Proposal Bahasa Indonesia
Proposal Bahasa Indonesia
Disusun Oleh:
2022
LEMBAR PERIKSA PROPOSAL KEGIATAN
Berikut laporan kegiatan Penyuluhan Tentang Olahraga Prestasi ini kami susun,
sebagai bentuk pertanggung jawaban substantif pelaksana kegiatan sesuai dengan hasil dan
kondisi kegiatan yang sebenarnya. Apabila pada kemudian hari ditemukan kesalahan isi atau
redaksi laporan, ketua kelompok kegiatan akan melakukan perbaikan sebagaimana mestinya.
Mengetahui,
Ketua Program Studi
i
DAFTAR ISI
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Prestasi olahraga merupakan hasil optimal yang dicapai oleh seorang olahragawan
(atlet) atau sekelompok orang (tim/regu) dalam bentuk kemampuan dan keterampilan dalam
menyelesaikan tugas-tugas, baik dalam kompetisi beregu maupun individu. Usaha latihan yang
maksimal dan terstuktur dapat memberikan hasil yang maksimal dalam prestasi olahraga. UU
No. 3 Tahun 2005 tentang Sistem Keolahragaan Nasional ialah olahraga prestasi dilaksanakan
melalui proses pembinaan dan pengembangan secara terencana, berjenjang, dan berkelanjutan
dengan dukungan ilmu pengetahuan dan teknologi keolahragaan. UU RI Nomor 3 Tahun 2005
tentang Sistem Keolahragaan Nasional Bab VII pasal 21 ayat 2 dan 3, Pembinaan dan
pengembangan olahraga prestasi dilaksanakan dan diarahkan untuk mencapai prestasi olahraga
pada tingkat daerah, nasional, dan internasional yang dilakukan oleh induk organisasi cabang
olahraga tingkat pusat maupun pada tingkat daerah. Untuk pelaksanaan pengembangan prestasi
pengorganisasian adalah salah satu cara untuk dapat melakukan pembinan yang sistematis dan
terstruktur.
peningkatan
prestasi olahraga nasional, Peningkatan Prestasi Olahraga Nasional adalah kegiatan untuk
menciptakan atlet berprestasi dalam rangka mencapai target medali di kejuaraan maupun pekan
olahraga tingkat internasional. Selain itu, pemerintah pusat melalui UUD RI nomor 3 tahun
1
menekankan pemerintah kabupaten/kota melaksanakan perencanaan, pembinaan,
pengembangan, penerapan standardisasi, dan penggalangan sumber daya keolahragaan yang
berbasis keunggulan lokal. Proses pembinaan dan pengembangan dilakukan salah satunya
dengan menyelengarakan kompetisi secara berjenjang dan berkelanjutan, di tambah dengan
adanya lembaga-lembaga keolahragaan di Indonesia dapat memberikan upaya untuk
meningkatkan prestasi olahraga.
2
B. Tujuan
olahragawan atau atlet dalam meraih prestasi yang lebih baik dan lebih banyak lagi untuk
C. Manfaat
2. Akan terciptanya mental yang lebih bagus yang tumbuh pada seorang atlet.
5. Bertambahnya peminat olahraga tersebut karena dilihat dari latar prestasi yang di
dapatkan..
D. Ruang Lingkup/Sasaran
Dalam Olahraga prestasi sangat di butuhkan oleh semua pelaku olahraga, baik itu
sebagai atlet, pengurus, pelatih, official, perangkat pertandingan dan supporter. Sasaran
penyuluhan ini sementara kami focuskan kepada para pelajar yang nantinya akan menjadi
E. Indikator Keberhasilan
Aspek Pencapaian siklus 1 Cara mengukur
pemateri
4
F. Tahapan dan Pembiayaan Kegiatan
Jumlah
N0 Kegiatan Volume Satuan Harga
RP
5
BAB II
RANCANGAN KEGIATAN
B. PELAKSANAAN KEGIATAN
1. Para peserta wajib melakukan registrasi dan mengisi daftar hadir melalui Google Form
2. Penyuluhan tentang olahraga prestasi
3. Tanya Jawab
4. Pengisian Quisioner
5. Melakukan sesi foto Bersama melalui Gmeet
6. Pembagian Sertifikat
7. Penutup dan Do’a
C. JADWAL KEGIATAN
WAKTU PELAKSANAAN
08.30 - 09.00 Registrasi Peserta
09.00 – 10.25 Penyampaian materi penyuluhan dan tanya jawab
10.25 - 10.40 Pengisian Quisioner seputar materi
10.40 - 10.50 Pemberian Sertifikat dan Foto Bersama
10.50 - 11.00 Penutup dan Do’a
6
D. METODE KEGIATAN
b. Semua peserta masuk kedalam Google Meet yang sudah di siapkan oleh
panitia
e. Pengisian Quisioner
7
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
8
B. SARAN
9
DAFTAR PUSTAKA
Abdul Munir. (2010). Pendidikan karakter: Membangun karakter anak sejak dari rumah.
Yogyakarta: PT Pustaka Insan Madani.
Armando Pribadi. (Desember 2010). Fair Play. Makalah yang disajikan dalam Seminar
Nasional Sport Enterpreuneur, Di FIK UNY.
Dharma Kusuma, Cepi Triatna & Johar Permana. (2011). Pendidikan karakter
kajian teori dan praktik disekolah. Bandung: PT RemajaRosdakarya.
Diane Tillman. (2004). Living values activites for children age 8-14. Jakarta: PT Gramedia
Widiasarana.
Fatchul Mu’in. (2011). Pendidikan karakter konstruksi teoritik dan praktik. Yogyakarta: Ar-
ruzzMedia.
Jamal Ma’mur Asmani. (2011). Buku panduan internalisasi Pendidikan karakter di sekolah.
Yogyakarta:Diva Press.
Muchlas Samani. (2011). Konsep dan model pendidikan karakter. Bandung: PT Remaja
Rosdakarya.
Rusli Lutan. (2001). Olahraga dan etika fair play. Jakarta: Direktorat pemberdayaan ilmu
pengetahuan dan teknologi olahraga.
Stefan Sikone. 2006. Pembentukan Karakter Dalam sekolah. Pos Kupang, Kolom
Opini.Jumat, 12Mei 2006.
Toho Cholik Muthohir. (2009). Fairplay sarana pendidikan karakater SD. Jakarta:
Departemen Pendidikan Nasional Direktorat Jenderal Manajemen Pendidikan Dasar
dan menengah.
Weinberg. Robert S.: Gould. Daniel. 2007. Fondations of sport and exercise psychology.
4^th
edition. Champaign. H.: Human Kinetics Publishers. Inc.
10
LAMPIRAN