Makassar, 7 Juni 2023

Kepada
Yth. Bapak Kabid P.SMK
di_
tempat

Dengan hormat,
Kronologis Masalah :
Sejak tanggal 10 Mei 2023 hingga Tanggal 6 Juni 2023, setelah dilakukan identifikasi masalah
terkait sertifikasi Guru di SMK yang ada dalam wilayah Provinsi Sulawesi Selatan, dari hasil
penelususran riwayat sinkronisasi Dapodik, wawancara dengan beberapa Guru, Kepala Sekolah dan
diskusi yang dilakukan, didapat beberapa temuan yang sering menjadi masalah umum di sekolah-
sekolah khususnya di SMK dalam wilayah Prov. Sulawesi Selatan, antara lain :
1. Operator Dapodik di Satuan Pendidikan lambat melakukan sinkronisasi terkait beban
ajar yang dimiliki guru yang bersangkutan
2. Kepala UPT di satuan pendidikan tidak memiliki SOP terkait pengecekan data pada
Dapodik Sekolah yang diinput oleh Operator Dapodik secara berkala
3. Pemberian Beban Tugas Ajar tidak sesuai antara SK Pembagian Tugas dan Pengisian
Dapodik
4. Pemberian beban tugas ajar tidak sesuai dengan ketentuan yang berlaku, khususnya
Permendikbud 15 Tahun 2018
5. Jam Tatap Muka bagi ASN dan PPPK yang sudah sertifikasi pada dasarnya bisa terpenuhi
sesuai ketentuan, tetapi dialokasikan untuk honorer yang ada di satuan pendidikan.
6. Pada beberapa guru yang sudah layak sertifikasi tidak memiliki jumlah jam tatap muka
sesuai dengan yang dipersyaratkan, walaupun telah diberikan tugas tambahan.
7. Dalam beberapa kasus didapati
Langkah-langkah penyelesaian masalah yang dapat diambil :
1. Melakukan sosialisasi secara massif mengenai Permendikbud nomor 15 Tahun 2018
serta tugas-tugas pokok Kepala Sekolah selaku pimpinan di masing-masing Satuan
Pendidikan
2. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap SK Pembagian Tugas yang diterbitkan oleh
setiap Satuan Pendidikan
3. Melakukan koordinasi antara bidang khususnya bidang GTK untuk secepatnya
melakukan pemerataan guru yang ada di setiap Satuan Pendidikan
Demikialah laporan berdasarkan hasil validasi yang dilakukan, semoga dapat menjadi
pertimbangan untuk langkah selanjutnya dalam rangka memajukan SMK di Sulawesi Selatan.