“ | eevee 2 KPPN) : LAPORAN KEVUANGAN Dana Desa, Insentif Fiskal, Otonomi Khusus, dan Keistimewaan Semester |REPUBLIK INDONESIA LAPORAN KEUANGAN TINGKAT UAKPA-BUN DANA DESA, INSENTIF FISKAL, OTONOMI KHUSUS, DAN KEISTEMEWAAN KPPN TASIKMALAYA. Semester I TAHUN ANGGARAN 2023KATA PENGANTAR KPPN TASIKMALAYA selaku UAKPA BUN Penyalur Dana Desa, Insentif Fiskal, Otonomi Khusus, dan Keistimewaan adalah salah satu entitas akuntansi yang menyelenggarakan akuntansi dan laporan pertanggungjawaban atas realisasi anggaran penyaluran transfer Dana Desa, Insentif Fiskal, Otonomi Khusus, dan Keistimewaan, dan oleh sebab itu mempunyai tugas melakukan penyusunan laporan keuangan berupa Laporan Realisasi Anggaran, Neraca, Laporan Operasional, Laporan Perubahan Ekuitas dan Catatan atas Laporan Keuangan. Penyusunan Laporan Keuangan KPPN TASIKMALAYA selaku UAKPA BUN Dana Desa, Insentif Fiskal, Otonomi Khusus, dan Keistimewaan mengacu pada Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan dan kaidah-kaidah pengelolaan keuangan yang sehat dalam Pemerintahan. Laporan Keuangan ini telah disusun dan disajikan dengan basis akrual sehingga akan mampu menyajikan informasi keuangan yang transparan, akurat dan akuntabel. Penyusunan Laporan Keuangan yang bertujuan umum ini diharapkan dapat memberikan informasi yang berguna kepada para pengguna laporan, khususnya sebagai sarana untuk meningkatkan akuntabilitas dan transparansi penyaluran transfer Dana Desa, Insentif Fiskal, Otonomi Khusus, dan Keistimewaan dari pemerintah pusat kepada pemerintah daerah. Disamping itu, laporan keuangan ini juga dimaksudkan untuk memberikan informasi kepada manajemen dalam pengambilan keputusan dalam usaha untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik. Tasikmalaya, 24 Juli 2023 Kuasa Pengguna —Anggaran Penyalur Dana Desa, Insentif Fiskal, Otonomi Khusus, dan Keistimewaan / Cecep Achmadi NIP 196510241985091001DAFTAR ISI Halaman Kata Pengantar i Daftar Isi ii Daftar Tabel iii Daftar Grafik iv Pernyataan Tanggung Jawab v Ringkasan 1 I. Laporan Realisasi Anggaran 4 I. Neraca 5 Il. Laporan Operasional 6 IV. Laporan Perubahan Ekuitas 7 V. Catatan atas Laporan Keuangan 8 A. Penjelasan Umum 8 B. Penjelasan atas Pos-Pos Laporan Realisasi Anggaran 13 C.Penjelasan atas Pos-Pos Neraca 20 D.Penjelasan atas Pos-Pos Laporan Operasional 24 E. Penjelasan atas Pos-Pos Laporan Perubahan Ekuitas 27 F. Pengungkapan Penting Lainnya 29 VI. Kertas Kerja Pengendalian Intern atas Pelaporan Keuangan (PIPK) 30 VI. Tabel Risk Control Management (RCM) 32 il. Lampiran 37 iiDAFTAR TABEL Tabel 1 Tabel 2 Tabel 3 Tabel 4 Tabel 5 Tabel 6 Tabel 7 Tabel 8 Tabel 9 Tabel 10 Tabel 11 Tabel 12 Tabel 13 Tabel 14 Tabel 15 ‘Tabel 16 Tabel 17 Tabel 18 Tabel 19 Tabel 20 Tabel 21 Tabel 22 Tabel 23 Tabel 24 Realisasi Penyaluran Dana Desa, Insentif Fiskal, Otonomi Khusus, dan Dana Keistimewaan TA 2023 dan TA.2022 Realisasi Penyaluran Dana Desa, Insentif Fiskal, Otonomi Khusus, dan Dana Keistimewaan TA 2023 Perbandingan Realisasi Transfer TA 2023 dan 2022 Realisasi Transfer Dana Desa T.A. 2023 Perbandingan Realisasi Transfer Dana Desa T.A. 2023 dan 2022 Perbandingan Realisasi Transfer Dana Desa per Pemda T.A. 2023 dan 2022 Realisasi Dana Insentif Fiskal Realisasi Penyaluran Kinerja Tahun Sebelumnya Realisasi Penyaluran Kinerja Tahun Berjalan Realisasi Dana Otonomi Khusus dan Dana Tambahan Infrastruktur Rincian Realisasi Transfer Dana Keistimewaan TA. 2023 (dalam Rp) Realisasi Penggunaan Dana Keistimewaan TA. 2023 (dalam Rp) Penyelesaian Piutang Mutasi Kurang Piutang Dana Desa Mutasi Kurang Piutang Dana Insentif Fiskal Mutasi Kurang Piutang Dana Otonomi Khusus dan Dana ‘Tambahan Infrastruktur Mutasi Kurang Piutang Dana Keistimewaan Perbandingan Beban Transfer TA. 2023 dan 2022 Perbandingan Realisasi Belanja (Neto) dan Beban Penyaluran Dana Desa, Dana Insentif Fiskal, Dana Otonomi Khusus dan Dana ‘Tambahan Infrastruktur, dan Dana Keistimewaan TA 2023 Pendapatan Non Operasional Pengembalian Transfer Tahun 2023 dan 2022 Rincian Koreksi Lain-lain TA. 2023 ‘Transaksi Antar Entitas TA 2023 Rincian Diterima dari Entitas Lain (DDEL) TA. 2023 Rincian Ditagihkan ke Entitas Lain (DKEL) TA. 2023 26 27 28 28 28 iiiDAFTAR GRAFIK Grafik 1 Proporsi Realisasi Penyaluran Dana Desa, Insentif Fiskal, Otonomi Khusus, dan Dana Keistimewaan TA 2023 Grafik 2 Resume Penyaluran Dana Keistimewaan DIY TA. 2023 Grafik 3 Perbandingan Realisasi Belanja (Neto) dan Beban Penyaluran Dana Transfer Dana Desa, Dana Insentif Fiskal, Dana Otonomi Khusus dan Dana Tambahan Infrastruktur, dan Dana Keistimewaan DIY TA. 2023Poo Te TCU BU en) Isi Laporan Keuangan KPPN TASIKMALAYA selaku Unit Akuntansi Kuasa Pengguna Anggaran BUN (UAKPA BUN) Dana Desa, Insentif Fiskal, Otonomi Khusus, dan Dana Keistimewaan yang terdiri dari: (1) Laporan Realisasi Anggaran; (2) Neraca; (3) Laporan Operasional; (4) Laporan Perubahan Ekuitas; dan (5) Catatan atas Laporan Keuangan periode Semester 1/Tahun Anggaran 2023 sebagaimana terlampir, adalah merupakan tanggung jawab kami. Format laporan menggunakan format pada Ilustrasi laporan keuangan tingkat UAKPA BUN pada KPPN, sesuai nota dinas Direktorat Pelaksanaan Anggaran Keuangan nomor ND-1071/PB.6/2023 tanggal 20 Juli 2023. Laporan Keuangan tersebut telah disusun berdasarkan sistem pengendalian internal yang memadai, dan isinya telah menyajikan informasi realisasi anggaran transfer penyaluran Dana Desa, Insentif Fiskal, Otonomi Khusus, dan Dana Keistimewaan dan posisi keuangan secara layak sesuai dengan Standar Akuntansi Pemerintahan. Tasikmalaya, 24 Juli 2023 Kuasa Pengguna Anggaran Penyalur Dana Desa, Insentif Fiskal, Otonomi Khusus, dan Keistimewaan 7 Cecep Achmadi NIP 196510241985091001RINGKASAN LAPORAN KEUANGAN Sesuai dengan amanah Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2022 tentang Hubungan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah, Transfer ke Daerah yang selanjutnya disingkat TKD adalah dana yang bersumber dari APBN dan merupakan bagian dari belanja negara yang dialokasikan dan disalurkan kepada Daerah untuk dikelola oleh Daerah dalam rangka mendanai penyelenggaraan Urusan Pemerintahan yang menjadi kewenangan Daerah. Sejak tahun 2023, penyaluran seluruh jenis TKD dilaksanakan melalui Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara selaku Kuasa Pengguna Anggaran Bendahara Umum Negara Penyalur Transfer Ke Daerah (KPA BUN Penyalur TKD). Sesuai Undang - Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa, alokasi Dana Desa merupakan pendanaan dari APBN yang diperuntukkan bagi Desa yang ditransfer melalui APBD Kabupaten/Kota dan digunakan untuk membiayai penyelenggaraan pemerintahan, pelaksanaan pembangunan, pembinaan kemasyarakatan, dan pemberdayaan masyarakat. Sesuai dengan UU Nomor 1 Tahun 2022 tentang Hubungan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah, Dana Desa adalah bagian dari TKD yang diperuntukkan bagi desa dengan tujuan untuk mendukung pendanaan _penyelenggaraan _pemerintahan, _pelaksanaan pembangunan, pemberdayaan masyarakat, dan kemasyarakatan. Insentif Fiskal adalah dana yang bersumber dari APBN yang diberikan kepada Daerah berdasarkan kriteria tertentu berupa perbaikan dan/atau pencapaian kinerja di bidang dapat berupa tata kelola keuangan daerah, pelayanan umum pemerintahan, dan pelayanan dasar yang mendukung kebijakan_ strategis nasional dan/ atau pelaksanaan kebijakan fiskal nasional. Dana Otonomi Khusus adalah bagian dari TKD yang dialokasikan kepada Daerah tertentu untuk mendanai pelaksanaan otonomi khusus sebagaimana ditetapkan dalam Undang- Undang mengenai otonomi khusus. Dana Keistimewaan Daerah Istimewa Yogyakarta yang selanjutnya disebut Dana Keistimewaan adalah bagian dari TKD yang dialokasikan untuk mendukung urusan keistimewaan Daerah Istimewa Yogyakarta sebagaimana ditetapkan dalam Undang-Undang mengenai Keistimewaan. Dalam rangka membantu kelancaran penyaluran Dana Transfer Ke Daerah, KPPN TASIKMALAYA selaku KPA Penyalur Dana Desa, Insentif Fiskal, Otonomi Khusus, dan Keistimewaan menyalurkan dana transfer berupa: (1) Dana Desa, (2) Insentif Fiskal; (3) Dana Otonomi Khusus dan Dana Tambahan Infrastruktur (OTSUS dan DTI); dan (4) Dana Keistimewaan Daerah Istimewa (DAIS) sesuai dengan masing-masing eraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 201/PMK.07/2022 tentang Pengelolaan Dana Desa, PMK Nomor 208/PMK.07/2022 tentang Pengelolaan Insentif Fiskal, PMK Nomor 18/PMK.07/2023 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Keuangan Nomor 76/PMK.07/2022 tentang Pengelolaan Penerimaan Dalam Rangka Otonomi Khusus, dan PMK Nomor 16/PMK.07/2023 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Keuangan Nomor 15/PMK.07/2020 Tentang PengelolaanDana Keistimewaan Daerah Istimewa DIY. Oleh karenanya dalam penyaluran dana transfer Dana Desa, Insentif Fiskal, Otonomi Khusus, dan Keistimewaan menyusun Laporan Keuangan tingkat UAKPA BUN Penyalur Dana Desa, Insentif Fiskal, Otonomi Khusus, dan Keistimewaan . Laporan Keuangan KPPN TASIKMALAYA selaku UAKPA BUN Dana Desa, Insentif Fiskal, Otonomi Khusus, dan Keistimewaan Tahun 2023 ini disusun dan disajikan sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP) dan berdasarkan kaidah-kaidah pengelolaan keuangan yang sehat di lingkungan pemerintahan. Laporan Keuangan ini meliputi: 1, Laporan Realisasi Anggaran Laporan Realisasi Anggaran (LRA) menggambarkan perbandingan antara anggaran dengan realisasinya, yang mencakup unsur-unsur Pendapatan-LRA dan Belanja selama periode 1 Januari 2023 sampai dengan 30 Juni 2023. Realisasi Pendapatan Negara pada Tahun Anggaran 2023 berupa Pendapatan Negara Bukan Pajak sebesar RpO,- merupakan transaksi yang timbul dari pengembalian belanja Transfer Dana Desa, Insentif Fiskal, Otonomi Khusus, dan Keistimewaan dari realisasi transfer tahun anggaran yang lalu. Realisasi Transfer Dana Desa, Insentif Fiskal, Otonomi Khusus , dan Keistimewaan secara neto sampai dengan tahun anggaran 2023 pada tingkat UAKPA BUN Dana Desa, Insentif Fiskal, Otonomi Khusus, dan Keistimewaan KPPN TASIKMALAYA adalah sebesar Rp436.345.011.500,- (neto) atau mencapai 56 persen dari alokasi pagu anggaran sebesar Rp772.618.465.000,-. 2. Neraca Neraca menggambarkan posisi keuangan entitas pada tingkat UAKPA BUN Dana Desa, Insentif Fiskal, Otonomi Khusus, dan Keistimewaan KPPN ‘TASIKMALAYA mengenai aset, kewajiban, dan ekuitas per 30 Juni 2023 Nilai Aset per 30 Juni 2023 dicatat dan disajikan sebesar RpO,- yang terdiri dari Piutang Jangka Pendek berupa kelebihan salur Transfer Dana Desa, Insentif Fiskal, Otonomi Khusus, dan Keistimewaan. Nilai Kewajiban per 30 Juni 2023 sebesar Rp0. Ekuitas sebesar Rp0,- merupakan nilai kekayaan bersih pemerintah pada tingkat UAKPA BUN Dana Desa, Insentif Fiskal, Otonomi Khusus, dan Keistimewaan KPPN TASIKMALAYA per 30 Juni 2023. 3. Laporan Operasional Laporan Operasional (LO) menyajikan berbagai unsur pendapatan-LO, beban, surplus/defisit dari operasi, surplus/defisit dari kegiatan non- operasional, surplus/defisit sebelum pos luar biasa, pos luar biasa, dan surplus/defisit-LO, yang diperlukan untuk penyajian yang wajar. Beban dari kegiatan operasional untuk periode sampai dengan 30 Juni 2023 sebesar Rp431.743.476.000,- merupakan beban transfer dari transaksi 25. penyaluran transfer Dana Desa, Insentif Fiskal, Otonomi Khusus , dan Keistimewaan, sehingga terdapat Defisit dari Kegiatan Operasional senilai (Rp431.743.476.000,-). Pendapatan-LO untuk periode sampai dengan 30 Juni 2023 berasal dari Kegiatan Non Operasional berupa transaksi pengembalian dari transfer Dana Desa, Insentif Fiskal, Otonomi Khusus , dan Keistimewaan dari realisasi transfer ke daerah tahun anggaran yang lalu yaitu sebesar Rp0,- sehingga entitas pada tingkat UAKPA BUN Dana Desa, Insentif Fiskal, Otonomi Khusus, dan Keistimewaan KPPN TASIKMALAYA mengalami Defisit-LO sebesar (Rp431.743.476.000,-). . Laporan Perubahan Ekuitas Laporan Perubahan Ekuitas (LPE) menyajikan informasi kenaikan atau penurunan ekuitas tahun pelaporan dibandingkan dengan tahun sebelumnya pada tingkat UAKPA BUN. Perubahan nilai kekayaan bersih berasal dari Ekuitas pada tanggal 01 Januari 2023 sebesar Rp0, ditambah Defisit-LO tahun 2023 sebesar (Rp436.345.011.500,-), dan ditambah transaksi antar-entitas tahun 2023 sebesar Rp436.345.011.500 sehingga Ekuitas sebagai nilai kekayaan bersih pada tingkat UAKPA BUN Dana Desa, Insentif Fiskal, Otonomi Khusus, dan Keistimewaan KPPN TASIKMALAYA pada tanggal 30 Juni 2023 adalah senilai Rp0,-. Catatan Atas Laporan Keuangan Catatan atas Laporan Keuangan (CaLK) menyajikan informasi tentang penjelasan atau daftar terinci atau analisis atas nilai suatu pos yang disajikan dalam Laporan Realisasi Anggaran, Neraca, Laporan Operasional, dan Laporan Perubahan Ekuitas. Termasuk pula dalam CaLK adalah penyajian informasi yang diharuskan dan dianjurkan oleh Standar Akuntansi Pemerintahan serta pengungkapan-pengungkapan lainnya yang diperlukan untuk penyajian yang wajar atas laporan keuangan. Penyajian Laporan Realisasi Anggaran untuk periode yang berakhir sampai dengan tanggal 30 Juni 2023 disusun dan disajikan berdasarkan basis kas. Sedangkan Neraca, Laporan Operasional, dan Laporan Perubahan Ekuitas untuk Tahun 2023 disusun dan disajikan dengan menggunakan basis akrual.LAPORAN REALISASI ANGGARAN ‘TINGKAT UAKPA BUN DANA DESA, INSENTIF FISKAL, OTONOMI KHUSUS, DAN KEISTIMEWAAN KPPN TASIKMALAYA UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 30 Juni 2023 DAN 2022 (DALAM RUPIAH) lA. PENDAPATAN NEGARA DAN HIBAH Penerimaan Negara Butan Pajak at =| 00% JUMLAH PENDAPATAN 0.00% lb. BELANIA LBelaja Pemerintah Pusat 0.00% : I Transfer Ke Daerah a2 ‘a. Dans Desa a2t 763.415394000 | 431,743476000 | 56.55%] 3390042,726,100, bse Fisk 22 3203.071000| 460,535,500 sa.00% ‘ Otonomi Khusus dan Tambahan inrastrutur 23 2.00% 1d. Keistimewaan Yogyakarta B24 0.00% JUMLAH BELANJA 772,618,465,000 | 436,345,011,500 | $6.48%| 339,042, 726,100NERACA ‘TINGKAT UAKPA BUN DANA DESA, INSENTIF FISKAL, OTONOMI KHUSUS, DAN KEISTIMEWAAN KPPN TASIKMALAYA PER 30 Juni 2023 DAN 2022 JA. ASET ‘Aset Lancar s iE Piutang Bukan Pajak - ~ JUMLAH ASET = = B. KEWAJIBAN Kewajiban Jangka Pendek = z Utang Transfer 5 5 JUMLAH KEWAJIBAN & - IC. EKUITAS Ekuitas -LAPORAN OPERASIONAL ‘TINGKAT UAKPA BUN DANA DESA, INSENTIF FISKAL, OTONOMI KHUSUS, DAN KEISTIMEWAAN KPPN TASIKMALAYA UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 30 Juni 2023 DAN 2022 IKEGIATAN OPERASIONAL PENDAPATAN [Pendapatan PNBP Lainnya lJumiah Pendapatan BESAN [Beban Transfer ba 431743,476000| _339042,726,100 Jumiah Beban 431,743,476 000 | __339,042,726,100 Surplus / (Defisit) dari Kegiatan Operasional (431,743,476,000)| (339,042, 726,100) IKEGIATAN NON OPERASIONAL Pendapatan dari Kegiatan Non Operasonal Lainnya b2 : : [Beban dari Kegiatan Non Operasional Lainnya [Surplus / (Defisit) dari Kegiatan Non Operasional |SURPLUS / (DEFISIT) SEBELUM POS LUAR BIASA (431,743,476,000) (339,042,726, 100) POS LUAR BIASA Pendapatan Luar Biasa [Beban Luar Biasa Surplus / (Defisit) dari Pos Luar BiasaLAPORAN PERUBAHAN EKUITAS ‘TINGKAT UAKPA BUN DANA DESA, INSENTIF FISKAL, OTONOMI KHUSUS, DAN KEISTIMEWAAN KPPN TASIKMALAYA UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 30 Juni 2023 DAN 2022 IE UNE EKUITAS AWAL Ea ISURPLUS/DEFISIT LO £2 (436,345,011,500)| _(339,042,726,100) IKOREKSI YANG MENAMBAH/MENGURANGI EKUITAS. : : DAMPAK KUMULATIF PERUBAHAN : : KEBUAKAN/KESALAHAN MENDASAR PENYESUAIAN NILAI ASET q| | SELISIH REVALUASI ASET TETAP | ol KOREKSI NILAI ASET TETAP NON REVALUASI | | KOREKSI LAIN-LAIN £3 : = JUMLAH : : TRANSAKSI ANTAR ENTITAS £4 | 436,345,011,500 | _339,042,726,100CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN A. PENJELASAN UMUM. Dasar Hukum A.1. Profil dan Kebijakan Teknis UAKPA BUN Dana Desa, Entitas dan Rencana Strategis Insentif Fiskal, Otonomi Khusus, dan Keistimewaan - Sesuai dengan amanah Undang ~ Undang Nomor 1 Tahun 2022 tentang Hubungan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah, Transfer ke Daerah yang selanjutnya disingkat TKD adalah dana yang bersumber dari APBN dan merupakan bagian dari belanja negara yang dialokasikan dan disalurkan kepada Daerah untuk dikelola oleh Daerah dalam rangka mendanai penyelenggaraan Urusan Pemerintahan yang menjadi kewenangan Daerah. - Sejak tahun 2023, penyaluran seluruh jenis TKD dilaksanakan melalui Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara selaku Kuasa Pengguna Anggaran Penyalur Transfer Ke Daerah (KPA Penyalur TKD). Sesuai Undang - Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa, alokasi Dana Desa merupakan pendanaan dari APBN yang diperuntukkan bagi Desa yang ditransfer melalui APBD Kabupaten/Kota dan digunakan untuk ~~ membiayai penyelenggaraan pemerintahan, pelaksanaan pembangunan, pembinaan kemasyarakatan, dan pemberdayaan masyarakat. Sesuai dengan UU Nomor 1 Tahun 2022 tentang Hubungan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah, Dana Desa adalah bagian dari TKD yang diperuntukkan bagi desa dengan tujuan untuk mendukung —pendanaan penyelenggaraan pemerintahan, pelaksanaan pembangunan, pemberdayaan masyarakat, dan kemasyarakatan. Insentif Fiskal adalah dana yang bersumber dari APBN yang diberikan kepada Daerah berdasarkan kriteria tertentu berupa perbaikan dan/atau pencapaian kinerja di bidang dapat berupa tata kelola keuangan daerah, pelayanan umum pemerintahan, dan pelayanan dasar yang mendukung kebijakan strategis nasional dan/ atau pelaksanaan kebijakan fiskal nasional. Dana Otonomi Khusus adalah bagian dari TKD yang dialokasikan kepada Daerah tertentu untuk mendanai pelaksanaan otonomi khusus sebagaimana ditetapkan dalam Undang-Undang mengenai otonomi khusus. Dana Keistimewaan Daerah Istimewa DIY yang selanjutnya disebut Dana Keistimewaan adalah bagian dari TKD yang dialokasikan untuk mendukung urusan keistimewaan Daerah Istimewa DIY sebagaimana ditetapkan dalam Undang-Undang mengenai Keistimewaan. 8Pendekatan Penyusunan Laporan Keuangan Dalam rangka membantu kelancaran penyaluran dana Transfer Ke Daerah, KPPN TASIKMALAYA selaku KPA Penyalur Dana Desa, Insentif Fiskal, Otonomi Khusus, dan Keistimewaan menyalurkan dana transfer berupa: (1) Dana Desa, (2) Insentif Fiskal; (3) Dana Otonomi Khusus dan Dana Tambahan Infrastruktur (OTSUS dan DTI); dan (4) Dana Keistimewaan Daerah Istimewa DIY (DAIS) sesuai dengan masing-masing Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 201/PMK.07/2022 tentang Pengelolaan Dana Desa, PMK Nomor 208/PMK.07/2022 tentang Pengelolaan Insentif Fiskal, PMK Nomor 18/PMK.07/2023 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Keuangan Nomor 76/PMK.07/2022 tentang Pengelolaan Penerimaan Dalam Rangka Otonomi Khusus, dan PMK Nomor 16/PMK.07/2023 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Keuangan Nomor 15/PMK.07/2020 Tentang Pengelolaan Dana Keistimewaan Daerah Istimewa DIY. Oleh karenanya dalam penyaluran dana transfer Dana Desa, Insentif Fiskal, Otonomi Khusus, dan Keistimewaan menyusun Laporan Keuangan tingkat UAKPA BUN Dana Desa, Insentif Fiskal, Otonomi Khusus, dan Keistimewaan Laporan Keuangan KPPN TASIKMALAYA selaku UAKPA BUN Dana Desa, Insentif Fiskal, Otonomi Khusus, dan Keistimewaan Tahun 2023 ini disusun dan disajikan sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP) dan berdasarkan _kaidah-kaidah pengelolaan keuangan yang sehat di lingkungan pemerintahan. A.2. Pendekatan Penyusunan Laporan Keuangan Laporan Keuangan Tingkat UAKPA BUN Dana Desa, Insentif Fiskal, Otonomi Khusus, dan Keistimewaan Tahun 2023 ini merupakan laporan keuangan yang bertujuan umum atas penyaluran dana transfer berupa: (1) Dana Desa, (2)Dana Insentif Fiskal, (3) Dana Otonomi Khusus dan Dana Tambahan Infrastruktur, dan (4) Dana Keistimewaan yang ditugaskan kepada KPPN TASIKMALAYA selaku KPA BUN Dana Desa, Insentif Fiskal, Otonomi Khusus, dan Keistimewaan. Laporan Keuangan ini dihasilkan melalui Sistem Aplikasi Keuangan Tingkat Instansi (SAKTI) yaitu aplikasi yang dibangun guna mendukung pelaksanaan sistem perbendaharaan dan penganggaran, modul komitmen, modul pembayaran, modul bendahara, modul persediaan, modul aset tetap, modul akuntansi dan pelaporan dengan memanfaatkan sumber daya dan teknologi informasi.Basis Akuntansi Dasar Pengukuran Kebijakan Akuntansi A.3. Basis Akuntansi - Laporan Keuangan Tingkat UAKPA BUN Dana Desa, Insentif Fiskal, Otonomi Khusus, dan Keistimewaan menerapkan basis akrual dalam penyusunan dan penyajian Neraca, Laporan Operasional, dan Laporan Perubahan Ekuitas, serta menerapkan basis kas untuk penyusunan dan_penyajian Laporan Realisasi Anggaran. Basis akrual adalah basis akuntansi yang mengakui pengaruh transaksi dan peristiwa lainnya pada saat transaksi dan peristiwa itu terjadi, tanpa memperhatikan saat kas atau setara kas diterima atau dibayarkan. Sedangkan basis kas adalah basis akuntansi yang yang mengakui pengaruh transaksi atau peristiwa lainnya pada saat kas atau setara kas diterima atau dibayar. Hal ini sesuai dengan Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP) yang telah ditetapkan dengan Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan. A.4. Dasar Pengukuran - Pengukuran adalah proses penetapan nilai uang untuk mengakui dan memasukkan setiap pos dalam laporan keuangan. Dasar pengukuran yang diterapkan dalam penyusunan dan penyajian Laporan Keuangan Tingkat UAKPA BUN Dana Desa, Insentif Fiskal, Otonomi Khusus, dan Keistimewaan adalah dengan menggunakan nilai perolehan historis. - Aset dicatat sebesar pengeluaran/penggunaan sumber daya ekonomi atau sebesar nilai wajar dari imbalan yang diberikan untuk memperoleh aset tersebut. Kewajiban dicatat sebesar nilai wajar sumber daya ekonomi yang digunakan pemerintah untuk memenuhi kewajiban yang bersangkutan. - Pengukuran pos-pos laporan keuangan menggunakan mata uang rupiah. Transaksi yang menggunakan mata uang asing ditranslasikan terlebih dahulu dan dinyatakan dalam mata uang rupiah. A.5. Kebijakan Akuntansi Penyusunan dan penyajian Laporan Keuangan Tingkat UAKPA BUN Dana Desa, Insentif Fiskal, Otonomi Khusus, dan Keistimewaan mengacu kepada Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP). Kebijakan akuntansi merupakan prinsip- 10prinsip, dasar-dasar, konvensi-konvensi, aturan-aturan, dan praktik-praktik spesifik yang dipilih oleh suatu entitas pelaporan dalam penyusunan dan penyajian laporan keuangan yang bertujuan umum, Di samping itu, dalam penyusunannya telah diterapkan kaidah-kaidah pengelolaan keuangan yang sehat di lingkungan pemerintahan. Kebijakan-kebijakan akuntansi yang penting yang digunakan dalam penyusunan Laporan Keuangan Tingkat UAKPA BUN Dana Desa, Insentif Fiskal, Otonomi Khusus, dan Keistimewaan sebagai berikut: Pendapatan- a, Pendapatan - LRA LRA - Pendapatan-LRA diakui pada saat kas diterima pada Kas Umum Negara (KUN) atau pengesahan dari Bendahara Umum Negara/Kuasa Bendahara Umum Negara. - Aluntansi pendapatan-LRA dilaksanakan berdasarkan azas bruto, yaitu dengan membukukan penerimaan bruto, dan tidak mencatat jumlah netonya (setelah dikompensasikan dengan pengeluaran). - Pendapatan-LRA disajikan menurut klasifikasi sumber pendapatan. Pendapatan- b. Pendapatan - LO Lo - Pendapatan-LO diakui pada saat timbulnya hak atas pendapatan dan/atau pendapatan direalisasi, yaitu adanya aliran masuk sumber daya ekonomi. - Akuntansi pendapatan-LO dilaksanakan berdasarkan azas bruto, yaitu dengan membukukan penerimaan bruto, dan tidak mencatat jumlah netonya (setelah dikompensasikan dengan pengeluaran). - Pendapatan disajikan menurut klasifikasi_ sumber pendapatan. Belanja c. Belanja/Transfer - Belanja diakui pada saat terjadi pengeluaran kas dari KUN atau pengesahan dari Bendahara Umum Negara/Kuasa Bendahara Umum Negara. - Pengembalian belanja atas realisasi belanja tahun anggaran berjalan diakui pada saat kas diterima pada Kas Umum Negara atau pengesahan dari Bendahara Umum Negara/Kuasa Bendahara Umum Negara, dan mengurangi nilai realisasi belanja tahun anggaran berjalan. - Pengembalian belanja atas realisasi tahun anggaran yang lalu diakui pada saat kas diterima pada Kas Umum Negara MlBeban Aset Aset Lancar Kewajiban f atau pengesahan dari Bendahara Umum Negara/Kuasa Bendahara Umum Negara, dan disajikan sebagai pendapatan lainnya tahun anggaran berjalan. - Belanja disajikan menurut klasifikasi ekonomi/jenis belanja dan selanjutnya klasifikasi berdasarkan organisasi dan fungsi diungkapkan dalam Catatan atas Laporan Keuangan. Beban - Beban diakui pada saat timbulnya kewajiban; terjadinya konsumsi aset; terjadinya penurunan manfaat ekonomi; atau potensi jasa. - Beban disajikan menurut klasifikasi ekonomi/jenis belanja atau transfer dan diungkapkan dalam Catatan atas Laporan Keuangan . Aset Aset diklasifikasikan menjadi Aset Lancar, Aset Tetap dan Aset Lainnya. 1) Aset Lancar - Piutang Transfer Dana Desa, Insentif Fiskal, Otonomi Khusus, dan Keistimewaan diakui pada saat dana Transfer Dana Desa, Insentif Fiskal, Otonomi Khusus, dan Keistimewaan yang disalurkan oleh Pemerintah Pusat melebihi jumlah yang menjadi hak Pemerintah Daerah dan/atau Desa pada tahun anggaran yang bersangkutan dan telah ditetapkan sebagai piutang transfer ke daerah berdasarkan dokumen penetapan lebih salur dan/atau lebih bayar sesuai Peraturan Menteri Keuangan mengenai pengelolaan transfer ke daerah atau dokumen yang dipersamakan. - Nilai piutang atas transaksi kelebihan salur transfer Dana Desa, Insentif Fiskal, Otonomi Khusus, dan Keistimewaan tidak dilakukan perhitungan penyisihan piutang tidak tertagih. Hal ini didasari pertimbangan bahwa timbulnya piutang dikarenakan pengakuan piutang oleh pemerintah pusat yang telah melalui proses yang diatur dalam peraturan perundang-undangan, dan kendali untuk menagih oleh pemeritah pusat sangat besar. Kewajiban Utang Transfer Ke Daerah merupakan kewajiban jangka pendek yang diakui pada saat Dana Desa, Insentif Fiskal, Otonomi Khusus, dan Keistimewaan yang disalurkan oleh Pemerintah 12Ekuitas Realsasi Pengembalion Trensfer TAM Ro Pusat kurang jumlah yang menjadi hak Pemerintah Daerah dan/atau Desa pada tahun anggaran yang bersangkutan dan telah ditetapkan sebagai Utang Transfer ke Daerah berdasarkan dokumen penetapan kurang salur dan/atau kurang bayar sesuai Peraturan Menteri Keuangan mengenai_pengelolaan transfer ke daerah atau dokumen yang dipersamakan. g. Ekuitas Ekuitas merupakan nilai kekayaan bersih entitas pemerintah sebesar selisih nilai antara aset dengan kewajiban dalam satu periode. Pengungkapan lebih lanjut dari ekuitas disajikan dalam catatan atas laporan keuangan pos Laporan Perubahan Ekuitas. B. PENJELASAN ATAS POS-POS LAPORAN REALISASI ANGGARAN B.1. Pendapatan Realisasi pendapatan untuk periode yang berakhir pada tanggal 30 Juni 2023 dan tanggal 30 Juni 2022 adalah masing-masing sebesar Rp0,- dan Rp0,- yang merupakan pengembalian belanja transfer Dana Desa, Insentif Fiskal, Otonomi Khusus, dan Keistimewaan dari realisasi tahun anggaran yang lalu, dengan rincian sebagai berikut: Tabel 1. Realisasi Penyaluran Dana Desa, Insentif Fiskal, Otonomi Khusus, dan Dana Keistimewaan TA. 2023 dan TA. 2022 Dana Desa Insentif Fiskal Dana Otonomi Khusus Dana Keistimewaan Jumlah elololole elolololo elololole Realisasi pendapatan untuk periode yang berakhir pada tanggal 30 Juni 2023 sama jika dibandingkan realisasi pendapatan untuk periode yang berakhir pada tanggal 30 Juni 2022. Kenaikan ini disebabkan antara lain oleh hasil rekonsiliasi dan identifikasi penyelesaian dengan segera atas kelebihan penyaluran belanja Dana Desa, Insentif Fiskal, Otonomi Khusus, dan Keistimewaan pada tahun anggaran yang lalu. 13Realisasi Transfer Ke Daerah TA. 2023 sebesar £Rp436.345.011.500 B.2. Transfer Ke Daerah Realisasi anggaran penyaluran Dana Desa, Insentif Fiskal, Otonomi Khusus, dan Keistimewaan tahun anggaran 2023 secara keseluruhan sebagaimana tersaji dalam Tabel 2 adalah sebesar Rp436.345.011.500,- atau sebesar 56% dari pagu anggaran sebesar Rp772.618.465.000. Realisasi anggaran penyaluran dana Transfer Ke Daerah berupa Dana Desa, Insentif Fiskal, Otonomi Khusus, dan Keistimewaan tahun anggaran 2023 Semester I tidak mencapai 100% antara lain disebabkan oleh adanya pengembalian realisasi belanja transfer di tahun anggaran berjalan. Tabel 2. Realisasi Penyaluran Dana Desa, Insentif Fiskal, Otonomi Khusus, dan Dana Keistimewaan 2023 Dana Dees (62111) Tranter Cora Desa Bao Teaaisso1000 | 5177600 ‘Dana Desa Neto ETSVIEET IT ETE ‘Dana Insentif Fisk (643111) Trarter Cara nso Ftal Bra ‘Samsa7Laoo | 4601535500 Baan Dana lent al TAB ‘Dana insenif Fiskal Neto Sonori00| 4a 535500 ‘Dana Otonomi Khusus dan Tambahan Infastruktor (GETIT} Traefer Oana Oto Kivi Prow Ace (621211) Traeter Oana Ownom Kru Pow Papa (Ga1311) Troster Oona Otenom Kisws Prov Papus Barat (641212) Teaefer Ou Tambshan narra Pe (641312) Traeter Oo Tambahan wore Papus Baral na Otonom Khusus dan TambahwnInrastrukiur Nek ‘Dana Keitimewaan OW 2111) Transfer Dana Kesimewaan OF om jembalan Oar Keistrewaan DIV oe ‘Dang Keistimewass DIY Neto ox Proporsi besaran nilai realisasi penyaluran transfer secara neto yaitu berdasarakan SPM/SP2D dan pengembalian transfer tahun anggaran berjalan antara Dana Desa, Insentif Fiskal, Otonomi Khusus, dan Keistimewaan tahun anggaran 2023, didominasi proporsi penyaluran transfer Dana Desa sebesar 99% dari total nilai transfer yang dilakukan. Proporsi besaran nilai realisasi transfer tahun 2023 tersaji dalam Grafik 1 sebagai berikut: Grafik 1. Proporsi Realisasi Penyaluran Dana Desa, Insentif Dana Keistimewaan T.A. 2023 kal, Otonomi Khusus , dan 14Dana Desa minsentifFiskal mt Otsusdan OTI_mKelstimewaan OW Secara perbandingan dengan tahun anggaran yang lalu 2022 sebagaimana tersaji dalam Tabel 3, realisasi penyaluran dana transfer Dana Desa, Insentif Fiskal, Otonomi Khusus, dan Keistimewaan (bruto) tahun anggaran 2023 berdasarkan dokumen pengeluaran negara (SPM/SP2D) bahwa terdapat kenaikan 28,70% atau sebesar Rp97.302.285.400, dan secara neto kas keluar untuk transfer dimaksud mengalami penurunan sebesar 0% yang disebabkan salah satunya adalah pengembalian transfer pada tahun anggaran berjalan. Tabel 3. Perbandingan Realisasi Transfer T.A. 2023 dan 2022 ‘Dana Desa (Trae ara Desa Ba “aiaaemm] — TapeRETe] seo zi Oa Desa TAS ‘Dara Desa Neto 5 745.476.000| 339,002726, 100 | —BATOATIDTD ‘Dona insert Faal (111) Taser Oana Ree Fal ro AISI aon Dara ne Fal TA z zl ‘Dana ingen Fisk Neto 01 535.500 aI “S500 ‘ano Otonoml Rhusus dan Tambahan inrastuitr (GAIT Taser Dare oro Kuss Po. eh (AZT) Tee Dae Otros Kaas Po. apn (437) Trae Dare oro Ksws Pov. Papua aah (4121) Tarr Dae Tartan nase Ppa (131) Tarte Dar Tarbton ina Ppun Bt Peagertlan Doro Obs dan TTAB ‘ana OtonomKhuts don Tambahan infasvokor ‘ana Keitinewaan OW (GOTT raster Dare Keewaan OF Feogenbaian Dara Kestrewaan OF ‘Dara Keistimewaan DT hata 15ealisasi Transfer Dana Desa TA 2023 sebesar t31, 743,476,000, B.3. Transfer Dana Desa Realisasi Transfer Dana Desa sampai dengan tahun anggaran 2023 adalah sebesar Rp431,743,476,000,- atau 56,55% dari anggaran transfer Dana Desa sebesar Rp763,415,394,000,- Tabel 4, Realisasi Transfer Dana Desa T.A. 2023 Dana Desa (662111) Transfer Dana Desa Bato 763.415394000| 431743476000] 56.55% Pengembalian Oana Desa TAB E | ee Dana Desa Neto 763.415394000| 431,743476000 56.55% Secara perbandingan dengan tahun anggaran yang lalu 2022, penyaluran dana transfer Dana Desa secara bruto tahun anggaran 2023 sebagaimana tersaji dalam Tabel 5 mengalami kenaikan sebesar 27,34% dan secara neto transfer kas untuk dana desa mengalami penurunan sebesar 0% karena ada pengembalian pada tahun anggaran berjalan. rubahan Dana Desa = (662111) Transfer Dana Desa Bruto [431743476000] 339042726100] 92700749900[ 27.34% = Pengembalian Dana Desa TAB - - -[ - Dana Desa Neto 431.743.476.000 | 339.042.726.100 | 92.700.749.900 274% | Realisasi transfer dana desa secara bruto sampai dengan tahun anggaran 2023 sebesar Rp431,743,476,000,- disalurkan untuk Dana Bantuan Langsung Tunai (BLT) kepada banyak keluarga penerima manfaat (KPM) sebesar Rp 42.282.900.000,00,- dan disalurkan untuk Dana Non-BLT sebesar Rp 218.479.630.250,00 pada wilayah administratif Pemerintah Daerah yang menjadi mitra kerja KPPN selaku KPA Penyalur sebagai berikut: Tabel 6. Perbandingan Realisasi Transfer Dana Desa Per Pemda T.A. 2023 dan 2022 [irene 391.495.129.000] 177.704.801.500] 45%] __142.128.949.600| Kab. Clamis 259.544.809.000] 204.027.931.400] _52%| __143.940.974.800| Kab. Pangandaran '95.018.623,000] _40.796.168.250| 10%] 43.81 1.080.300] Kota Banjar 17.356.833.000| __9.214.574.850| 2%] _9.161.721.400 Total 763.415.394.000 [422.528.901.150] 110% 339.042.726.100 16Realisasi Transfer Dana Insentt Fskal TA. 2023 sebesar Ros. 601.535 500- B.4. Transfer Dana Insentif Fiskal Realisasi Dana Insentif Fiskal untuk periode yang berakhir 30 Juni 2023 sejumlah 4.601.535.500,00 secara ringkas dapat dilihat pada Tabel 7 dan secara rinci per daerah sebagaimana pada Lampiran. Realisasi Dana Insentif Fiskal dengan jumlah tersebut merupakan Penyaluran Dana Insentif Fiskal Tahap I dan II kepada seluruh daerah yang menerima alokasi pada TA 2023 sebanyak 1 daerah dan Penyaluran sekaligus Dana Insentif Fiskal Kinerja Tahun Berjalan kepada daerah penerima alokasi pada periode pertama TA 2023 sebanyak 1 Daerah. Tabel 7. Realisasi Dana Insentif Fiskal Realisasi Aloka: Insentif Fiskal Kab. Pangandaran 9.203.071.000] 4.601.535.500]_50,00% Insentif Fiskal Kerja TAB 0.00%] Umea ea) Apabila dibandingkan Tahun Anggaran 2022, realisasi Transfer Dana Insentif Fiskal Tahun Anggaran 2023 mengalami kenaikan sebesar Rp 4.601.535.500,- sebagaimana tersaji pada tabel 8 dan tabel 9. Hal ini disebabkan oleh pagu alokasi Dana Insentif Fiskal TA 2023 mengalami kenaikan sebesar 100% atau senilai Rp9.203.071.00 bila dibandingkan dengan pagu alokasi Dana Insentif Fiskal TA 2022. Tabel 8, Realisasi Penyaluran Kinerja Tahun Sebelumnya Pm fone ‘Total Alokasi o Jumlah daerah penerima alokasi 0 Realisasi Penyaluran | a Persentase penyaluran (000% 0.00% LJumiah daerah penerima penyaluran Ql 0 Tabel 9. Realisasi Penyaluran Kinerja Tahun Berjalan eae one Eero [Total Alokasi 9.203.071.000| 9.203.07 1.000] Jumlah daerah penerima alokasi 1 1 Realisasi Penyaluran 4,601.535.500| | Persentase penyaluran 50%] 0% Jumlah daerah penerima penyaluran 1 1 Berdasarkan laporan realisasi dan penyerapan penggunaan Dana Insentif Fiskal per bulan Juni 2023 pada aplikasi SAKTI, realisasi penyerapan Dana Insentif Fiskal Kinerja Tahun sebelumnya 17‘ealsasi Tanster Dana (Otonomi Khusus sebesar Ro0, Realises; Transfer Dana Keistimewaan TA 2023, sebesar RO sebesar Rp 0,- (0%), dan realisasi penyerapan Dana Insentif Fiskal Kinerja Tahun Berjalan sebesar Rp4.601.535.500,- atau (50%). B.5. Transfer Dana Otonomi Khusus Realisasi Dana Otonomi Khusus untuk periode yang berakhir 30 Juni 2023 sejumlah Rp0,- secara ringkas dapat dilihat pada Tabel 10 di bawah ini dan secara rinci per Daerah dapat dilihat pada Lampiran. Realisasi Dana Otonomi Khusus dan Dana Tambahan Infrastruktur sampai dengan 30 Juni 2023 apabila dibandingkan dengan realisasi pada 30 Juni 2022 sebesar Rp0,-, adalah sama. Terdapat penerapan tata kelola baru penerimaan dalam rangka otonomi khusus, sesuai dengan amanat dalam Undang Undang Nomor 2 Tahun 2021 yang diimplementasikan melalui PP Nomor 107 Tahun 2021 dan aturan teknis turunannya dalam PMK Nomor 76 Tahun 2022, dimana penyaluran dilakukan langsung dari RKUN ke RKUD provinsi dan Kabupaten/Kota. Sebelumnya penyaluran dilakukan dari RKUN hanya sampai ke RKUD provinsi, kemudian ada jeda waktu penyaluran dari RKUD provinsi ke RKUD Kabupaten/Kota. Tabel 10. Realisasi Dana Otonomi Khusus dan Dana Tambahan Infrastruktur Dana Otsus Provinsi Aceh Dana Otsus Provinsi Papua DTI Provinsi Papua Dana Otsus Prov. Papua Barat TI Provinsi Papua Barat B.6. Tranfer Dana Keistimewaan Sebagaimana tercantum dalam LRA, realisasi Transfer Dana Keistimewaan Tahun 2023 adalah sebesar Rp0,- atau 0% dari pagu anggarannya. Sebagaimana disajikan pada Tabel 11, penyaluran Transfer Dana Keistimewaan dengan jumlah tersebut dilakukan dalam 3 (tiga) tahap penyaluran, penyaluran Tahap I sebesar Rp0,- , penyaluran Tahap II sebesar RpO,- dan penyaluran Tahap III sebesar Rp0,-. ololo|8lo 18Tabel 11. Rincian Realisasi Transfer Dana imewaan TA.2023 (dalam Rp) Tahap | o| 0% | Tahap t | of 0% | fTahap ti of 0% | Total ‘of 0% | Realisasi Transfer Dana Keistimewaan per 30 Juni 2023 adalah sebesar Rp0,-atau 0% dari pagunya yang berjumlah Rp0,-, (ilustrasi pada Grafik 2), realisasi tersebut merupakan penyaluran Dana Keistimewaan Tahap I, II dan III yang dilakukan pada bulan Maret 2023, Juni 2023, dan November 2023. Jumlah dan waktu penyaluran tersebut telah sesuai dengan norma yang diatur dalam PMK No. 16/PMK.07/2023 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Keuangan Nomor 15/PMK.07/2020 tentang Pengelolaan Dana Keistimewaan Daerah Istimewa DIY. Grafik 2. Resume Penyaluran DK DIY 2023 (Rp) 200 & 15% 15% 65% 65% 20% . Tahap! Tahap Tahap it Pagu mRealsasi Pagu mRealisasi ‘Sumber: Data OMSPAN diolah Berdasarkan Berita Acara Verifikasi Laporan Realisasi Penyerapan Dana Keistimewaan Tahap III TA 2023, terdapat sisa Pagu TA 2023 atas realisasi penyerapan Dana Keistimewaan Tahap II sebesar RpO. Berikutnya, realisasi penggunaan Dana Keistimewaan dapat dilihat sebagaimana disajikan dalam Tabel 12. Tabel 12. Realisasi Penggunaan Dana Keistimewaan TA. 2023 (dalam Rp) [Se SePiutang Bukan Pajak TA. 2023, ‘sebesar RpO C. PENJELASAN ATAS POS-POS NERACA C.1, Piutang PNBP Piutang Bukan Pajak per tanggal 30 Juni 2023 dan 2022 masing- masing adalah sebesar Rp0,- dan Rp0,- dan merupakan piutang atas kelebihan salur transfer Dana Desa, Dana Insentif Fiskal, Dana Otonomi Khusus, dan Keistimewaan sesuai dengan dokumen penetapan piutang lebih salur atau dokumen yang dipersamakan. Selama tahun 2023 tidak terjadi mutasi penyelesaian piutang sebesar Rp0,- dan penambahan piutang sebesar Rp0,- dengan rincian piutang per jenis transfer ke daerah sebagai berikut: Tabel 13. Penyelesaian Piutang ET Pen ee RL aE Dana Desa : eS - Tnsentf Fst ‘Otsus dan Tambahan inrastrultur F F i ‘Dana Keistimewaan DV Mutasi kurang piutang Dana Desa sebesar Rp0,- berdasarkan: ‘Tabel 14.Mutasi Kurang Piutang Dana Desa Setoran melalui Modul Penerimaan Negara Potongan SPM/SP2D penyaluran transfer KMK anggaran DAU/DBH yang diperhitungkan piutang (dan ekuitas) ioe A Mutasi kurang piutang Dana Insentif Fiskal sebesar Rp0,- berdasarkan: ‘Tabel 15. Mutasi Kurang Piuang Dana Insentif Fiskal ‘Setoran melalui Modul Penerimaan Negara | Potongan SPM/SP2D penyaluran transfer | | KMK anggaran DAU/DBH yang diperhitungkan piutang (dan ekuitas)” on Mutasi kurang piutang Dana Otonomi Khusus dan Dana Tambahan Infrastruktur sebesar Rp0,- berdasarkan: 20Tabel 16.Mutasi Kurang Piutang Dana Otonomi Khusus dan Dana Tambahan Infrastruktur Seen et ere trees ; Ta sae SRS cn ay ar ce ; Mutasi kurang piutang Dana Keistimewaan sebesar Rp0,- berdasarkan: Tabel 17.Mutasi Kurang Piutang Dana Keistimewaan eae BHAT poner Penambahan piutang Dana Desa sebesar Rp0,- dari reklasifikasi penyesuaian beban transfer Dana Desa tahun 2023 berdasarkan: - : Penyesuaian Beban : Penyesuaian Beban Penambahan piutang Dana Insentif Fiskal sebesar Rp0,- dari reklasifikasi penyesuaian ekuitas atas beban transfer Dana Insentif Fiskal tahun anggaran yang lalu berdasarkan: - : Penyesuaian ekuitas 2 Penyesuaian ekuitas Penambahan piutang Dana Otonomi Khusus sebesar Rp0,- dari reklasifikasi penyesuaian ekuitas atas beban transfer Dana Otonomi Khusus tahun anggaran yang lalu berdasarkan: : Penyesuaian ekuitas : 5 Penyesuaian ekuitas Penambahan piutang Dana Keistimewaan sebesar Rp0,- dari reklasifikasi penyesuaian ckuitas atas beban transfer Dana Keistimewaan tahun anggaran yang lalu berdasarkan: 21Utang Transfer TA 2023 sebesar Rp0,- Penyesuaian ekuitas Penyesuaian ekuitas Penambahan piutang Dana Desa, Dana Insentif Fiskal, Dana Otonomi Khusus dan Dana Tambahan Infrastruktur, dan Dana Keistimewaan sebesar Rp0,- dari reklasifikasi penyesuaian ekuitas atas Dana Desa, Dana Insentif Fiskal, Dana Otonomi Khusus dan Dana Tambahan Infrastruktur, dan Dana Keistimewaan tahun anggaran yang lalu sebesar RpO,- dan reklasifikasi penyesuaian beban transfer Dana Desa, Dana Insentif Fiskal, Dana Otonomi Khusus dan Dana Tambahan Infrastruktur, dan Dana Keistimewaan tahun 2023 sebesar Rp0,- masing-masing berdasarkan: . Penyesuaian ekuitas Penyesuaian Beban Rincian saldo piutang PNBP Rp0,- per 30 Juni 2023 berdasarkan daerah penerima dan jenis transfer disajikan sebagai berikut: Kab Taso ab Gas d Kab Pangandaran Kot Tasman C.2. Utang Transfer Pada pelaporan keuangan Semester 2023 terdapat Utang Transfer sebesar Rp0,- merupakan kewajiban pemerintah pusat kepada pemerintah daerah dan desa atas kurang salur dana transfer Dana Desa, Dana Insentif Fiskal, Dana Otonomi Khusus, dan Dana Keistimewaan sesuai dengan dokumen penetapan kurang salur atau dokumen yang dipersamakan dan/atau Belanja Transfer yang Masih Harus Dibayar sehubungan proses penerbitan SPM yang belum diterbitkan SP2D-nya oleh KPPN per 30 Juni 2023 untuk penyusunan laporan keuangan Semester I tahun 2023, dengan rincian sebagai berikut: 22Realisasi Vtang ‘Transfer sebesar Rod, Dana Desa Insentf Fistal (Oisus dan Tambahan hirastuktur ‘Dana Keistimewaan DIY Per 30 Juni 2028 tidak terdapat nilai Utang Transfer dan/atau Belanja Transfer yang Masih Harus Dibayar sehubungan seluruh tagihan Dana Desa, Dana Insentif Fiskal, Dana Otonomi Khusus, dan Dana Keistimewaan telah diselesaikan pada periode penyaluran tahun 2023. C.3. Ekuitas Ekuitas per 30 Juni 2023 dan 2022 adalah masing-masing sebesar Rp0,- dan Rp0,-. Ekuitas adalah merupakan kekayaan bersih entitas yang merupakan selisih antara aset dan kewajiban. Penjelasan lebih lanjut tentang perubahan ekuitas selama tahun 2023 disajikan lebih lanjut dalam Laporan Perubahan Ekuitas. 23D. PENJELASAN ATAS POS-POS LAPORAN OPERASIONAL Nilai Beban Tansfer D1, Beban Transfer TA, 2023 sebesar Rp#81,743,47600, Beban Transfer sampai dengan tahun anggaran 2023 dan 2022 adalah masing-masing sebesar Rp431,743,476,000,- dan Rp,- atau naik sebesar Rp431,743,476,000,-. Beban Transfer sebesar Rp431,743,476,000,- sebagaimana Tabel 18 merupakan transaksi realisasi anggaran transfer Dana Desa, Dana Insentif Fiskal, Dana Otonomi Khusus, dan Dana Keistimewaan (bruto) sebesar Rp431,743,476,000,-_ beserta realisasi pengembalian transfer tahun anggaran berjalan sebesar Rp0,- dan penyesuaian nilai beban transfer sebesar Rp0,- sehubungan pengakuan beban yang timbul dari perhitungan hak dan kewajiban atas lebih dan/atau kurang salur transfer. Tabel 18, Perbandingan Beban Transfer T.A. 2023 dan 2022 Data Desa (G1 ser Dav eas Benno] seers] enavean) al Daw Desa TA Dana Desa Net ‘eiresaraooo | — ssaer260| 92700740500 ‘Dana eet (1 Vase Oa er Fal arse 00 Feoentaln Dower ial TAS Dara nent sal Nes ass =| ar s00 ‘Dana Oana Khas dan Tambotan inksrkar (1 Ter Oe Otome Fv eh (G21 ae Oa Ooms Fv Pap {6151 Tae Oa Ono ev Paps at (120) Trae Ore Tanbaan aso (GS Fer Or Tata asi Papa ak Pepe Dra Oss on 1 TAB ‘Dana Crono Kass da Tabata nas Ne ‘Does Keine OF (G1 Teen anevan OT eget Cora Keven ‘Dasa Keitinewnan OY Net er Beban Taner eye anh Bean rer een aang an Tae “Jonah Peoyesuin aban Penyesuaian kurang beban transfer sebesar RpO sehubungan dengan reklasifikasi piutang Dana Desa, Dana Insentif Fiskal, Dana Otonomi Khusus dan Dana Tambahan Infrastruktur, dan Dana Keistimewaan di tahun 2023 berdasarkan: 24. ° Dana Desa . ° Insentif Fiskal - ° Otsus dan DTI - ° Dana Keistimewaan Tidak ada penyesuaian tambah beban transfer yang timbul dari pengakuan kewajiban kurang salur Dana Desa, Dana Insentif Fiskal, Dana Otonomi Khusus dan Dana Tambahan Infrastruktur, dan Dana Keistimewaan. Perbandingan selisih realisasi belanja transfer neto dan beban transfer - LO atas penyaluran dana transfer Dana Desa, Dana Insentif Fiskal, Dana Otonomi Khusus dan Dana Tambahan Infrastruktur, dan Dana Keistimewaan tahun anggaran 2023 disajikan dalam Tabel 19 dan Grafik 2 sebagai berikut: Tabel 19. Perbandingan Realisasi Belanja (Neto) dan Beban Penyaluran Dana Desa, Dana Insentif Fiskal, Dana Otonomi Khusus dan Dana Tambahan Infrastruktur, dan Dana Keistimewaan T.A. 2023 Dana Desa 431,743476.000| _431,743,476,000| E insentf Ftal -4601,535.500] 460,535,500 | (Otsus dan Tambahan infrastuktur 7 7 Dana Keistimewaan DV | | : Grafik 3. Perbandingan Realisasi Belanja (Neto) dan Beban Penyaluran Dana ‘Transfer Dana Desa, Dana Insentif Fiskal, Dana Otonomi Khusus dan Dana ‘Tambahan Infrastruktur, dan Dana Keistimewaan T.A. 2023 '500,000,000,000 '450,000,000,000 £400,000,000,000 '350,000,000,000 '300,000,000,000 250,000,000,000 200,000,000,000 150,000,000,000 100,000,000,000 50,000,000,000 Dana Desa Dana InsentifFiskal_ Dana Otonomi Dana Kelstimewaan Khusus dan DTI or jlanja_m Beban 25‘vieiPendepatan Non [2 Pendapatan dari Kegiatan Non Operasional (Qve6rasional TA. 2023 sebesar RO Pendapatan dari Kegiatan Non Operasional sampai dengan tahun anggaran 2023 dan 2022 adalah masing-masing sebesar Rp0,- dan RpO,- yang merupakan pengembalian transfer Dana Desa, Dana Insentif Fiskal, Dana Otonomi, dan Dana Keistimewaan dari realisasi tahun anggaran yang lalu sesuai dengan bukti penerimaan negara, dan diperhitungkan dengan penyesuaian pendapatan-LO sehubungan penyelesaian sebagian dan/atau seluruh piutang transfer Dana Desa, Dana Insentif Fiskal, Dana Otonomi, dan Dana Keistimewaan. Pendapatan dari Kegiatan Non Operasional tahun 2023 sebesar RpOberasal dari perhitungan realisasi pengembalian transfer tahun yang lalu sebesar RpO dengan penyesuaian untuk reklasifikasi penyelesaian piutang Dana Desa, Dana Insentif Fiskal, Dana Otonomi, dan Dana Keistimewaan sebesar RpO dengan rincian sebagaimana Tabel 20. Tabel 20. Pendapatan Non Operasional Pengembalian Transfer Tahun 2023 dan 2022 ‘431.743.476.000 Ditagihkan ke Entitas Lain (OKEL) 868.088.487.500 Transfer Masuk Transfer Keluar 26ili Eluitas Awal TA 2023 sebesar Rod (ili Surplus/Defst TA 2023 sebesar (R436 345,011,500-) ‘ia Kore ain-Lain TA, 2023 sebesar Ro0- Nila Transaksi Antar Enttas TA, 2023 sebesar (9436 345,011,500 E, PENJELASAN ATAS POS-POS LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS E.1. Ekuitas Awal Nilai ekuitas awal pada tanggal 1 Januari 2023 dan 2022 adalah masing-masing sebesar Rp0,- dan RpO merupakan nilai ekuitas tahun anggaran yang lalu. E.2. Surplus/Defisit LO Jumlah Defisit LO untuk periode yang berakhir pada 30 Juni 2023 dan 2022 adalah defisit sebesar (Rp436,345,011,500,-) dan RpO,- merupakan defisit dari aktifitas kegiatan sebagaimana tersaji di Laporan Operasional. E.3. Koreksi Lain-Lain Koreksi lain-lain di tahun 2023 sebesar Rp0 merupakan penyesuaian, reklasifikasi dan/atau koreksi terhadap nilai akun aset dan kewajiban di Neraca dan/atau nilai akun pendapatan-LO dan beban yang dilakukan secara jurnal penyesuaian manual dengan melibatkan akun ekuitas yang berdampak kepada penyajian nilai ekuitas. Rincian koreksi lain-lain sebesar Rp0 sebagai berikut: Tabel 21. Rincian Koreksi Lain-Lain TA.2023 eee Penyesuaian kurang nilai ekuitas dan kurang piutang Rp Penyesuaian tambah rill ekutas dan tambah piutang | of E.4, Transaksi Antar Entitas Nilai Transaksi Antar Entitas untuk periode yang berakhir 30 Juni 2023 dan 2022 adalah © masing-masing _sebesar Rp436,345,011,500,- dan Rp0,- merupakan transaksi yang melibatkan dua atau lebih entitas yang berbeda yaitu KPPN selaku UAKPA BUN Transfer DAK Fisik dan Dana Desa dan KPPN selaku Kuasa BUN. Rincian Transaksi Antar Entitas per 30 Juni 2023 terdiri dari: 27‘Nilai Ekuitas Akir TTA. 2023 sebesar po Tabel 22. Tabel Transaksi Antar Entitas TA. 2023 rima dari Entitas Lain (ODE) 431.743.476.000 Ditaginkan ke Entitas Lain (DKEL) 868.088.487.500 Transfer Masuk : Transfer Keluar miah (436,345.01 Nilai DDEL sebesar Rp0,- merupakan nilai pengembalian transfer Dana Desa, Dana Insentif Fiskal, Dana Otonomi Khusus, dan Dana Keistimewaan tahun anggaran yang lalu dengan rincian sebagai berikut: ‘Tabel 23. Rincian Diterima dari Entitas Lain (DDEL) TA.2023 Diterima Dari Entitas Lain Nilai Dana Desa 431.743.476.000) Insentif Fiskal Otsus dan Tambahan Infrastruktur | Dana Keistimewaan DIY one 431.743.476.000 Nilai DKEL sebesar Rp436.345.011.500,- merupakan transaksi realisasi transfer Dana Desa, Dana Insentif Fiskal, Dana Otonomi Khusus, dan Dana Keistimewaan sesuai dengan SPM/SP2D-nya dan/atau pengembalian transfer Dana Desa, Dana Insentif Fiskal, Dana Otonomi Khusus, dan Dana Keistimewaan pada tahun anggaran berjalan melalui setoran maupun potongan SPM/SP2D, dengan rincian sebagai berikut: Tabel 24, Rincian Ditagihkan Ke Entitas Lain TA.2023 Eireann) Nilai Dana Desa 863.486.952.000] Insentif Fiskal 4,601.535,500| Otsus dan Tambahan Infrastruktur zi Dana Keistimewaan DIY 4 eee Pare cea E.5. Ekuitas Akhir Nilai ekuitas pada tanggal 30 Juni 2023 dan 2022 adalah masing-masing sebesar Rp0,- dan Rp0,- merupakan nilai bersih kekayaan entitas dalam rangka penyaluran dana transfer Dana Desa, Dana Insentif Fiskal, Dana Otonomi Khusus, dan Dana Keistimewaan. 28F, PENGUNGKAPAN PENTING LAINNYA “Menjelaskan informasi penting yang belum dituangkan di Ringkasan Laporan Keuangan, Face Laporan Keuangan, dan CaLK, antara lain : 1. Perubahan Kebijakan Penyaluran; Perubahan Pagu Alokasi; Koreksi Nilai; Fi Retur SP2D; Void SP2D; Perubahan RKUD; Penyaluran Realokasi Dana Transfer Ke Daerah; Penjelasan Setoran PNBP dan/atau Pengembalian TAB; pernausaen Penjelasan Utang Transfer; 10. Penjelasan BLT Desa 11. Penjelasan lainnya terkait transfer Dana Desa, Dana Insentif Fiskal, Dana Otonomi Khusus, dan Dana Keistimewaan” 29KERTAS KERJA PENGENDALIAN INTERN ATAS PELAPORAN KEUANGAN (PIPK) PENGENDALIAN INTERN TINGKAT ENTITAS KPPN (KODE SATKER) 403528 PERIODE : Semester I Tahun 2023 No | Dokumen Lengkap | Sesuai Keterangan as 7 {| Lenekap dan sesuai ND-1071/PB.6/2023 2 | Lembar Pengesahan: Tengkap: Terdapat pada LK ees ‘ 4 _| sesuei Ada Tanda Tangan Pernyataan Tanggung 7 1 Jawab 3. | Face: a_| Uraian: Tengkap: Terdapat pada LK LRA el Y _| sestai: mengikuti template ND- as v | 1071/PB.6/2023 dan data sestiai dengan tabel pada Face LK Lo q v LPE Vv Vv b | Tabet: aa 7 | tengkap: Terdapat pada LK Sesuai: mengikuti template ND- Neraca 7 | 1071/PB.6/2023 dan data sesuai dengan laporan hasil cetakan aplikasi SAKTI Lo v v LPE. Vv Vv 4 | caLK aul | (papinas Ga 5 | Lenakap dan sesuai ND-1071/PB.6/2023 | Penjelasan Pos LRA: ns Tengkap: Terdapat pada LK Fendapatan % Y __| sesuai: mengiluti template ND- ee Ar Ti ri y | 1071/PB.6/2023 dan data sesuai dengan er si laporan hasil cetakan aplikasi SAKTI Transfer Dana Desa v v Untuk Dana BOS hanya untuk KPPN yang ‘Transfer Dana BOS y ¥ | menyalurkan Dana BOS | Penjelasan Pos Neraca: Piutang PNBP v v 30No | Dokumen Lengkap | Sesuai Keterangan 5 7 Lengkap: Terdapat pada LK iene Ee ee \ _| Sestiai: mengileuti template ND- — V y | 1071/PB.6/2023 dan data sesuai dengan eed laporan hasil cetakan aplikasi SAKTI d_ | Penjelasan Pos LO j | | Lengkap: Terdapat pada LK peban irene . * _| Sesuai: mengikuti template ND- Pendapatan dari Kegiatan Y | 1071/PB.6/2023 dan data sesuai dengan Non Operasional laporan hasil cetakan aplikasi SAKTI | Penjelasan Pos LPE Y Y Lengkap: Terdapat pada LK 7 pactiies aval Sesuai: mengikuti template ND- Surphue (Defisit) LO i \ | 1071/PB.6/2023 dan data sesuai dengan plus (Defiai v laporan hasil cetakan aplikasi SAKTI ‘Transaksi Antar Entitas Y v Ekuitas Akhir V v ‘Memuat informasi penting lainnya yang , belum dituangkan pada penjelasan pada n Pengungkapan Penting y y eet xgkan pada penj Pas Lainny misal: Pengembalian Penerimaan, Koreksi, Retur 5 | Lampiran-lampiran: a | LRA, Neraca, LO, LPE v un | Geoeeneeee » | Berita Acara Rekonsiliasi F | Ghasilkan dari aplikasi e-rekon dan sesuai (BAR) dengan periode LK Tasikmalaya, 24 Juli 2023 Kepala Seksi MSKI/VeraKI Cecep Achmadi NIP. 196510241985091001 31ITABEL RISK CONTROL MANAGEME!] abel A. Identifikasi Risiko dan Kecukupan Rancangan Pengendaliannya (Matriks Risiko - Pengendalian) Nama Entitas Akuntansi/ Pelaporan : UAKPA BUN KPA Penyaluran DOOIK ‘Akun Signifikan : 1 Transfer ke Daerah (DDOIK) 2. Pendapatan dari Kegiatan Non Opersional Lainnya 3. Pengembalian Belanja ~ Penyaluran tidak ] 1a, ‘Analisis asi Bank dan Kasi | Data Syarat Completeness, tepat waktu Permasalahan MsKI/Verakt Penyaluran dari Valuation or = Nila realisasi tidak | Keterlambatan proses oMsPaN: ‘Acuracy dan sesual penyaluran transfer Monitoring Right ke Daerah waktu proses 1b. Analisis Laporan verifikasi hingga Kevangan UAKPA BUN penerbitan sesuai ND- '5P20 pada 657/78.6/2021 ‘OMSPAN Data Gt dari SPAN, Kertas 32‘Monitoring penyaluran periode Penyaluran lebih dari 7 (tujuh) hari kerja setelah status dokumen lengkap 1b, Monitoring Status Syarat Penyaluran ‘OMSPAN, SAKTI asi Bank Cetakan Hasil Monitoring Proses Penyaluran dari Dokumen Lengkap hingea penerbitan 520 pada OMsPAN atribut Atrbut kriteria: Completeness, Valuation or ‘curacy dan Right. 33Penyajian Transaksi | Nilai Transaksi pada Transfer ke Daerah | KPPN berbeda dengan pada LRA KPPN dan | Satker LRA Sather Penvelesaian ‘transaksi Pendapatan dari Kegiatan Non Operasional Lainnya 1c, Rekonsilash Rekonsiliasieksternal ‘dengan Satker| 2a, Analisis Analisis Laporan Keuangan UAKPA BUN sesuai ND- 657/8.6/2021 E-Rekon-tK sAKTI SPAN, Kertas Kerja SPAN, SAT, Kasi MSKYVeraKt Kasi MSKI/VeraKt Hasil penelusuran Transaksi Dalam Konfirmasi Atribut Kriterla: Data Gl dari SPAN, Kertas Kerja Atribut Pengendalian: 20. Tanda ‘tangan Kasi (MSKi/Veraki ‘pode kertas kerja onaisis ‘Completeness, Valuation or ‘Acuracy dan Right. ‘Completeness, Valuation or ‘curacy dan Right. 34Pelaksanaan pencatatan Pendapatan pada 51 SAKTL Pencatatan Pendapatan yang. tidak dllakukan pada aplikasi SAKT! 2b. Laporan Realisasi ‘Anggaran pada ‘Aplkasi SAKTI Pencetakan LRA oleh Seksi Verak dilengkapi dokumen pendukungnya ‘SPAN, SAKTI Kasi MSKI/Verak ata dari SPAN dan SAKTI Valuation or Cetakan Data ‘curacy dan 183 dari SPAN. Right ddan LRA dari SAKTI Aribut Kriteria 2b. ‘Memastikan ‘setoran dana transfer ke daersh samo ‘antara data Cetakan A3 dari SPAN dan LRA dari SAKT ‘Completeness, Penyalian Pendapatan pada LO KPPN dan LO Sather ‘aldo pada embukuan _ KPPN berbeda dengan pembukuan Satker 2c. Rekonsiiash Rekonsiiasieksternal | SAKTI ‘dengan Satker E-Rekor-1K, SPAN, Kasi MSKIVeraKt Hasil TOM penelusuran Valuation or Transaksi Dalam ‘curacy dan Konfirmasi Aight ‘Atribut Krterlo: 2c. Pendopatan ‘antara SIAP ddan SAI sudah sama; don Completeness, 35a | Penyelesaian Jumish —utang di ‘4a, Analisis SPAN, ‘SAKTI, | Kasi MSKI/Veraki | Data GL dari {TOM Completeness, | Ya ret erect tit sama ana aporan | Karas Raj Say farts come a Fengembalan Blais | dengan dtr retur | Keuagan UARPA iow dot S20 yang Blum | BUN seus ND- fine diprocee samt | 657/e8.6/2021 coo wan pebporan aera BUN vara pri pengendalian/Tonest oA a Simpuln Cukup/ neo: Lah Paraf Tim Penilai/Tanggal: A *h any 36VIII. Lampiran dan Daftar Laporan Keuangan Cetakan Aplikasi MonSAKTI per 30 Juni 2023 aeone . Laporan Realisasi Anggaran . Laporan Operasional Laporan Perubahan Ekuitas Neraca ). Surat Hasil Rekonsiliasi 37KEMENTERIAN/LEMBAGA — : BENDAHARA UMUM NEGARA 988 LAPORAN REALISASI ANGGARAN SATUAN KERJA UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 30 JUNI 2023 (DALAM RUPIAH) ESELONI PENGELOLAAN TRANSFER KE DAERAH DAN DANA DESA 05 SATUAN KERJA Tol Data KPPN TASIKMALAYA PENYALUR DANA DESA, INSENTIF FISKAL, OTONOMI KHUSUS DAN KEISTIMEWAAN 700186 Tol tak Halaman lap_ira_face_sate 2ai07/2a 12:00 PM 24107123 424 PM 1 ( komparat No| URAIAN 2023 2022 ANGGARAN REALISAS! REALISASI DI ATAS (BAWAH) ANGGARAN| ANGGARAN REALISAS! "REALISASI DI ATAS (BAWAH) ANGGARAN) 1 [PENOAPATAN NEGARA DAN HIBAH PENERIMAAN PERPAIAKAN, PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK PENERIMAAN HIBAH [JuMLAH PENDAPATAN DAN HIBAH 8 [actaia BELANJA PEGAWAL BELANJA BARANG BELANJA MODAL BELANJA PEMBAYARAN KEWAJIAN UTANG BELANJA SUBSIDI BELANJAHIBAH BELANJA BANTUAN SOSIAL BELANJALAIN-LAIN IBELANIA TRANSFER KE DAERAH DAN DANA DESA 772618.465,000| 436 345,011,509] 336,273,483,500| 55 Dana Bagi Has q d dKEMENTERIANILEMBAGA, ESELONI LAPORAN REALISASI ANGGARAN SATUAN KERJA UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 30 JUNI 2023 (DALAM RUPIAH) BENDAHARA UMUM NEGARA 999 : PENGELOLAAN TRANSFER KE DAERAH DAN DANA DESA 05 ae ae, Birt SATUAN KERJA | KPPN TASIKMALAYA PENYALUR DANA DESA, INSENTIF FISKAL, OTONOMI KHUSUS DAN KEISTIMEWAAN 700186 ToiCaak 240723424 Pm lp foo ste formar 20 oR HP meee ANGGARAN reauisasi | REAusAsiDLATAS | 4, | ANGGARAN REALISAS! | REALSASIDIATAS | o, aia tor sus e20sers00o] 400150500] ae01sas.soo} q oo ana Dose resarese4o00] 21 7esaroon0] —_astersersooo] 7 q | Loman aelania eri Traeraees000] _enaesori soa] _aoaraasasoo) a ql of = *) MASIH BELUM DILAKUKAN TUTUP PERIODENERACA obo] TINGKAT SATUAN KERJA, : PER 30 JUNI 2023 a (DALAM RUPIAH) KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA : (999) BENDAHARA UMUM NEGARA UNIT ORGANISAS! (05) PENGELOLAAN TRANSFER KE DAERAH DAN DANA DESA WILAYAHPROVINS! = ll) ul SATUAN KERJA 5 (700186) KPPN TASIKMALAYAPENYALURDANADESA, ‘TolData_ : 2407/23 1200 PM INSENTIF FISKAL, OTONOM KHUSUS DAN Tolcetak = 2407723424 PM KEISTIMEWAAN Halaman + lop_neraca_stker_kompaati JUNLAH Kenaikan (Penurunan) NAMA PERKIRAAN a 2023 2022 Jumian % 1 2 io 4 5 JUMLAH KEWALIBAN DAN EKUITAS a) ql q Keterargan ELUM FINAL *) MASIH BELUM DILAKUKAN TUTUP PERIODELAPORAN OPERASIONAL TINGKAT SATUAN KERJA PER 30 JUNI 2023 (ALAM RUPIAH) KEMENTERIAN NEGARAVLEMBAGA : (999) BENDAHARA UMUM NEGARA UNIT ORGANISAS! +: (05) PENGELOLAAN TRANSFER KE DAERAH DAN DANA DESA WILAYAHIPROVINS! = (null) nut SATUAN KERJA (700188) KPPN TASIKMALAYA PENYALUR DANA DESA, 2avo7r2s 12:00 PM INSENTIF FISKAL, OTONOM! KHUSUS DAN 2avoriaa 422 PM KEISTIMEWAAN Jap to_satker REGHTAT OPERTSORA PENOAPATAN OPERASIONAL ql a q PENOAPATAN PERPALAKAN 4 Q q Penaapan Pap enhasan q a d Penden Pak Petantahan Nl an Pegtn Bara p a q renpatan Pk Bl an Bargin p a q Pentaptan es Pecan ki Taah dn Bangnan p 5 q Pendaptn Ct 4 Q q Penaaptn Pa ays q Q q endaptn es Mask q d d Pendaptn Bes Kear q 4 d utah Pedapan Priston q d p PENOAPATAN NEGARA BUKAN PAK q d d Penepta Suber Oya Aa q 4 dl Pendaptn Baan Panera as aba q q q Penden Nea Buan Pik aye d d q Jnl Pendaptn Near Bikar Pai q 4 q PeNoAPATAN HEA q 4 q Penaaptn an q 5 d amin Pondptan tah q 4 d Jorn Pedaptan q d Q EEAN OPERASIONAL q d p van Popa q q ql on Pereasan d d p ean Grag dn na d d q tan Perataran d q p oan Perran Oe d d a ben Brag Unk eran Kapa Manyara d d f seba Bunga q q oLAPORAN OPERASIONAL TINGKAT SATUAN KERJA PER 30 JUNI 2023 (DALAM RUPIAH) KEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA : (999) BENDAHARA UMUM NEGARA UNIT ORGANISAS! + (05) PENGELOLAAN TRANSFER KE DAERAH DAN DANA DESA WILAYAHIPROVINS! = (nul) nu SATUAN KERJA (700186) KPPN TASKMALAYA PENYALUR DANADESA, Tol Data: 2407/20 1200 PM INSENTIF FISKAL, OTONOMI KHUSUS DAN TolCetak : 2807125 422 PM Sea Halaman :2 lap_l_sther ‘Boban Subst a 7 Beban Hah o | ° Beban Bantuan Sosa o 0 ° Beban Peryusutan dan Amortsasi | d Beban Penysinan tang Tak Tertagih | d Beban Trarster | ar.7e3.47,00 of 431,743.478000 Beban Lainain | d d | UMLAH BEBAN | 431,743.476000 of 401,743.476.000 'SURPLUSIDEFISIT DARI KEGIATAN OPERASIONAL (431,743.476 000) o| — cass.z4a479.000] 0 KEGIATAN NON OPERASIONAL ny o ° SSurpluw/Dafet Pelopasan Aset Non Lancar q | ° Pendapatan Pelepasan Aset Non Lancar o| o| ° ‘eban Pelepasan Ase! Non Lancar o | ° Surplus/Defst Penylesatan Kewajan Jangka Panjang 0 | ° PPendapaten Penyelesaian Kewajan Jangka Panjang 0 0 ° Beban Penyeessian Kewajban Jangka Panjang 0 | ° Surplus/Dest dar Kegitan Non Operasional Lainya o o| ° Pendapatan dai Kegiatan Non OperasinalLainya | | ° ‘Beban dat Keglatan Non Operasionl Laima q | ° JUMLAH SURPLUS/DEFISIT DARI KEGIATAN NON | o| ° OPERASIONAL 'SURPLUSIOEFISIT SESELUM POS LUAR BIASA (431.743.476.000) of esr743478,000] 0 POSLUAR BIASA o| o| Beban Luar Biasa o| o| | POSLUAR BIASA | | ol SSURPLUSIDEFISIT-LO (431.743.476,000) of sr743478,000] 0iKeterangan BELUM FINAL *) MASIH BELUM DILAKUKAN TUTUP PERIODELAPORAN PERUBAHAN EKUITAS TINGKAT SATUAN KERJA PER 30 JUNI 2023, (DALAM RUPIAH) KEMENTERIAN NEGARAJLEMBAGA : (999) BENDAHARA UMUM NEGARA UNIT ORGANISAS (05) PENGELOLAAN TRANSFER KE DAERAH DAN DANA DESA WILAYAHIPROVINS! (null) nut ‘SATUAN KERJA, : (700186) KPPN TASIKMALAYA PENYALUR DANA DESA, TolData : 240723 12:00 PM INSENTIF FISKAL, OTONOMI KHUSUS DAN “ a Reenmewean Twlceak :20ara0 4250 lap_tpe_satker SURPLUSDEFISIT:LO (496, 345,017,500) 436 345,011,500 "TRANSAKSI ANTAR ENTITAS. o KENAIKANPENURUNAN EKUITAS ° EKUITAS AKHIR Keterangan ELUM FINAL *) MASIM BELUM DILAKUKAN TUTUP PERIODEKEMENTERIAN NEGARAJLEMBAGA : (999 ) BENDAHARA UMUM NEGARA UNIT ORGANISAS! NERACA PERCOBAAN (BASIS AKRUAL) TINGKAT SATUAN KERJA PER 30 JUNI 2023, (DALAM RUPIAH) (05 ) PENGELOLAAN TRANSFER KE DAERAH DAN DANA DESA. WILAYAHIPROVINS! (null) nut ‘SATUAN KERJA : (700186) KPPN TASIKMALAYA PENYALUR DANA DESA, TolData = 2407723 1200 PM INSENTIF FISKAL, OTONOMI KHUSUS DAN a3 Ad PM eee race re lap_neraca_percobaan_akrualsatker 1 2 4 5 oo Sis | Dtaghkan ke Enttas Laie 7 B55 OBB ABT BOD oo SHAT | Darina dan rites Ca “FET TISATE DOG] a 30 BaSTTT | soni Fira FATT SIE SO a 30 Gazi | Boban Dana Desa TET TESATE DOG] 7 JUMLAH, 868,088,487,500 868,088 487,500 Ketorangan ELUM FINAL *) MASIH BELUM DILAKUKAN TUTUP PERIODEKEMENTERIAN NEGARA/LEMBAGA : (999 ) BENDAHARA UMUM NEGARA NERACA PERCOBAAN (BASIS KAS) TINGKAT SATUAN KERJA, PER 30 JUNI 2023, (DALAM RUPIAH) UNIT ORGANISAS! + (05) PENGELOLAAN TRANSFER KE DAERAH DAN DANA DESA WILAYAHIPROVINS! = (ml) ul SATUAN KERJA (700186) KPPN TASIKMALAYA PENYALUR DANADESA, —‘TolData_ = 2407/23 1200 PM INSENTIF FISKAL, OTONOM! KHUSUS DAN Tolcatok ; 2407723428 PM KEISTIMEVIAAN Halaman :1 lap_nerace_percobaan_kas_stker 1 2 3 4 5 wy SHTTT | DITAGIAKAN KE ENTTAS TAN 1] ETT RI 30 waar rat TOTES RI 7 TO] aT | Baana Dana Des TH TESATETOD 7 JUMLAH 436.345.011.500) 436,345,011,500 Kelorangan BELUM FINAL *) MASIH BELUM DILAKUKAN TUTUP PERIODEKEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PERBENDAHARAAN KANWIL PROVINSI JAWA BARAT KPPN TASIKMALAYA HASIL REKONSILIAS! SAKTI - SPAN PADA SATKER 700186 SAMPAI DENGAN PERIODE 2023-05 enis Rekon Nils SAKTI Seiih agu Belanja [Belanja 374.614.960.350) 374,614,969,350 [Pengembalian Belanja Ql Q [Estimasi Pendapatan [Pendapatan Bukan Pajak [Pengembalian Pendapatan Bukan Pajak ongembalian Pajak IMutasi Vang Persediaan as di Bendahara Pengeluaran pada Badan Layanan Umum kas Lainnya di K/L dari Hibah 712 Pengesahan Hibah Langsung Barang/Jasa/Surat Berharga Dierbitkan secara otomatis pada tanggal 08-JUN-23 hal: 1 dari 1 halaman