Anda di halaman 1dari 7

Nomor

Berlaku tgl 5 Januari 2022

KERANGKA ACUAN KEGIATAN


LAYANAN HIV - IMS

TAHUN 2022

Ditetapkan Kepala Puskesmas Wanasari Kabupaten


Bekasi Propinsi Jawa Barat

dr. Kristina Br Ginting


NIP. 19700426 2002 2 003
Hj. WIWIN YUNIARTI, SKM

DINAS KESEHATAN KABUPATEN BEKASI


UPTD PUSKESMAS WANASARI
Jl. Bosih Raya Kelurahan Wanasari Kecamatan Cibitung Telp. 021-8830881
Kabupaten Bekasi
17520
Email : pkmwanasari@gmail.com
KERANGKA ACUAN KEGIATAN
PROGRAM LAYANAN HIV- IMS
PUSKESMAS WANASARI

I. Pendahuluan
Pelayanan HIV dan IMS meliputi pelayanan dalam Gedung dan di luar
Gedung Puskesmas. Pelayanan di luar Gedung yaitu kegiatan pemeriksaan HIV
dan IMS dilakukan di tempat populasi kunci yang menjadi sasaran puskesmas,
contohnya populasi WPS, populasi LSL dan populasi Waria. Kemudian untuk
kegiatan didalam Gedung yaitu dengan melakukan pemeriksaan HIV dan IMS
pada ibu hamil, calon pengantin, pasien dengan gejala dan Pasien VCT (pasien
resiko tinggi seperti pasangan risti, WPS, LSL dan Waria yang datang ke
puskesmas untuk melakukan skrining rutin).
Program pengendalian HIV tidak cukup hanya dilaksanakan olehjajaran
kesehatan saja namun harus pula melibatkan sektor lain danmasyarakat atau
komunitas terutama populasi kunci. Pelibatan ini mulai dari upaya pencegahan di
masyarakat hingga perawatan, dukungan dan pengobatan, sehingga program
pengendalian HIVtersebut merupakan upaya kesehatan masyarakat dan juga
sekaligus upaya kesehatan perorangan.
Pelaksanaan kegiatan layanan HIV dan IMS dilaksanakan sesuai Visi
Puskesmas Wanasari sebagai Puskesmas Terdepan Penggerak Pembangunan
Berwawasan Kesehatan yaitu memberikan pelayanan paripurna melalui
pemberdayaan masyarakat dalam pelayanan yang cepat dan tepat sasaran
sesuai dengan tata nilai Puskesmas Wanasari yang telah ditetapkan yaitu SMART
( Sercice Excellent, Mandiri, Adil, Ramah, dan Tanggap.

II. Latar Belakang


Puskesmas Wanasari terletak di wilayah kecamatan Cibitung yang terdiri
dari 1 Kelurahan dan 1 Desa dimana wilayah tersebut terdapat beberapa populasi
kunci WPS yaitu Malvinas dan Tenda Biru. Selain itu Dinas Kesehatan juga
meberikan target capaian tahun 2022 untuk program ini yaitu WPS 155 orang,
Waria 10 orang, penasun 7 orang, LSL 110 orang, TBC 200 orang, Ibu Hamil
3.500. Berdasarkan target yang diberikan oleh dinas Kesehatan Kabupaten
Bekasi maka Puskesmas wanasari melakukan kegiatan untuk mencapai target
tersebut dengan cara Mobile VCT. Kegiatan Mobile VCT dilakukan di beberapa
populasi kunci seperti Panti Pijat, Café, Tempat Prostitusi, Perkumpulan Waria
dan Perkumpulan LSL. Kegiatan Mobile VCT juga dilakukan di Posyandu yaitu ibu
hamil sebagai target sasaran.

III. Tujuan
A. Tujuan umum :
Layanan HIV dan IMS bertujuan mendeteksi HIV sedini mungkin dan membantu
mencegah, merawat, dan mengobati HIV sebelum terlambat.

B. Tujuan khusus:
1. Menyediakan layanan penunjang laboratorium HIV dan IMS yang efektif
dan efisien.
2. Untuk mencegah terjadinya penularan terutama bagi orang yang belum
tertular dan membantu orang yang telah terinfeksi untuk tidak menularkan
kepada orang lain atau pasangan.
3. Untuk menemukan pasien pada stadium awal dan memberikan akses
terhadap terapi ARV, profilaksis kotrimoksasol dan paket layanan HIV
lainnya.
4. Menegakkan diagnosis pada seseorang yang kemungkinan terinfeksi HIV.
(Kecurigaan kemungkinan terinfeksi didasarkan pada tanda dan gejala
penyakit yang terkait HIV atau adanya faktor risiko tertular HIV).
5. Kolaborasi program TB-HIV bertujuan untuk menurunkan angka kesakitan
dan kematian akibat TB dan HIV di masyarakat
6. Mencegah terjadinya kasus baru HIV pada bayi dan terjadinya sifilis
kongenital
7. Menurunkan angka kesakitan dan kematian akibat IMS yang sebenarnya
bisa dicegah dan diobati, serta mencegah infeksi HIV
8. Melakukan pemantauan dan evaluasi secara mandiri pelaksanaan
program pengendalian HIV-AIDS dan IMS di puskesmas.
9. Melakukan pencatatan dan pelaporan pelaksanaan pengendalian HIV dan
IMS di FKTP.
10. Mendapatkan informasi yang akan digunakan sebagai dasar tindak lanjut
atau perancanaan ke depan.

IV. Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan

N
Kegiatan Pokok Rincian Kegiatan
o
1 Pemeriksaan Mobile VCT Penyuluhan
pada Ibu Hamil di Posyandu Konseling
Pemeriksaan HIV dan IMS
2 Penyuluhan HIV di Pemaparan
Posyandu Tanya Jawab
3 Mobile VCT pada Populasi Penyuluhan
Kunci Konseling
Pemeriksaan HIV dan IMS

V. Cara Melaksanakan Kegiatan

Lintas Lintas ket


Kegiatan Pelaksana
No Program Sektor
Pokok Program
terkait terkait

1 Pemeriksaan - Menyusun - Program - Kader - Sumber dana


Mobile VCT rencana KIA - RT dan untuk

pada Ibu kegiatan RW perjalanan


- Koordinasi dinas dari
Hamil di
dengan BOK
Posyandu
kader, - Sumber BHP
coordinator dan reagen
program dari Dinas
terkait dan Kesehatan
petugas bagian P2P
pendukung
- Menyiapkan
buku
registrasi,
alat
pemeriksaan
dan reagen.
2 Penyuluhan - Bahan - KIA - Kader - Sumber dana
HIV di pemaparan RT dan untuk

Posyandu RW perjalanan
dinas dari
BOK
3 Pemeriksaan - Menyusun - LSM - Sumber dana
Mobile VCT rencana - Koordin untuk

pada kegiatan ator perjalanan


- Koordinasi Populasi dinas dari
Populasi
dengan LSM
Kunci dan petugas Kunci Global Fund
pendukung - RT/RW - Sumber BHP
- Menyiapkan dan reagen
buku dari Dinas
registrasi, Kesehatan
form bagian P2P
konseling,
alat
pemeriksaan
dan reagen.

VI. Sasaran

LAYANAN TES HIV


NO TOTAL
TES HIV WPS WARIA LSL PENASUN TB BUMIL WBP IMS
155 10 110 7 200 3.500 80
1 WANASARI - 4.062

VII. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan

N Kegiatan Jan feb Ma Apr Mei Ju Jul Agt Sept Okt Nov Des
r n
1 Pemeriksaan V
Mobile VCT
pada Ibu
Hamil di
Posyandu
2 Penyuluhan V V
HIV di
Posyandu

3 Mobile VCT V
pada
Populasi
Kunci
VIII. Monitoring Evaluasi pelaksanaan kegiatan dan pelaporannya
Pemantuan/ Monitoring pelaksanaan Layanan HIV dan IMS dilakukan apakah ada
penyimpangan jadwal, sasaran, petugas, dan tempat dari perencanaan. Evaluasi
terhadap pelaksanaan kegiatan dilakukan tiap bulan, dengan pelaporan hasil-hasil
yang dicapai pada bulan tersebut.

IX. Pencatatan, Pelaporan dan Evaluasi Kegiatan


Pencatatan dengan menggunakan Aplikasi SIHA 2.0 paling lambat input setiap
tanggal 5 bulan berikutnya, evaluasi kegiatan dilakukan setiap tiga bulan sekali
sesuai dengan jadwal monitoring dan evaluasi puskesmas Wanasari

Bekasi, 5 Januari 2022


PJ UKM Esensial & Keperawatan Koodinator Pelayanan HIV dan IMS
Kesehatan Masyarakat

Marly Apandy, SKM Murdhalita Sari, S.Tr.Kes


NIP. 19800526 200212 2 006 NIP. 199601112019032006

Mengetahui
Kepala Puskesmas Wanasari
Kabupaten Bekasi

dr. Kristina Br Ginting


NIP. 19700426 2002 2 003

Anda mungkin juga menyukai