Halal Haram

Kepanitiaan Ibadah
Qurban
 5
Hal Penting
Untuk
Difahami
Terkait
Kepanitiaan
Ibadah
Qurban
 1 1. Keutamaan Beribadah Menyembelih
KEUTAMAAN Hewan Qurban
BERKURBAN  Meneladani Rasulullah Shallallahu alaihi
DAN wasallam
MEMBANTU
SHOHIBUL  Menjalankan ibadah yang mulia diwaktu
QURBAN yang istimewa (10 Dzulhijjah)
 Mendapatkan keutamaan bersedekah
2. Keutamaan Membantu Shohibul Qurban

* Dari Abu Hurairah radliyallahu anhu berkata, telah bersabda

Rosulullah Shallallahu alaihi wa sallam,

‫فى ع َْو ِن أ َ ِخ ْي ِه‬

ِ ‫َان اْلعَ ْب ُد‬
َ ‫فى ع َْو ِن اْلعَ ْب ِد َما ك‬
ِ ُ‫َو هللا‬
“Allah senantiasa menolong seorang hamba selama hamba itu menolong
saudaranya”. (HR Muslim)

* Imam Muslim meriwayatkan dalam kitab Shahih-nya, hadits dari sahabat

Uqbah bin ‘Amr bin Tsa’labah radhiallahu’anhu,
bahwa Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda:

‫أجر فاع ِله‬ ٍ ‫من َد َّل على‬

ِ ‫خير فله مث ُل‬
“Barangsiapa yang menunjuki kepada kebaikan maka dia akan
mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengerjakannya” (HR.
Muslim).
 * Ibadah qurban boleh dilakukan sendiri. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam
selalu menyembelih sendiri hewan qurbannya. Dari sahabat Anas bin Malik, beliau

2 berkata,

ِ‫ﺿَﺤَّﻰ ﺍﻟﻨَّﺒِﻰُّ – ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ – ﺑِﻜَﺒْﺸَﻴْﻦِ ﺃَﻣْﻠَﺤَﻴْﻦِ ﺃَﻗْﺮَﻧَﻴْﻦِ ﺫَﺑَﺤَﻬُﻤَﺎ ﺑِﻴَﺪِﻩ‬
‫ﻭَﺳَﻤَّﻰ ﻭَﻛَﺒَّﺮَ ﻭَﻭَﺿَﻊَ ﺭِﺟْﻠَﻪُ ﻋَﻠَﻰ ﺻِﻔَﺎﺣِﻬِﻤَﺎ‬
HUKUM “Nabi shallallahu’alaihi wa sallam berkurban dengan dua ekor kambing yang putih
kehitaman (bercampur hitam pada sebagian anggota tubuhnya), bertanduk, beliau
PENGURUSAN menyembelih keduanya dengan tangan beliau sendiri, beliau mengucapkan
bismillah serta bertakbir dan meletakkan kaki beliau di badan kedua hewan
IBADAH tersebut.”[HR Albukhori dan Muslim)
QURBAN * Dan juga boleh diwakilkan. Jabir radhiyallahu anhu menceritakan manasik haji
Rasulullah shallallahu alaihi wasallam ; "Kemudian beliau menuju tempat
penyembelihan, beliau menyembelih enam puluh tiga hewan sem-belihan
dengan tangannya sendiri, setelah itu beliau memberi sisanya kepada ‘Ali dan
beliau menyertakan ‘Ali dalam sembelihan tersebut. Beliau kemudian
memerintahkan agar mengambil sedikit dari setiap hewan-hewan sembelihan itu,
kemudian dimasukkan dalam satu panci dan dimasak. Mereka berdua pun makan
daging tersebut dan minum kuahnya (HR Muslim)
 1. Perintah untuk konsisten
dengan akad yang dibuat
Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman:
3
AKAD
MEWAKILKAN ‫ٰيٰٓاَيُّ َها الَّ ِذ ْي َن ٰا َمنُ ْٰٓوا ا َ ْوفُ ْوا ِبا ْلعُُُ ْو ِد‬
PENGURUSAN
HEWAN Wahai orang-orang yang beriman,
QURBAN penuhilah janji-janji (AKAD)! (Al-
Mā'idah :1)
2. AKAD-AKAD KEPANITIAAN
QURBAN
1. Akad jual beli
2. Akad mewakilkan dengan
syarat upah
3. Akad mewakilkan tanpa
syarat upah
3. KONSEKUENSI AKAD

A. Bila akadnya jual beli

1. penjual menetapkan harga yang pasti dan menjamin

hewan kurban sesuai dengan ketentuan syariat serta hal2
yang ditetapkan syariat dalam praktek jual beli

2. pembeli wajib menyerahkan uang sesuai waktu yang

disepakati

3. memahami konsekuensi akad jual beli (siap untung rugi)

B. Bila akad mewakilkan dengan syarat upah

1. Perjelas dan sepakati pekerjaan yang diamanahkan

(penyembelihan / pengulitan dll) dan besaran upah pekerjaan

2. Upah boleh dituntut

C. Bila akad mewakilkan tanpa
syarat upah

1. Perjelas point2 yang diamanahkan

2. Panitia boleh menerima daging yang

sifatnya adalah hadiah

3. Shohibul qurban perlu sadar diri

untuk tidak memberatkan panitia
terkait pengurusan hewan kurbannya
 Tidak amanah

4 Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman:

َ ‫غ َّل يَ ْو َم ا ْل ُِ ٰي َم ِة ۚ ث ُ َّم ت ُ َوفّٰى ُك ُّل نَ ْف ٍس َّما َك‬

‫سبَتْ َو ُه ْم‬ ِ ْ ‫ۗ َو َم ْن يَّ ْغلُ ْل يَأ‬
َ ‫ت ِب َما‬
LARANGAN ‫ََل يُ ْظلَ ُم ْو َن‬
DALAM
Siapa yang menyelewengkan(-nya), niscaya pada
KEPANITIAAN
hari Kiamat dia akan datang membawa apa yang
QURBAN diselewengkannya itu. Kemudian, setiap orang akan
diberi balasan secara sempurna sesuai apa yang
mereka lakukan dan mereka tidak dizalimi.

(Āli ‘Imrān [3]:161)

Menjadikan daging sebagai
upah pekerjaan
Panitia bertindak melampaui
tugasnya
Panitia menjual daging / kulit
hewan qurban
Tidak IHSAN dalam
penanganan hewan kurban
 5 «َ‫ساعَة‬
َّ ‫غ ْي ِر أ َ ْه ِل ِه فَا ْنت َ ِظ ِر ال‬
َ ‫س َد األ َ ْم ُر إلى‬
ِ ‫» ِإذَا ُو‬

ILMU DAN
“Apabila suatu perkara diserahkan
KEMAMPUAN
kepada yang bukan ahlinya maka
tunggulah kehancurannya”. (HR
Bukhori )
Panitia perlu memahami
fikih qurban
Panitia perlu terus
membenahi managemen
kepanitiaan dan skill
penanganan hewan
qurban