Anda di halaman 1dari 5

PT PLN (PERSERO) UNIT INDUK WILAYAH ACEH

UP3 LANGSA

STANDING OPERATION PROCEDURE


(SOP)
PEMELIHARAAN LIGHTNING ARRESTER (LA)

Status Dokumen : Master Salinan No.

Tanggal Efektif : 1 April 2019

Edisi/ Revisi : 00 / 00

Dibuat oleh : Diperiksa oleh : Disetujui oleh :

TIM JARINGAN
UP3 LANGSA

JUNAIDI M. ZUHRONY ABIDIN HARIADI FITRIANTO


Manajer Bagian Jaringan Manajer Bagian Perencanaan Manajer UP3 Langsa
PT PLN (PERSERO) UIW ACEH STANDING NO. DOKUMEN HAL : 2-5
UP3 LANGSA OPERATION TGL : 1/04/2018
JL JEND. AHMAD YANI NO. 6 PROCEDURE
LANGSA - 24416 ED/ REV : 00 / 00
(SOP)
PEMELIHARAAN LIGHTNING ARRESTER (LA)

LEMBAR PENGESAHAN REVISI


Pengesah
Pemeriksa
Pembuat
Tanggal
Revisi
Uraian Revisi

Isi dokumen ini sepenuhnya merupakan milik PT. PLN (Persero) Wilayah Aceh dan tidak diperbolehkan memperbanyak baik sebagian
maupun seluruhnya kepada pihak lain tanpa seijin tertulis dari manajemen.
PT PLN (PERSERO) UIW ACEH STANDING NO. DOKUMEN HAL : 3-5
UP3 LANGSA OPERATION TGL : 1/04/2018
JL JEND. AHMAD YANI NO. 6 PROCEDURE
LANGSA - 24416 ED/ REV : 00 / 00
(SOP)
PEMELIHARAAN LIGHTNING ARRESTER (LA)

LATAR BELAKANG

Lightning Arrester pada gardu distribusi digunakan sebagai alat proteksi gardu jaringan dari
surja petir. Apabila LA rusak/tidak ada, peralatan pada gardu distribusi dapat rusak/jebol karena tidak
ada yang menyalurkan surja petir ke tanah. Hal ini mengakibatkan gangguan pada jaringan dan dapat
mengakibatkan padam listrik. Maka dari itu LA harus dipelihara untuk menjaga pendistribusian energi
listrik. Untuk melakukan pemeliharaan Lightning Arrester harus sesuai dengan standar agar LA dapat
digunakan dan tidak membahayakan sekitar maupun pekerja. Untuk itu diperlukan pembuatan SOP
untuk pemeliharaan lightning arrester.

Isi dokumen ini sepenuhnya merupakan milik PT. PLN (Persero) Wilayah Aceh dan tidak diperbolehkan memperbanyak baik sebagian
maupun seluruhnya kepada pihak lain tanpa seijin tertulis dari manajemen.
PT PLN (PERSERO) UIW ACEH STANDING NO. DOKUMEN HAL : 4-5
UP3 LANGSA OPERATION TGL : 1/04/2018
JL JEND. AHMAD YANI NO. 6 PROCEDURE
LANGSA - 24416 ED/ REV : 00 / 00
(SOP)
PEMELIHARAAN LIGHTNING ARRESTER (LA)

1. PERALATAN KERJA
1. Tangga
2. Stik panjang 20 Kv
3. Tang kombinasi
4. Kunci pas ring lengkap
5. Alat pentanahan/grounding
6. Roller pengerek
7. Kantong alat kerja
8. Binding wire 20 Kv
9. Dudukan roller (eye bolt)
10. Tambang manila 25 m
11. Tambang 3 m untuk tali tangga
12. Megger Isolasi
13. Earth Tester.

2. MATERIAL KERJA
1. Arrester 20 kV ( sesuai dengan kebutuhan )
2. Kawat A3C ( disesuaikan dengan kebutuhan )
3. Sepatu Cable sesuai ukuran

3. PERALATAN K3
1. Helm Pengaman.
2. Sepatu Tahan Bentur.
3. Sarung Tangan.
4. Pakaian Kerja.
5. Masker.
6. Body Harness

4. LANGKAH KERJA
1. Pengawas Pekerjaan :
1.1 Mengecek SPK.
1.2 Mengecek Surat Tugas.
1.3 Membuat Surat Pemberitahuan Pemadaman ke pelanggan jika diperlukan.
1.4 Mengambil material ke Gudang PLN sesuai TUG 9 (bila pekerjaan
menggunakan rekanan, mengambil material bersama rekanan ke Gudang PLN).
1.5 Untuk pekerjaan yang membutuhkan pemadaman (pembebasan tegangan)
maupun tidak, pengawas berkoordinasi dengan Posko Gangguan di ULP.

Isi dokumen ini sepenuhnya merupakan milik PT. PLN (Persero) Wilayah Aceh dan tidak diperbolehkan memperbanyak baik sebagian
maupun seluruhnya kepada pihak lain tanpa seijin tertulis dari manajemen.
PT PLN (PERSERO) UIW ACEH STANDING NO. DOKUMEN HAL : 5-5
UP3 LANGSA OPERATION TGL : 1/04/2018
JL JEND. AHMAD YANI NO. 6 PROCEDURE
LANGSA - 24416 ED/ REV : 00 / 00
(SOP)
PEMELIHARAAN LIGHTNING ARRESTER (LA)

2. Pemeliharaan Lighting Arrester :


2.1 Pakai alat K3
2.2 Siapkan peralatan kerja dan material yang akan dipergunakan
2.3 Lakukan koordinasi dengan piket Distribusi, minta pembebasan tegangan
SUTM di UP3 pekerjaan sesuai rencana
2.4 Pastikan penghantar dalam posisi aman ( tidak bertegangan ) dengan cara
menghubung singkat SUTM ketiga fasanya dengan stok panjang 20 kV , dan
tinggalkan dalam keadaan menggantung
2.5 Pasangkan tangga diikat yang kuat bagian atas dan bawah tiang.
2.6 Naik (sambil membawa tambang plastik) dan ikatkan sabuk pengaman pada
tiang dan teliti sabuk pengaman betul betul aman dipakai selanjutnya naikan
Roller penggerek dan pasangkan pada dudukan travers.
2.7 Pasangkan earthing road dan sambungkan pada kabel pentanahan lalu naikan
Ground stick dengan tambang dan pasangkan di jaringan SUTM pada arah
sumber tegangan.
2.8 Ikat dengan tambang ,Arrester yang akan diganti dan buka sambungan ke
penghantar, lalu bongkar Arrester dan turunkan dengan tambang penggerek.
2.9 Bersihkan dan ukur masing-masing arrester dengan meger isolasi untuk
memastikan arrester yang rusak.
2.10 Bila hasil ukur menunjukkan > 1000 MΩ, arrester dibersihkan saja.
2.11 Pembersihan arrester dengan cara arrester di dipoles dengan sakapen, hingga
merata, kemudian dibersihkan dengan lap/kain majun yang sudah dibasahi
dengan wash bensin.
2.12 Kemudian dilap kembali dengan lap kering dan bersih.
2.13 Pasang kembali arrester pada titik sambung, buka ground stick dan turunkan
dengan tambang penggerek
2.14 Ukur pentanahan arrester dengan meger pentanahan (earth tester).
2.15 Bila hasil ukur > 5 Ω dinyatakan tidak layak, maka hasil ukur dicatat pada
format laporan , sebagai bahan pelaporan.
2.16 Setelah selesai, periksa kembali pekerjaan dan turunkankan kembali semua
peralatan dan pastikan kembali bahwa semuanya tidak ada yang ketinggalan.
2.17 Lapor ke petugas piket gangguan bahwa pekerjaan telah selesai dengan aman.

Isi dokumen ini sepenuhnya merupakan milik PT. PLN (Persero) Wilayah Aceh dan tidak diperbolehkan memperbanyak baik sebagian
maupun seluruhnya kepada pihak lain tanpa seijin tertulis dari manajemen.

Anda mungkin juga menyukai