Anda di halaman 1dari 23

PROPOSAL

BANTUAN SARANA/PRASARANA
PENGELOLAAN SAMPAH DI WILAYAH PESISIR DAN
PULAU-PULAU KECIL DI KABUPATEN SUMENEP

BANK SAMPAH TERPADU BUMDES MANDIRI SAPEKEN


BERSATU SAPEKEN
DESA SAPEKEN KECAMATAN
KABUPATEN SUMENEP
TAHUN 2022
“Tidak ada kata istirahat untuk perjuangan kemaslahatan ummat, selama
darah masih mengalir, mata masih bisa melihat kemungkaran di darat dan di
laut, mulut masih bisa di buka untuk bicara, selama itu pula kita harus
berjuang karena berani tidak akan mempercepat kematianmu dan takut juga
tidak akan memperpanjang umurmu, istirahat itu hanya sekali yaitu ketika
kita sudah berada di tiang lahat”

H. Moh. Ali Daeng Sandre’ (Allahu yarham)

Proposal Bantuan TPS / PDU


Pemerintah Kabupaten Sumenep 2023

i
KATA PENGANTAR

Sampah di Indonesia merupakan masalah serius yang berdampak pada sosial, ekonomi da
n budaya masyarakat. Hampir semua kota di Indonesia mengalami kendala dalam mengolah sam
pah. Hal ini terjadi karena pengolahan TPA (Tempat Pemrosesan Akhir) di sebuah kota lahannya
masih kurang. Hal tersebut mengakibatkan masyarakat membuang sampah di sembarang tempat
seperti sungai, selokan, dan tempat umum lainnya. Sampah yang dihasilkan di Indonesia per hari
mencapai 67 juta ton. Jenis sampah yang dihasilkan didominasi oleh sampah organik yang menca
pai 60 persen dan sampah plastik 15 persen. Lebih dari 1 juta kantong plastik digunakan setiap m
enitnya, dan 50 persen dari kantong plastik tersebut dipakai hanya sekali lalu dibuang. Dari angka
tersebut hanya 5 persen yang didaur ulang.
Paradigma yang mengatakan bahwa dalam mengelola sampah selalu mengandalkan prose
s mengumpulkan, angkut dan buang di lingkungan masyarakat tentu perlu diubah. Pelaksanaan p
engolahan sampah melalui kegiatan daur ulang tidak bisa disandarkan pada satu pihak saja. Nam
un, perlu adanya kolaborasi dengan berbagai aktor. Pemerintah, pelaku usaha atau pelaku indust
ri, serta masyarakat mempunyai porsi penting untuk memastikan pengolahan sampah melalui da
ur ulang dapat berlangsung di seluruh daerah tanpa terkecuali.
Pemerintah sebagai pihak yang memiliki tanggung jawab besar dalam pengelolaan sampa
h perlu meningkatkan keseriusannya dalam menegakkan peraturan terkait prosedur dan standar
pengolahan daur ulang sampah. Berbagai produk hukum yang mengatur mengenai pengolahan s
ampah melalui daur ulang sudah diatur dengan cukup komprehensif, baik untuk lingkup sampah r
umah tangga ataupun sampah spesifik. Bantuan dana operasional untuk pelaku daur ulang samp
ah juga menjadi hal yang penting untuk dilakukan mengingat dalam kaitannya dengan sampah ru
mah tangga, bank sampah menjadi wadah terdekat bagi masyarakat untuk turut serta dalam pen
golahan sampah yang berwawasan lingkungan. Budaya daur ulang sampah di lingkungan masyara
kat harus terbentuk dengan baik. Tidak hanya sekadar pada pengolahan sampah berbasis daur ul
ang saja yang digalakkan, tetapi pemasaran atas hasil produk daur ulang juga perlu ditingkatkan.
Sapeken, 28 Juni 2023
Ketua

RUSMAN

Proposal Bantuan TPS / PDU


Pemerintah Kabupaten Sumenep 2023 ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ii

DAFTAR ISI iii

BAB I PENDAHULUAN 1

1.1. LATAR BELAKANG 1

1.2. PERMASALAHAN 5

1.3. SISTEM PENGELOLAAN LIMBAH PLASTIK 6

a. Siklus Pengolahan Limbah Plastik 6

b. Jenis Plastik yang dapat di daur ulang 7

BAB II KEGIATAN 8

2.1. PROFIL 8

a. LOKASI 8

b. KONDISI GEOGRAFIS 8

c. WILAYAH KERJA 9

d. SUSUNAN PENGURUS 10

e. NARAHUBUNG 10

2.2. SARANA DAN PRASARANA 10

2.3. JENIS KEGIATAN YANG TELAH DAN/ATAU AKAN DILAKUKAN 11

2.4. RENCANA PEMANFAATAN 12

BAB III USULAN KEBUTUHAN 13

3.1. Jenis dan Kebutuhan 13

Proposal Bantuan TPS / PDU


Pemerintah Kabupaten Sumenep 2023 iii
a. Mesin Pres 13

b. Motor Roda 3 13

c. Tong Sampah Roda 13

d. Bangunan Dumping Area dan Pemilahan 13

3.2. Spesifikasi dan Desain 14

a. Mesin Pres 14

b. Motor Roda 3 15

c. Tong Sampah Roda 15

d. Bangunan Dumping Area dan Pemilahan 16

BAB IV USULAN BIAYA 17

IV.1. RENCANA ANGGARAN DAN BIAYA 17

BAB IV PENUTUP

Proposal Bantuan TPS / PDU


Pemerintah Kabupaten Sumenep 2023 iv
BAB I PENDAHULUAN

1.1. LATAR BELAKANG


Data dari Sistem Informasi Pengelolaan Sampah Nasional menunjukkan Sampah plasti
k di Indonesia mencapai 25,91 juta ton per tahun. Indonesia Solid Waste Association (InSWA)
mengajak masyarakat untuk menggunakan plastik ramah lingkungan karena keberadaan plasti
k saat ini sangat mengkhawatirkan. Dari waktu ke waktu, penggunaan plastik meningkat secar
a signifikan melampaui penggunaan bungkus berbahan kertas. Butuh waktu ratusan, bahkan ri
buan tahun agar bisa terurai, maka plastik dianggap sebagai bahan yang sangat merusak lingku
ngan. Saat ini berdasarkan data statistik persampahan domestik indonesia, jenis sampah plasti
k menduduki peringkat kedua yaitu sebesar 25,91 juta ton per tahun atau 15,9% dari total pro
duksi sampah. Sementara data Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Sumenep, timbulan sampa
h Kabupaten Sumenep mencapai 660,50 m 3 per hari dan sekitar 11,7% dari jumlah tersebut be
rupa sampah plastik.

Saat ini rata-rata orang Indonesia menghasilkan sampah 0,5 kg dan 13% diantaranya a
dalah plastik. Sampah plastik menduduki peringkat ketiga dengan jumlah 3.6 ton per tahun ata
u 9% dari jumlah total produksi sampah. Langkah positif untuk pengurangan sampah melalui k
ampanye 3R yaitu reduce (mengurangi) reuse (menggunakan kembali) dan recycle (mendaur u
lang). Namun secara umum, hasil yang didapat tidak sebanding dengan pertumbuhan penggun
aan plastik yang terus meningkat dari hari ke hari. “Yang harus dilakukan saat ini bukan memu
suhi plastik, akan tetapi menemukan formula yang tepat untuk mempercepat proses pengurai
an plastik agar bisa kembali ke alam.

Meningkatnya pasar dan produksi barang plastik tersebut telah memberikan sumban
gan positif terhadap devisa negara. Namun disisi lain, plastik-plastik yang sudah tidak terpakai
oleh masyarakat akan dibuang dan berubah menjadi sampah. Dari total konsumsi plastik yang
sudah mendekati 2 juta ton pada saat ini diperkirakan 80% berpotensi menjadi limbah. Jika ke
beradaan sampah plastik tersebut dibiarkan terus menerus tanpa ada upaya dalam penangana
nnya maka sudah dapat dipastikan penumpukan limbah plastik akan menjadi masalah yang be
sar. Hal ini disebabkan sifat karakterisitik sampah plastik itu sendiri yang sulit diurai oleh mikro
organisme. Penumpukan sampah plastik yang akhirnya bermuara di Tempat Pembuangan Akhi
r (TPA) lambat laun akan memperpendek umur TPA itu sendiri.

Bank Sampah Terpadu Badan Usaha Milik Desa Mandiri Sapeken merupakan salah sat
u bank sampah yang berada di Desa Sapeken, Kecamatan Sapeken Kabupaten Sumenep Provin
si Jawa Timur. Workshop Bank Sampah Terpadu Badan Usaha Milik Desa Mandiri Sapeken ber
ada + 20 meter dari garis pantai dan berjarak + 3-4 mil dari desa-desa yang ada di sekitarnya k
m dari Pelabuhan Laut Kabupaten Sumenep (koordinat -8,44308, 118,72298). Lokasi ini sangat
strategis mengingat salah satu sumber sampah plastik bukan hanya berasal dari Desa Sapeken
melainkan juga berasa dari sampah kiriman dar desa - desa yang ada di sekitar pulau sapeken
dan sebagian berasal dari kapal perintis. Selain itu, lokasi Bank Sampah Terpadu Bum Desa
Mandiri Sapeken juga merupakan pintu gerbang masuk dan keluar ke wilayah Bali,
Banyuwangi dan Sumenep. Dengan modal posisi yang strategis tersebut, diharapkan Bank Sam
pah Terpadu Bum Desa Mandiri Sapeken dapat menjadi buffer (penyangga) kegiatan pengelola
an sampah terpadu.

Proposal Bantuan TPS / PDU


Pemerintah Kabupaten Sumenep 2023 |1
Sejak di perdeskan bulan ………… Desember Tahun 2019 Bank Sampah Sapeken Aman s
udah mengalami kemajuan yang cukup pesat. Pada saat berdiri, bank sampah ini hanya bermo
dalkan timbangan dan kemauan dari para pengurusnya saja. Pada saat itu, bank sampah lebih
bersifat pasif hanya menunggu nasabah yang datang menabung. Namun berkat kegigihan dan
kerja keras pengurus, bank sampah sudah mulai melakukan pengambilan sampah di beberapa
kelurahan yang berada di sekitarnya. Pengambilan sampah terpilah tersebut menggunakan mo
tor roda 3 dari CSR Pelindo III (saat ini dalam keadaan rusak). Selain itu, saat ini Bank Sampah
Sapeken Aman bahkan sudah dapat mengirimkan sampah terpilah langsung ke Banyuwangi m
enggunakan truck fuso dengan tonase 7-8 ton dalam setiap pengiriman.

Gambar 1.1. Peta Wilayah Administrasi Kabupaten Sumenep

BS BERJAYA

Proposal Bantuan TPS / PDU


Pemerintah Kabupaten Sumenep 2023 | 2
Gambar 1.2. Lokasi dan Koordinat Bank Sampah Sapeken Aman

Gambar 1.3. Bangunan Bank Sampah Sapeken Aman

Seiring dengan meningkatnya arus lalu lintas yang menggunakan sarana transportasi laut, seca
ra otomatis aktivitas kedatangan dan keberangkatan penumpang melalui pelabuhan laut Kabu
paten Sumenep semakin meningkat. Hal ini tentu saja berakibat semakin banyaknya volume ti
mbulan sampah yang berada di pelabuhan maupun dari kapal yang berlabuh. Timbulan sampa
h ini apabila tidak dikelola dengan baik tentu akan menimbulkan berbagai masalah. Namun se
baliknya juga merupakan potensi ekonomi dengan semakin banyaknya sampah plastik yang da
pat dijadikan komoditi bagi Bank Sampah Sapeken Aman. Belum lagi ditambah dengan perbaik
an sarana dan prasarana wisata pantai Kolo yang semakin lengkap, tentunya akan menambah
daya tarik wisatawan domestik maupun yang mancanegara yang berkunjung kesana.

Dari uraian tersebut di atas dapat kita simpulkan bahwa potensi timbulan sampah yang semakin besar
secara otomatis akan menambah besar pula potensi ekonomi yang dapat diambil. Dampak sel
anjutnya adalah aktivitas pemilahan tentu saja membutuhkan ruang yang lebih besar dan sara
na yang lebih lengkap. Selama ini proses pemilahan masih bercampur

antara sampah plastik, botol kaca maupun kertas. Selain itu, ruangan untuk pemilahan juga ma
sih menjadi satu dengan tempat penyimpanan komoditi yang sudah terpilah. Hal ini tentu saja
menghambat efisiensi kerja dikarenakan sirkulasi barang menjadi tersendat.

Proposal Bantuan TPS / PDU


Pemerintah Kabupaten Sumenep 2023 | 3
Gambar 1.4. Ruang Pemilahan sekaligus Pengepresan dan Penyimpanan

Dengan adanya penambahan bangunan tempat pemilahan sampah diharapkan efisiensi dan si
krulasi barang akan semakin meningkat sehingga secara otomatis kapasitas produksi juga sem
akin meningkat. Hasil akhirnya adalah bahwa timbulan sampah yang berada di sekitar lokasi Ba
nk Sampah Sapeken Aman juga semakin cepat tertangani.

Namun peningkatan prasarana ini juga harus diimbangi dengan peningkatan sarana packaging
yang memadai. Bank Sampah Sapeken Aman saat ini memang sudah memiliki alat press kertas
dengan ukuran 120 cm x 100 cm. namun alat ini hanya efisien ketika digunakan untuk mengep
res komoditi dari bahan kertas. Namun ketika digunakan untuk mengepres bahan dari plastik,
kekuatan yang dihasilkan kurang mampu memadatkan. Akibatnya adalah dimensi plastik hasil
pres masih tetap besar namun bobotnya sedikit dan memakan ruang pada saat pengangkutan
menggunakan truck. Akibat lanjutannya adalah tonase ekonimis pengiriman tidak tercapai kar
ena truck cepat penuh tetapi barang yang diangkut ringan. Hal ini tentu saja merugikan dari sis
i biaya pengiriman.

Ketersediaan alat press yang dibutuhkan adalah alat press plastik dengan ukuran 60 cm x 80 c
m. Pemilihan dengan spesifikasi tersebut berdasarkan perhitungan lebar bak truck, dimana ap
abila menggunakan ukuran 120 cm x 100 cm hanya bisa memuat 3 baris sementara bila mengg
unakan ukuran 60 cm x 80 cm dapat memuat 4 baris. Artinya space yang ada di dapat dimanfa
atkan secara maksimal tanpa da ruang yang kosong.

Gambar 1.5. Alat / Mesin Press Plastik

1.2. PERMASALAHAN

Seperti telah diuraikan di atas, permasalah utama yang saat ini dihadapi adalah:

a. Luas bangunan yang sangat terbatas


Bangunan yang ada saat ini masih bercampur antara tempat pemilahan sekaligus sebagai
gudang penampung. Akibatnya ketika barang yang datang dalam jumlah besar maka komo

Proposal Bantuan TPS / PDU


Pemerintah Kabupaten Sumenep 2023 | 4
diti yang sudah siap dikirim harus diletakkan diluar yang nota bene rawan terkena hujan (t
erutama untuk komoditi berbahan kertas).
b. Sarana pengangkut motor roda 3 sudah tua dan sering rusak
Alat trnasportasi motor roda 3 yang selama ini digunakan untuk menjemput sampah saat i
ni kondisinya sudah tua dan sering rusak. Hal ini tentu saja mengakibatkan supply barang
menjadi tersendat dan aktivitas produksi menjadi berkurang. Belum lagi dengan semakin r
amainya destinasi wisata pantai Kolo yang semakin ramai dan jumlah penumpang di pelab
uhan yang semakin banyak. Selain itu, sampah dari masyarakat sekitar juga tidak dapat ter
layani dengan maksimal.
c. Alat Press
Alat press yang dimiliki saat ini baru 1 buah dengan spesifikasi alat press kertas dengan uk
uran 100 cm x 120 cm. spesifikasi ini kurang sesuai apabila digunakan untuk mengepres ba
han plastik karena daya tekan yang dimiliki kurang besar. Selain itu, dimensinya tidak sesu
ai dengan space yang tersedia pada saat disusun di bak truck.
Alat press yang dibutuhkan saat ini adalah alat press plastik dengan ukuran 60 cm x 80 cm
sehingga memaksimalkan tonase angkutan.

1.3. SISTEM PENGELOLAAN LIMBAH PLASTIK


Plastik merupakan salah satu bahan yang banyak digunakan untuk hampir seluruh peralatan rumah ta
ngga maupun keperluan lainnya seperti atomotif dan sebagainya. Produk barang plastik selain
sangat dibutuhkan oleh masyarakat juga mempunyai dampak buruk terhadap lingkungan anta
ra lain limbah dari proses produksi dan plastik-plastik bekas yang dibuang masyarakat. Bahan-
bahan plastik bekas tersebut cukup sulit untuk dikendalikan sebagai contoh pembakaran plasti
k seperti PVC dapat menimbulkan asap yang mengandung HCl sedangkan plastik bekas yang ti
dak terpakai akan menimbulkan masalah dalam penimbunan sampah akhir karena plastik tidak
dapat membusuk sehingga mengurangi efisiensi penimbunan sampah. Sampah plastik merupa
kan mayoritas komponen sampah yang mudah ditemui di sungai dan di bantaran sungai.

a. Siklus Pengolahan Limbah Plastik


Plastik merupakan salah satu bahan yang banyak digunakan untuk pembuatan peralatan ruma
h tangga, otomotif dan sebagainya. Penggunaan bahan plastik semakin lama semakin mel
uas karena sifatnya kuat dan tidak mudah rusak oleh pelapukan.Teknologi pengolahan sa
mpah plastik yang saat ini banyak digunakan adalah teknologi perajangan plastik, peleleha
n plastik dan pencetakkan plastik. Kebanyakan pelaku daur ulang hanya sampai dalam pe
milahan dan pencucian sampah plastik. Hanya beberapa pengusaha daur ulang yang mela
kukan perajangan plastik. Hasil dari perajangan tersebut berbentuk plastik serpih atau flak
es. Sangat jarang pelaku daur ulang yang melelehkan plastik untuk memproduksi bijih plas
tik sebagai bahan baku pabrik plastik.

Proposal Bantuan TPS / PDU


Pemerintah Kabupaten Sumenep 2023 | 5
Gambar 1.6. Siklus Pengolahan Sampah Plastik

b. Jenis Plastik yang dapat di daur ulang


Jenis plastik bekas yang dapat dimanfaatkan kembali dengan cara dicuci dengan air dan sa
bun antara lain botol dan alat pengemas lainnya yang berwarna putih transparant, seperti
botol cuka, kemasan sabun cream, botol aqua dan lain sebagainya. Barang-barang plastik
bekas yang dapat digunakan sebagai bahan baku dengan pengolahan lebih dahulu sebetul
nya cukup banyak, hampir semua jenis peralatan rumah tangga yang terbuat dari plastik d
apat diolah kembali dengan cara dikelompokkan berdasarkan jenis plastiknya dan warnany
a, karena warna biasanya dapat menunjukkan apakah plastik tersebut masih dapat diguna
kan kembali.

Gambar 1.7. Jenis-jenis Plastik Daur Ulang

Proposal Bantuan TPS / PDU


Pemerintah Kabupaten Sumenep 2023 | 6
BAB II KEGIATAN

2.1. PROFIL

a. LOKASI

Bank Sampah Sapeken Aman merupakan salah satu bank sampah yang berada di Kelurahan Ul
e, Kecamatan Asakota Kabupaten Sumenep Provinsi Nusa Tenggara Barat. Workshop Bank
Sampah Sapeken Aman berada + 400 meter dari garis pantai dan berjarak + 1 km dari Pela
buhan Laut Kabupaten Sumenep (koordinat -8,44308, 118,72298). Lokasi ini sangat strate
gis mengingat salah satu sumber sampah plastik berasal dari kapal yang merapat dan berl
abuh di Pelabuhan Bima. Selain itu, lokasi Bank Sampah Sapeken Aman juga merupakan pi
ntu gerbang masuk ke wilayah kawasan wisata laut dan pantai Kolo. Dengan modal posisi
yang strategis tersebut, diharapkan Bank Sampah Sapeken Aman dapat menjadi buffer (pe
nyangga) kegiatan pengelolaan di kawasan pelabuhan dan kawasan wisata Kolo.

b. KONDISI GEOGRAFIS
Wilayah Kabupaten Sumenep sebagian besar berada diatas ketinggian lebih dari 50 m dari
permukaan laut, yakni sekitar 7307 ha lahan atau 33,63 persen dari luas Kabupaten Sume
nep. Jenis kemiringan lahan di Kabupaten Sumenep bervariasi mulai dari kelompok lahan
berjenis datar dengan tingkat kemiringan 0-2% hingga sangat curam dengan tingkat kemir
ingan >45%. Wilayah Kabupaten Sumenep sebagian besar berada diatas ketinggian lebih
dari 50 m dari permukaan laut yakni sekitar 7307 ha lahan atau 33,63 persen dari luas Kab
upaten Sumenep dengan kontur wilayah bergelombang mencapai 23 persen bahkan dari
34 persen wilayahnya masuk dalam kategori lahan curam.
Kepadatan penduduk di Kabupaten Sumenep tahun 2020 mencapai 779 jiwa/km 2. Kepada
tan Penduduk di 5 kecamatan cukup beragam dengan kepadatan penduduk tertinggi terle
tak di kecamatan Rasanae Barat dengan kepadatan sebesar 3.899 jiwa/km 2 dan terendah
di Kecamatan Rasanae Timur sebesar 282 jiwa/Km2.
Kabupaten Sumenep terdiri dari 5 kacamatan yang terdiri dari 41 kelurahan dengan luas
wilayah seperti terlihat pada Tabel 1. Luas Wilayah Kecamatan dan Kelurahan di Kabupate
n Sumenep.

Tabel 2.1. Jumlah Penduduk Berdasarkan Kecamatan dan Kelurahan


Luas Wilayah (k
NO KECAM ATAN KELURAHAN m2) Jumlah P enduduk

A. RASANAE 1 Kel. Dara

7.3 7,817
BARAT 2 Kel. Paruga 6
,849
0.9
3 Kel. Tanjung 7
,753
0.8
4 Kel. Sarae 7
,989
0.5
5 Kel. Pane 3
,590
0.3

Proposal Bantuan TPS / PDU


Pemerintah Kabupaten Sumenep 2023 | 7
6 Kel. Nae 5
,536
0.3
10.14 39,534

M P UNDA 7 Kel. Sambinae 2


,452
2 5.4
8 Kel. Panggi

3.5 3,319
9 Kel. Mande

0.7 5,421
10 Kel. Sadia 5
,264
0.7
11 Kel. Manggemaci 4
,447
0.5
12 Kel. Monggonao 6
,304
0.6
13 Kel. Lewirato 2
,548
0.5
14 Kel. Penatoi

0.7 5,198
15 Kel. Santi 2
,726
0.7
16 Kel. Matakando 2
,948
1.9
15.28 40,627

RABA 17 Kel. Nitu 6.19

3 1,262
18 Kel. Rontu 4.74 3
,400

19 Kel. Rabangodu Selatan 1.43 4


,439

20 Kel. Rabangodu Utara 0.98 5


,955

21 Kel. Penaraga 0.74 5


,665

22 Kel. Rabadompu Barat 1.66 6


,236

23 Kel. Rabadompu Timur 0.64 4


,272

24 Kel. Kendo 9.08

1,300
25 Kel. Penanae 5.34 4
,508

26 Kel. Rite 1.84 2


,472

27 Kel. Ntobo 31.12 3


,252

63.76 42,761

RASANAE 28 Kelurahan Oi Fo'o 9.2 1986

4
TIMUR 29 Kelurahan Kumbe 1.25 4733

30 Kelurahan Kodo 5.55 2026

Proposal Bantuan TPS / PDU


Pemerintah Kabupaten Sumenep 2023 | 8
31 Kelurahan Nungga 11.59 1936

32 Kelurahan Lelamase 21.05 1596

33 Kelurahan Dodu 7.93 2713

34 Kelurahan Lampe 7.23 1366

35 Kelurahan Oi Mbo'o 0.27 1762

64.07 18,118

ASAKOTA 36 Kelurahan Melayu 7


,793
5 0.76
37 Kelurahan Jatiwangi 8
,225
8.46
38 Kelurahan Jatibaru 4
,383
11.32
39 Kelurahan Kolo

26.49 4,541
40 Kelurahan Ule 3
,272
10.41
41 Kelurahan Jatibaru Timur 3
,777
14.56
72.00 31,991

Jumlah 225.25 173,031

c. WILAYAH KERJA
Wilayah kerja Bank Sampah Sapeken Aman meliputi semua kelurahan di Kabupaten Sume
nep. Hal ini dikarenakan pengurus tidak hanya menunggu nasabah yang datang ke worksh
op, namun juga melakukan jemput bola ke setiap kelurahan. Dari 41 kelurahan yang ada, h
ampir semua menjadi wilayah kerja BS Berjaya. Selain itu, BS Berjaya juga menjalin kerja s
ama dengan Pelindo III, dimana sampah yang dihasilkan oleh kapal-kapal yang bersandar d
i pelabuhan, pengelolaannya diserahkan ke BS Berjaya. Selain itu, beberapa pemulung yan
g berada di TPA Oi Mbo’o Kabupaten Sumenep juga menyetorkan sampah di BS Berjaya.

Proposal Bantuan TPS / PDU


Pemerintah Kabupaten Sumenep 2023 | 9
d. SUSUNAN PENGURUS
Susunan Pengurus Bank Sampah Terpadu Badan Usaha Milik Desa Mandiri Sapeken Desa
Sapeken Kecamatan Sapeken Kabupaten Sumenep
1. Penasehat : Kepala Dinas Lingkungan Hidup
2. Pembina : Camat Sapeken
Kepala Desa Sapeken
3. Direktur : Rusman, S. Kep
4. Sekretaris : Luqman Hakim
5. Bendahara : Syarifudin
6. Unit Pelayanan Nasabah : Hudri
7. Unit Pengolahan dan Gudang : Abdurrahman
8. Unit Promosi dan Pemasaran : Iwan Iswandi

e. NARAHUBUNG

Kontak Person yang dapat dihubungi :


Rusman, S. Kep
Dusun Mandar RT 001 / RW 001 Desa Sapeken Kecamatan Sapeken
Kabupaten Sumenep HP / WA +62 853-3474-8542
e-mail : bumdesmandirisapeken@gmail.com

2.2. SARANA DAN PRASARANA

Sarana kerja yang dimiliki oleh BST Bum Desa Mandiri Sapeken saat ini adalah:

1. Tanah dan Bangunan


BS Berjaya selama ini menempati workshop di atas tanah Pemerintah Kabupaten Sumenep
seluas + 700 m2 dengan luas bangunan sebesar 270 m2 yang terdiri dari kantor 120 m2 da
n ruang pemilahan. Bangunan yang saat ini aktif digunakan adalah ruang pemilahan sampa
h sekaligus ruang pengepresan dan penyimpanan seluas kurang lebih 150 m2.
2. Motor Roda 3
BS Berjaya saat ini mempunyai 2 unit kendaraan roda 3 yang berasal dari bantuan PT. Pelin
do III pada tahun 2020 sebanyak 1 unit dan bantuan dari kementerian PUPR 1 unit.

Namun saat ini kedua unit kendaraan tersebut dalam keadaan rusak berat sehingga sudah
tidak dapat dioperasionalkan untuk melakukan penjemputan sampah/komoditi di kelurah
an lain.
3. Mesin Press Kertas Karton

Proposal Bantuan TPS / PDU


Pemerintah Kabupaten Sumenep 2023| 1
0
Demi mendukung kelancaran operasional, BS Berjaya pada tahun 2021 membeli alat peng
epres kertas dalam kondisi bekas. Alat press ini berukuran 100 cm x 120 cm. Alat ini masih
beroperasi dengan baik, namun hasilnya kurang maksimal apabila digunakan untuk menge
press plastik karena gaya tekan yang kurang.
Untuk alat press plastik idealnya menggunakan alat yang khusus sehingga gaya tekan yang
besar mampu memadatkan plastik secara maksimal. Selain itu ukuran yang pas adalah 60
cm x 80 cm sesuai dengan dimensi ukuran back truck sehingga tidak ada tempat yang tersi
sa pada saat pengangkutan.

2.3. JENIS KEGIATAN YANG TELAH DAN/ATAU AKAN DILAKUKAN

BS Berjaya bergelut di sektor persampahan khususnya pengelolaan sampah bernilai ekonomi s


ejak tahun 2019. Pada awal kegiatan, BS Berjaya mengkhususkan diri untuk warga masyarakat
sekitar yang ingin menabung sampah berupa plastik kemasan air minum, kertas bekas, dan bes
i bekas (rongsokan). Pada saat itu dikarenakan keterbatasan anggaran, BS Berjaya belum dapat
melakukan ekspansi pelayanan, sehingga cenderung hanya menunggu nasabah yang datang m
enabung. Namun setelah mendapatkan bantuan motor roda 3 dari Kementerian PUPR maupu
n dari PT. Pelindo III, BS Berjaya semakin melebarkan cakupan layanan, bahkan hingga saat ini
hampir semua kelurahan sudah tercover oleh BS Berjaya. Bahkan pemulung yang berlokasi di T
PA Oi Mbo’o yang berjarak 10 km dari lokasi workshop sudah bekerja sama dengan BS Berjaya.
BS Berjaya saat ini berencana mengembangkan layanan dengan cara bekerja sama dengan sek
olah-sekolah maupun dinas-dinas di lingkup Pemerintah Kabupaten Sumenep. Selain itu, BS Be
rjaya juga berencana menggandeng komunitas-komunitas peduli lingkungan maupun komunit
as pemerhati sampah, LSM yang bergerak di bidang pengelolaan sampah, Ibu-ibu PKK maupun
dasa wisma di setiap RT RW di seluruh Kabupaten Sumenep. Dengan demikian diharapkan supl
ly komoditi juga terjaga dan kontinyuitas perputaran modal semakin terjaga.
Mengenai alokasi anggaran, saat ini BS Berjaya sangat bergantung dari keuntungan yang didap
at, sehingga kami tidak dapat melakukan penyusunan anggaran sebagaimana dilakukan oleh in
stansi / organisasi perangkat daerah dalam bentuk RKA / DPA.

2.4. RENCANA PEMANFAATAN

Sebagaimana telah diuraikan di atas, bahwasanya bantuan yang diterima akan dimanfaatkan s
ebagai berikut:
Tabel 2.2. Jenis Bantuan dan Rencana Pemanfaatan

No. Jenis Bantuan Rencana Pemanfaatan Keterangan


1 Bangunan TPS/PDU
Bangunan TPS akan digunakan untuk dum
ping area sekaligus untuk tempat pemilah
an sampah. Rencananya area ini akan dig
unakan sebagai tempat pengepresan sam
pah plastik sekaligus sebagai storage.
Semua sarana prasarana i
ni saling mendukung
2 Motor Roda 3 Akan digunakan sebagai sarana jemput b dalam industri pemilahan
Proposal Bantuan TPS / PDU
Pemerintah Kabupaten Sumenep 2023| 1
1
ola ke sekolah-sekolah ataupun ke dinas- sampah (rongsokan).
dinas yang bekerja sama dengan BS Berja Saat ini kapasitas pengirim
ya untuk dikelola sampahnya. an yang dilakukan oleh BS
3 Alat Press Digunakan untuk melengkapi sarana mesi Berjaya berkisar antara 8-
n press kertas yang sudah dimiliki sehingg 10 ton.
a diharapkan terjadi peningkatan tonase s Dengan adanya bantuan i
ampah plastik yang dikirim setiap bulanny ni diharapkan dapat mena
a. ikkan kapasitas produksi h
4 Tong Sampah Roda Digunakan sebagai tempat sampah terpil ingga 20 ton per bulan.
ah yang akan ditempatkan di sekolah dan
dinas yang bekerja sama dengan BS Berja
ya sehingga proses pemilahan berjalan le
bih cepat karena sampah sudah terpilah d
ari sumbernya.

BAB III USULAN KEBUTUHAN

3.1. Jenis dan Kebutuhan


Untuk mengantisipasi ledakan pengunjung lokasi wisata pantai Kolo dan lonjakan jumlah penum
pang di pelabuhan Kabupaten Sumenep maka dibutuhkan sarana dan prasarana pengelolaan sa
mpah yang memadai. Sarana prasarana yang dibutuhkan antara lain:

a. Mesin Pres

Mesin press sampah plastik merupakan salah satu mesin pengolah sampah plastik yang berf
ungsi untuk mengepress berbagai jenis sampah plastik agar menjadi lebih padat sehingga leb
ih efisien. Mengepress bahan baku plastik bertujuan agar plastik tidak memakan tempat. Seh
ingga pada saat bahan baku plastik dikirimkan ke pabrik atau ke tempat pengolahan plastik ti
dak membutuhkan biaya yang besar.

Alat press ini akan digunakan untuk sampah dari penumpang kapal dan pengunjung wisata p
antai Kolo yang banyak menghasilkan sampah plastik berupa botol minuman, gelas plastik mi
numan maupun kemasan plastik lainnya.
b. Motor Roda 3

Akan digunakan sebagai alat transportasi sarana jemput bola ke sekolah-sekolah ataupun ke
dinas-dinas yang bekerja sama dengan BS Berjaya untuk dikelola sampahnya. Motor roda 3 i
ni juga akan digunakan untuk melakukan pelayanan penabungan untuk daerah yang gangnya
sempit dan tidak dapat diakses oleh truck ataupun pick up.
c. Tong Sampah Roda

Digunakan sebagai tempat sampah terpilah yang akan ditempatkan di sekolah dan dinas yan
g bekerja sama dengan BS Berjaya sehingga proses pemilahan berjalan lebih cepat karena sa
mpah sudah terpilah dari sumbernya.
Proposal Bantuan TPS / PDU
Pemerintah Kabupaten Sumenep 2023| 1
2
d. Bangunan Dumping Area dan Pemilahan

Bangunan TPS akan digunakan untuk dumping area sekaligus untuk tempat pemilahan samp
ah. Rencananya area ini akan digunakan sebagai tempat pengepresan sampah plastik sekalig
us sebagai storage.

3.2. Spesifikasi dan Desain


a. Mesin Pres

Untuk memenuhi kebutuhan kebutuhan yang berkaitan dengan kapasitas produksi dan ket
ersedia space, maka kami mengusulkan spesifikasi dan desain alat press sebagai berikut:
Tabel 3.1. Spesifikasi Mesin Press Plastik
Kapasitas 914 kg/jam
Tekanan yang di butuhkan 75 kg/cm2
Dimensi Hasil Press 680 x 650 x 800 mm
Dimensi ruang press 610 x 600 x 1100 mm
Dimensi dinding press 690 x 400 mm
Rangka Utama
Besi UNP 80 x50 x 50
Body dinding Press Mild steel plate # 4mm
Penggerak diesel
Daya 6,5 hp
Sistem pendingin Radiator
Sistem Starter Engkol/Aki

Proposal Bantuan TPS / PDU


Pemerintah Kabupaten Sumenep 2023| 1
3
Gambar 3.1. Contoh Alat Press Plastik

b. Motor Roda 3

Saat ini, motor roda 3 yang dijual di pasaran ada 2 jenis, yaitu motor roda 3 dengan bak stasti
s dan bak dinamis (bisa didumping). Untuk efisiensi waktu dan tenaga, maka kami mengusulk
an agar menggunakan motor roda 3 dinamis yang baknya bisa didumping.

Gambar 3.2. Motor Roda 3 Dump Truck

Proposal Bantuan TPS / PDU


Pemerintah Kabupaten Sumenep 2023| 1
4
c. Tong Sampah Roda

Agar proses pemindahan sampah dari tong sampah ke motor roda 3 ataupun truk dapat berj
alan maksimal, kami mengusulkan agar menggunakan tong sampah roda dengan kapasitas 1
80 liter.

d. Banguna Gambar 3.3. Tong Sampah Beroda


n Dumping
Area dan Pe milahan

Bangunan TPS akan digunakan untuk dumping area sekaligus untuk tempat pemilahan sampah.
Rencananya area ini akan digunakan sebagai tempat pengepresan sampah plastik sekaligus seba
gai storage.

Gambar 3.4. Bangunan TPS 3R / PDU 1

Proposal Bantuan TPS / PDU


Pemerintah Kabupaten Sumenep 2023| 1
5
BAB IV USULAN BIAYA

IV.1. RENCANA ANGGARAN DAN BIAYA


Pada Sektor lingkungan, pada Tahun Anggaran 2022, Pemerintah Kabupaten Sumenep/Dinas Li
ngkungan Hidup Kabupaten Sumenep mengusulkan kepada Kementerian Kelautan Dan Prikana
n/ KKP untuk mengalokasikan Anggaran Pengadaan alat/mesin Daur Ulang sampah dengan rin
cian sebagai berikut:

Tabel 4.1. Rencana Anggaran dan Pemanfaatan


Perkiraan Biay
No. Lokasi -Penerima Jenis Alat Volume Keterangan
a (Rp)

1. Bank Sampah Bangunan TPS / 1 Unit 125.000.000.-


Sapeken Aman PDU
Desa Sapeken luas 5 m x 10 m
Kecamatan Sapeken = 50 m2
Kabupaten Sumenep

2. Bank Sampah Motor Roda 3 1 unit 60.000.000.-


Sapeken Aman
Desa Sapeken
Harga dapat
Kecamatan Sapeken berubah
Kabupaten Sumenep disesuaikan d
engan
kapasitas, me
3. Bank Sampah Alat/Mesin 1 unit 95.000.000.- rek
Sapeken Aman Press Sampah dagang, dan
Desa Sapeken Plastik biaya lain yan
Kecamatan Sapeken g
ditimbulkan.
Kabupaten Sumenep

4. Bank Sampah Tempat sampah 100 unit 75.000.000.-


Sapeken Aman beroda 100 unit
Desa Sapeken @750.000
Kecamatan Sapeken
Kabupaten Sumenep

TOTAL ANGGARAN YANG DIBUTUHKAN 355.000.000,-

Proposal Bantuan TPS / PDU


Pemerintah Kabupaten Sumenep 2023| 1
6
Proposal Bantuan TPS / PDU
Pemerintah Kabupaten Sumenep 2023| 1
7
Proposal Bantuan TPS / PDU
Pemerintah Kabupaten Sumenep 2023| 1
8

Anda mungkin juga menyukai