Anda di halaman 1dari 3

SUSUNAN UPACARA HUT KEMERDEKAAN RI

Upacara Bendera dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun


Kemerdekaan Republik Indonesia ke-78 siap dimulai.
1. Pemimpin upacara memasuki lapangan upacara;
2. Penghormatan kepada Pemimpin upacara;
3. Laporan Pemimpin barisan kepada Pemimpin upacara;
4. Pembina upacara memasuki lapangan upacara;
5. Penghormatan kepada Pembina upacara dipimpin oleh
Pemimpin upacara.
6. Laporan Pemimpin upacara kepada Pembina upacara;
7. Penghormatan kepada Bendera Merah Putih diiringi lagu
Kebangsaan Indonesia Raya;
8. Mengheningkan cipta dipimpin oleh Pembina upacara;
9. Pembacaan teks Pancasila oleh Pembina Upacara, diikuti oleh
seluruh peserta upacara;
10. Pembacaan Teks Pembukaan Undang-undang Dasar Negara
Republik Indonesia tahun 1945;
11. Amanat Pembina upacara, peserta upacara diistirahatkan;
12. Menyanyikan lagu wajib Nasional: Hari Merdeka;
13. Doa, dipimpin oleh Bapak Ardianto Nugroho, M.Si;
14. Laporan Pemimpin upacara kepada Pembina upacara bahwa
upacara telah selesai;
15. Penghormatan kepada Pembina Upacara dipimpin oleh
Pemimpin upacara;
16. Pembina upacara meninggalkan lapangan upacara;
17. Penghormatan kepada Pemimpin upacara;
18. Pemimpin upacara meninggalkan lapangan upacara;
19. Pengumuman-pengumuman;

Upacara selesai, pemimpin barisan membubarkan barisannya.


UNDANG-UNDANG DASAR
NEGARA REPUBLIK INDONESIA
TAHUN 1945

Pembukaan
Bahwa sesungguhnya kemerdekaan itu ialah hak segala bangsa dan oleh
sebab itu, maka penjajahan diatas dunia harus dihapuskan, karena tidak sesuai
dengan perikemanusiaan dan perikeadilan. Dan perjuangan pergerakan
kemerdekaan Indonesia telah sampailah kepada saat yang berbahagia dengan
selamat sentosa mengantarkan rakyat Indonesia ke depan pintu gerbang
kemerdekaan negara Indonesia, yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan
makmur.
Atas berkat rahmat Allah Yang Maha Kuasa dan dengan didorongkan oleh
keinginan luhur, supaya berkehidupan kebangsaan yang bebas, maka rakyat
Indonesia menyatakan dengan ini kemerdekaannya.
Kemudian daripada itu untuk membentuk suatu Pemerintah Negara
Indonesia yang melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah
Indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan
bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan
kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial, maka disusunlah
Kemerdekaan Kebangsaan Indonesia itu dalam suatu Undang-Undang Dasar
Negara Indonesia, yang terbentuk dalam suatu susunan Negara Republik
Indonesia yang berkedaulatan rakyat dengan berdasar kepada : Ketuhanan Yang
Maha Esa, kemanusiaan yang adil dan beradab, persatuan Indonesia, dan
kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam
permusyawaratan/perwakilan, serta dengan mewujudkan suatu keadilan sosial
bagi seluruh rakyat Indonesia.

Anda mungkin juga menyukai