Bab Iii
Bab Iii
MESIN BOR
3.1 TujuanPraktikum
Mesin borjenis ini secara umum mirip dengan sensitive drilling machine.
Perbedaan kedua mesin bor tersebut terletak pada aplikasinya, dimana pillar type
drilling machine digunakan pada pengerjaan yang lebih berat / besar.
31
bidang atau area pengeboran. Bidang pengeboran tersebut mampu menjangkau titik-titik
pengeboran pada benda kerja tanpa harus
menggeser posisi benda kerja. Selain berputar mengelilingi tiang, lengan radial
juga dapat bergerak naik maupun turun sepanjang tiang mesin bor untuk
mengakomodasi tinggi benda kerja atau kedalaman pengeboran.
Multispindle drilling machine mampu membuat lebih dari satu lubang secara
bersamaan. Mesin bor jenis ini sangat cocok untuk produksi massal. Ada tiga jenis multi
spindle drilling machine. Ketiga jenis itu antara lain : Gang multi spindle drilling
machine, Adjustable-center multi spindle vertical drilling machine, danUnit-type multi
spindle drilling machine.
32
Gambar 4.4. Adjustable-center Multispindle Vertical Drilling Machine.
33
5. Kencangkan penjapi tragum yang menceng keram bendakerja.
6. Mengatur ketinggian table bor dengan mengendorkan table clamp dan kencangan
kembali bila sudah tercapai mata bor untuk menyentuh benda kerja.
8. Putar drill feed handle agar mata bor bias menembus benda kerja.
10. Setelah benda kerja terlubangi matikan tombol power pada mesin bor dan lepas
benda kerja pada ragum.
34