PEMERINTAH KABUPATEN PESISIR BARAT

SEKRETARIAT DAERAH
Gedung A lt.3 Komplek Perkantoran Pemda Kab. Pesisir Barat
Jl. Kesuma Krui Kec. Pesisir Tengah - Kode Pos 34874

Krui, 18 Maret 2023

Kepada Yth,
1. Kepala Kepolisisan Resor
Pesisir Barat
2. Komandan Distrik Militer
Lampung Barat
3. Kepala Badan Perencanaan,
Pembangunan, Penelitian, dan
Pengembangan Daerah
4. Kepala Badan Penanggulangan
Bencana Daerah
5. Kepala Dinas Lingkungan
Hidup
6. Kepala Dinas Pariwisata
7. Kepala Dinas Kesehatan
8. Kepala Dinas Pendidikan dan
Kebudayaan
9. Kepala Dinas Komunikasi,
Informatika, Statistik, dan
Persandian
10. Kepala Dinas Ketahanan
Pangan dan Pertanian
11. Camat se-Kabupaten Pesisir
Barat
di -
Tempat

SURAT EDARAN
Nomor : 400.7.9.3/12 /IV.02/2023

TENTANG
PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN TERHADAP ZOONOSIS DAN
PENYAKIT INFEKSIUS BARU DI KABUPATEN PESISIR BARAT

Menindaklanjuti Surat Edaran Menteri Dalam Negeri Nomor

400.5.2/1387/SJ Tanggal 08 Maret 2023 tentang Pencegahan Dan
Pengendalian Terhadap Zoonosis dan Penyakit Infeksius Baru (PIB) di
Daerah, dalam rangka Pencegahan dan Pengendalian Terhadap Zoonosis
dan Penyakit Infeksius Baru (PIB) di daerah yang berpotensi menjadi
ancaman bencana non alam yang dapat berdampak pada aspek kesehatan
masyarakat, sosial, ekonomi, keamanan, dan kesejahteraan masyarakat.
Untuk itu diminta kepada saudara agar memperhatikan dan mengambil
langkah-langkah sebagai berikut :
1. Membentuk Tim Koordinasi Daerah Pencegahan dan Pengendalian
Zoonosis dan Penyakit Infeksius Baru (PIB) dengan susunan keanggotaan
yang terdiri dari dari Unsur Pengarah, Pelaksana, Sekretariat, Tim Respon
Cepat (TRC), Kelompok kerja Surveilans Berbasis Masyarakat (SBM),
Kelompok kerja surveilans terpadu, dan kelompok kerja lainnya
sebagaimana tercantum dalam Lampiran yang merupakan bagian tidak
terpisahkan dari surat Edaran Menteri ini.
2. Menyiapkan dukungan pelaksanaan pencegahan dan pengendalian
Zoonosis dan Penyakit Infeksius Baru (PIB) dengan melibatkan berbagai
unsur di daerah antara lain Palang merah Indonesia (PMI),
Akademi/Pakar/Praktisi, Media/Jurnalis, Sektor Swasta, dan Masyarakat
dan mengintregasikan pelaksanaan pencegahan dan pengendalian
zoonosis dan Penyakit Infeksi Baru (PIB) ke dalam pencapaian target
Standar Pelayanan Minimal (SPM) Bidang kesehatan provinsi dan SPM
Sub Urusan Bencana Kabupaten Pesisir Barat.
3. Untuk pelaksanaan cakupan dan kualitas surveilans melalui Surveilans
Terpadu dan Surveilans Berbasis Masyarakat serta tindakan
pengendalian dan mekanisme darurat melalui respons cepat dan respons
komperhensif dan menugaskan Perangkat Daerah yang melaksanakan
fungsi Kesehatan masyarakat, Kesehatan hewan, dan Kesehatan
Lingkungan untuk :
a. Melakukan diseminasi pencegahan dan pengendalian zoonosis dan
Penyakit Infeksi Baru (PIB) kepada Camat dan seluruh Peratin di
wilayah Kabupaten Pesisir Barat.
b. Melakukan sosisalisasi kepada masyarakat terkait pencegahan dan
pengendalian zoonosis dan Penyakit Infeksi Baru (PIB) dengan
melibatkan Camat dan seluruh Peratin di wilayah Kabupaten Pesisir
Barat, akademisi/pakar/praktisi, organisasi profesi, Palang Merah
Indonesia (PMI), organisasi masyarakat, sektor swasta dan Forum
Pengurangan Risiko Bencana (Forum PRB).
4. Mengeluarkan kebijakan yang ditujukan kepada Kepala Pekon dan
Peratin di wilayah Kabupaten Pesisir Barat. untuk melaksanakan
pengorganisasian relawan di tingkat desa/sebutan lainnya dalam rangka
melaksanakan surveilans berbasis masyarakat sesuai kewenangan desa.
5. Penyelenggaraan terkait dengan pencegahan dan pengendalian terhadap
zoonosis dan Penyakit Infeksi Baru (PIB) di Kabupaten Pesisir Barat yang
 bersifat teknis berpedoman pada ketentuan peraturan perundang–
undangan, dan/atau kebijakan kementrian/lembaga teknis terkait.
6. Pendanaan yang diperlukan untuk keperluan pencegahan dan
penendalian terhadap Zoonosis dan Penyakit Infeksi Baru (PIB) di
Kabupaten Pesisir Barat dibebankan kepada :
a. Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD)
b. Anggaran Pendapatan dan Belanja desa (APBDes)
c. Sumber-sumber lain yang sah dan tidak mengikat sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang-undangan
d. Dalam hal terjadi keadaan darurat termasuk keperluan mendesak
akibat Zoonosis dan Penyakit Infeksi Baru (PIB), pemerintah daerah
menggunakan Belanja Tidak Terduga (BTT) berdasarkan ketentuan
peraturan perundang-undangan.
7. Tim koordinasi Daerah melalui kepala daerah melaporkan secara
berjenjang dan dan berkala kepada Tim Koordinasi Pusat melalui Menteri
Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan dan
ditembuskan kepada Menteri Dalam Negeri paling sedikit 1 (satu) kali
dalam 1 (satu) tahun di bulan Januari untuk laporan tahun sebelumnya
atau sewaktu-waktu apabila di perlukan.

Demikian disampaikan untuk menjadi perhatian dan dilaksanakan.

a.n. BUPATI PESISIR BARAT

Plt. SEKRETARIS DAERAH

Ir. JALALUDIN, M.P.

Pembina Utama Muda
NIP 19630414 198903 1 006

Tembusan :
1. Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia
2. Bapak Bupati Pesisir Barat (Sebagai Laporan)
3. Arsip
 LAMPIRAN
SURAT EDARAN Plt. SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN PESISIR BARAT
NOMOR : 400.7.9.3/12 /IV.02/2023
TENTANG : PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN TERHADAP ZOONOSIS
DAN PENYAKIT INFEKSIUS BARU DI KABUPATEN PESISIR BARAT

SUSUNAN KEANGGOTAAN TIM KOORDINASI DAERAH

PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN ZOONOSIS
SERTA PENYAKIT INFEKSIUS BARU (PIB) KABUPATEN PESISIR
BARAT
Pengarah
Ketua : Bupati Pesisir Barat
Anggota : 1. Kepala Kepolisian Resor
Pesisir Barat
2. Komandan Distrik Militer
Lampung Barat

Pelaksana
Ketua : Sekretaris Daerah
Kabupaten Pesisir Barat

Sekretariat
Dinas Ketahanan Pangan
dan Pertanian

Pokja Surveilans Berbasis Tim Respon Cepat Pokja Surveilans Terpadu

Masyarakat Badan Penanggulangan Dinas Kesehatan
1. Dinas Pemberdayaan Bencana Daerah Kabupaten Pesisir Barat
Masyarakat Pekon Kabupaten Pesisir Barat
Kabupaten Pesisir Barat
2. Camat se-Kabupaten
Pesisir Barat Pokja Lainnya
1. Badan Perencanaan,
Pembangunan, Penelitian, dan
Pengembangan Daerah
Kabupaten Pesisir Barat
2. Dinas Lingkungan Hidup
Kabupaten Pesisir Barat
3. Dinas Pariwisata Kabupaten
Pesisir Barat
4. Dinas Pendidikan dan
kebudayaan Kabupaten Pesisir
Barat
5. Dinas Komunikasi,
Informatika, Statistik, dan
Persandian Kabupaten Pesisir
Barat

a.n. BUPATI PESISIR BARAT

Plt. SEKRETARIS DAERAH

Ir. JALALUDIN, M.P.

Pembina Utama Muda
NIP 19630414 198903 1 006