PEMIKIRAN PENDIRI BANGSA TENTANG

PANCASILA
“SOEPOMO”

NAMA KELOMPOK:

GLENN FIRMANSYAH ( KETUA )

EZRA OKTAVIANY ( NOTULEN )

NAZZURA ALDEARA MAULIDA ( PEMBACA )

JIHAN DWIAMALIA ANANTA ( PEMBACA )

M. ARIEL APRIWANTO (PENANGGUNG JAWAB)

 SOEPOMO 2

Soepomo mengajukan lima dasar bagi negara merdeka sebagai berikut:

1. Persatuan
Soepomo berpendapat bahwa persatuan yang dimaksud, yaitu semangat persatuan
hidup antara rakyat dan pemimpin negara. Pemimpin negara mampu menjaga
keseimbangan dalam masyarakat dan memegang teguh persatuan.

2. Kekeluargaan
Soepomo mengkritik “budaya barat” yang menyebabkan munculnya sikap
individualism. Oleh karena itu, beliau berpendapat bahwa negara Indonesia merdeka
harus diselenggarakan atas dasar kekeluargaan dan gotong royong.

3. Keseimbangan Lahir dan Batin

Soepomo menyampaikan pendapat bahwa setiap manusia memiliki kewajiban
menurut kodrat alamnya, yang ke semuanya itu ditunjukkan untuk mencapai
keseimbangan lahir dan batin.

4. Musyawarah
Soepomo memiliki pemikiran bahwa pemimpin negara hendaknya mampu
bermusyawarah dengan rakyat dan badan permusyawaratan. Selain itu, pemimpin negara
juga akan senantiasa merasakan keadilan dan cita-cita rakyat.

5. Keadilan Rakyat
Pemikiran soepomo tentang keadilan rakyat yaitu setiap pemimpin harus bertindak
sesuai prinsip keadilan dan cita-cita rakyat.

Contoh dari kekeluargaan:

Didalam satu kelas terdapat berbagai macam agama dan suku, tetapi tidak ada yang
membeda-bedakan satu sama lain dan harus saling bekerja sama dalam hal apapun.
 HASIL DISKUSI

Pertanyaan 1:
1. Daniel Roy Kardo, kelompok 7
Apa hubungan kekeluargaan dengan gotong royong?
Jawaban: ( Nazzura Aldeara Maulida )
Gotong royong bukan hanya terjadi di lingkungan masyarakat, tetapi di dalam
keluarga pun itu berlaku. Contohnya: Membatu ibu membersihkan rumah dan membantu
adik mengerjakan tugas.

2. Ester Eveline, kelompok 3

Bagaimana cara mengamalkan kegiatan gotong royong dilakukan sekitar?
Jawaban: ( M. Ariel Apriwanto )
Sekolah, misalnya di dalam kelas membersihkan kelas seperti: Menyapu,
membersihkan jendela dan mengepel bersama-sama. Misalnya di luar kelas seperti:
menyapu halaman depan kelas dan menyiram bunga bersama-sama.

KESIMPULAN

Pandangan soepomo tentang dasar negara menginginkan dasar persatuan, yang

dimiliki corak asli masyarakat Indonesia, yaitu sifat kekeluargaannya. Pandangan
integralistik atau yang bersifat kekeluargaan dan gotong royong adalah kebudayaan yang
pantas dipakai oleh Indonesia dalam dasar negaranya.