Anda di halaman 1dari 1
INTERNAL MEMO. No. (007/TAX-IM/VI1/202: Kepada All Department Dari Tax Department Peril: Kewajiban Pemungutan PPN oleh PT. Prima Energi Bawean (PEB) Berdasarkan konfirmasi yang telah diperoleh dari Direktorat Jenderal Pajak melalui Kantor Pajak terkait dengan tafsir Pasal 2 ayat | Peraturan Menteri Keuangan (PMK) No. 73 Tahun 2010 mengenai Penunjukan Kontraktor Kontrak Kerja Sama Pengusahaan Minyak dan Gas Bumi (K3S) untuk melakukan pemungutan PPN (WAPU), dengan ini kami informasikan bahwa: 1. Setiap transaksi pembelian yang dilakukan oleh PT. Prima Energi Bawean dengan Rekanan (Vendor) dengan jumlah ‘ransaksi mulai dari Rp 10.000.000,- (termasuk jumlah PPN), maka Rekanan (vendor) wajib membuat Faktur Pajak Keluaran dengan kode 030. Berdasarkan Faktur Pajak dengan kode 030 yang diterbitkan oleh Rekanan (Vendor) maka pada saat pembayaran han (invoice), PT. Prima Energi Bawean tidak membayarkan PPN kepada Rekanan (Vendor) dikarenakan jumlah PPN tersebut akan di setorkan secara self assessment oleh PT. Prima Energi Bawean kepada Kas Negara, Demikian hal ini disampaikan untuk diketahui bersama. Internal Memo ini berlaku mulai tanggal Internal Memo ini dibuatkan sampai ada pemberitahuan selanjutnya, Atas perhatian dan kerjasamanya kami ucapkan terima kasih Jakarta, 18 Juli 2023 Dibuat oleh, Mengetahui Menyetujui, a Meiliana W. Yolanda ~aufa Marling Sr Ace Manager Sr VP Finance CFO ‘Tax Division’

Anda mungkin juga menyukai