SK Rektor Tentang Kode Etisk Dosen, Ketentuan Pokok Disiplin Pegawai, Dan Peraturan Tata Tertib Akademik Mahasiswa
SK Rektor Tentang Kode Etisk Dosen, Ketentuan Pokok Disiplin Pegawai, Dan Peraturan Tata Tertib Akademik Mahasiswa
KEPUTUSAN
Tridharma Perguruan Tinggi REKTOR U NIVERSITAS HALUOLEO
NOMOR: 161rSK/J29/1U2006
Oleh karena itu, kira tive TENTANG
yang diberlakukan bag wai KODE ETIK DOSETI
negeri sipil ini dapat lam UNIVERSITAS HALUOLEO
iatan Tridharma dalam lirgkungan REKTOR UNIVERSITAS HALIJOLrc
leo, untuk tebih meningkatkan
unjung madabat dan etika ilmiah dan Menimbang:
dapat. d-ipertanggung jawabkan di masyarakat dan a. Bahwa da'lam rangka meningkatkan kinerja
kepada Allah SWT.
dosen selaku pendidik dan pengajar cii
Semr-e produk aturan ini akan diberlakukan untuk - Pergunian Tinggi, maka dipandang perlu
.rnerumuskan suatu kode etik bagi dosen
dalam lingkungan Universitas Haluoleo;
b. Bahwa kode etik dosen diberlakukan bagi
semua dosen Universitas Haluoleo untuk
dihayati dan dilaksanakan sesuai dengan
ketentuan yang berlaku;
c. Bahwa untuk maksud tersebut perlu
ditdapkan dengan Surat Keputusan
Rekor
Mengingat :
1. Undang-Undang Rl Nomor 14 Tahun 2005
tentang Guru dan Dosen
2 Undang-Un.dang Nomor 20 Tahun 2003
tentang Sistem Pendidikan NasionaI;
3. Undang-Undang Rl Nomor 43 Tahun 1999, berlakukan bagi semua Dosen di
Tentang Perubahan atas UU Nomor: g Universitas Haluoleo
Tahun 1974 Tentang pokok-pokok
3) Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal
Kepegawaian ditetapkan, dan apabila terdapat kekeliruan
4. Peraturan Pemerintah nomor :60 tahun akan diadakan perbaikan sebagaimana
1999 tentang pendidikan tinggi; mestinya
5. Kepres Rl Nomor:37 tahun i981, tentang
pendirian Universitas Haluoleo;
6. Kepres Rl No: 80/M tahun 2004 tentang BAB I
pengangkatan Rektor; KETENTUAN UMUM
7. Kepmendikbud Ri No. 273lO/1999 tentang
Organisasi dan Tata kerja Universitas Pasal I
a Hasil Rapat Senat Universitas Haluoleo, 3 Dewan Kehormatan Kode Etik Kehormatan
merupakan orang senat [.Jniversitas
tanggal 12 Juni 2006;
b. Hasil Rapat Senat Universitas Haluoleo tanggal haluoieo yang bertanggungjawab
4 Oktober 2006
melaksanakan dan mempelajari
pelanggaran Kode Etik Dosen
MEMUTUSKAN
4 Kode Etik Dosen adalah serarrgkaian
norma-norma yang memuat kewajiban
Menetapkan :
yang bersumber pada nilai-nilai ahlak yang
1) Kode Etik Dosen Universitas Haluoleo dijaciikan sebagai pedoman berf kir,
adalah tercantum dalam lamplran bersikap, dan bertinciak dalam aktifltas-
Keputusan ini. aktifitas dosen yang menurut
2) Kode Etik Dosen sebagai,.nana yang tanggungjawab profesi
dimaksud dalam DIKTUM pefiama di
4e "9rr .@ ee?
5
7,)
q Norma adalah aturan dasar yang dipegang Plagiat atau penciplakan adalah tindakan
dan meningkat, sebagai pedoman dan mengunLlttkan atau memperbanyak
pengembangna kebijakan akademik sebagian atau seluruh tttlisan atau
dan/atau kehidupan civitas akademika gagasan orang lain dengan cata
Institut. mempublikasikan dan mengakuinya
t) Perilaku Moral di artikan sebagai perilaku sebagai ciptaan sendiri
yang sesuai dengan nilai-nilai dasar yang
di junjung tinggi terhadap manusia
beradab. Nilai-nilai dasar moral itu antara BAB II
lain kebenaran, kejujuran, dan KEWAJIBAN UMUM
menyandarkan diri kepada kekuatan
argumentasi dalam menilai kebenaran. Pasal 2
I Kompe\enS ada\ah kemampuan dasar Dosen walib :
yang dimiiiki Dosen dalam menguasai, a Beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang
mengembangkan, dan menerapkan llmu maha Esa
pengetahuan, teknologi dan seni sesuai b Menjunjung tinggi hukum, pancasila, UUD
dengan bidang keahliannya. 1 945 dan sum pah pegawai negeri sipil
B Bidang keahlian adalah suatu bidang c Menjunjung tinggi tata susila yang berlaku
kajian ilmu yang ditekuni seorang dosen, Pasal 3
sehingga mempunyai kompeiensi untuk di Seorang Dosen:
kembangkan a Wajib menjunjung tinggi etika, kebebasan
Mahasiswa adalah seorang yang terdaftar akademik, mimbar akademik, otonomi
dan sedang mengikuti Program pendidikan keilmuan, kebenaran dan kejujuran ilmia
di Universitas. b Tidak nreiakukan tindakan Plagiarisme dan
10 Penelitian adalah usaha untuk selalu menghargai karya, pendapat, atau
memperoleh Fkta atau perinsip dan gagasan orang lain
menguji kebenaran dengan cr,ra c Wajib menjadi teladan daiam biCang
mengumpulkan dan menganalisis data akademik dan non akademik
yang di laksanakan dengan teliti, jelas,
system matik, dan dapat
dipefta nggungjawabkan
BAB III melaksanakan tugas dan kewajiban dalam
Pendidi kan dan pengajaran bidan pencjiCikan dan pengajaran
4 N4emandang mahasiswa sebagai mitra
Pasal 4 dalam prcses pemebelajaran dan
Seorang Dosen wajib : menghindari hubungan yang mengai.ah
1. Memiliki .kompentensi keilmuan yang kepada keakraban pribadi
sesuai dengan bidang tugas Oan
kewajibannya cialam bidang pendidikan dan Pasal 6
pengajaran. Seorang Dosen Wajib:
2. Menberikan ilmu menurut pengetahuannya
paling lengkap sesuai dengan kurikulum
yang berlaku.
pasal 5
Seorang Dosen wajib :
Pasal 7
Seorang Dosen: BAB V
1. Wajib Memiliki kompetensi keilmuan yang PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
sesuai dengan masalah penelitian yang
diteliti Pasal 10
2 Dalam melaksakan penelitian yang
multidisiplin/ interdisipliner, wajib memiliki Dalam Melaksanakan pengabdian kepada
kompetensi keilmuan yang relevan dengan masyarakat, seorang dosen wajib;
masalah penelitian yang di teliti. a Beke(a sama secara sinergis dengan
dosen dari ffiagai disiplin ilmu.
pasal 8 b. Menghargai partisipasi masyarakat dalam
Seorang dosen wajib: menetapkan program-program
1 Tidak melakukan penelitian yang hasil atau pengabdian.
kesimpuannya telah ditentukan terlebih c. Tidak memaksakan kehendaknya kepada
dahulu. masyarakat
2 Tidak melanggar kode etik suatu bidang d Menjaga nama baik Universitas
ilmu atau suatu provesi dalam pelaksanaan e. Memberikan manfaat bagi masyarakat dari
penelitian pekerjaannya.
Pasal 9 f Seorang dosen wajib mengamalkan dan
Seorang dosen waib: menyebarkan ilmu pengetahuan, teknologi
1. Mengemukakan hasil penelitian dan dan seni kepada masyarakat sesuai
kesimpulan sesuai dengan fakta yang dengan bidang disiplin ilmunya.
diperoleh dan tidak melebih-lebihkan atau
mengurangi /menyembunyikan fakta
tertentu.
2. Mencegah terjadinya hal-hal yang dapat
merugikan dan mere=hkan masyarakat
sebagai akibat dari publikasi hasil-hasil
!2.
BAB VI 3 Seorang dosen wajib membina hubungan baik
HUBUNGAN DOSEN DENGAN dengan mahasiswa dengan cara:
CIVITAS AKADEMIK a Memberikan keteladanan dalam disiplin
pelaksanaan tugas akademik
Pasal 1 1 b Menyediakan waktu konsultasi yang cukup
1 Seorang dosen wajib menumbuhkan dan dalam pelayanan akademik paCa jam kerja
memelihara hubungan kewajiban dengan atau sesuai kesepakatan dengan
sesame dosen lainnya dengan cara : mahasiswa
a. Menghargai disiplin ilmu dan keahlian c Memberikan bimbingan dalam upaya
dosen lain. menyeiesaikan masalah akademik dan non
b Bekerja sarna dan saling membantu dalam akademik
pelaksanaan tugas dan meningkatkan ilmu
pengetahuan, teknologi, dan seni BAB VII
c. Membina hubungan lrrnrririis antar dosen PELANGGAMT.I DAN SANKSI
dalam kerangka pengembangan keilmuan
dan kepakaran. Pasal 12
2 Seorang dosen wajib menumbuhkan dan
memelihara hubungsn yang baik dengan tenaga Dosen rvajib mentaati setiap aturan dalam kode etik
administrasi, teknisi, laboran dan pustakawan dcsen
dengan cara: 1 Dosen yang melanggar satu atau lebih butir
a Menghargai fungsi dan tugas pokok tenaga dalam Kode Etik Dosen dapat dikenakan sanksi
administrasi, teknisi, laboran dan moral, sanksi akademik atau sanksi hukum
pustakawan sebagai bagian integral dalam lalnnya menLrrut perundang-undangan yang
pelaksanaan kegiatan tridharma berlaku
b Memberikan keteladanan dalam pelaksaan 2 Bei'atnya sanksi terhadap pelanggaran Kode
tugas. Etik Univesitas dan pertimbangan dari pimpinan
c. Menjadi teladan dalam peningkatan unit kerja rnasing-masrng
kualitas SDM dan kesejahteraan tenaga 3 Sebelum sanksi di jatuhkan, dosen yang
administrasi teknisi, laboran dan melanggar Kode Etik Dosen diberi kesempatan
pustakawan. membela diri
BABVIII 2 Hal-hal lain yang belum ditaur dalam Kode Etik
DEWAN KEHORMATAN KODE ETIK Dosen ini akan diatur dengan peraturan
UNIVERSITAS tersendi ri
Kode Etik Dosen ini mulai berlaku pada tanggal
Pasal 13 di tetapkan
BAB IX
PENUTUP
Pasal 14
Mengingat :
1. Undang-undang Nomor B tahun 1 974; jo Nomor
43 Tahun 1999
2 Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003
3 Peraturan Pemerintah Nomor 30 Tahun 19BO
4. Peraturan Pemerintah Nomor 60 tahun 1999
KETENTUAN POKOK DISIPLIN PEGAWAI
NEGERISIPIL
serta bertentangan dengan peraturan
perunda ng-undangan yang berlaku
BAB I
BAB II
PENDAHULUAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB
pasal 1 pasal 2
Yang dimaksud dengan :
1 Peglwai Negeri Sipil senantiasa menjunjung
-Sipil
tinggi hukum dan Sumpah pegawai tlegeri
dalam melaksanakan tugas dan tanggung
jawab.
2 Dalam mel n tugas dan tanggung
jauabnya, negeri Sipil cian- Noi
Pegawai Ne (kontrak) bertindak sesuai
ri
menunjang pelaksanaan Tridharma perguruan
Tinggi di Universitas Haluoleo. b
Pasal 3
1 Pegrwai Negeri Sipil dan Non pegawai Negeri
Sipil ( kontrak) dalam melaksanakan dan
menjalarrka n tugasnya, vuajib menjunjung ting gi
nilai-nilai dasar sebagai pegawai y"ng metiputi.
4. Pelanggaran disiplin adalah segala bentuk a. Ketaqwaan kepada Tuhan yang Maha
ucapan, tulisanatau setiap staf Esa,
administrask sebagai Negeri Sipil b Kesetiaan dan ketaatan kepada pancasila
baik yang dilakukan diri cjan/atau dan Undang-undang Dasar .l 945:
dilakukan bersama-sama yang dapat c Semangatnasionalisme:
menggangu kegiatan akadenik dan administrasi ci lr4engutamakan kepentingan umum di atas
kepentingan pribadi atau golongan;
e Ketaatan terhadap hukum dan peraturan Pasal 5
perundang-undangan; Seorang Pegawai Negeri Sipil dan Non Pegawai
f. Penghormatan terhadap Hak Asasi Negeri Sipil (kontrak) dalam
Manusia; melaksanakan pelayanan di bidang administrasi
S. Tidakdiskriminatif; harus mempunyai dedikasi yang tinggi, disiplin dan
h. Profesionalisme, netralitas dan bermoral tepat waktu.
tinggi;
i. Semangat jiwa korps.
2 Dalam melaksanakan tugasnya, Pegawai BAB III
Negeri Sipil dan Non Pegawai Negeri Sipil ( TATA CARA PEGAWAI NEGERISIPIL
'kontrak) mengakui persamaan derajat, I
persamaan hak dan kewajiban Pasal 6
Negeri Sipil dan Non Pegawai
Pasal 4 I Negeri Sipil ( kontrak), setia staf
i
1 Setiap Pegawai Negeri Sipil dan Non Pega'wai administrasi harus menjunjung tinggi tata krama
Negeri Sipil ( kontrak) wajib bernega ra, berorganisasi dan bermasyarakat.
hadir setiap hari kerja sesuai jam kerja
Dalam melaksanakan tugasnya, Setiap Pasal 7
Pegawai Negeri Sipil wajib mengenrbangkan Tata krama bernegara meliputi:
kemampuan profesionalnya dan mempunyai a. Melaksanakan sepenuhnya Pancasila dan
integrasi tinggi terhadap lembaga; Undang-undang dasar 1 945;
J Setiap Pegawai Negeri Sipil dan Non Pegawai b. Mengangkat martabat lembaga, bangsa dan
Negeri Sipil ( kontrak) dalam Negara,
Iingkungan Universitas Haluoleo wajib Menjadi perekat dan pemersatu lembaga,
mengikuti upacara setiap bulan pada tanggal bangsa dalam Negara Kesatuan Republik
17 lndonesia;
4 Berdasarkan ayal 1, 2 dan 3 pasal 4, setiap d Mentaati semua peraturan perundang-
pejabat pada unit masing-masing wajib undangan yang berlaku dalam melaksanakan
mengawasi bawahannya. tugasnya;
Akuntabel, dalam melaksanakan tugas, bersih
dan beribarva;
f Tanggap, terbuka, jujur dan akurat serta tepat Pasal 9
waktu dalam melaksanakan setiap kebijakan Tata krama Bermasyarakat meliputi ;
dan program; a. Mewujudkan pola hidup sederhana;
g Menggunakan atau memanfaatkan sumber b. Memberikan pelayanan dengan empati, hormat
daya Negar:a secara efisien dan efektif; dan santun, tanpa pamrih dan tanpa unsure
h. Tidak memberikan kesaksian palsu atau pemaksaan;
keterangan yang tidak benar. c. Memberikan,pelayanan cepat, tepat, terbuka
dan adil serta tidak diskriminatif;
pasal I d. Tanggap terhadap lingkungan masyarakat;
Tata krama berorganisasi meliputi ; e. Berorientasi pada peningl(an kesejahteraan
a. Melaksanakan tugas dan kewajiban sesuai masyamkat dalam melaksanakan tugas.
dengan ketentuan yang berlaku;
b. Menjaga infcrmasi yang bersifat rahasia;
c Melaksanakan sdiap kebijakan yzng ditetapkan BAB IV
oleh pimpinan dan/atau oleh pejabat yang PELANGGAMN DAN SANKSI
berwenang;
d. Membangun etos kerja untuk meningkatkan Pasal 10
kinerja organisasi; a Setiap Pegawai Negeri Sipil dan Non Pegawai
e Menjalin keqasama secara kooperatif dengan Negeri Sipil ( kontrak) dalam menjalankan tugas
unit kerja lain yang terkait dalam rangl<a tujuan dan wewenangnya waj[ib menghindari dan/atau
orga nrsast ; tidak melakukan tindakan yang bersifat
f. Memiliki kopetensi dalam melaksanakan tugas; menghasut, terlibat baik langsung maupun tidak
s Patuh dan taat terhadap standar operasicnal langsungterhadap kasus alkoholisme, narkoba,
dan tata kerja lembaga; politi k praktis dan perbuatan-pebuatan alainnya
h Mengembangkan pemikiran secara kreatif dan yang dianggap dapat merusak citra lembaga
inovetif dalam rangka peningkatan ker.la dan Korps
organrsasr; b. Setiap Pegawai Negeri Sipil dan Non Pegawai
Berorientasi pada upaya peningkatan kuaiitas Negeri Sipil ( kontrak) baik sendiri-sendiri
keqa maupun bersama-sama dilarang merusak,
menghilangkan, mengambil barang sebagian
25
atau selui-uhnya milik Universitas atau milik BAB V
orang lain di kampus KETENTUAN TAMBAHAN
Pasal 1 1 Pasal 12
Setiap Pegawai Negeri Sipil dan Non Pegawai 1 Setiap Non Pegawai Negeri Sipil ( kontrak) yang
Negeri Sipil ( kontrak) yang belumterikat oleh aturan kepegawaian, terkait
rnelakukan pelanggaran terhadap ketentuan oleh kesepakatan dan/atau perjanjian kerja
pokok disiplin ini akan diberi sanksi, baik sanksi, pada unit kerja masing-masing.
administrasi maupun sanksi hukum lainnya 2 Setiap Non Pegawai Negeri Sipil ( kontrak) tidak
sesuai peraturan perundang-undarEan yang boleh meninggalkan tugas tanpa alas an
berlaku. selama dua pulu enam hari kerja dalam satu
2 Sanksi Administrasi bagi Pegawai Negeri Sipil bulan,
dapat berupa: Setiap persetujuan, kesepakatan dan/atau
a Penundaan kenaikan pangkat; perjanjiankerja yang disepakati, tidak
b Penurunan pangkat setingkat lebih rendah; dapatdiubah atau dibatalkan, tanpa persetujuan
c Pemberhentian dari jabatan, baik jabatan kedua belah pihak
fungsional maupun jabatan structural;
d Pemberhentian sebagai Pegawai Negeri Pasal 13
Sipil 1 Pelanggaran terhadap Pasal 12 ayat (2) dari
Pemberian Sanksi aciministrasi sebagaimana ketentuan pokok disiplin Pegawai Negeri Sipil ini
diatur pada pasal 10 ayat ('1 ) dan (2) dijatuhkan akan dikenakan sanksi administrasi.
setelah melakukan tahapan: Sanksi administrasi yang dikenakan kepada non
a Teguran lisan Pegawai Negeri Sipil (kontrak) dapat berupa:
b. Teguran tei'tulis a Penundaan pembayaran gaji dan/atau
4 Sanksi pidana dan perdata dapat dikenakan honor,
bagi setiap pegawai negeri sipil dan non b. Pemutusan kesepatan kerja dan/atau
pegavrai negeri sipil (kontrak)apabila perjanjian kerja.
meianggar ketentuan sebagaimana diatur dalam a
Demi kepastian hukum, setiap pemutusan kerja
pasal 10 ayat ('1 ) dan(2) harus dinyatakan dengan surat keputusan
pimpinan unit dimana tenaga Non Pegawai
Negeri Sipil ( kontrak) tersebut kerja
Memberi sanksi sebagaimana diataur dalam BAB VI
ayal (2) dijatuhkan setelah setelah melalui PENUTUP
tahapan
a. Peringatan lisan Pasal 15
b Peringatan tertulis 1. Setiap pegawai negeri sipil dan non pegavrai
negeri Sipil iKontrak) wajib menghormati,
mematuhi ketentuan pokok disiplin Pegawai
Pasal 14 Negeri Sipil ini.
1 Pengawasan dan pelaksanaan sanksi pegawai 2 Hal-hal yang belum di atur dalam ketentuan
negeri sipil ini dilakukan oleh atasan langsung pokok disiplin Pegawai Negeri Sipil ini, akan di
pegawai negeri sipil pada unit masing-masing: tetapkan kemudian;
Dosen, Ketua program studi, ketua jurusan, a
Ketentuan pokok disiplin Pegawai Negeri Sipil
dekan, Biro, bagian dan unit pelaksanaan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan
teknis lainnya serta para pembantu reKor dan dengan ketentuan apabila ciikemudian hari
Rektor Universitas Haluoleo. terdapat kekeliruan akan diadakan pebaikan
2 Dewan kehormatan kode etik Universitas sebagaimana mestinya
benrvenang untuk menerima, mendata dan
memutuskan pengad uan pelanggaran Ditetapkan di : Kendari
ketentuan pokok disiplin pegawai negeri sipil Pada Tanggal : 30 Desember 2006
bahkan meneruskan kepada pihak yang
benvenang bergantung pada jenis dan berat Reldor,
pelanggaran yang dilakukan. ttd
35
keahlian, terampil, cakap, budi pekerti luhur tanggungjawab, dan bebas dari tekanan pihak
dan bertanggungjawab. manapun.
b Melaksanakan penelitian berdasarkan 2. Merespon, menanggapi dan menyalurkan
bidang keilmuan untuk kemajuan dan aspirasi mahasiswa dengan tetap
pengembangan ilmu Pengetahuan, memperhatikan aspek moral dan cara-cara yang
teknologi Can seni. bernuansa ilmiah.
c. Melaksanakan pengabdian kepada 3. Mengontrol pelaksana kegiatan akademin dan
masyarakat sebagai upaya penerapan ilmu kemahasiswaan, obyektif dalam mengambil sikap
pengetahuan untuk kepentingan dan dan selalu menyelaraskan dengan kepentingan
kesejahteraan masyarakat. mastswa secara umum.
8 Menjaga nama baik dan memelihara predikat 4. Melakukan fungsi control social atas
citra almamater Universihs Haluoleo dalam pelaksanaan kebijakn yang menlmpang dengan
malaksanakan tugas akademi k. cataaa(a yang santun.
9. Menjaga stabilitas masyarakat kampus yang
berusaha mengganggu keamanan kampus. Pasal 6
10 Berpakaian '- rapi (bagi muslim dianjukan Lembaga kemahasiswaannya wajib memberikan
memakai jilbab pada saat kuliah) memiliki tata layanan kepada mahasiswa yang mewakilinya sesuai
krama dalam bergaul, beretika dan bermoral aturan yang bedaku secara obyektif, rasional, untuk
serta berahlak mulia. pengembangan profesi dan keilmuan dan
11. Membuka dialog dan komunikasi dalam melaksanakan tata tertib mahasiswa dengan penuh
memecahkan permasalahan Mahasiswa dan dedikasi dan tanggungjawab yang tinggi
kemahasiswaan.
Pasal '12
Pengur-us lembaga kemahasiswaan yang dikenakan
sanksi dapat melakttkan konfirmasi baik secara
langsung maupLln tidak langsung sesuai dengan
peraturan akademik yang berlaku dengan
mengedepankan cara-cara yang ilmiah, moral dan
ber eti ka
BAB VII
PENUTUP
Pasal 14
1 Peraturan tata tertib mahasiswa ini menjadi
pedoman setiap mahasisura dan pengurus
lembaga kemahasiswaan dalam melaksanakan
aktifitas akademik dan kelembagaannya di
Universitas Haluoleo.
2 Hal-hal yang belum diatur dalam keputusan ini
akan diatur dengan keputusan tersendiri.
J Keputusan ini berlaku rnulai tanggal di tetapkan
Ditetapkan di Kendari
Pada tanggal 30 Desember2006
I Rektor,
ttd