Anda di halaman 1dari 22

KATA PENGANTAR

Dalam memasuki usianya yang ke 26, Universitas


Haluoleo telah memberikan kontribusi yang signifikan
terhadap pembangunan daerah dan peningkatan
sum berdaya manusia di Sulawesi Tenggara
khususnya dan lndonesia pada umumnya melalui
kegiatan Tridharma perguruan Tinggi Sampai saat
ini Universitas Haluoleo telah memiliki 8 Fakultas,
dengan jumlah sekitar 1'1 .929 orang mahasiswa,
tersebar pada 2 jurusan dan 49 Prcgram Studi
jenjang 51 , 8 Prograr..r Studi jenjang Diploma, serta 7
Program Straia 2 (Magister), yang didukung oleh
Dosen yang berkualifikasi Sl , 52, dan S3 dengan
total jumlah 936 orang Dosen, dimana 52 orang
dosen diantaranya telah bergelar Doktor dan 8 orang
Guru besar Melalui penciptaan iklim akademik yang
kondusif, dan akuntabilitas public yang kuat dan
berkesinambungan, Universitas Haluoleo senantiasa
menjalin kerjasama yang saling menguntungkan
dengan berbagai pihak baik permerintah daerah,
pusat, dan bahkan lnternasional

Prestasi dari waktu ke waktu telah banyak diraih


namun permasalahan yang tei-jadi di Internal kita
masih terus saja muncul yang dilakukan unsur
Civitas Akademika dalarn proses pelaksanaan
Tridharma Perguruan Tinggi di Lingkungan
Universitas Haluoleo Oleh karena itu, melalui rapat
sehat yang dilaksanakan pada tanggal 4 Oktober
2006 yang lalu, Rektor selaku ketua senat
Universitas Haluoleo telah menandaiatrgani
PENDAHULUAN

Universitas Halrcleo sebagai kelanjutan lembaga


i pendidikan merupakan salah satu pusat pengembang
kebudayaan bangsa yang menyelenggarakan misi
pendidikan tinggi, mengembaka n da n menyebarlua skan
serta mengabdikan ilmu pengetahuan, teknologi,
kesenian, ilmu kemanusiaan, dan ilmu social dalam
mewujudkan amanah UUD 1945 agar tercapai
peningkatan kualitas manusia lndonesia yang beriman
dan bedaqwa kepada Tuhan Yang lVlaha Esa, maju dan
dalam bentuk buku saku terhadap aturan tersebut sejahtera yang berkeadilan Untuk mencapai sasaran
penting untuk dilakukan. tersebut, Dosen dan mahasiswa merupakan unsur
civitas akademika Uniservitas Haluoleo yang rlemiliki
Saya mery,am paikan peng ha rgaan seti nggi-ting g inya tugas dan tanggung jawab yang mulia sehingga perlu
kepada DKKEAS Unhalu yang telah menyelesiikin memahami nrekanisme dan rambu rambu etika dalam
pelaksanaan keseharlannya Selain itu, pegawai negeri
sipil yang dalam buku saku ini iebih berfokus pada
ternga staf adrninistrasi juga memiliki peran sebagai
pendukung akademik

Berkaitan dengan itu, dosen, mahasiswa dan staff


administrasi Universitas Haluoleo yang sejak
pendiriannya ikut berperan dalam pengembangan ilmu
pengetahuan, teknologi, dan seni, yang akhirnya
bertujuan untuk memperoleh kenyataan dan kebenaran
Kendari, 4 Januari 2007 yang bersifat universal dan obyeKif sesuai dengan nilai
Rektor, nilai pancasila, mempunyai kebebasan didalam
ttd melaksanakan tri dharma perguruan tinggi

Bagi dosen, kode etik dosen ini dibuat agar pelaksanaan


kebebasan akademik dan kebebasan mimbar akademik
Prof Ir H Mahmud Hamundu, M Sc
dapat terselenggara dengan baik, rnaka sebagai orang
NtP 130 887 909 dosen perlu berpedoman atas dasar nilai-nilai dan
Lampinn 1.
SK Rektor No. 161/Sl(J29lLU2006 Tentang Kode
Etik Dosen Universitas Haluoleo

KEPUTUSAN
Tridharma Perguruan Tinggi REKTOR U NIVERSITAS HALUOLEO
NOMOR: 161rSK/J29/1U2006
Oleh karena itu, kira tive TENTANG
yang diberlakukan bag wai KODE ETIK DOSETI
negeri sipil ini dapat lam UNIVERSITAS HALUOLEO
iatan Tridharma dalam lirgkungan REKTOR UNIVERSITAS HALIJOLrc
leo, untuk tebih meningkatkan
unjung madabat dan etika ilmiah dan Menimbang:
dapat. d-ipertanggung jawabkan di masyarakat dan a. Bahwa da'lam rangka meningkatkan kinerja
kepada Allah SWT.
dosen selaku pendidik dan pengajar cii
Semr-e produk aturan ini akan diberlakukan untuk - Pergunian Tinggi, maka dipandang perlu
.rnerumuskan suatu kode etik bagi dosen
dalam lingkungan Universitas Haluoleo;
b. Bahwa kode etik dosen diberlakukan bagi
semua dosen Universitas Haluoleo untuk
dihayati dan dilaksanakan sesuai dengan
ketentuan yang berlaku;
c. Bahwa untuk maksud tersebut perlu
ditdapkan dengan Surat Keputusan
Rekor

Mengingat :
1. Undang-Undang Rl Nomor 14 Tahun 2005
tentang Guru dan Dosen
2 Undang-Un.dang Nomor 20 Tahun 2003
tentang Sistem Pendidikan NasionaI;
3. Undang-Undang Rl Nomor 43 Tahun 1999, berlakukan bagi semua Dosen di
Tentang Perubahan atas UU Nomor: g Universitas Haluoleo
Tahun 1974 Tentang pokok-pokok
3) Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal
Kepegawaian ditetapkan, dan apabila terdapat kekeliruan
4. Peraturan Pemerintah nomor :60 tahun akan diadakan perbaikan sebagaimana
1999 tentang pendidikan tinggi; mestinya
5. Kepres Rl Nomor:37 tahun i981, tentang
pendirian Universitas Haluoleo;
6. Kepres Rl No: 80/M tahun 2004 tentang BAB I
pengangkatan Rektor; KETENTUAN UMUM
7. Kepmendikbud Ri No. 273lO/1999 tentang
Organisasi dan Tata kerja Universitas Pasal I

Haluoleo. Daiam kode etik Dosen ini, yang dimaksud dengan


8.
:

Kepmendiknas Rl No. 150/0 2002 tentang 1 Universitas adalah Universitas Haluoleo


Statuta Universitas Haluoleo
S. \.eF. R.e\\o\ \nNe\Stas Ha\uo)eo
2 Rektor adalah Pimpinatr tertingg
No_ Universitas yang berwenang dan
038/5t</J29lPP bertanggungjawab atas pelaksanaan
2002 penyelengaraa n Universitas
Memperhatikan :

a Hasil Rapat Senat Universitas Haluoleo, 3 Dewan Kehormatan Kode Etik Kehormatan
merupakan orang senat [.Jniversitas
tanggal 12 Juni 2006;
b. Hasil Rapat Senat Universitas Haluoleo tanggal haluoieo yang bertanggungjawab
4 Oktober 2006
melaksanakan dan mempelajari
pelanggaran Kode Etik Dosen
MEMUTUSKAN
4 Kode Etik Dosen adalah serarrgkaian
norma-norma yang memuat kewajiban
Menetapkan :
yang bersumber pada nilai-nilai ahlak yang
1) Kode Etik Dosen Universitas Haluoleo dijaciikan sebagai pedoman berf kir,
adalah tercantum dalam lamplran bersikap, dan bertinciak dalam aktifltas-
Keputusan ini. aktifitas dosen yang menurut
2) Kode Etik Dosen sebagai,.nana yang tanggungjawab profesi
dimaksud dalam DIKTUM pefiama di
4e "9rr .@ ee?
5
7,)
q Norma adalah aturan dasar yang dipegang Plagiat atau penciplakan adalah tindakan
dan meningkat, sebagai pedoman dan mengunLlttkan atau memperbanyak
pengembangna kebijakan akademik sebagian atau seluruh tttlisan atau
dan/atau kehidupan civitas akademika gagasan orang lain dengan cata
Institut. mempublikasikan dan mengakuinya
t) Perilaku Moral di artikan sebagai perilaku sebagai ciptaan sendiri
yang sesuai dengan nilai-nilai dasar yang
di junjung tinggi terhadap manusia
beradab. Nilai-nilai dasar moral itu antara BAB II
lain kebenaran, kejujuran, dan KEWAJIBAN UMUM
menyandarkan diri kepada kekuatan
argumentasi dalam menilai kebenaran. Pasal 2
I Kompe\enS ada\ah kemampuan dasar Dosen walib :
yang dimiiiki Dosen dalam menguasai, a Beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang
mengembangkan, dan menerapkan llmu maha Esa
pengetahuan, teknologi dan seni sesuai b Menjunjung tinggi hukum, pancasila, UUD
dengan bidang keahliannya. 1 945 dan sum pah pegawai negeri sipil
B Bidang keahlian adalah suatu bidang c Menjunjung tinggi tata susila yang berlaku
kajian ilmu yang ditekuni seorang dosen, Pasal 3
sehingga mempunyai kompeiensi untuk di Seorang Dosen:
kembangkan a Wajib menjunjung tinggi etika, kebebasan
Mahasiswa adalah seorang yang terdaftar akademik, mimbar akademik, otonomi
dan sedang mengikuti Program pendidikan keilmuan, kebenaran dan kejujuran ilmia
di Universitas. b Tidak nreiakukan tindakan Plagiarisme dan
10 Penelitian adalah usaha untuk selalu menghargai karya, pendapat, atau
memperoleh Fkta atau perinsip dan gagasan orang lain
menguji kebenaran dengan cr,ra c Wajib menjadi teladan daiam biCang
mengumpulkan dan menganalisis data akademik dan non akademik
yang di laksanakan dengan teliti, jelas,
system matik, dan dapat
dipefta nggungjawabkan
BAB III melaksanakan tugas dan kewajiban dalam
Pendidi kan dan pengajaran bidan pencjiCikan dan pengajaran
4 N4emandang mahasiswa sebagai mitra
Pasal 4 dalam prcses pemebelajaran dan
Seorang Dosen wajib : menghindari hubungan yang mengai.ah
1. Memiliki .kompentensi keilmuan yang kepada keakraban pribadi
sesuai dengan bidang tugas Oan
kewajibannya cialam bidang pendidikan dan Pasal 6
pengajaran. Seorang Dosen Wajib:
2. Menberikan ilmu menurut pengetahuannya
paling lengkap sesuai dengan kurikulum
yang berlaku.

pasal 5
Seorang Dosen wajib :

I Menghindarkan diri dari perbuatan terceJa


kepent tidak ada sangkut
pautan prosespembela.jaran
tanpa n mahasisr.va yang
bersan
c Mencegah mahasisyva melakukan
mahasiswa, atau menjawab soal ujian bagi perbuatan yang tidak jujur, dala proses
mahsiswa. pembelajaran dan menindak m hasiswa
yang berbuat tidak jujur sesuai dengan
kewenangannya.

merugikan mahasislva dalam


BAB VI penetitiannya, dan b(a hal. ini te(ad.i' maka
PENELITIAN ia wajib ber{anggung jawab.

Pasal 7
Seorang Dosen: BAB V
1. Wajib Memiliki kompetensi keilmuan yang PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
sesuai dengan masalah penelitian yang
diteliti Pasal 10
2 Dalam melaksakan penelitian yang
multidisiplin/ interdisipliner, wajib memiliki Dalam Melaksanakan pengabdian kepada
kompetensi keilmuan yang relevan dengan masyarakat, seorang dosen wajib;
masalah penelitian yang di teliti. a Beke(a sama secara sinergis dengan
dosen dari ffiagai disiplin ilmu.
pasal 8 b. Menghargai partisipasi masyarakat dalam
Seorang dosen wajib: menetapkan program-program
1 Tidak melakukan penelitian yang hasil atau pengabdian.
kesimpuannya telah ditentukan terlebih c. Tidak memaksakan kehendaknya kepada
dahulu. masyarakat
2 Tidak melanggar kode etik suatu bidang d Menjaga nama baik Universitas
ilmu atau suatu provesi dalam pelaksanaan e. Memberikan manfaat bagi masyarakat dari
penelitian pekerjaannya.
Pasal 9 f Seorang dosen wajib mengamalkan dan
Seorang dosen waib: menyebarkan ilmu pengetahuan, teknologi
1. Mengemukakan hasil penelitian dan dan seni kepada masyarakat sesuai
kesimpulan sesuai dengan fakta yang dengan bidang disiplin ilmunya.
diperoleh dan tidak melebih-lebihkan atau
mengurangi /menyembunyikan fakta
tertentu.
2. Mencegah terjadinya hal-hal yang dapat
merugikan dan mere=hkan masyarakat
sebagai akibat dari publikasi hasil-hasil

!2.
BAB VI 3 Seorang dosen wajib membina hubungan baik
HUBUNGAN DOSEN DENGAN dengan mahasiswa dengan cara:
CIVITAS AKADEMIK a Memberikan keteladanan dalam disiplin
pelaksanaan tugas akademik
Pasal 1 1 b Menyediakan waktu konsultasi yang cukup
1 Seorang dosen wajib menumbuhkan dan dalam pelayanan akademik paCa jam kerja
memelihara hubungan kewajiban dengan atau sesuai kesepakatan dengan
sesame dosen lainnya dengan cara : mahasiswa
a. Menghargai disiplin ilmu dan keahlian c Memberikan bimbingan dalam upaya
dosen lain. menyeiesaikan masalah akademik dan non
b Bekerja sarna dan saling membantu dalam akademik
pelaksanaan tugas dan meningkatkan ilmu
pengetahuan, teknologi, dan seni BAB VII
c. Membina hubungan lrrnrririis antar dosen PELANGGAMT.I DAN SANKSI
dalam kerangka pengembangan keilmuan
dan kepakaran. Pasal 12
2 Seorang dosen wajib menumbuhkan dan
memelihara hubungsn yang baik dengan tenaga Dosen rvajib mentaati setiap aturan dalam kode etik
administrasi, teknisi, laboran dan pustakawan dcsen
dengan cara: 1 Dosen yang melanggar satu atau lebih butir
a Menghargai fungsi dan tugas pokok tenaga dalam Kode Etik Dosen dapat dikenakan sanksi
administrasi, teknisi, laboran dan moral, sanksi akademik atau sanksi hukum
pustakawan sebagai bagian integral dalam lalnnya menLrrut perundang-undangan yang
pelaksanaan kegiatan tridharma berlaku
b Memberikan keteladanan dalam pelaksaan 2 Bei'atnya sanksi terhadap pelanggaran Kode
tugas. Etik Univesitas dan pertimbangan dari pimpinan
c. Menjadi teladan dalam peningkatan unit kerja rnasing-masrng
kualitas SDM dan kesejahteraan tenaga 3 Sebelum sanksi di jatuhkan, dosen yang
administrasi teknisi, laboran dan melanggar Kode Etik Dosen diberi kesempatan
pustakawan. membela diri
BABVIII 2 Hal-hal lain yang belum ditaur dalam Kode Etik
DEWAN KEHORMATAN KODE ETIK Dosen ini akan diatur dengan peraturan
UNIVERSITAS tersendi ri
Kode Etik Dosen ini mulai berlaku pada tanggal
Pasal 13 di tetapkan

1. Ketua dan anggota Dewan Kehormatan Kode


Etik Universitas di angkat dengan SK Rektor
Berdasarkan pertimbangan Senat Universitas, Ditetapkan di : [.endari
dengan memperhatikan ketenruakilam semua Pada Tanggal :30 Desember 2006
fakultas.
Masa jabatan Ketua dan anggota Dewan Rektor,
Kehormatan Kode Etik Universitas adalah 4
(empat) tahun dan dapat diangkat kembali
untuk masa jabatan berikutnya
Dewan Kehormatan Kode Etik Universitas Prof lr H Mahmud Hamundu, M Sc
berwenang menerima dan berproses Nip 130 887 909
pengaduan tentang pelanggaran Kode Etlk
Dosen, seda merumuskan rekomendasi kepada
ReKor selaku Ketua Senat Universitas tentang
macam sanksi dan tata cara pemberiannya
kepada dosen yang melakukan pelanggaran itu

BAB IX
PENUTUP

Pasal 14

1 Kode Etihk Dosen lni merupakan acuan bagi


dosen dalam melaksanakn tugas{ugas dan
kewajibannya.
Lamplnn 2. 5 Peraturan Pemerintah Nomor 42 Tahun 2004
SK Rektor No. 160/S1(J29KP12OO6, Tentang 6 Keputusan Presiden Rl Nomor 37 Tahun 1981
Ketentuan Pokok Disiplin Pegawai Negeri Sipil 7 Keputusan Presiden Rl Nomor BO/M Tahun
Universitas Haluoleo 2004
8 Keputusan Mendikbud Rl Nomor .27l4tplj912
KEPUTUSAN 9 Keputusan Mendikbud Rl Nomor: 2731Ot1999
REKTOR UNIVERSITAS HALUOLEO 10 Keputusan Mendiknas Rl Nomor :15OlOt2OO2
NOMOR: 1 6015KrJ29/Kpr2006 11 Keputusan Rektor Universitas Haluoleo
KETENTUAN POKOK DISIPUN PEGAWAI Nomor : O38l J29 lSKt PP l2OC2
NEGERI SIPIL
UNIVERSITAS HALUOLEO Memperhatikan:
a. Hasil Rapat senat Universitas Haluoleo,
REKTOR UNIVERSITAS HALUOLEO Tanggai 12Juni2005,
b Hasil rapat senat Universitas Haiuoleo, Tanggal
Menimbang : 4 Oktober 2006
a. Bahwa dalam rangka meningkatkan kinerja dan
Disiplin Pegawai Negeri Sipil dalam lingkungan
Univ. Haluoleo;
b Bahwa ketentuan pokok disiplin Pegawai Negri MEMUTUSKAN
Sipil tersebut menjadi dasar pedoman bagi
setian Pegaurai Negeri Sipil dalam melaksankan Menetapkan : Ketentuan Pokok Disiplin Pegawai
tugas dan wewenangnya; Negeri Sipil di Lingkungan
c. Baha untuk maksud tersebut diatas, perlu Universias Haluoleo
ditetapkan dengan Surat Keputusan Rektor

Mengingat :
1. Undang-undang Nomor B tahun 1 974; jo Nomor
43 Tahun 1999
2 Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003
3 Peraturan Pemerintah Nomor 30 Tahun 19BO
4. Peraturan Pemerintah Nomor 60 tahun 1999
KETENTUAN POKOK DISIPLIN PEGAWAI
NEGERISIPIL
serta bertentangan dengan peraturan
perunda ng-undangan yang berlaku

BAB I
BAB II
PENDAHULUAN TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB
pasal 1 pasal 2
Yang dimaksud dengan :
1 Peglwai Negeri Sipil senantiasa menjunjung
-Sipil
tinggi hukum dan Sumpah pegawai tlegeri
dalam melaksanakan tugas dan tanggung
jawab.
2 Dalam mel n tugas dan tanggung
jauabnya, negeri Sipil cian- Noi
Pegawai Ne (kontrak) bertindak sesuai

ri
menunjang pelaksanaan Tridharma perguruan
Tinggi di Universitas Haluoleo. b

Pasal 3
1 Pegrwai Negeri Sipil dan Non pegawai Negeri
Sipil ( kontrak) dalam melaksanakan dan
menjalarrka n tugasnya, vuajib menjunjung ting gi
nilai-nilai dasar sebagai pegawai y"ng metiputi.
4. Pelanggaran disiplin adalah segala bentuk a. Ketaqwaan kepada Tuhan yang Maha
ucapan, tulisanatau setiap staf Esa,
administrask sebagai Negeri Sipil b Kesetiaan dan ketaatan kepada pancasila
baik yang dilakukan diri cjan/atau dan Undang-undang Dasar .l 945:
dilakukan bersama-sama yang dapat c Semangatnasionalisme:
menggangu kegiatan akadenik dan administrasi ci lr4engutamakan kepentingan umum di atas
kepentingan pribadi atau golongan;
e Ketaatan terhadap hukum dan peraturan Pasal 5
perundang-undangan; Seorang Pegawai Negeri Sipil dan Non Pegawai
f. Penghormatan terhadap Hak Asasi Negeri Sipil (kontrak) dalam
Manusia; melaksanakan pelayanan di bidang administrasi
S. Tidakdiskriminatif; harus mempunyai dedikasi yang tinggi, disiplin dan
h. Profesionalisme, netralitas dan bermoral tepat waktu.
tinggi;
i. Semangat jiwa korps.
2 Dalam melaksanakan tugasnya, Pegawai BAB III
Negeri Sipil dan Non Pegawai Negeri Sipil ( TATA CARA PEGAWAI NEGERISIPIL
'kontrak) mengakui persamaan derajat, I
persamaan hak dan kewajiban Pasal 6
Negeri Sipil dan Non Pegawai
Pasal 4 I Negeri Sipil ( kontrak), setia staf
i
1 Setiap Pegawai Negeri Sipil dan Non Pega'wai administrasi harus menjunjung tinggi tata krama
Negeri Sipil ( kontrak) wajib bernega ra, berorganisasi dan bermasyarakat.
hadir setiap hari kerja sesuai jam kerja
Dalam melaksanakan tugasnya, Setiap Pasal 7
Pegawai Negeri Sipil wajib mengenrbangkan Tata krama bernegara meliputi:
kemampuan profesionalnya dan mempunyai a. Melaksanakan sepenuhnya Pancasila dan
integrasi tinggi terhadap lembaga; Undang-undang dasar 1 945;
J Setiap Pegawai Negeri Sipil dan Non Pegawai b. Mengangkat martabat lembaga, bangsa dan
Negeri Sipil ( kontrak) dalam Negara,
Iingkungan Universitas Haluoleo wajib Menjadi perekat dan pemersatu lembaga,
mengikuti upacara setiap bulan pada tanggal bangsa dalam Negara Kesatuan Republik
17 lndonesia;
4 Berdasarkan ayal 1, 2 dan 3 pasal 4, setiap d Mentaati semua peraturan perundang-
pejabat pada unit masing-masing wajib undangan yang berlaku dalam melaksanakan
mengawasi bawahannya. tugasnya;
Akuntabel, dalam melaksanakan tugas, bersih
dan beribarva;
f Tanggap, terbuka, jujur dan akurat serta tepat Pasal 9
waktu dalam melaksanakan setiap kebijakan Tata krama Bermasyarakat meliputi ;
dan program; a. Mewujudkan pola hidup sederhana;
g Menggunakan atau memanfaatkan sumber b. Memberikan pelayanan dengan empati, hormat
daya Negar:a secara efisien dan efektif; dan santun, tanpa pamrih dan tanpa unsure
h. Tidak memberikan kesaksian palsu atau pemaksaan;
keterangan yang tidak benar. c. Memberikan,pelayanan cepat, tepat, terbuka
dan adil serta tidak diskriminatif;
pasal I d. Tanggap terhadap lingkungan masyarakat;
Tata krama berorganisasi meliputi ; e. Berorientasi pada peningl(an kesejahteraan
a. Melaksanakan tugas dan kewajiban sesuai masyamkat dalam melaksanakan tugas.
dengan ketentuan yang berlaku;
b. Menjaga infcrmasi yang bersifat rahasia;
c Melaksanakan sdiap kebijakan yzng ditetapkan BAB IV
oleh pimpinan dan/atau oleh pejabat yang PELANGGAMN DAN SANKSI
berwenang;
d. Membangun etos kerja untuk meningkatkan Pasal 10
kinerja organisasi; a Setiap Pegawai Negeri Sipil dan Non Pegawai
e Menjalin keqasama secara kooperatif dengan Negeri Sipil ( kontrak) dalam menjalankan tugas
unit kerja lain yang terkait dalam rangl<a tujuan dan wewenangnya waj[ib menghindari dan/atau
orga nrsast ; tidak melakukan tindakan yang bersifat
f. Memiliki kopetensi dalam melaksanakan tugas; menghasut, terlibat baik langsung maupun tidak
s Patuh dan taat terhadap standar operasicnal langsungterhadap kasus alkoholisme, narkoba,
dan tata kerja lembaga; politi k praktis dan perbuatan-pebuatan alainnya
h Mengembangkan pemikiran secara kreatif dan yang dianggap dapat merusak citra lembaga
inovetif dalam rangka peningkatan ker.la dan Korps
organrsasr; b. Setiap Pegawai Negeri Sipil dan Non Pegawai
Berorientasi pada upaya peningkatan kuaiitas Negeri Sipil ( kontrak) baik sendiri-sendiri
keqa maupun bersama-sama dilarang merusak,
menghilangkan, mengambil barang sebagian

25
atau selui-uhnya milik Universitas atau milik BAB V
orang lain di kampus KETENTUAN TAMBAHAN

Pasal 1 1 Pasal 12
Setiap Pegawai Negeri Sipil dan Non Pegawai 1 Setiap Non Pegawai Negeri Sipil ( kontrak) yang
Negeri Sipil ( kontrak) yang belumterikat oleh aturan kepegawaian, terkait
rnelakukan pelanggaran terhadap ketentuan oleh kesepakatan dan/atau perjanjian kerja
pokok disiplin ini akan diberi sanksi, baik sanksi, pada unit kerja masing-masing.
administrasi maupun sanksi hukum lainnya 2 Setiap Non Pegawai Negeri Sipil ( kontrak) tidak
sesuai peraturan perundang-undarEan yang boleh meninggalkan tugas tanpa alas an
berlaku. selama dua pulu enam hari kerja dalam satu
2 Sanksi Administrasi bagi Pegawai Negeri Sipil bulan,
dapat berupa: Setiap persetujuan, kesepakatan dan/atau
a Penundaan kenaikan pangkat; perjanjiankerja yang disepakati, tidak
b Penurunan pangkat setingkat lebih rendah; dapatdiubah atau dibatalkan, tanpa persetujuan
c Pemberhentian dari jabatan, baik jabatan kedua belah pihak
fungsional maupun jabatan structural;
d Pemberhentian sebagai Pegawai Negeri Pasal 13
Sipil 1 Pelanggaran terhadap Pasal 12 ayat (2) dari
Pemberian Sanksi aciministrasi sebagaimana ketentuan pokok disiplin Pegawai Negeri Sipil ini
diatur pada pasal 10 ayat ('1 ) dan (2) dijatuhkan akan dikenakan sanksi administrasi.
setelah melakukan tahapan: Sanksi administrasi yang dikenakan kepada non
a Teguran lisan Pegawai Negeri Sipil (kontrak) dapat berupa:
b. Teguran tei'tulis a Penundaan pembayaran gaji dan/atau
4 Sanksi pidana dan perdata dapat dikenakan honor,
bagi setiap pegawai negeri sipil dan non b. Pemutusan kesepatan kerja dan/atau
pegavrai negeri sipil (kontrak)apabila perjanjian kerja.
meianggar ketentuan sebagaimana diatur dalam a
Demi kepastian hukum, setiap pemutusan kerja
pasal 10 ayat ('1 ) dan(2) harus dinyatakan dengan surat keputusan
pimpinan unit dimana tenaga Non Pegawai
Negeri Sipil ( kontrak) tersebut kerja
Memberi sanksi sebagaimana diataur dalam BAB VI
ayal (2) dijatuhkan setelah setelah melalui PENUTUP
tahapan
a. Peringatan lisan Pasal 15
b Peringatan tertulis 1. Setiap pegawai negeri sipil dan non pegavrai
negeri Sipil iKontrak) wajib menghormati,
mematuhi ketentuan pokok disiplin Pegawai
Pasal 14 Negeri Sipil ini.
1 Pengawasan dan pelaksanaan sanksi pegawai 2 Hal-hal yang belum di atur dalam ketentuan
negeri sipil ini dilakukan oleh atasan langsung pokok disiplin Pegawai Negeri Sipil ini, akan di
pegawai negeri sipil pada unit masing-masing: tetapkan kemudian;
Dosen, Ketua program studi, ketua jurusan, a
Ketentuan pokok disiplin Pegawai Negeri Sipil
dekan, Biro, bagian dan unit pelaksanaan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan
teknis lainnya serta para pembantu reKor dan dengan ketentuan apabila ciikemudian hari
Rektor Universitas Haluoleo. terdapat kekeliruan akan diadakan pebaikan
2 Dewan kehormatan kode etik Universitas sebagaimana mestinya
benrvenang untuk menerima, mendata dan
memutuskan pengad uan pelanggaran Ditetapkan di : Kendari
ketentuan pokok disiplin pegawai negeri sipil Pada Tanggal : 30 Desember 2006
bahkan meneruskan kepada pihak yang
benvenang bergantung pada jenis dan berat Reldor,
pelanggaran yang dilakukan. ttd

Prof. lr H. Mahmud Hamundu, ful Sc


Nip. '130 887 909
Lampinn 3. Mengingat :
SK. Rektor No 162lSl(J29llLEffi, Entang 1 Undang-undang nomor 2O tahun 2003 tentang
Peraturan Tata tedib Mahasiswa Universitas Sistem pendidikan Nasional
Haluoleo. 2. Peraturan pemerintah.
a. Nomor 60 tahun 1999 tentang pendidikan
Tinggi
KEPUTUSAN b. Keppres Rl nomor 37 tahun 1981, tentang
REKTOR UNIVERSITAS HALUOLrc Pendiria n Universitas Haluoleo.
NOMOR : 16ZSK,J29rKM,2006 c. Keppres Rl nomor80/M tahun 2004
d. Kepmendikbud Rl Nomor: .'155/U/1998
TENTANG e. Kepmendiknas Nomor :1SOIO12OO2
PERATURAN TATA TERTIB AKADEMIK 3. Statuta Universitas Haluoleo tahun 2002
MAHASISWA 4. Peraturan akademik tahun 2002
UN IVERSITAS HALI'C}LEO 5. Kep. Rector UNHALU no.04.USt(J29tpp12OOS.
REKTOR UNIVERSITAS HALUOLEO Memperhatikan :
a Hasil Rapat Senat Universitas Haluoleo, tanggal
Menimbang : 12 Juni 2005
a. Bahwa dalam rangka meningkatkan pemahaman b. Hasil Rapat Senat Universitas Haluoleo, tanggal
terhadap eksistensi mahasiswa sebagai anak 4 Oktober 2006.
didik calon cendikiaraan bangsa masa depan di MEMUTUSKAN
Perguruan Tinggi, maka dipandang perlu
menetapkan suatu peraturan tata tertib akademik Menetapkan :
bagi Mahasiswa dalam lingkungan Universitas 1) Peraturan tata tertib akademik mahasiswa
Haluoleo. Universitas Haluoleo
b. Bahwa peraturan tata tertib akademik mahasiswa 2) Peraturan tata tertib mahasiswa sebagai yang
diberlakuka n bag i semua mahasiswa Universitas dimaksud dalam DIKTUM pertama diberlakukan
Haluoleo agar dapat dihayati dan dilaksanakan bagi semua mahasiswa di Universitas Haluoleo.
sesuai dengan ketentuan yang berlaku 3) Keputusan ini bedaku sejak tanggal ditetapkan.
c Bahwa untuk makdus tersebut perlu ditetapkan dan apabila terdapat kekeliruan akan diadakan
dengan surat Keputusan Reldor. perbaikan sebagaimana mestinya
BAB I 7. Etika artinya filsafat
KETENTUAN UMUM
Yang kepada tingkah
laku tikan apa yang
Pasal 1 akan
B Perilaku moral diartinya sebagai perilaku yang
Yang dimaksud dengan : sesuai dengan nilai-nilai dasar yang dijunjung
1. Mahasiswa adalah peserta didik yang terdaftar tinggi oleh masyarakat manusia beriaaU. ttitai_
dan belajar di Universitas Haluoleo. nilai dasar moral itu antara lain kebenaran,
2. Iata tedib mahasiswa adalah aturan normative kejujuran dan kesadaran diri kepada kekuatan
tentang nilai-nilai kehidupan akademik yang argumenhsi dalam nilai kebenaran.
harus dipatuhi oleh semua mahasiswi 9. Penelitian didefinisikan sebagai usaha untuk
berdasarkan statute Universitas Haluobo, au prinsip dan menguji
diawasi ohh pimpinan dan dikontrol ohh mengumpulkan dan
lem baga kemahasiswaan.
dilaksanakan dengan
3. Civitas akademika adalah suatu yang terdiri atas
matik dan dapat
dosen dan mahasiswa.
4. Lembaga kemahasiswaan adalah Organisasi
atau wadah penyaluran minat dan bakat serta BAB II
aspirasi mahasiswa, pengaktuatisasian diri KEWAJIBAN MAHASISWA
mahasiswa, serta pengodokan jiwa, mental dan Kewajiban mahasiswa terhadap Diri Sendiri
moralitas ilmiah yang bernuansa intelektualitas
dan propesionalsme.
Pasal 2
5. Plagiat atau penjiplakan adalah suatu tindakan
mengumumkan atau memperbanyak seluruh Se
atau sebagian tulisan atau gagasan orang lain 1.
dengan cara mempublikasikan dan mengaku ada y?rr:
seba gai tulisan sendiri.
tin i,,.:r. rr :

6 Akhlak adalah suatu system yang membatasi 1945, a, dan


peraturan akademik Universitas Haluoleo.
tingka laku berdasarkan agama dan norrna. 2. Menjunjung tinggi nilai-nilai moral dan etika
Tujuan pokok dari pembatasan ini adalah perguruan tinggi dalam penyampaian aspirasi
melind-ung iakasasi orang lain baik melalui lisan maupun tulisan.
a
Menghargai nilai-nilai keilmuan yang dimilikinya. Kewjiban Mahasiswa Terhadap Tridharma
4 Menjunjung iinggi kebebasan akademik yaitu Perguruan Tinggi
kebebasan dalam menyampaikan pikiran dan
pendapat untuk memelihara dan memajukan ilmu Pasal 4
pengetahuan dengan penuh rasa Seorang Mahasiswa Wajib:
tanggungjavuab, mandiri sesuai dengan aspirasi 1. Melaksanakan peraturan akademik Universitas
pribadi yang dilandasl dengan norma agama, Haluoleo dengan penuh rasa tanggungjawab.
E
norma etika dan kaidah keilmuan 2. MengikLrti perkuliahan dan
atau kegiatan
Memelihara hubungan kemasyarakatan antara praktikum sesuai kurikulum yang ditetapkan
sesame mahasiswa dengan penuh rasa 3. Mengikuti kuliah/pral(ikum dengan sompan
tangg ungjawab dan kekeluargaan. santun dan menjunjung etika.
Pasal 3 4. Membantu meringankan beban pendidikan
melalui pembayaran SPP dan biaya lain yang
Seorang mahasiswa wajib nenjaga keutuhan, sah sesuai dengan ketentuan yang bedaku di
dabilitas dan menciptakan kondisi kampus yang Universitas Haluoleo.
kondusifdengan cara :
5. Menggunakan fasilitas laboratorium,
a. Mengutamakan kepentingan umum diatas perpustakaan dan perlengkapan kampus, dan
kepentingan pribadi apabila dalam bentuk pinjaman wajib
b Menghargai sesame dan orang lain. mengembalikan sesuai batas waktu yang
c. Bebas narkoba dan minuman keras, dan ditentukan dalam keadaan utuh
meng hindar praktek pornografi . 6 Menghargai disiplin ilmu yang dimikili serta
berusaha mengembangkannya untr-rk
kepentingan rnahasiswa, perguruan tinggi dan
mahasislva
7 Melaksanakan tridharma Perguruan Tinggi .-:--
seialu berusaha mengedepankan upaya untuk.
a Menjiwai program pendidikan dan
penga1aran dalam orientasi pembentukarr
karakter bedikir ilmiah yang diliputi
semangat proposionalisme, memiliki

35
keahlian, terampil, cakap, budi pekerti luhur tanggungjawab, dan bebas dari tekanan pihak
dan bertanggungjawab. manapun.
b Melaksanakan penelitian berdasarkan 2. Merespon, menanggapi dan menyalurkan
bidang keilmuan untuk kemajuan dan aspirasi mahasiswa dengan tetap
pengembangan ilmu Pengetahuan, memperhatikan aspek moral dan cara-cara yang
teknologi Can seni. bernuansa ilmiah.
c. Melaksanakan pengabdian kepada 3. Mengontrol pelaksana kegiatan akademin dan
masyarakat sebagai upaya penerapan ilmu kemahasiswaan, obyektif dalam mengambil sikap
pengetahuan untuk kepentingan dan dan selalu menyelaraskan dengan kepentingan
kesejahteraan masyarakat. mastswa secara umum.
8 Menjaga nama baik dan memelihara predikat 4. Melakukan fungsi control social atas
citra almamater Universihs Haluoleo dalam pelaksanaan kebijakn yang menlmpang dengan
malaksanakan tugas akademi k. cataaa(a yang santun.
9. Menjaga stabilitas masyarakat kampus yang
berusaha mengganggu keamanan kampus. Pasal 6
10 Berpakaian '- rapi (bagi muslim dianjukan Lembaga kemahasiswaannya wajib memberikan
memakai jilbab pada saat kuliah) memiliki tata layanan kepada mahasiswa yang mewakilinya sesuai
krama dalam bergaul, beretika dan bermoral aturan yang bedaku secara obyektif, rasional, untuk
serta berahlak mulia. pengembangan profesi dan keilmuan dan
11. Membuka dialog dan komunikasi dalam melaksanakan tata tertib mahasiswa dengan penuh
memecahkan permasalahan Mahasiswa dan dedikasi dan tanggungjawab yang tinggi
kemahasiswaan.

BAB III pasal 7


KEWAJIBAN PENGURUS LEMBAGA Seorang mahasiswa yang memberikan keterangan
KEMAHASISWAAN dan atau informasi yang berkenaan dengan
aktifitas/kegiatan yang melanggar tata terlib
Pasal 5 mahasiswa berhak untuk mendapatkan jaminan
Seorang pengurus lembaga kemahasiswaan wajib : keamanan dari pimpinan Universitas Haluoleo,
1 Melaksanakan tugas lembaga sesuai dengan Pimpinan fakultas, jurusan dan Progran studi dan
fungsi dan wewenangnya dengan penuh rasa lembaga kemahasiswaan
BABIV 4. Mahasiswa melakukan tindakan criminal dan
SANKSIMAHASISWA tindakan asusila/pelecehan sexsual
5. Mahasiswa menggunakan kaos oblong, sandal
Pasal 8 dan pakaian (celana) sobek dalam proses
1. Pelanggaran terhadap peraturan tata tedib perkuliahan
akademik mahasiswa dapat dikenai sanksi moral 6. Mahasiswa arogan, menghujat, berkata kasar
dan sanksi lainnya sesuai dengan peraturan dan berakhlak tercela
perundang-undangan yang berlaku bergantung 7. Mahasiswa terbukti melakukan tindakan
pada berat ringannya pdanggaran yang projokian (mengganti temannya mengikuti ujian).
dilakukan 8. Mahasiswa melanggar etikan dan norma lain
2. Sanksi atas pelanggaran pelatr.nan tata tertib yang belum diaturdalam peraturan tata tertib
mahsiswa dalam bentuk: mahasiswa ini.
a Peringatan lisan
b. Peringatan tertulis Pasal 10
c. scorsing untuk tidak rnengikuti semester Seorang mahasiswa yang melakukan peianggaran
berjalan akademik atau criminal akademik yang berulang atau
d Mencabut hak sebagai mahasiswa melakukan lebih dari satu jenis pelanggaran baik
ringan maupun apalagi berat maka mahasiswa
Pasal 9 tersebut akan mendapatkan sanksi berat atau
Mahasiswa yang melakukan pelanggaran akademik langsung diusulkan kepada rector untuk dipecat
atau criminal akademik yang dikena sanksi adalah : sebagai mahasiswa di Universitas Haluoleo
1. Mahasiswa melakukan plagiatdalam
penyusunan tesis/skripsi, makalah, ka rya il miah, BAB V
penyusunan laporan KKP dan laporan Prahikum SANKSI PENGURUS LEMBAGA
2 Mahasiswa melakukan pemalsuan nilai, tanda KEMAHASISWAAN
tangan, keterangan administrasi bea siswa, dan
bukti pembayaran SPP Pasal '1 '1

3 Mahasiswa terbukti mengkomsumsi minuman Pengurus lembaga kemahasiswaan yang dikenakan


keras, narkoba dan membawa senp.ta tajam sanksi terhadap peraturan tata tertib mahasiswa
dalam kampus. adalah :
a Pengurus lembaga kemahasiswaan yang BAB VI
melakukan pelanggaran terhadap GBPK (garis- PELAKSANAAN PENGAWASAN TATA TERTI B
garis besar Program Keqa) lembaga yang
bersangkutan dan petunjuk teknis lembaga Pasal 13
kemahasiswaan di Universitas Haluoleo akan 1. Peangawas dan pelaksanaan sanksi peraturan
dikenakan sanksi secara lisan dan tertulis dari tata tertib akademik mahasiswa ini di lakukan
pimpinan Universitas Haluoleo. oleh mahasiswa, lembaga kemahasiswaan,
b. Pengurus lembaga kemahasiswaan yang terlibat dosen, ketua bidang studi, ketua jurusan, dekan
dalam kepentingan politik praktis dan dan rektor Universitas Haluoleo berdasarkan usul
mengadaikan idealism mahasis'ua untuk Dewan Kode Etik Universihs yang terdiri dari
kepentingan politik, kelompok dan golongan serta anggota Guru Besar yang akan menentukan
melakukan penyelewengan akan dicabut sanksi sesuai peraturan perundang-undangan
halc/wewena ng kelembagaannYa Akademik yang berlaku.
Pengurus lembaga kemahasiswaan yang 2. Dewan kehormatan kodeetik Universitas
melindungi pelaku criminal dan asuslla akan benwenang untuk menerima, mendata,
dicabut hak/wewenang kelembagaan memproses, menganalisa dan memutuskan
d Pengurus lembaga kemahasiswaan yang pengaduan tata tertib mahasiswa bahkan
rnenlndas, memeras dan memasung hak meneruskan kepada pihak yang beruvenang
mahasisrva akan dicabut hak/wewenang tergantung jenis dan berat ringannya
kelembaga annya pelanggaran tata tertib yang dilakukan

Pasal '12
Pengur-us lembaga kemahasiswaan yang dikenakan
sanksi dapat melakttkan konfirmasi baik secara
langsung maupLln tidak langsung sesuai dengan
peraturan akademik yang berlaku dengan
mengedepankan cara-cara yang ilmiah, moral dan
ber eti ka
BAB VII
PENUTUP

Pasal 14
1 Peraturan tata tertib mahasiswa ini menjadi
pedoman setiap mahasisura dan pengurus
lembaga kemahasiswaan dalam melaksanakan
aktifitas akademik dan kelembagaannya di
Universitas Haluoleo.
2 Hal-hal yang belum diatur dalam keputusan ini
akan diatur dengan keputusan tersendiri.
J Keputusan ini berlaku rnulai tanggal di tetapkan

Ditetapkan di Kendari
Pada tanggal 30 Desember2006
I Rektor,

ttd

Prof. lr. H. Mahmud Hamundu, M Sc


NtP. 130 887 909

Anda mungkin juga menyukai