Anda di halaman 1dari 8

PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI

SELATAN CABANG DINAS PENDIDIKAN


WILAYAH XI UPT SMK NEGERI 2 PALOPO
Jl. Dr. Ratulangi Balandai  0471 22748 Kota Palopo Email:smkn2paloposulsel@yahoo.com

ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN


(ATP)

Sekolah : SMKN 2 Palopo


Kompetensi Keahlian : SEMUA JURUSAN
Mata Pelajaran : SEJARAH
Fase : F
A. Rasional
Peran guru sejarah dibutuhkan untuk membangun jembatan antara masa lalu, masa
kini, dan masa depan dengan merangsang kebatinan serta nalar peserta didik melalui
keterampilan imajinatif, kreatif, kritis, dan reflektif yang bersandar pada sumber-
sumber
autentik. Dari sini kita semakin menjadi yakin bahwa belajar sejarah sesungguhnya
adalah belajar berpikir. Selain itu belajar sejarah jangan sampai hanya sebatas lambang
pemujaan masa lalu, dimana generasi muda hanya dapat terpesona atau menjadi
penikmat dari masa lalu yang gemilang, tanpa pernah berpikir untuk merencanakan
bangunan masa depan mereka sendiri.
Secara progresif pembelajaran sejarah harus mampu mengkontekstualisasikan
berbagai peristiwa yang terjadi di masa lalu dengan berbagai peristiwa yang dialami
sekarang, untuk kita dapat saling merenungi, mengevaluasi, membandingkan, atau
mengambil keputusan, sekaligus sebagai orientasi untuk kehidupan masa depan yang
lebih baik. Muara dari pembelajaran sejarah yang berorientasi pada keterampilan
berpikir secara alamiah akan mendorong pembentukan manusia merdeka yang
memiliki kesadaran sejarah dan selaras dengan Profil Pelajar Pancasila.
B. Tujuan Mata Pelajaran Sejarah
Mata pelajaran Sejarah bertujuan untuk:
1. Menumbuhkembangkan kesadaran sejarah.
2. Menumbuhkembangkan pemahaman tentang diri sendiri.
3. Menumbuhkembangkan pemahaman kolektif sebagai bangsa.
4. Menumbuhkembangkan rasa bangga atas kegemilangan masa lalu.
5. Menumbuhkembangkan rasa nasionalisme dan patriotisme.
6. Menumbuhkembangkan nilai-nilai moral, kemanusiaan, dan lingkungan hidup.
7. Menumbuhkembangkan nilai-nilai kebhinekaan dan gotong-royong.
8. Menumbuhkembangkan pemahaman tentang dimensi manusia, yaitu kemampuan
menganalisis pemikiran, suasana kebatinan tindakan, maupun karya yang
memiliki makna dalam sejarah.
9. Menumbuhkembangkan pemahaman tentang dimensi ruang yaitu kemampuan
menganalisis hubungan atau keterkaitan antara peristiwa yang terjadi secara lokal,
nasional, serta global.
10. Menumbuhkembangkan pemahaman tentang waktu, yaitu kemampuan melihat
peristiwa secara utuh meliputi dimensi masa lalu, masa kini, dan masa yang akan
datang, serta menganalisis perkembangan, kesinambungan, pengulangan, dan
perubahan dalam kehidupan manusia.
11. Melatih kecakapan berpikir diakronis (kronologi), sinkronis, kausalitas, imajinatif,
kreatif, kritis, reflektif, kontekstual, dan multiperspektif.
12. Melatih keterampilan mencari sumber (heuristik), kritik dan seleksi sumber
(verifikasi), analisis dan sintesis sumber (interpretasi), dan penulisan sejarah
(historiografi).
13. Melatih keterampilan mengolah informasi sejarah secara non digital maupun
digital dalam berbagai bentuk aplikasi sejarah, rekaman suara, film dokumenter,
foto, maket, vlog, story board, timeline, infografis, videografis, komik, poster, dll.
B. Karakteristik
Karakteristik mata pelajaran sejarah terikat oleh dimensi manusia, ruang, dan waktu.
Dimensi manusia dilihat sebagai agen yang menciptakan sejarah, secara individu
ataupun kolektif, dengan melihat dimensi pemikiran, mental kebatinan, rekam jejak
atau karya yang menjadi latar belakang manusia tersebut. Lalu dimensi ruang dilihat
dari tempat terjadinya sebuah peristiwa, dalam lingkup lokal, nasional, dan global,
dengan menarik hubungan antara satu peristiwa di satu tempat, dengan peristiwa di
tempat lainnya. Kemudian dimensi waktu dilihat secara kontekstual melewati masa
lalu, masa kini, dan masa yang akan datang, dengan memperhatikan pola
perkembangan, perubahan, keberlanjutan, atau keberulangan dari sebuah peristiwa.
Secara pendekatan, mata pelajaran sejarah dapat dikaji dengan menggunakan berbagai
pendekatan khas sejarah seperti diakronis (kronologi) maupun sinkronis. Mata
pelajaran sejarah juga memberikan pengalaman belajar saintifik yang diperoleh
melalui tahapan mencari sumber (heuristik), kritik dan seleksi sumber (verifikasi),
analisis dan sintesis sumber (interpretasi), sampai mengambil kesimpulan dan refleksi
yang dituliskan secara Historiografi
C. Elemen Sejarah

Elemen Deskripsi
1. Keterampilan Berpikir Sejarah (Historical
Keterampilan Proses
Thinking Skills): Peserta didik mampu berpikir
Sejarah
diakronis (kronologi); berpikir sinkronis; berpikir
kausalitas; berpikir interpretasi; berpikir kritis;
Kelas XI dan XII
berpikir kreatif; berpikir kontekstual; berpikir
imajinatif; berpikir
multiperspektif; berpikir reflektif.
2. Kesadaran Sejarah (Historical Consciousness):
Peserta didik mampu memahami dan menganalisis
fakta sejarah; menghubungkan masa lalu, masa kini,
dan masa depan; memaknai nilai-nilai masa lalu.
3. Penelitian Sejarah (Historical Research): Peserta
didik mampu menentukan topik; mengumpulkan
sumber (heuristik); mengritik dan menyeleksi sumber
(verifikasi); menganalisis dan mensintesis sumber
(interpretasi); menuliskan sejarah (historiografi).
4. Keterampilan Praktis Sejarah (Historical Practice
Skills): Peserta didik mampu membaca buku
teks, buku referensi, internet, dokumen sejarah,
dan hasil wawancara; menuliskan cerita
sejarah; menuturkan cerita sejarah; mengolah
informasi sejarah non digital atau digital dalam
berbagai bentuk aplikasi sejarah, rekaman
suara, film dokumenter, foto, maket, vlog,
timeline, story board, infografis, videografis,
komik, poster, dan lain-lain
D. Capaian Pembelajaran Sejarah Fase F
Elemen Pemahaman Konsep Sejarah
Keterampilan Pada akhir fase kelas XI ini, peserta didik mampu:
Konsep Sejarah 1. Mengembangkan konsep sejarah yang dapat digunakan
(Historical untuk mengkaji peristiwa sejarah.
Conceptual 2. Mengidentifikasi kiprah orang-orang atau kelompok
Skills) masyarakat dalam menciptakan dan menggerakan sejarah.
3. Mengidentifikasi peristiwa sejarah di Indonesia serta
mengaitkan atau menghubungkannya dengan peristiwa
sejarah di dunia pada periode yang sama.
4. Mengidentifikasi dan menganalisis pola perkembangan,
keberlanjutan, perubahan, dan pengulangan dalam peristiwa
sejarah.
5. Mengembangkan konsep diakronis (kronologi) dan/atau
sinkronis untuk mendeskripsikan peristiwa sejarah.
Pada akhir fase kelas XII ini, peserta didik mampu:
1. Mengembangkan konsep sejarah yang dapat digunakan
untuk menganalisis berbagai peristiwa aktual yang terjadi.
2. Mengidentifikasi kiprah orang-orang atau kelompok
masyarakat pada masa kini yang membawa dampak bagi
kehidupan manusia.
3. Mengidentifikasi keterkaitan atau hubungan antara peristiwa
sejarah di Indonesia yang bersifat lokal dan nasional dengan
peristiwa sejarah di dunia.
4. Membandingkan dan mengaitkan berbagai peristiwa yang
terjadi secara aktual dengan peristiwa sejarah.
5. Mengembangkan konsep diakronis (kronologi) dan/atau
sinkronis untuk menganalisis peristiwa sejarah.
Elemen Keterampilan Proses Sejarah
Keterampilan Pada akhir fase Kelas XI dan XII ini, peserta didik mampu
Berpikir Sejarah melakukan:
(Historical 1. Menganalisis serta mengevaluasi peristiwa sejarah secara
Thinking Skills) diakronis (kronologi) yang menitikberatkan pada proses
dan/atau sinkronis yang menitikberatkan pada struktur;
menganalisis serta mengevaluasi peristiwa sejarah
berdasarkan hubungan kausalitas; mengaitkan peristiwa
sejarah dengan kehidupan sehari-hari; dan menempatkan
peristiwa sejarah pada konteks zamannya.
2. Menganalisis serta mengevaluasi peristiwa sejarah dalam
perspektif masa lalu, masa kini, dan masa depan;
menganalisis serta mengevaluasi peristiwa sejarah dari pola
perkembangan, perubahan, keberlanjutan, dan keberulangan;
memaknai nilai- nilai atau hikmah dari peristiwa sejarah.
3. Menganalisis serta mengevaluasi peristiwa sejarah dalam
ruang lingkup lokal, nasional, dan global; mengaitkan
hubungan antara peristiwa sejarah lokal, nasional, bahkan
global.
Kesadaran Pada akhir fase kelas XI dan XII ini, peserta didik mampu
Sejarah 1. Memahami fakta sejarah serta melihat keterkaitan antara
(Historical masa lalu, masa kini, dan masa depan.
Consciousness) 2. Mengaitkan peristiwa sejarah dengan realitas sosial dan
mengevaluasi peristiwa sejarah; memaknai nilai-nilai yang
terkandung dalam peristiwa sejarah; mengembangkan minat
untuk memperdalam atau melanjutkan studi ilmu sejarah
atau pendidikan sejarah.
3. Mengembangkan kepedulian untuk mengunjungi dan
menjaga benda-benda atau situs-situs peninggalan sejarah
4. Berpartisipasi aktif dalam berbagai kegiatan kesejarahan
Penelitian Pada akhir fase kelas XI ini, peserta didik mampu:
Sejarah 1. Melakukan penelitian sejarah dengan menerapkan langkah-
(Historical langkah mencari sumber (heuristik), kritik dan seleksi
Research) sumber (verifikasi), analisa dan sintesa sumber
(interpretasi), dan penulisan sejarah (historiografi).
2. Menuliskan biografi tokoh-tokoh sejarah.
Pada akhir fase kelas XII ini, peserta didik mampu:

“Melakukan penelitian sejarah yang bersifat tematis


(sejarah politik, sejarah sosial, sejarah maritim, sejarah
agraris, sejarah IPTEK, sejarah kesehatan, sejarah
mitigasi, dan lain-lain) dengan menerapkan langkah-
langkah mencari sumber (heuristik), kritik dan seleksi
sumber (verifikasi), analisa dan sintesa sumber (interpretasi),
dan penulisan sejarah (historiografi); menuliskan biografi
tokoh-tokoh sejarah”.
Keterampilan Pada akhir fase kelas XI ini diharapkan peserta didik mampu:
Praktis Sejarah 1. Membaca buku teks, buku referensi, dan internet;
(Historical menuliskan dan menuturkan sejarah Indonesia yang
Practice Skills) berkaitan atau memiliki hubungan dengan sejarah dunia;
2. Mengolah informasi sejarah secara non digital maupun
digital dalam berbagai bentuk aplikasi sejarah, rekaman
suara, film dokumenter, foto, maket, vlog, timeline, story
board, infografis, videografis, komik, poster, dan lain-lain.
Pada akhir fase kelas XII ini diharapkan peserta didikmampu:
1. Membaca dokumen sejarah dan hasil wawancara.
2. Menuliskan dan menceritakan sejarah yang bersifat tematis
(sejarah politik, sejarah sosial, sejarah maritim, sejarah
agraris, sejarah IPTEK, sejarah kesehatan, sejarah mitigasi,
dan lain-lain); dan mengolah informasi sejarah secara non
digital maupun digital dalam berbagai bentuk aplikasi
sejarah, rekaman suara, film dokumenter, foto, maket, vlog,
timeline, story board, infografis, videografis, komik, poster,
dan lain-lain.

C. Skema Alur Tujuan Pembelajaran

MATA PELAJARAN
PENERAPAN RANGKAIAN ELEKTRONIKA

FASE F FASE F FASE F


SEMESTER 3 SEMESTER 4 SEMESTER 5
KELAS XI KELAS XI KELAS XII

Melatih Keterampilan Konsep Melatih Keterampilan Konsep Menigtkatkan Keterampilan


Sejarah Sejarah Konsep Sejarah
(Historical Conceptual Skills) (Historical Conceptual Skills) (Historical Conceptual Skills)

Melatih Kesadaran Sejarah Melatih Kesadaran Sejarah Meningkatkan Kesadaran


(Historical Consciousness) (Historical Consciousness) Sejarah (Historical
Consciousness)

Menelaah Penelitian Menelaah Penelitian Melakukan Penelitian


Sejarah Sejarah Sejarah
(HistoricalResearch) (HistoricalResearch) (HistoricalResearch)

Melatih Keterampilan Melatih Keterampilan Meningkatkan


Praktis Sejarah Praktis Sejarah Keterampilan Praktis Sejarah
(Historical Practice Skills) (Historical Practice Skills) (Historical Practice Skills)

Skema ATP Mata Pelajaran Sejarah


Mapel Deskripsi Capaian Pembelajaran Tujuan Pembelajaran (TP) Konten (Materi Esesnsial)
E.Tujuan Pembelajaran (TP) 1. Peserta didik kelas XI mampu melatih Kolonialisme dan perlawanan
SEJARAH Meliputi:
Pada Fase F, peserta didik Keterampilan Konsep Sejarah bangsa Indonesia (Kls XI)
1. Keterampilan Konsep Sejarah (Historical Conceptual Skills)
di Kelas XI dan XII
(Historical Conceptual Skills)
mampu Peserta didik kelas XII mampu ..................................
mengembangkan konsep- meningkatkan Keterampilan Konsep
2. Keterampilan Berpikir Sejarah konsep dasar sejarah untuk Sejarah (Historical Conceptual Skills)
(Historical Thinking Skills mengkaji peristiwa sejarah
2. Peserta didik dikelas XI mampu Pergerakan Kebangsaan Indonesia
dalam lintasan lokal,
3. Kesadaran Sejarah melatih Keterampilan Berpikir Sejarah
nasional, dan global. (Historical Thinking Skills
(Historical Consciousness)
Peserta didik dikelas XII mampiu ……………………………………….
4. Penelitian Sejarah (Historical meningkatkan Keterampilan Berpikir ……………………………………
Research) Sejarah (Historical Thinking Skills
3. Peserta didik dikelas XI mampu melatih Masuknya Jepang dan Jatuhnya
5. Keterampilan Praktis Sejarah Kesadaran Sejarah Hindia Belanda
(Historical Practice (Historical Consciousness)
Skills) ………………………………………………
Peserta didik dikelas XI mampu
meningkatkan Kesadaran Sejarah ………………………………………
(Historical Consciousness)
4. Peserta didik kelas XI mampu menelaah Proklamasi Kemerdekaan
Penelitian Sejarah (Historical Research)
……………………………………..
Peserta didik kelas XII mampu
………………………………….
melakukan Penelitian Sejarah
(Historical Research)
5. Peserta didik kelas XI mampu melatih Perjuangan mempertahankan
keterampilan berpikir sejarah (Historical kemerdekaan
Thinking Skills
Peserta didik kelas XII mampu
meningkatkan keterampilan berpikir
sejarah (Historical Thinking Skills
D. Alur Tujuan Pembelajaran
SEMESTER 3
Konten Alur Alokasi Pertemuan Fase/
Elemen Mapel Tujuan Pembelajaran
(materi esensial) Nomor Waktu Ke- Semester
1.1 Peserta didik mampu memahami pengertian kolonialisme 4 JP F3
1. Melatih Keterampilan
Konsep Sejarah Kolonialisme dan Peserta didik mampu menjelaskan bentuk perlawanan
1.2 bangsa Indonesia dengan benar
8 JP F3
(Historical perlawanan bangsa
Conceptual Skills) Indonesia (Kls XI) Peserta didik mampu mengidentifikasikan dampak
1.3 kolonialisme dalam kehidupan bangsa Indonesia masa 4 JP F3
kini dengan benar dan semangat patriot
Peserta didik mampu menjelaskan lahirnya pergerakan
2.1 4 JP ? F/3
nasional dengan benar dan semangat patriot
2. Melatih Keterampilan Peserta didik mampu menganalisis pengaruh Sumpah
Berpikir Sejarah Pergerakan 2.2 Pemuda dalam memperkuat ntergasi nasional Indonesia 4 JP ? F/3
(Historical Thinking Kebangsaan dengan benar dan semangat patriot
Skills Indonesia Peserta didik mampu menganalisis situasi dan kondisi
Indonesia pada akhir masa negara kolonial Belanda
2.3 4 JP F3
dengan benar dan semangat patriot serta semangat cinta
tanah air
5. Melatih Kesadaran Masuknya Jepang 3.1 Peserta didik mampu menjelaskan dengan tepat latar
Sejarah (Historical dan Jatuhnya belakang masuknya Jepang dan proses jatuhnya Hindia 4 JP F/3
Consciousness) Hindia Belanda Belanda
3.2 Peserta didik mampu menganalisis hubungan PD II dan
pendudukan Jepang di Indonesia dengan tepat 2 JP F/3

3.3 Peserta didik mampu menganalisis dampak penjajahan


Jepang diberbagai bidang dengan tepat dan semangat 4 JP F/3
patriot serta semangat cinta tanah air
4 Menelaah Penelitian Peroklamasi 4.1 Peserta didik mampu menganalisis peristiwa
Sejarah (Historical Kemerdekaan proklamasi 17 Agustus 1945 8 JP F/3
Research) 4.2 Peserta didik mampu merumuskan nilai-nilai perjuangan
yang terkandung dalam peristiwa proklamasi 8 JP F/3
kemerdekaan Indonesia
4.3 Peserta didik mampu menalar peristiwa proklamasi
kemerdekaan dan maknanya bagi kehidupan sosial, budaya, 8 JP F/3
ekonomi, politik, dan pendidikanbangsa Indonesia
7 Melatih Keterampilan Perjuangan 5.1 Peserta didik mampu menjelaskan latar belakang
Praktis Sejarah mempertahankan kedatangan sekutu dan Belanda di Indonesia 4 JP F/3
(Historical Practice kemerdekaan
5.2 Peserta didik mampu menganalisis strategi yang
digunakan bangsa Indonesia dalam mempertahankan 4 JP F/3
kemerdekaan dari ancamansekutu dan Belanda

TOTAL JAM PERTEMUAN SEMESTER 3 : 64 JP

Anda mungkin juga menyukai