Anda di halaman 1dari 9

KRITERIA KETERCAPAIAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : SMA Negeri 1 Alas Barat


Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : X / 1-2 (Ganjil & Genap)
Tahun Pelajaran : 2023/2024

Capaian
Elemen Materi Tujuan Pembelejaran Modul
Pembelajaran
Bilangan Di akhir fase E, B.1 Menjelaskan keberkaitan suatu masalah kontekstual dengan bentuk eksponen.
peserta didik dapat Bilangan B.2 Membuat kesimpulan tentang pengertian eksponen 1
menggeneralisasi
Berpangkat B.3 Menemukan sifat-sifat eksponen
sifat-sifat operasi
bilangan B.4 Menggunakan sifat-sifat eksponen dalam menentukan penyelesaian masalah
berpangkat B.5 Menjelaskan definisi logaritma serta kaitannya dengan bentuk eksponen
(eksponen) dan B.6 Menggasosiasikan sifat-sifat eksponensial dengan sifat Logaritma
logaritma, serta
menggunakan Logaritma B.7 Menggunakan sifat logaritma di menyederhanakan bentuk logaritma dan penyelesaian persamaan 2
barisan dan deret eksponen
(aritmetika dan B.8 Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan logaritma .
geometri). Barisan dan B.9 Menentukan pola dari suatu barisan 3
Deret B.10 Menjelaskan pengertian barisan aritmetika
B.11 Menentukan rumus suku ke-n suatu barisan aritmetika
B.12 Menyelesaikan masalah kontekstual yang terkait dengan barisan aritmetika
B.13 Menjelaskan pengertian deret aritmetika
B.14 Menentukan rumus jumlah n suku pertama suatu deret aritmetika
B.15 Menyelesaikan masalah kontekstual yang terkait dengan deret aritmetika
B.16 Menjelaskan pengertian barisan geometri
B.17 Menentukan rumus suku ke-n suatu barisan geometri
B.18 Menyelesaikan masalah kontekstual yang terkait dengan barisan geometri

1|KKTP Kelas X
Capaian
Elemen Materi Tujuan Pembelejaran Modul
Pembelajaran

B.19 Menjelaskan pengertian deret geometri


B.20 Menentukan rumus jumlah n suku pertama suatu deret geometri
B.21 Menyelesaikan masalah kontekstual yang terkait dengan deret geometri
B.22 Menjelaskan pengertian deret geometri tak hingga
B.23 Menentukan rumus jumlah suatu deret geometri tak hingga

B.24 Menyelesaikan masalah kontekstual yang terkait dengan deret geometri tak
Hingga
Aljabar dan Di akhir fase E, Ekspresi A.1 Menginterpretasi bagian dari ekspresi (bentuk) eksponen sederhana, misalnya 𝑎𝑏n dan kompleks,
1
Fungsi peserta didik dapat Eksponen misalnya M(1 + 𝑟)n bentuk umum rumus bunga majemuk dan pertumbuhan dan peluruhan
menginterpretasi A.2 Mengidentifikasi bentuk Persamaan dan pertidaksamaan sebagai bentuk pemahaman konsep dasar
ekspresi bentuk.
eksponensial.
Sistem A.3 Menjelaskan pengertian solusi dari sistem persamaan linear tiga variabel berdasarkan
Menggunakan
Persamaan pemahaman solusi dari materi pra syarat yaitu: sistem persamaan linear dua variabel
sistem persamaan 4
Linier Tiga A.4 Menyelesaikan masalah kontekstual dengan memodelkan ke dalam sistem persamaan linear (paling
linear tiga variabel,
Variabel banyak tiga variabel)
sistem
pertidaksaman A.5 Menentukan solusi dari sistem pertidaksamaan linear satu dan dua variabel secara grafik
linear dua variabel, A.6 Menyelesaikan masalah dengan memodelkan ke dalamsistem pertidaksamaan linear (paling banyak tiga
fungsi kuadrat dan varibel)
fungsi eksponensial A.7 Menginterpretasi karakteristik utama dari tabel maupun grafik dari fungsi kuadrat
dalam Fungsi A.8 Menganalisis perbedaan sifat dari berbagai bentuk fungsi kuadrat (bentuk umum, bentuk titik
menyelesaikan puncak, dan bentuk akar) 5
Kuadrat
masalah. A.9 Memodelkan fenomena atau data dengan fungsi kuadrat
Melakukan operasi
Vektor Fungsi Fungsi A.10 Menginterpretasi karakteristik utama dari tabel maupugrafik 1
Pengukuran Eksponen dari fungsi eksponen
A.11 Membedakan situasi yang dapat dimodelkan dengan fungsi eksponen dan yang dapat
dimodelkan dengan fungsi linear

2|KKTP Kelas X
Capaian
Elemen Materi Tujuan Pembelejaran Modul
Pembelajaran
A.12 Memodelkan fenomena atau data dengan fungsi eksponen
A.13 Mengidentifikasi vektor memiliki besaran dan arah sertamemberikan contoh bentuk vektor dalam
kehidupan nyata
A.14 Menyatakan vektor secara visual dan simbolis
A.15 Menentukan komponen dari vektor berdasarkan koordinat titik awal dan titik akhir vektor dan
Vektor menentukan panjang vektor 6
A.16 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan kecepatan dan besaran lain yang dapat dinyatakan oleh
vektor
A.17 Melakukan penjumlahan dan pengurang vektor secara aljabar dan gambar dengan menggunakan
aturan segitiga dan aturan jajar genjang serta perkalian scalar vektor
Di akhir fase E, G.1 Menjelaskan Konversi Sudut, Radian dan Putaran
peserta didik
dapat menentukan G.2 Menjelaskan definisi perbandingan trigonometri pada segitiga siku-siku dengan dihubungkan dengan
perbandingan konsep phytagoras
trigonometri Perbandingan G.3 Mengidentifikasi Trigonometri pada kuadran dan menghubungkan pada konsep sudut berelasi dan sudut
Geometri dan memecahkan Istimewa pada Trigonometri 7
Trigonometri
masalah yang G.4 Menyelesaikan masalah Kontekstual berkaitan dengan perbandingan Trigonometri pada Segitiga siku-
melibatkan siku
segitiga siku-
siku.
Analisis Di akhir fase E, Statistika D.1 Merepresentasikan data tampilan Penyajian data berupa Tabel dan grafik (Histogram, Poligon, dan 8
Data dan peserta didik Ogive)
Peluang dapat D.2 Menginterpretasi data berdasarkan tampilan data (grafik)
menampilkan
dan D.3 Menentukan ukuran pemusatan dari kumpulan data (mean, median dan modus) pada data tunggal dan
menginterpretasi data kelompok
data D.4 Menentukan dan menganalisis ukuran penempatan dari kumpulan data (kuartil dan persentil) pada data
menggunakan tunggal dan data kelompok
statistik yang D.5 Menghitung ukuran penyebaran dari kumpulan (jangkauan inter kuartil, Simpangan
sesuai bentuk Rata, varian simpangan baku) pada datatunggal dan data kelompok
distribusi data D.6 Membandingkan dua kelompok data menggunakan ukuran

3|KKTP Kelas X
Capaian
Elemen Materi Tujuan Pembelejaran Modul
Pembelajaran
untuk pemusatan dan ukuran penyebaran
membandingkan Peluang D.7 Menentukan ruang sampel dan titik sampel untuk sebuah kejadian majemuk 9
nilai tengah
(median, mean) D.8 Menentukan distribusi peluang kejadian majemuk
dan sebaran D.9 Membedakan antara dua kejadian saling lepas dan tidak saling lepas
(jangkauan
interkuartil, D.10 Menggunakan aturan penjumlahan untuk menentukan peluang dua kejadian saling lepas dan saling
standar deviasi) bebas
untuk D.11 Memodifikasi aturan penjumlahan untuk menentukan peluang dua kejadian tidak saling lepas
membandingkan
dua atau lebih
himpunan data.
Mereka dapat
meringkas data
kategorikal untuk
dua kategori
dalam tabel
frekuensi dua
arah,
menafsirkan
frekuensi relatif
dalam konteks
data (termasuk
frekuensi relatif
bersama,
marginal, dan
kondisional), dan
mengenali
kemungkinan
asosiasi dan tren
dalam data.
Mereka dapat

4|KKTP Kelas X
Capaian
Elemen Materi Tujuan Pembelejaran Modul
Pembelajaran
membedakan
antara korelasi
dan sebab-akibat.
Mereka dapat
membandingkan
distribusi teoretis
diskrit dan
distribusi
eksperimental,
dan mengenal
peran penting
dari ukuran
sampel. Mereka
dapat
menghitung
peluang dalam
situasi diskrit.

5|KKTP Kelas X
(Referensi) Perkembangan Tujuan Pembelajaran

Sangat Baik Baik Cukup Baik Kurang


Tujuan Pembelajaran
(85-100) (75-84) (60-74) (0-59)
B.1 Menjelaskan keberkaitan suatu masalah kontekstual dengan bentuk eksponen.
B.2 Membuat kesimpulan tentang pengertian eksponen
B.3 Menemukan sifat-sifat eksponen
B.4 Menggunakan sifat-sifat eksponen dalam menentukan penyelesaian masalah
B.5 Menjelaskan definisi logaritma serta kaitannya dengan bentuk eksponen
B.6 Menggasosiasikan sifat-sifat eksponensial dengan sifat Logaritma
B.7 Menggunakan sifat logaritma di menyederhanakan bentuk logaritma dan penyelesaian
persamaan eksponen
B.8 Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan logaritma
B.9 Menentukan pola dari suatu barisan
B.10 Menjelaskan pengertian barisan aritmetika
B.11 Menentukan rumus suku ke-n suatu barisan aritmetika
B.12 Menyelesaikan masalah kontekstual yang terkait dengan barisan aritmetika
B.13 Menjelaskan pengertian deret aritmetika
B.14 Menentukan rumus jumlah n suku pertama suatu deret aritmetika
B.15 Menyelesaikan masalah kontekstual yang terkait dengan deret aritmetika
B.16 Menjelaskan pengertian barisan geometri
B.17 Menentukan rumus suku ke-n suatu barisan geometri
B.18 Menyelesaikan masalah kontekstual yang terkait dengan barisan geometri
B.19 Menjelaskan pengertian deret geometri
B.20 Menentukan rumus jumlah n suku pertama suatu deret geometri
B.21 Menyelesaikan masalah kontekstual yang terkait dengan deret geometri
B.22 Menjelaskan pengertian deret geometri tak hingga

6|KKTP Kelas X
Sangat Baik Baik Cukup Baik Kurang
Tujuan Pembelajaran
(85-100) (75-84) (60-74) (0-59)

B.23 Menentukan rumus jumlah suatu deret geometri tak hingga

B.24 Menyelesaikan masalah kontekstual yang terkait dengan deret geometri tak hingga
A.1 Menginterpretasi bagian dari ekspresi (bentuk) eksponen sederhana, misalnya 𝑎𝑏n dan
kompleks, misalnya M(1 + 𝑟)n bentuk umum rumus bunga majemuk dan pertumbuhan dan
peluruhan
A.2 Mengidentifikasi bentuk Persamaan dan pertidaksamaan sebagai bentuk pemahaman konsep
dasar bentuk.
A.3 Menjelaskan pengertian solusi dari sistem persamaan linear tiga variabel berdasarkan
pemahaman solusi dari materi pra syarat yaitu: sistem persamaan linear dua variabel
A.4 Menyelesaikan masalah kontekstual dengan memodelkan ke dalam sistem persamaan linear
(paling banyak tiga variabel)
A.5 Menentukan solusi dari sistem pertidaksamaan linear satu dan dua variabel secara grafik
A.6 Menyelesaikan masalah dengan memodelkan ke dalamsistem pertidaksamaan linear (paling
banyak tiga varibel)
A.7 Menginterpretasi karakteristik utama dari tabel maupun grafik dari fungsi kuadrat
A.8 Menganalisis perbedaan sifat dari berbagai bentuk fungsi kuadrat (bentuk umum, bentuk titik
puncak, dan bentuk akar)
A.9 Memodelkan fenomena atau data dengan fungsi kuadrat
A.10 Menginterpretasi karakteristik utama dari tabel maupugrafik
dari fungsi eksponen
A.11 Membedakan situasi yang dapat dimodelkan dengan fungsi eksponen dan yang dapat
dimodelkan dengan fungsi linear
A.12 Memodelkan fenomena atau data dengan fungsi eksponen
A.13 Mengidentifikasi vektor memiliki besaran dan arah serta memberikan contoh bentuk vektor
dalam kehidupan nyata
A.14 Menyatakan vektor secara visual dan simbolis
A.15 Menentukan komponen dari vektor berdasarkan koordinat titik awal dan titik akhir vektor

7|KKTP Kelas X
Sangat Baik Baik Cukup Baik Kurang
Tujuan Pembelajaran
(85-100) (75-84) (60-74) (0-59)
dan menentukan panjang vektor
A.16 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan kecepatan dan besaran lain yang dapat
dinyatakan oleh vektor
A.17 Melakukan penjumlahan dan pengurang vektor secara aljabar dan gambar dengan
menggunakan aturan segitiga dan aturan jajar genjang serta perkalian scalar vektor
G.1 Menjelaskan Konversi Sudut, Radian dan Putaran
G.2 Menjelaskan definisi perbandingan trigonometri pada segitiga siku-siku dengan dihubungkan
dengan konsep phytagoras
G.3 Mengidentifikasi Trigonometri pada kuadran dan menghubungkan pada konsep sudut berelasi
dan sudut Istimewa pada Trigonometri
G.4 Menyelesaikan masalah Kontekstual berkaitan dengan perbandingan Trigonometri pada
Segitiga siku-siku
D.1 Merepresentasikan data tampilan Penyajian data berupa Tabel dan grafik (Histogram,
Poligon, dan Ogive)
D.2 Menginterpretasi data berdasarkan tampilan data (grafik)
D.3 Menentukan ukuran pemusatan dari kumpulan data (mean, median dan modus) pada data
tunggal dan data kelompok
D.4 Menentukan dan menganalisis ukuran penempatan dari kumpulan data (kuartil dan persentil)
pada data tunggal dan data kelompok
D.5 Menghitung ukuran penyebaran dari kumpulan (jangkauan inter kuartil,
Simpangan Rata, varian simpangan baku) pada datatunggal dan data kelompok
D.6 Membandingkan dua kelompok data menggunakan ukuran
pemusatan dan ukuran penyebaran
D.7 Menentukan ruang sampel dan titik sampel untuk sebuah kejadian majemuk
D.8 Menentukan distribusi peluang kejadian majemuk
D.9 Membedakan antara dua kejadian saling lepas dan tidak saling lepas
D.10 Menggunakan aturan penjumlahan untuk menentukan peluang dua kejadian saling lepas dan
saling bebas

8|KKTP Kelas X
Sangat Baik Baik Cukup Baik Kurang
Tujuan Pembelajaran
(85-100) (75-84) (60-74) (0-59)
D.11 Memodifikasi aturan penjumlahan untuk menentukan peluang dua kejadian tidak saling lepas

Keterangan:

0-59% : Belum mencapai ketuntasan, remedial di seluruh bagian

60-74% : Belum mencapai ketuntasan, perlu remedial di beberapa bagian

75-84% : Sudah mencapai ketuntasan, tidak perlu remedial

85-100% : Sudah mencapai ketuntasan, perlu pengayaan dan tantangan lebih.

Alas Barat, 10 Juli 2022


Mengetahui: Guru Mata Pelajaran Matematika
Kepala SMA Negeri 1 Alas Barat, SMA Negeri 1 Alas Barat,

ABDUL MALIK, S.Pd., M.Pd. MULDIN SYAM, S.Pd.


NIP. 19760715 200501 1 012 NIP. 19660620 198903 1 015

9|KKTP Kelas X

Anda mungkin juga menyukai