Anda di halaman 1dari 2

NAMA : NITA MARDHATILLAH

NIM : C30120152
KELAS : AK-1/A (AUDIT MANAJEMEN)

RESUME 2
PELAPORAN AUDIT MANAJEMEN

1. Kertas Kerja Audit Manajemen


Kertas Kerja Audit adalah kumpulan catatan yang dibuat serta data-data yang
dikumpulkan auditor secara sistematis pada saat melaksanakan tugas audit.
 Manfaat Kertas Kerja Audit :
a. Merupakan dasar penyusunan laporan hasil audit.
b. Merupakan alat bagi atasan untuk mereview dan mengawasi pekerjaan
para pelaksana audit.
c. Merupakan alat pembuktian dari laporan hasil audit.
d. Menyajikan data untuk keperluan referensi.
e. Merupakan salah satu pedoman untuk tugas audit berikutnya.
 Penyusunan Kertas Kerja Audit oleh auditor harus memenuhi syarat syarat
sebagai berikut : lengkap, bebas dari kesalahan, didasarkan atas fakta dan
argumentasi yang rasional, sistematis, bersih, mudah dipahami, dan diatur
dengan rapi, memuat hal-hal penting yang relevan dengan audit, mempunyai
tujuan yang jelas, sedapat mungkin hindari pekerjaan menyalin ulang, dan
dalam setiap kertas kerja harus mencantumkan kesimpulan hasil audit dan
komentar atau catatan reviewer.
 Bentuk dan Isi Kertas Kerja Audit :
Bentuk kertas kerja audit pada audit manajemen audit menekankan
kepadabagaimana menyiapkan temuan temuan audit untuk digunakan dalam
penyusunanlaporan audit.
a. Pada Sampul ditulis Kertas Kerja Audit kemudian dibawahnya Nama
Objek audit, Program Aktivitas yang diaudit dan Periode Audit.
b. Halaman pertama berisi Daftar Isi
c. Halaman berikutnya daftar symbol audit, tembusan surat tugas, program
kerja audit dan kelompok-kelompok kertas kerja.

2. Program Kerja Audit Manajemen


Program Kerja Audit , atau cukup disebut program audit, merupakan rencana
dan langkah kerja yang harus dilakukan/ diikuti oleh auditor dalam melaksanakan
tugas audit, yang didasarkan atas tujuan dan sasaran yang ditetapkan serta
informasi yang ada tentang program/ aktivitas yang di audit. Ada beberapa manfaat
dari penyusunan program kerja audit, antara lain:
a. Suatu rencana yang sistematis tentang setiap tahap kegiatan yang bisa
dikomunikasikan kepada semua tim audit.
b. Sebagai landasan yang sistematis dalam memberikan tugas kepada para
auditor dan supervisor
c. Sebagai dasar untuk membandingkan pelaksanaan kegiatan dengan
rencana yang telah disetujui dan dengan standar serta persyaratan yang
telah ditetapkan.
d. Dapat membantu auditor yang belum berpengalaman dan membiasakan
mereka dengan ruang lingkup, tujuan, dan langkah-langkah kegiatan audit.
e. Dapat membantu auditor untuk mengenali sifat pekerjaan yang telah
dikerjakan sebelumnya.
f. Dapat mengurangi kegiatan pengawasan langsung oleh supervisor.

Setiap program kerja audit biasanya mengandung empat hal pokok, yaitu :
informasi pendahuluan, pernyataan tujuan audit, instruksi-instruksi khusus, langkah-
langkah kerja.

3. Pelaporan Audit Manajemen


Pelaporan adalah bagian akhir dari proses audit manajemen. Pelaporan
adalah pengkomunikasian temuan dan rekomendasi auditor untuk meyakinkan
manajemen mengenai keabsahan hasil audit melalui suatu laporan komprehensif
yang memuat temuan penting yang mendukung kesimpulan dan disajikan dalam
bahasa operasioan yang mudah dimengerti.

Anda mungkin juga menyukai