Pengembangan Bahan Ajar Suhu Dan Kalor Menggunakan
Pengembangan Bahan Ajar Suhu Dan Kalor Menggunakan
php/jipf/index
ISSN (print) : 2549-9955 Vol 4 No 3 2020
ISSN (online): 2549-9963 Hal 151-160
Abstrak
Penelitian bertujuan untuk menghasilkan bahan ajar suhu dan kalor menggunakan
pembelajaran generatif yang layak digunakan dalam proses pembelajaran. Tujuan
penelitian secara khusus yaitu untuk mendeskripsikan: 1) validitas bahan ajar, 2)
kepraktisan bahan ajar, dan 3) efektivitas bahan ajar. Penelitian ini merupakan
pengembangan bahan ajar menggunakan model ADDIE, dengan subjek uji coba 23 siswa
kelas XI MIPA 2 SMA Negeri 12 Banjarmasin. Data penelitian diperoleh dari lembar
validasi, lembar pengamatan keterlaksanaan RPP, dan tes hasil belajar. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa: 1) validitas bahan ajar berkategori tinggi, 2) kepraktisan bahan ajar
berkategori sangat praktis, dan 3) efektivitas bahan ajar berkategori sedang. Disimpulkan
bahwa bahan ajar suhu dan kalor menggunakan pembelajaran generatif layak digunakan
dalam proses pembelajaran pada materi suhu dan kalor di tingkat SMA. Hasil penelitian
ini digunakan sebagai rekomendasi bagi guru dan calon guru dalam memilih bahan ajar
yakni dengan menggunakan pembelajaran generatif.
Abstract
The research aims to produce heat and temperature teaching materials using generative
learning suitable for the learning process. The purpose of the research is to describe: 1)
the validity of teaching materials, 2) the practicality of teaching materials, 3) the
effectiveness of teaching materials, and 4) reduction of students' misconceptions. This
research uses the ADDIE model, with the test subjects 23 students of class XI MIPA 2 high
school 12 Banjarmasin. The research data were obtained from validation sheets,
observation sheets of the lesson plans' implementation, and learning achievement tests.
The results showed that: 1) the validity of teaching materials is high category, 2) the
practicality of very practical categorical teaching materials, and 3) the effectiveness of
medium categorized teaching materials. It was concluded that the temperature and heat
teaching material using generative learning was feasible to be used in the learning
process on the temperature and heat material at the high school level.
How to cite: Hidayat, A., Zainuddin, Z., & Misbah, M. (2020). Pengembangan
bahan ajar suhu dan kalor menggunakan pembelajaran generatif. Jurnal Ilmiah
Pendidikan Fisika, 4(3), 151-160.
151
Hidayat dkk/Jurnal Ilmiah Pendidikan Fisika 4 (3) 2020 151-160
152
Hidayat dkk/Jurnal Ilmiah Pendidikan Fisika 4 (3) 2020 151-160
153
Hidayat dkk/Jurnal Ilmiah Pendidikan Fisika 4 (3) 2020 151-160
kemampuan kognitif peserta didik yang melalui proses validasi oleh validator
dilakukan sebelum menggunakan bahan ahli yaitu akademisi dan praktisi,
ajar yang dikembangkan (pretest) dan simulasi, dan uji coba kelas. Bahan ajar
setelah menggunakan bahan ajar yang dapat dikatakan baik atau layak jika
dikembangkan (post test). Hasil dari tes dapat memenuhi tiga komponen yaitu
tersebut akan menjadi acuan efektivitas validitas, kepraktisan, dan efektivitas
bahan ajar yang dikembangkan, apakah (Akker, 1999). Berikut ini adalah
bahan ajar tersebut sudah efektif atau deskripsi dari hasil pengembangan bahan
tidak efektif dengan cara dianalisis ajar, hasil uji coba bahan ajar tersebut,
melalui N-gain (Hake, 1998). Bahan ajar serta pembahasannya.
dikatakan efektif jika minimal hasil N-
gain berkategori sedang. Validitas Bahan Ajar
Uji validitas Rencana Pelaksanaan
Pembelajaran (RPP) terdiri dari beberapa
HASIL DAN PEMBAHASAN aspek penilaian yaitu aspek perumusan
Penelitian ini mengembangkan tujuan pembelajaran, bahasa, isi yang
bahan ajar suhu dan kalor menggunakan disajikan, serta waktu. Hasil perhitungan
pembelajaran generatif untuk uji validitas terhadap RPP secara ringkas
meningkatkan hasil belajar peserta didik. dimuat dalam Tabel 1.
Bahan ajar ini telah dikembangkan
154
Hidayat dkk/Jurnal Ilmiah Pendidikan Fisika 4 (3) 2020 151-160
validator terhadap LKPD tidak jauh LKPD tersebut ditambahan fase dari
berbeda artinya terdapat banyak model pembelajaran generatif yaitu
kesamaan di dalam setiap aspek aplikasi dan pemantapan konsep. Hal ini
penilaiannya dan dapat dikatakan bahwa ditujukan agar peserta didik mampu
LKPD ini reliabel. menjawab persoalan yang berkenaan
Pada Gambar 1 dapat dilihat LKPD dengan konsep fisika yang dipelajari
hasil pengembangan bahan ajar, pada pada materi suhu dan kalor.
155
Hidayat dkk/Jurnal Ilmiah Pendidikan Fisika 4 (3) 2020 151-160
156
Hidayat dkk/Jurnal Ilmiah Pendidikan Fisika 4 (3) 2020 151-160
157
Hidayat dkk/Jurnal Ilmiah Pendidikan Fisika 4 (3) 2020 151-160
158
Hidayat dkk/Jurnal Ilmiah Pendidikan Fisika 4 (3) 2020 151-160
159
Hidayat dkk/Jurnal Ilmiah Pendidikan Fisika 4 (3) 2020 151-160
160