C.

Jenis-jenis Integrasi
Integrasi nasional dapat diterapkan dalam berbagai bentuk atau jenis. Hal ini bergantung pada
situasi dan kondisi masyarakat atau negara. Berikut penjelasannya :
1. Integrasi Kebudayaan
Integrasi budaya adalah proses adaptasi unsur-unsur budaya yang berbeda untuk
membawa keselarasan dalam kehidupan masyarakat. Integrasi kebudayaann ini dilakukan
agar semua perbedaan kebudayaan dan kebiasaan yang dilakukan oleh sekelompok
manusia atau masyarakat dapat saling menghormati dan hidup berdamoingan dengan
perbedaan dan keberagaman kebudayan yang ada.Adapun unsur-unsur kebudayaan
sebagai berikut:1
a. Unsur Bahasa.
Seperti yang kita ketahui,di negara Indonesia ini memiliki banyak sekali
keberagaman Bahasa. Mulai dari Bahasa Jawa, Bahasa Sunda, Bahasa Bugis, Bahasa
Madura, Bahasa Minangkabau dan masih banyak lagi. Tentunya perlu integrasi dalam
keberagaman Bahasa ini agar setiap daerah tidak merasa lebih unggul dari daerah
lain, dan dapat saling menghormati satu sama lain.
b. Unsur Peralatan Hidup dan teknologi
Unsur ini diperlukan supaya ketika ada daerah yang tertinggal dan kurang teknogi,
maka daerah lain bisa membantu dan bisa dilakukan pemerataan. Dan dimanapun kita
berada kita bias memanfaatkan peralatan dan teknologi di suatu daerah sesuai dengan
kondisi dan perkembangan daerah tersebut.
c. Unsur Ekonomi dan Pencaharian hidup
Diperlukan integrasi dalam perekonomian agar seluruh masyarakat mendapatkan
kebutuhan hidup yang selayaknya. Adapun lowongan pekerjaan bagi semua
masyarakat yang belum memiliki pekerjaaan demi kelangsungan hidup dan
kesejahteraannya.
d. Unsur kemasyarakatan dan organisasi sosial
Unsur ini diperlukan ketika ada suatu kegiatan. Dengan adanya kerjasama dan saling
membantu antar masyarakat justru akan membuat masyarakat semakin rukun tanpa
ada nya perselisihan. Organisasi sosial dibentuk agar struktur dalam pengelolaan
kemasyarakatan adapat terlaksana dengan baik serta kedua belah pihak dapat hidup
berdampingan.
e. Unsur Ilmu Pengetahuan dan Kesenian
Dengan adanya pengenalan berbagai kesenian yang beragam di Indonesia dapat
melestarikan kesenian yang turun temurun. Ilmu pengetahuan diperlukan untuk
kelangsungan kehidupan masyarakat di masa depan.
f. Unsur kepercayaan dan agama
Di Indonesia banyak beragam kepercayaan dan agama yang di anut oleh masyarakat.
Tentunya dengan segala perbedaan ini seharusnya dapat menjadikan seluruh umat
beragama dapat saling menghormati satu sama lain dan tidak memaksa seseorang

1
https://www.gramedia.com/literasi/integrasi/
 dalam menganut agamanya karena menganggap agamanya lebih unggul dari yang
lain.
2. Integrasi Sosial
Integrasi Sosial adalah suatu proses penyesuaian unsur-unsur sosial yang ada di dalam
kehidupan masyarakat sehingga dapat membentuk kebiasaan atau perilaku kehidupan
masyarakat yang teratur dan sesuai dengan norma yang ada. Adapun bentuk-bentuk
integrasi sosial diantaranya:
a. Integrasi normatif
Integrasi ini menfokuskan kepada norma dan nilai-nilai yang berlaku dalam
kehidupan masyarakat. Dengan adanya norma dan nilai yang diamalkan oleh
masyarakat dapat mempesatukan masyarakat yang memiliki latar belakang dan
pengalamn kehidupan yang berbeda-beda.
b. Integrasi Fungsional
Tentunya dalam kehidupan sosial ini memiliki fungsi-fungsi yang nantinya dilakukan
masyarakan agar kehidupan sosialnya tentram dan berjalan dengan baik. Integrasi
fungsional ini dapat terjadi apabila kita sebagai masyarakat dapat memprioritaskan
fungsi-fungsi dalam kehidupan bermasyarakat.
c. Integrasi Koersif
Integrasi ini biasanya dilakukan oleh aparat negara seperti polisi atau tni. Biasanya
dalam aksi demonstrasi dan tawuran yang di lakukan oleh sekelompok orang atau
organisasi polisi akan menyemprotkan gas air mata agar kericuhan yang terjadi dapat
dibubarkan. Ini merupakan bentuk integrase koersif yang menggunakan cara-cara
kekerasan yang dilakukan penguasa.
3. Integrasi Nasional
Integrasi ini terjadi karena adanya proses persatuan dari pengumpulan individu dari
berbagau daerah di Indonesia. Integrasi ini diperlukan untuk menyatukan perbedaan yang
ada di negara meliputi berbagai aspek seperti aspek poliyik,ekonomi,sosial dan budaya.
Bentuk integrase nasional ini hamper sama dengan integrase sosial hanya saja ada
beberapa tambahan diantaranya :
a. Integrasi asimilasi, penyelarasan atau perpaduan antar kebudayaan yang lebih
menghilangkan ciri-ciri kebudayaan asli.
b. Integrasi akulturasi, perpaduan antar budaya tanpa menghilangkan ciri-ciri asli dari
budaya tersebut.
c. Integrasi idealis, dilakukan tanpa adanya paksaan pada ikatan spiritual yang
dilakukan seseorang atau sekelompok masyarakat.