Definisi Komprsi Data
Definisi Komprsi Data
A 6
B 4
C 3
D 3
F 1
Pilih dua buah simbol dengan frekuensi terkecil, yaitu simbol F dan D, lalu
gabungkan.
Simbol Kemunculan
A 6
B 4
C 3
(D,F) 4
Pilih kembali dua buah simbol dengan frekuensi terkecil, lalu gabungkan.
Ulangi hal ini hingga tidak dapat lagi digabungkan.
Simbol Kemunculan
A 6
B 4
(C,(D,F)) 7
Simbol Kemunculan
(A,B) 10
(C,(D,F)) 7
Simbol Kemunculan
((A,B), (C,(D,F))) 17
Dari pohon diatas, maka huruf ‘D’ dapat kita kodekan dengan : 000. Berikut
ini merupakan tabel lengkap hasil pengkodean seluruh simbol :
Simbol Kode
A 10
B 11
C 00
D 010
F 011
Berdasarkan tabel diatas, maka “ABABAAAADDDCCCFBB”
dapat kita kodekan menjadi seperti berikut :
101110111010101001001001000000001101111. Data hasil kompresi
berukuran 29 bit / 4 byte. Dengan demikian, kita telah menghemat
sebanyak 13 byte (76%).
Hasil Reduksi :
Sedangkan untuk tipe data JPEG, kompresi data dapat dilakukan
dengan tiga buah model :
a) Sequential: kompresi dilakukan secara top-down, left-
right menggunakan proses single-scan dan algoritma
Huffman Encoding 8 bit secara sekuensial.
b) Progressive: kompresi dilakukan dengan multiple-scan secara
progresif, sehingga kita dapat mengira-ira gambar yang akan kita
download.
c) Hierarchical: super-progressive mode, dimana image akan dipecah-
pecah menjadi sub image yang disebut frame. Frame pertama akan
membentuk image dalam resolusi rendah hingga berangsur-angsur ke
resolusi tinggi.