Anda di halaman 1dari 3

PEMERIKSAAN DARAH RUTIN

No. Dokumen : SOP/ /V/2019


No. Revisi : 01
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman : 1/3

UPTD Puskesmas Euis Ratna Juita, SKM


Tanggeung NIP : 196908111991032004

1. Pengertian Pemeriksaan laboratorium dengan spesimen darah sebagai bahan


pemeriksaan Dara Rutin
2. Tujuan Untuk mengetahui kondisi kesehatan secara keseluruhan, termasuk
mendeteksi kemungkinan adanya penyakit.
3. Kebijakan SK Kepala UPTD Puskesmas Tanggeung Nomor : 870/SK/ /V/2019
Tentang Jenis-jenis Pemeriksaan Laboratorium
4. Referensi 1. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia nomor : 411/
MENKES/ Per/ X/ 2010 tentang Laboratorium Klinik;
2. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 37
Tahun 2012 tentang Penyelenggaraan Laboratorium Pusat
Kesehatan Masyarakat;
1. Alat dan Bahan :
5. Prosedur
a. Spuit 3 ml
b. Alcohol swab
c. Plester
d. Tabung Hematologi atau tabung EDTA
e. Rak tabung
f. Alat Auto Analyzer
2. Langkah kerja :
a. Menganakan alat perlindngan diri
b. Mengucapkan salam
c. Mempersilahkan pasien duduk
d. Menanyakan dan memastikan identitas pasien
e. Memberikan penjelasan tentang jenis pemeriksaan
laboratorium yang akan dilakukan. Dan memberikan inform
concent dan meminta persetujuan dari pasien
f. Mencuci tangan

1
g. Minta pasien untuk menyingsingkan bajunya untuk
pengambilan darah vena.
h. Pasang tourniket
i. Usap alcohol swab ke pembuluh darah vena yang dianggap
yakin untuk dilakukan pengambilan darah dengan cara
melingkar.
j. Lakukan pengembilan darah vena sampel. 2-3 ml
k. Kemudian beri identitas pada tabung.
l. Masukkan kedalam tabung atau tabung EDTA
m. Masukkan kedalam mesin
n. Baca hasil
o. Catat hasil di kertas hasil laboratorium

6. Diagram Alir -

7. Hal yang perli -


diperhatikan
(jika ada)

8. Unit terkait 1. Pelayanan Pemeriksaan Umum

2. Pelayanan Gawat Darurat

3. Pelayanan Lansia

9. Dokumen Register harian Laboratorium


Terkait

10. Rekaman
Historis
Tanggal
Perubahan
No Yang Diubah Isi Perubahan mulai
diberlakukan
1. Undang-undang No. 36
1. Referensi 02 Mei 2019
tahun 2009 Tentang
Kesehatan;
2. Peraturan Menteri
Kesehatan Republik
Indonesia nomor : 411/
MENKES/ Per/ X/ 2010
tentang Laboratorium

2
Klinik;

SK Nomor : 870/SK/
/V/2019 Tentang Jenis-jenis
2. Kebijakan 02 Mei 2019
Pemeriksaan Laboratorium

Anda mungkin juga menyukai