Nn e@gore
Setiap peserta didik mempuny:
fy
Be
3.
KEMENTERIAN AGAMA
MADRASAH TSANAWIYAH BANJARBARU
Jalan Bukit Raya RT.03/RW 04 Kecamatan Loktabat Selatan Kota Banjarbaru
'NPSN: 69993214 Email: MTsbanjarbaru@gmail.com
TATA TERTIB MADRASAH TSANAWIYAH BANJARBARU
KETENTUAN UMUM
Tata tertib peserta didik adalah ketentuan-ketentuan yang mengatur tata
kehidupan peserta didik selama bersekolah di MTs Banjarbaru.
Peserta didik adalah anggota masyarakat yang berusaha mengembangkan
potensi diri melalui proses pembelajaran yang tersedia pada MTS Banjarbaru.
Proses belajar mengajar (PBM) adalah proses interaksi peserta didik dengan
pendidik (guru) dan sumber belajar pada lingkungan belajar MTs Banjarbaru.
Pelanggaran tata tertib adalah seliap ucapan, perbuatan dan atau sikap peserta
didik yang bertentangan dengan tata tertib sekolah
‘Sanksi adalah tindakan yang dikenakan terhadap peserta didik yang melakukan
pelanggaran tata tertib
Remisi adalah keringanan atau pengurangan tethadap jumiah point pelanggaran
yang dimilki siswa akibat pelanggaran tata tertib
‘Reward adalah bentuk penghargaan yang diberikan pihak sekolah kepada peserta
didik yang memiliki prestasi sesuai ketentuan dari sekolah.
MAKSUD DAN TUJUAN TATA TERTIB PESERTA DIDIK
Memberikan pedoman dalam pembinaan disiplin dan kepribadian peserta didik.
Mengatur dan mempertancar usaha pembinaan peserta didik dalam bersikap dan
berperilaku sehari-hari baik di dalam maupun di luar sekolah,
HAK , KEWAJIBAN & MASUK SEKOLAH
Pasal 1
HAK
1ak-hak sebagai berikut :
Memperoleh pengajaran sebaik-baiknya dan layanan bidang akademik sesuai
dengan kompetensi keahlian yang dipilin.
Memanfaatkan fasilitas sekolah dalam rangka mempertancar proses belajar
dengan rasa tanggung jawab.
Mendapat bimbingan dari pendidik yang bertanggung jawab atas program studi
yang diikuti dalam penyelesaian studinya.
Memperoleh layanan informasi yang berkaitan dengan program studi yang dikutl
serta hasil belajamya.
Ikut serta dalam kegiatan organisasi kesiswaan MTs Banjarbaru.
‘Scanned with CamScannerPasal 2
KEWAJIBAN
Setiap peserta didik berkewajiban
1, Memahami, menghayati dan mengamalken Pancasila serta mentaali semua
ketentuan hukum yang bertaku di negara Republik Indonesia
2. Menjalankan agama yang dilkuti dengan sebalk-baiknya
3. Mentaali tata tertib sekolah
4. Hormat dan patuh kepada Kepala Madrasah, Guru dan TU.
5. Ikut bertanggung jawab atas kebersihan, ketertiban kelas, dan kelancaran jalannya
pelajaran
6. Memelihara barang-barang inventaris kelas/sekolah dan menjaga keutuhannya
7. Tidak boleh meruban dan atau memindahkan sarana prasarana sekolah tanpa
seijin kepala sekolah.
8. Mengembalikan barang-barang pinjaman pada waktu yang ditetapkan.
9. Ikut membantu terciptanya keamanan, keindahan dan kelestarian lingkungan
sekolah serta menumbuhkan serta memelihara rasa kekeluargaan.
40. Megikuti segala kegiatan yang diselenggarakan oleh sekolah, seperti upacara
bendera setiap hari senin dan hari-hari besar nasional, ekstra kurikuler, dll.
11. Menjaga barang-barang pribadi dengan sebaik-balknya, (kehilangan atas barang
pribadi menjadi tanggung jawab peserta didik yang bersangkutan)
Pasal3
MASUK SEKOLAH
Dalam hal masuk sekolah diatur sebagai berikut :
Semua peserta didik harus hadir di sekolah 10 menit sebelum pelajaran jam
pembiasaan dimulai.
2. Kegiatan PBM diawali dengan kegiatan pembiasaan (sholat dhuha dan mengal)
‘3. Peserta dicik yang tertambat tidak diperkenankan masuk kelas sebelum mendapat
ijin dari Guru Piket / Guru BK atau Kepala Madrasah dan melaksanakan kerja bakti
membersinkan lingkungan sekolah dan mendapatkan point pelanggaran.
Peserta didik tidak boleh meninggalkan Kegiatan Belajar Mengajar sebelum
mendapat jin dari Guru Pengajar / Guru BK atau Guru Piket.
+ WIN
1. Peserta didik yang tidak masuk dengan alasan ijin, harus membuat surat jin.
2. Surat jin harus benar-benar dibuat oleh orang tua / wali siswa serta ljin hanya
berlaku 2 hariapabila surat jin diketahui palsu dan ijin lebin dari 2 hari peserta
didik tersebut dianggap absen / tidak masuk tanpa keterangan (A).
Ijin yang sangat mendadak/penting bisa menghubungi nomer telp Wall Kelas
masing-masing
1. Peserta didik yang jin pada saat KEM berlangsung dan mendapat jin dari Kepala
‘Sekolah / Guru BK / Guru Piket / Wali Kelas dianggap masuk,dengan dibuktikan
ada form bukti jin dari sekolah.
Scanned with CamScanner2. Dalam setahun maksimal jin 12 kali dengan ketentuan peserta didik tsb tidak ada
catatan Alpa (A)
3. Unusan keluarga harus dikerjakan diluar jam sekolah atau waktu libur sehingga
tidak mengganggu hari efektif sekolah.
+ SAKIT
1. Peserta didik yang tidak masuk karena sakit harus dengan Surat Keterangan Sakit
asli dari orang tua / wall siswa (berlaku untuk 2 hari).
2. Surat Keterangan sakit dari orang tua yang tidak asii /palsu dianggap tidak masuk
tanpa keterangan (A)
3, Peserta didik yang sakit lebih dari 3 hari, harus melampirkan surat keterangan sakit
dari pihak kesehatan (dokter /mantri)
4, Peserta digik yang tidak masuk tanpa kelerangan (A) dan temyata sakit dan
ibuktikan dengan surat keterangan sakit dar Dokter, keterangan Guru / TU /
orang tua yang mengetahui bahwa yang bersangkutan sakit, maka peserta didik
tersebut dinyatakan tidak hadir karena sakit
5. Peserta didik yang tidak masuk karena sakit dan terbukti tidak sakit, maka
ianggap tidak masuk tanpa keterangan (A)
6. Apabila dari rumah sudah merasa sakit, sebaiknya tidak masuk sekolah dan
digunakan untuk berobat
7. Siswa yang sakit dan harus rawat inap/opname, akan mendapatkan bantuan
santunan asuransi. (ketentuan akan diatur tersendiri sesuai peraturan yang
bertaku)
ALPA/T I TIDAK MASUK TANPA KETERANGAN
1. Peserta dicik yang tidak masuk tanpa keterangan dianggap alpa / A
2. Peserta didik yang membolos pada saat jam KBM berlangsung dianggap alpa/A.
3. Dalam setahun maksimal alpa 12 kali dengan ketentuan satu (1) kali alpa
mendapatkan point 8.
PELANGGARAN, SANKSI, PENYITAAN, DAN PEMBINAAN TERHADAP
PELANGGARAN TATA TERTIB
Pasal1
PELANGGARAN
1. Setiap pelanggaran yang dilakukan siswa akan mendapat sanksi berupa point
dan pembinaan dari Kepala Sekolah / Guru BK /Guru Piket (Wali Kelas dan Tim
Ketertiban
2. denis pelanggaran dan saksi (diatur dalam penjelasan)
Pasal2
SANKSI
Sanksi diberikan kepada peserta didik yang melakukan pelanggaran
2, Sanksi diberikan untuk membentuk peserta didik yang lebih berkarakter dan
memberikan efek Jera terhadap pelanggaran peserta didik
Sanksi diberikan dalam bentuk pembentukan sikap, kebugaran, dan point
Pelanggaran
Jenis sanksi (diberikan dalam bentuk sanksi)
4,
‘Scanned with CamScannerPasal 3
PENYITAAN
Ketentuan terhadap barang sitaan yang tidak mengandung unsur pomografi diatur
‘sebagai berikut :
1).Sekali pelanggaran _:disita dan boleh diambil oleh orang tua pada hari berikutnya
2),Dua kali pelanggaran _:disita dan boleh diambil oleh orang tua setelah satu minggu
3)-Tiga kali pelanggaran dan boleh diambiloleh orang tua _setelah satu bulan
4).Empat kali pelanggaran :disita dan boleh diambil oleh orang tua setelah satu semester
5).Lima kali pelanggaran _:disita dan boleh diambil oleh orang tua setelah 1 tahun /lulus
1. Ketentuan tethadap barang sitaan yang mengandung unsur pomografi diatur
sebagai berikut :
+ Khusus untuk barang elektronik, sitaan ditahan minimal 6 bulan dan diberikan
setelah unsur pomiografi yang ada dimusnahkan
+ Unsur pomografi yang ada di barang selain elektronik, barang sitaan langsung
dimusnahkan
Catatan :
+ Kerusakan barang sitaan menjadi tanggung jawab peserta didik yang
bersangkutan
+ Khusus untuk kendaraan yang menggunakan knalpot tidak stander bisa diambil
setelah diganti dengan kenalpot standar.
+ Knalpot yang tidak berstandar tidak boleh dipakai dilingkungan sekolah.
+ Sepeda motor harus dilengkapi sesuai ketentuan bertalu-lintas dan wajib memakai
helm, (baik yang membonceng dan dibonceng)
Pasal 4
PEMBINAAN TERHADAP PELANGGARAN TATA TERTIB
1. Setiap pelanggaran yang sudah mencapai point tertentu akan diberikan
pembinaan,
2. Pembinaan diberikan secara berkesinambungan dengan melibatkan Tim
Keterliban, Guru BK, Wali Kelas, Kesiswaan, WKS, Kepala Sekolah dan Orang
tua
TATA KRAMA
Pasal
+ SERAGAM SEKOLAH
Peserta didik wajib memakal seragam sekolah lengkap sesual ketentuan yang berlaku
‘Scanned with CamScanner1, Senin—Selasa- Rabu : Putih Biru, sepatu hitam, sabuk hitam dan kaos kaki putih,
berdasi,bagi yang berjibab, jlbab berwama putih (peserta didik bertopi pada saat
upacara) Sema atribut dipasang lengkap.
2. Kamis : Sasirangan Hitam, sepatu hitam, sabuk hitam dan kaos kaki putih, bagi
yang berjilbab, jlbab berwama hitam,semua atribut dipasang lengkap.
3, Jum’at : Putih Hitam, sabuk hitam dan kaos kaki putih, bagi yang berjlbab, jlbab
berwama hitam semua atribut dipasang lengkap.
4. Sabtu : Pramuka, sepatu hitam, sabuk hitam dan kaos kaki hitam Bagi yang
berjlbab, jbab berwama coklat, Atribut pramuka dipasang lengkap.
+ Seragam olahraga beridentitas sekolah, bersepatu olahraga dan hanya dipakai
pada saat olah raga.
+ Atribut seragam lengkap dengan memakal badge, nama, lokasi untuk osis dan
khas serta tanda-tanda kepramukaan untuk pramuka.
+ Bagi peserta didik yang memakai jilbab, baju dikeluarkan dan wama jilbab
menyesuaikan
Pasal 2
KEBERSIHAN BADAN
Peserta didik wajib menjaga kebersihan badan dan kerapian pakalan
Pasal 3
BERBICARA
4. Selama berbicara, memperhatikan orang yang diajak bicara dan mengikuti segala
pembicaraan serta menjawab pertanyaan-pertanyaan dengan sopan
Memberikan kesempatan bicara kepada orang lain dengan sikap yang baik
Berbicara sopan dan tidak berbicara kasar pada slapapun. Jika menguap, bersin atau
batuk dilakukan secara sopan dengan menutup mulut atau hidung
en
Pasal 4
MEMASUKI RUANGAN
‘Sebelum memasuki dan selama dalam ruangan, topi kepala dan jaket harus dibuka
‘Sebelum masuk mengetuk pintu dan setelah mendapat ijin baru masuk
3, Menyampaikan maksud dan tujuan dengan baik dan sopan
HAL LES / TAMBAHAN PELAJARAN
1. Penyelenggaraan les / tambahan pelajaran harus seljin kepala madrasah.
2. Peserta les harus mendapat persetujuan tertulis dari orang tua / wali dan tetap
menjadi tanggung jawab orang tua / wali masing-masing,
2. Peserta les harus mentaati Ketentuan yang berlaku.
REMISI / PENGURANGAN POINTIPENAMBAHAN POINT POSITIF
1. Kepala sekolah memberikan remisi atas usulan WKS 2 (kesiswaan) selaku pembina
ketertiban peserta didik
Scanned with CamScannerPeserta didik yang telah mendapat peringatan pertama, ke dua, dan ke tiga
menunjukkan ada perubahan sikap, perilaku dan tidak melakukan pelanggaran sama
‘sekali berhak mendapat remisi
3. Remisi tidak bertaku bagi peserta didik yang berada pada jenjang peringatan
terakhir/mengundurkan ditt
4. Remisi diberikan diakhir tahun pembelajaran dengan ketentuan dialur dikemudian
hari oleh kepala madrasah.
PENGHARGAAN
Peserta didik yang memiliki prestasi akan diberikan penghargaan oleh sekolah.
2. Jenis-jenis prestasi yang diberikan penghargaan sebagai berikut :
a. Akademik di tiap rombel yang diikutinya.
b. Non akademik
.— Olahraga dan seni minimal juara tingkat Kabupaten
b. _Aktivis kelembagaan pelajar
& —_ Peserta didik yang berjasa bagi sekolah
3. Penerima penghargaan ditstapkan oleh kepala sekolah berdasarkan usulan
pendidik/tenaga kependidikan.
4. Bentuk dan besamya penghargaan akan ditentukan sesuai kebijakan kepala sekolah
LAIN - LAIN
Syarat-syarat kenaikan tingkat / kelas
Setiap peserta didik wajib menempuh semua mata pelajaran pada setiap tingkat
2. Peserta didik dinyatakan dapat melanjutkan pada tingkat berikutnya apabila :
4. Sekurang-kurangnya ada 3 mapel yang tidak tuntas.
2. Sikapiprilaku harus Baik.
3. Rata-rata kehadiran kumulatif sekurang-kurangnya 90 %
4. Jumlah point yang dimiliki peserta didi tidak melebini batas point yang ditentukan
untuk naik kelas
3. Halshal yang belum tercantum dalam tata tertib ini, khususnya dalam
hal sanksi, remisi dan reward akan diatur tersendiri oleh kepala madrasah.
4, Tata tertib ini berlaku sejak diumumkan.
Ditetapkan di : Banjarbaru
Tanggal £15 Juli 2019
3
ofa
Muh A Rahmah, S.Pd, MM
“Nf sreneouetatos
Scanned with CamScannerKEMENTERIAN AGAMA
MADRASAH TSANAWIYAH BANJARBARU
Jalan Buklt Raya RT.03/RW 04 Kecamatan Loktabat Selatan Kota Banjarbaru
NPSN: 69993214 Email : MTsbanjarbaru@gmail.com
7.
TATA TERTIB MADRASAH TSANAWIYAH BANJARBARU
KETENTUAN UMUM
|. Tata tertib peserta didik adalah ketentuan-ketentuan yang mengatur tata
kehidupan peserta didik selama bersekolah di MTs Banjarbaru.
Peserta didik adalah anggota masyarakat yang berusaha mengembangkan
otensi diri melalui proses pembelajaran yang tersedia pada MTs Banjarbaru.
Proses belajar mengalar (PEM) adalah proses interaksi peserta didik dengan
pendidik (guru) dan sumber belalar pada lingkungan belajar MTs Banjarbaru.
Pelanggaran tata tertib adalah setiap ucapan, perbuatan dan atau sikap peserta
didik yang bertentangan dengan tata tertib sekolah
‘Sanksi adalah tindakan yang dikenakan terhadap peserta didik yang melakukan
pelanggaran tata tertib
Remisi adalah keringanan atau pengurangan terhadap jumlah point pelanggaran
yang dimilki siswa akibat pelanggaran tata tertib
Reward adalah bentuk penghargaan yang diberikan pihak sekolah kepada peserta
idik yang memiliki prestasi sesuai ketentuan dari sekolah.
MAKSUD DAN TUJUAN TATA TERTIB PESERTA DIDIK
Memberikan pedoman dalam pembinaan disiplin dan kepribadian peserta didik.
Mengatur dan memperiancar usaha pembinaan peserta didik dalam bersikap dan
berperilaku sehari-hari baik di dalam maupun di luar sekolah.
HAK , KEWAJIBAN & MASUK SEKOLAH
Pasal 1
HAK
Setiap peserta didik mempunyai hak-hak sebagai berikut :
1.
2,
4.
Memperoleh pengajaran sebaik-baiknya dan layanan bidang akademik sesual
dengan kompetensi keahlian yang dipilih.
Memantaatkan fasilitas sekolah dalam rangka memperlancar proses belajar
dengan rasa tanggung jawab.
Mendapat bimbingan dari pendidik yang bertanggung jawab atas program studi
yang dikuti dalam penyelesaian studinya.
Memperoleh layanan informasi yang berkaitan dengan program studi yang diikuti
serta hasil belajamya
Ikut serta dalam kegiatan organisasi kesiswaan MTs Banjarbaru,
Scanned with CamScannerPasal2
KEWAJIBAN
Seliap peserta didik berkewajban
1. Memahami, menghayati dan mengamalkan Pancasila serta mentaati semua
ketentuan hukum yang bertaku di negara Republik Indonesia
Menjalankan agama yang diikuti dengan sebaik-baiknya
Mentaati tata tertib sekolah
Hormat dan patuh kepada Kepala Madrasah, Guru dan TU.
Ikut bertanggung jawab atas kebersihan, ketertiban kelas, dan kelancaran jelannya
pelajaran
Memelihara barang-barang inventaris kelas/sekolah dan menjaga keutuhannya
Tidak boleh merubah dan atau memindahkan sarana prasarana sekolah tanpa
seljin kepala sekolah.
Mengembalikan barang-barang pinjaman pada waktu yang ditetapkan.
tkut_ membantu terciptanya keamanan, keindahan dan kelestarian lingkungan
‘sekolah serta menumbuhkan serta memelihara rasa kekeluargaan.
10.Megikuti segala kegiatan yang diselenggarakan oleh sekolah, seperti upacara
bendera setiap hari senin dan hari-hari besar nasional, ekstra kurikuler, dil.
11. Menjaga barang-barang pribadi dengan sebaik-baiknya. (kehilangan atas barang
pribadi menjadi tanggung jawab peserta didik yang bersangkutan)
NO geen
22
Pasal 3
MASUK SEKOLAH
Dalam hal masuk sekolah diatur sebagai berikut :
1. Semua peserta didik harus hadir di sekolah 10 menit sebelum pelajaran jam
pembiasaan dimulal.
2. Kegiatan PBM diawali dengan kegiatan pembiasaan (sholat dhuha dan mengaji)
3. Peserta didik yang teambat tidak diperkenankan masuk kelas sebelum mendapat
ijn dari Guru Piket / Guru BK atau Kepala Madrasah dan melaksanakan kerja bakti
membersihkan lingkungan sekolah dan mendapatkan point pelanggaran.
4. Peserta dicik tidak boleh meninggalkan Kegiatan Belajar Mengajar sebelum
mendapat jin dari Guru Pengajar / Guru BK atau Guru Piket.
* WIN
1. Peserta didik yang tidak masuk dengan alasan ijin, harus membuat surat jin.
2. Surat jin harus benar-benar dibuat oleh orang tua / wali siswa seria jin hanya
bertaku 2 hari,apabila surat jin diketahui palsu dan ijn lebih dari 2 hari peserta
didik tersebut dianggap absen / tidak masuk tanpa keterangan (A).
in yang sangat mendadakipenting bisa menghubungi nomer telp Wali Kelas
masing-masing
1. Peserta didik yang jin pada saat KBM berlangsung dan mendapat jin dari Kepata
‘Sekolah / Guru BK / Guru Piket / Wali Kelas dianggap masukdengan dibuktikan
ada form bukt ijn dari sekolah,
Scanned with CamScanner- eon
Dalam setahun maksimal jin 12 kall dengan ketentuan peserta didik tsb tidak ada
catatan Alpa (A)
Unusan keluarga harus dikerjakan diluar jam sekolah atau waktu libur sehingga
tidak mengganggu hari efektif sekolah.
SAKIT
|. Peserta didik yang tidak masuk karena sakit harus dengan Surat Keterangan Sakit
sii dari orang tua / wall siswa (berlaku untuk 2 hari).
.. Surat Keterangan sakit dari orang tua yang tidak asii /palsu dianggap tidak masuk
tanpa keterangan (A)
.. Peserta didik yang sakit lebih dari 3 hari, harus melampirkan surat keterangan sakit
dari pihak kesehatan (dokter /mantri)
1. Peserta didik yang tidak masuk tanpa keterangan (A) dan temyata sakit dan
ibuktikan dengan surat keterangan sakit dari Dokter, keterangan Guru / TU /
orang tua yang mengetahul bahwa yang bersangkutan sakit, maka peserta didik
tersebut dinyatakan tidak hadir karena sakit
Peserta didik yang tidak masuk karena sakit dan terbukli tidak sakit, maka
dianggap tidak masuk tanpa keterangan (A).
Apabila dari rumah sudah merasa sakit, sebalknya tidak masuk sekolah dan
digunakan untuk berobat
. Siswa yang sakit dan harus rawat inap/opname, akan mendapatkan bantuan
santunan asuransi. (ketentuan akan diatur tersendiri sesuai peraturan yang
berlaku)
ALPA/T/TIDAK MASUK TANPA KETERANGAN
1,
2.
3.
se oye
Peserta didik yang tidak masuk tanpa keterangan dianggap alpa / A
Peserta didik yang membolos pada saat jam KBM beriangsung dianggap alpalA.
Dalam setahun maksimal alpa 12 kali dengan ketentuan satu (1) kali alpa
mendapatkan point 8.
PELANGGARAN, SANKSI, PENYITAAN, DAN PEMBINAAN TERHADAP
PELANGGARAN TATA TERTIB
Pasal 4
PELANGGARAN
Seliap pelanggaran yang diakukan siswa akan mendapat sanksi berupa p.
dan pembinaan dari Kepala Sekolah / Guru BK /Guru Piket /Wali Kelas dan
Kelertiban
Jenis pelanggaran dan saksi ( diatur dalam penjelasan)
Pasal2
SANKSI
‘Sanksi diberikan kepada peserta diik yang melakukan pelanggaran
Sanksi diberikan untuk membentuk peserta didik yang lebih berkarakter dan
membertkan efek jera teradap pelanggaran peserta didik
Sanksi diberikan dalam bentuk pembentukan sikap, kebugaran, dan point
pelanggaran
denis sanksi (diberikan dalam bentuk sanksi)
Scanned with CamScannerPasal 3
PENYITAAN
Ketentuan terhadap barang sitaan yang tidak mengandung unsur pomografi diatur
‘sebagai berikut :
41),Sekali pelanggaran _:disita dan boleh diambil oleh orang tua pada hari berikutnya
2),Dua kali pelanggaran _:disita dan boleh diambil oleh orang tua setelah satu minggu
3)Tiga kali pelanggaran —_:disita dan boleh diambil oleh orang tua _setelah satu bulan
‘4).Empat kali pelanggaran :disita dan boleh diambil oleh orang tua setelah satu semester
5)-Lima kali pelanggaran _:disita dan boleh diambil oleh orang tua setelah 1 tahun /lulus
1. Ketentuan terhadap barang sitaan yang mengandung unsur pomografi diatur
sebagai berikut :
+ Khusus untuk barang elektronik, sitaan ditahan minimal 6 bulan dan diberikan
setelah unsur pomografi yang ada dimusnahkan
+ Unsur pomografi yang ada di barang selain elektronik, barang sitaan langsung
dimusnahkan
Catatan :
+ Kerusakan barang sitaan menjadi tanggung jawab peserta didik yang
bersangkutan
+ Khusus untuk kendaraan yang menggunakan knalpot tidak stander bisa diambil
setelah diganti dengan kenalpot stander.
+ Knalpot yang tidak berstandar tidak boleh dipakai dilingkungan sekolah,
+ Sepeda motor harus dilengkapi sesuai ketentuan berlalu-lintas dan wajib memakai
helm, (baik yang membonceng dan dibonceng)
Pasal 4
PEMBINAAN TERHADAP PELANGGARAN TATA TERTIB.
1. Setiap pelanggaran yang sudah mencapai point tertentu akan diberikan
pembinaan.
2. Pembinaan diberikan secara berkesinambungan dengan melibatkan Tim
Ketertiban, Guru BK, Wali Kelas, Kesiswaan, WKS, Kepala Sekolah dan Orang
tua
TATA KRAMA
Pasal1
«+ SERAGAM SEKOLAH
Peserta didik wajib memakai seragam sekolah lengkap sesuai ketentuan yang berlaku
Scanned with CamScanner1. Senin—Selasa- Rabu : Putlh Biru, sepatu hitam, sabuk hitam dan kaos kaki puti
berdasi,bagl yang berjibab, jlbab berwama putih (peserta didik bertopi pada saat
upacara).Semua atribut dipasang lengkap.
2. Kamis : Sasirangan Hitam, sepatu hitam, sabuk hitam dan kaos kaki putih, bagi
yang berjlbab, jilbab berwama hitam, semua atribut dipasang lengkap.
3. Jum‘at ; Putih Hitam, sabuk hitam dan kaos kaki putih, bagi yang berjlbab, jlbab
berwama hitam,semua atribut dipasang lengkap.
4, Sablu : Pramuka, sepatu hitam, sabuk hitam dan kaos kak! hitam Bagi yang
berlbab, jlbab berwama coklat. Atvibut pramuka dipasang lengkap.
+ Seragam olahraga beridentitas sekolah, bersepatu olahraga dan hanya dipakai
pada saat olah raga.
» Atribut seragam lengkap dengan memakai badge, nama, lokasi untuk osis dan
khas serta tanda-tanda kepramukaan untuk pramuka,
+ Bagi peserta didik yang memakal jibab, baju dikeluarkan dan wama jilbab
menyesuaikan
Pasal 2
KEBERSIHAN BADAN
Peserta diik wajib menjaga kebersihan badan dan kerapian pakaian
Pasal3
BERBICARA
4. Selama berbicara, memperhatikan orang yang diajak bicara dan mengikuti segala
pembicaraan serta menjawab pertanyaan-pertanyaan dengan sopan
‘Memberikan kesempatan bicara kepada orang lain dengan sikap yang baik
Berbicara sopan dan tidak berbicara kasar pada siapapun. Jika menguap, bersin atau
batuk dilakukan secara sopan dengan menutup mulut atau hidung
er
Pasal 4
MEMASUKI RUANGAN
‘Sebelum memasuki dan selama dalam ruangan, topi kepala dan jaket harus dibuka
Sebelum masuk mengetuk pintu dan setelah mendapat iin baru masuk
‘Menyampaikan maksud dan tujuan dengan baik dan sopan
HAL LES / TAMBAHAN PELAJARAN
Penyelenggaraan les / tambahan pelajaran harus seijin kepala madrasah.
2. Peserta les harus mendapat persetujuan tertulis dari orang tua / wali dan tetap
menjadi tanggung jawab orang tua / wall masing-masing,
‘3. Peserta les harus mentaatl ketentuan yang berlaku.
REMISI / PENGURANGAN POINT/PENAMBAHAN POINT POSITIF
1. Kepala sekolah memberikan remisi atas usulan WKS 2 (kesiswaan) selaku pembina
ketertiban peserta didik
Scanned with CamScanner2. Peserta didik yang telah mendapat peringatan pertama, ke dua, dan ke tiga
menunjukkan ada perubahan sikap, perilaku dan tidak melakukan pelanggaran sama
sekali berhak mendapat remis|
3. Remisi tidak berlaku bagi peserta didik yang berada pada jenjang peringatan
terakhitimengundurkan dirt
4, Remisi diberikan diakhir tahun pembelajaran dengan ketentuan diatur dikemudian
hari oleh kepala madrasah.
PENGHARGAAN
1. Peserta didik yang memiliki prestasl akan diberikan penghargaan oleh sekolah.
2, Jenis-jenis prestasi yang diberikan penghargaan sobagal berikut :
‘a. Akademik di tiap rombel yang dikutinya,
b. Non akademik :
a Olahraga dan seni minimal juara tingkat Kabupaten
b. —_Aktivis kelembagaan pelajar
& _ Peserta didik yang berjasa bagl sekolah
3. Penerima penghargaan ditetapkan oleh kepala sekolah berdasarkan usulan
pendidikitenaga kependidikan,
4. Bentuk dan besamya penghargaan akan ditentukan sesuai kebijakan kepala sekolah
LAIN -LAIN
‘Syarat-syarat kenaikan tingkat / kelas
1. Setiap peserta didik wajib menempuh semua mata pelajaran pada setiap tingkat
2. Peserta didik dinyatakan dapat melanjutkan pada tingkat berikutnya apabila :
1, Sekurang-kurangnya ada 3 mapel yang tidak tuntas.
2. Sikap/prilaku harus Baik.
3. Rala-rata kehadiran kumulatif sekurang-kurangnya 90 %
4. Jumiah point yang dimiliki peserta didik tidak melebihi batas point yang ditentukan
untuk naik kelas
3. Ha-hal yang belum tercantum dalam tata tertib ini, khususnya dalam
hal sanksi, remisi dan reward akan diatur tersendiri oleh kepala madrasah.
4. Tata tertib ini berlaku sejak diumumkan.
Ditetapkan di : Banjarbaru
‘Scanned with CamScannerKEMENTERIAN AGAMA
MADRASAH TSANAWIYAH BANJARBARU
Jalan Bukit Raya RT.03/RW 04 Kecamatan Loktabat Selatan Kota Banjarbaru
NPSN: 69993214 Email : MTsbanjarbaru@gmall.com
TATA TERTIB MADRASAH TSANAWIYAH BANJARBARU.
KETENTUAN UMUM
|. Tala tertib peserta didik adalah ketentuan-ketentuan yang mengatur tala
kehidupan peserta didik selama bersekolah di MTs Banjarbaru.
Peserta didik adalah anggota masyarakat yang berusaha mengembangkan
potensi dir melalul proses pembelajaran yang tersedia pada MTs Banjarbaru.
Proses belajar mengajar (PEM) adalah proses interaksi peserta didik dengan
pendidik (guru) dan sumber belajar pada lingkungan belajar MTs Banjarbaru.
Pelanggaran tata tertib adalah setiap ucapan, perbuatan dan atau sikap peserta
didik yang bertentangan dengan tala tertib sekolah
‘Sanksi adalah tindakan yang dikenakan terhadap peserta didik yang melakukan
pelanggaran tata tertib
Remisi adalah keringanan atau pengurangan terhadap jumlah point pelanggaran
yang dimiliki siswa akibat pelanggaran tata tertib
Reward adalah bentuk penghargean yang diberikan pihak sekolah kepada peserta
didik yang memiliki prestasi sesuai ketentuan dari sekolah,
MAKSUD DAN TUJUAN TATA TERTIB PESERTA DIDIK
Memberikan pedoman dalam pembinaan disiplin dan kepribadian peserta didik.
Mengatur dan memperlancar usaha pembinaan peserta didik dalam bersikap dan
berperilaku sehari-hari baik di dalam maupun di luar sekolah.
HAK , KEWAJIBAN & MASUK SEKOLAH
Pasal1
HAK
Setiap peserta didik mempunyai hak-hak sebagai berikut :
1.
sen
Memperoleh pengajaran sebalk-baiknya dan layanan bidang akademik sesuai
dengan kompetensi keahlian yang dipilh
Memanfaatkan fasiitas sekolah dalam rangka mempertancar proses belajar
dengan rasa tanggung jawab.
Mendapat bimbingan dari pendidik yang bertanggung jawab atas program studi
yang diikuti dalam penyelesaian studinya.
Memperoleh layanan informasi yang berkaitan dengan program studi yang dikuti
serta hasil belajamya,
Ikut serta dalam kegiatan organisasi kesiswaan MTs Banjarbaru,
Scanned with CamScannerPasal2
KEWAJIBAN
Setiap peserta didik berkewajiban
4. Memahami, menghayati dan mengamalkan Pancasila serta mentaali semua
ketentuan hukum yang berlaku di negara Republik Indonesia
Menjalankan agama yang diikuti dengan sebaik-baiknya
Mentaati tata tertib sekolah
Hormat dan patuh kepada Kepala Madrasah, Guru dan TU.
Ikut bertanggung jawab atas kebersihan, keterfiban kelas, dan kelancaran jalannya
elajaran
emetinera barang-barang inventaris kelas/sekolah dan menjaga keutuhannya
Tidak boleh merubah dan atau memindahkan sarana prasarana sekolah tanpa
sein kepala sekolah.
‘Mengembalikan barang-barang pinjaman pada waktu yang ditetapkan.
Ikut membantu terciplanya keamanan, keindahan dan kelestarian lingkungan
sekolah serta menumbuhkan serta memelihara rasa kekeluargaan.
10.Megikuti segala kegiatan yang diselenggarakan oleh sekolah, seperti upacara
bendera setiap hari senin dan har-hari besar nasional, ekstra kurikuler, dl.
11.Menjaga barang-barang pribadi dengan sebaik-baiknya. (kehilangan atas barang
pribadi menjadi tanggung jawab peserta didik yang bersangkutan)
pe ND meen
Pasal3
MASUK SEKOLAH
Dalam hal masuk sekolah diatur sebagai berikut
1. Semua peserta didik harus hadir di sekolah 10 menit sebelum pelajaran jam
pembiasaan dimulai
2. Kegiatan PEM diawall dengan kegiatan pembiasaan (sholat dhuha dan mengaji)
3. Peserta didik yang terlambat tidak diperkenankan masuk kelas sebelum mendapat
ijn dari Guru Piket / Guru BK atau Kepala Madrasah dan melaksanakan kerja bakti
‘membersinkan lingkungan sekolah dan mendapatkan point pelanggaran.
4, Peserta didik tidak boleh meninggalkan Kegiatan Belajar Mengajar sebelum
‘mendapat jin dari Guru Pengajar / Guru BK atau Guru Piket.
+ WIN
1. Peserta didik yang tidak masuk dengan alasan ijin, harus membuat surat ijn.
2, Surat jin harus benar-benar dibuat oleh orang tua / wali siswa serta jin hanya
berlaku 2 hari,apabila surat iin diketahui palsu dan jin lebih dari 2 hari peserta
didik tersebut dianggap absen / tidak masuk tanpa keterangan (A).
jin yang sangat mendadak/penting bisa menghubungi nomer telp Wali Kelas
masing-masing
1. Peserta didik yang jin pada saat KBM berlangsung dan mendapat ijin dari Kepala
Sekolah / Guru BK / Guru Piket / Wali Kelas dianggap masuk,dengan dibuktikan
ada form bukti jin dari sekolah.
Scanned with CamScannerDalam setahun maksimal jin 12 kali dengan ketentuan peserta didik tsb tidak ada
catatan Alpa (A)
Unusan keluarga harus dikerjakan diluar Jam sekolah atau waktu libur sehingga
tidak mengganggu hari efektif sekolah.
SAKIT
|. Peserta didik yang tidak masuk karena sakit harus dengan Surat Keterangan Sakit,
sli dari orang tua / wall siswa (berlaku untuk 2 hari).
‘Surat Keterangan sakit dari orang tua yang tidak asil /palsu dlanggap tidak masuk
tanpa keterangan (A)
. Peserta didik yang sakit lebih dari 3 hari, harus melampirkan surat keterangan sakit
dari pihak kesehatan (dokter /mantri)
|. Peserta didik yang tidak masuk tanpa keterangan (A) dan temyata sakit dan
dibuktikan dengan surat keterangan sakit dari Dokter, keterangan Guru / TU /
‘orang tua yang mengetahui bahwa yang bersangkutan sakit, maka peserta didik
tersebut dinyatakan tidak hadir karena sakit
. Peserta didik yang tidak masuk karena sakit dan terbukti tidak sakit, maka
dianggap tidak masuk tanpa keterangan (A).
Apabila dari rumah sudah merasa sakit, sebalknya tidak masuk sekolah dan
digunakan untuk berobat
Siswa yang sakit dan harus rawat inap/opname, akan mendapatkan bantuan
santunan asuransi. (ketentuan akan diatur tersendiri sesuai peraturan yang
berfaku)
MEAT TIDAK MASUK TANPA KETERANGAN
Peserta didik yang tidak masuk tanpa keterangan dianggap alpa / A
. Peserta didik yang membolos pada saat jam KEM berlangsung dianggap alpa/A.
Dalam setahun maksimal alpa 12 kali dengan ketentuan satu (1) kali alpa
mendapatkan point 8.
PELANGGARAN, SANKSI, PENYITAAN, DAN PEMBINAAN TERHADAP
PELANGGARAN TATA TERTIB
Pasal 1
PELANGGARAN
Setiap pelanggaran yang dilakukan siswa akan mendapat sanksi berupa point
dan pembinaan dari Kepala Sekolah / Guru BK /Guru Piket Wali Kelas dan Tim
Keterliban
denis pelanggaran dan saksi (diatur dalam penjelasan)
Pasal2
SANKSI
‘Sanksi diberikan kepada peserta didik yang melakukan pelanggaran
Sanksi diberikan untuk membentuk peserta didik yang lebih berkarakter dan
memberikan efek jera terhadap pelanggaran peserta dicik
Sanksi diberikan dalam bentuk pembentukan sikap, kebugaran, dan point
pelanggaran
denis sanksi (diberikan dalam bentuk sanks!)
Scanned with CamScannerPasal 3
PENYITAAN
Ketentuan terhadap barang sitaan yang tidak mengandung unsur pomografi diatur
sebagai berikut :
1).Sekali pelanggaran _:disita dan boleh diambil oleh orang tua pada hari berikutnya
2).Dua kal pelanggaran _:disita dan boleh diambil oleh orang {ua setelah salu minggu
3).Tiga kali pelanggaran —_:disita dan boleh diambiloleh orang tua _setelah satu bulan
4),Empat kali pelanggaran :disita dan boleh diambil oleh orang tua setelah satu semester
5).Lima kali pelanggaran _:disita dan boleh diambiloleh orang tua setelah 1 tahun /iulus
4. Ketentuan terhadap barang sitaan yang mengandung unsur pomografi diatur
sebagai berikut
+ Khusus untuk barang elektronik, sitaan ditahan minimal 6 bulan dan diberikan
setelah unsur pomnografi yang ada dimusnahkan
+ Unsur pomografi yang ada di barang selain elektro
dimusnahkan
barang sitaan langsung
Catatan :
+ Kerusakan barang sitaan menjadi tanggung jawab peserta di
bersangkutan
+ Khusus untuk kendaraan yang menggunakan knalpot tidak standar bisa diambil
setelah diganti dengan kenalpot standar.
+ Knalpot yang tidak berstandar tidak boleh dipakai dlingkungan sekolah.
+ Sepeda motor harus dilengkapi sesuai ketentuan berlalu-intas dan wajib memakai
helm, (balk yang membonceng dan dibonceng)
yang
Pasal 4
PEMBINAAN TERHADAP PELANGGARAN TATA TERTIB,
1. Setiap pelanggaran yang sudah mencapai point tertentu akan diberikan
pembinaan.
2. Pembinaan diberikan secara berkesinambungan dengan _melibatkan Tim
Ketertiban, Guru BK, Wali Kelas, Kesiswaan, WKS, Kepala Sekolah dan Orang
tua
TATA KRAMA
Pasal 1
+ SERAGAM SEKOLAH
Peserta didik wajib memakal seragam sekolah lengkap sesuai ketentuan yang berlaku
Scanned with CamScanner4. Senin-Selasa- Rabu : Putih Biru, sepatu hitam, sabuk hitam dan kaos kaki putih,
berdasi,bagi yang berjlbab, jibab berwama putih (peserta didik bertopi pada saat
upacara).Semua atribut dipasang lengkap.
2. Kamis : Sasirangan Hitam, sepatu hitam, sabuk hitam dan kaos kaki putin, bagi
yang berjilbab, jlbab berwama hitam,semua atribut dipasang lengkap.
3. Jum'at : Putin Hitam, sabuk hitam dan kaos kaki putin, bagi yang berjibab, jbab
berwama hitam,semua atribut dipasang lengkap.
4, Sabtu : Pramuka, sepatu hitam, sabuk hitam dan kaos kaki hitam Bagi yang
berjilbab, jilbab berwama coklat. Atribut pramuka dipasang lengkap.
+ Seragam olahraga beridentitas sekolah, bersepatu olahraga dan hanya dipakai
pada saat olah raga.
+ Atribut seragam lengkap dengan memakal badge, nama, lokasi untuk osis dan
khas serta tanda-tanda kepramukaan untuk pramuka,
+ Bagi peserta didik yang memakai jilbab, baju dikeluarkan dan wama jilbab
menyesuaikan
Pasal 2
KEBERSIHAN BADAN
Peserta didik wajib menjaga kebersihan badan dan kerapian pakaian
Pasal3
BERBICARA
‘Selama berbicara, memperhatikan orang yang diajak bicara dan mengikuti segala
pembicaraan serta menjawab pertanyaan-pertanyaan dengan sopan
Memberikan kesempatan bicara kepada orang lain dengan sikap yang baik
Berbicara sopan dan tidak berbicara kasar pada siapapun. Jika menguap, bersin atau
batuk dilakukan secara sopan dengan menutup mulut atau hidung
Pasal4
MEMASUKI RUANGAN
‘Sebelum memasuki dan selama dalam ruangan, topi kepala dan jaket harus dibuka
‘Sebelum masuk mengetuk pintu dan setelah mendapat ijin baru masuk
Menyampzikan maksud dan tujuan dengan baik dan sopan
HAL LES / TAMBAHAN PELAJARAN
Penyelenggaraan les /tambahan pelajaran harus seijin kepala madrasah.
Peserta les harus mendapat persetujuan tertulis dari orang tua / wali dan tetap
‘menjadi tanggung jawab orang tua / wali masing-masing.
Peserta les harus mentaati ketentuan yang berlaku.
REMISI/ PENGURANGAN POINT/PENAMBAHAN POINT POSITIF
Kepala sekolah memberikan remisi atas usulan WKS 2 (kesiswaan) selaku pembina
ketertiban peserta didik
Scanned with CamScannerSyarat-syarat ken:
1
2
4.
Peserta didik yang telah mendapat peringatan pertama, ke dua, dan ke tiga
menunjukkan ada perubahan sikap, perilaku dan tidak melakukan pelanggaran sama
sekali berhak mendapat remisi
Remisi tidak berlaku bagi peserta didik yang berada pada jenjang peringatan
‘terakhir/mengundurkan dirt
Remisi diberikan diakhir tahun pembelajaran dengan ketentuan diatur dikemudian
hari oleh kepala madrasah.
PENGHARGAAN
Peserta didik yang memiliki prestasi akan diberikan penghargaan oleh sekolah,
Jenis-jenis prestasi yang diberikan penghargaan sebagal berikut :
a. Akademik di tiap rombel yang diikutinya,
b. Non akademik :
@. _Olahraga dan seni minimal juara tingkat Kabupaten
b. — Aktivis kelembagaan pelajar
—_ Peserta didik yang berjasa bagi sekolah
Penerima penghargaan ditetapkan oleh kepala sekolah berdasarkan usulan
pendidik/tenaga kependidikan.
Bentuk dan besamya penghargaan akan ditentukan sesuai kebijakan kepala sekolah
LAIN = LAIN
1 tingkat / kelas
Setiap peserta didik wajib menempuh semua mata pelajaran pada setiap tingkat
Peserta dicik dinyatakan dapat melanjutkan pada tingkat berikutnya apabila :
4. Sekurang-kurangnya ada 3 mapel yang tidak tuntas.
2. Sikapiprilaku harus Baik.
3. Rata-rata kehadiran kumulatif sekurang-Kkurangnya 90 %
4. Jumlah point yang dimiliki peserta didik tidak melebihi batas point yang ditentukan
untuk naik kelas
Ha-hal yang belum tercantum dalam tata tertib inl, Khususnya dalam
hal sanksi, remisi dan reward akan diatur tersendiri oleh kepala madrasah
Tata tertib ini berlaku sejak diumumkan,
Ditetapkan di : Banjarbaru
$12 Juli 2021
‘Scanned with CamScanner