ratu, Kec. Natar,
Kabupaten Lampung Selatan, Lampung.

Ikan Guppy (Poecilia reticulata) merupakan ikan hias yang mempunyai nilai
komersil tinggi baik untuk pasar dalam negeri maupun luar negeri. Ikan Guppy
berasal dari daerah kepulauan Karibia dan Amerika Selatan, dan dapat digunakan
sebagai pengendali nyamuk, sehingga tersebar dan dibawa oleh para pelaut. Ikan
Guppy sendiri pertama kali diteliti oleh Wilhelm C.H. Peters pada tahun 1959 di
daerah Venezuela dan diberi nama dengan nama Poecilia reticulata akan tetapi nama
yang paling populer adalah Guppy. Nama Guppy merupakan hasil penghargaan
terhadap Robert John Lechmere Guppy melalui Albert C.L.G. Gunther pada tahun
1866 dengan nama Girardinus guppii (sinonim) yang diteliti di kepulauan Trinidad.
Berdasarkan morfologisnya, ikan guppy jantan memiliki bentuk tubuh yang lebih
ramping dengan corak warna tubuh dan sirip yang lebih cemerlang dari pada guppy
betina, sehingga permintaan komoditas ikan guppy jantan lebih banyak dari pada
guppy betina.

B. Tujuan
Tujuan dari observasi di Balai Budidaya Air Tawar (BBAT) Natar adalah :
1. Mengetahui proses pembenihan dan pembesaran ikan guppy mulai dari pemilihan
induk sampai dengan proses panen dan pemasaran.
2. Mengetahui bahwa budidaya ikan guppy memberikan peluang besar bagi para
pembudidaya.

C. Rencana Kegiatan
1. Pengenalan
2. Wawancara dengan salah satu pekerja di tempat Observasi
3. Seleksi induk yang cocok untuk dilakukan pemijahan
4. Pengendalian larva yang tepat
5. Pemilihan pakan yaitu cacing sutra dan kutu air
6. Kualitas air yang dipilih yaitu dengan 25o-27oC dan pH 6-7
7. Perlakuan selama dua hari tergantung kondisi dan kualitas air di daerah masing-
masing
8. Melakukan aklimatisasi selama paling tidak lima menit
9. Mengamati ikan yang telah dibudidaya selama tiga minggu
10. Mengamati ikan yang telah dibudidaya selama satu bulan

Anda mungkin juga menyukai