Fmea Puskesmas
Fmea Puskesmas
a. Kepesertaan
b. Petugas pelaksana
c. Jadwal Waktu Pelaksanaan
Failure Mode
Peserta Tidak dapat hadir
IV. Identifikasi akibat jika terjadi failure mode untuk tiap - tiap failure mode
V. Identifikasi kemungkinan penyebab dari tiap failure mode, dan deskripsi upaya - upaya yang sudah dilakukan untu
VI. Penghitungan RPN (Risk Priority Number ) dengan menggunakan matriks sbb :
S Kemungkinan
Tahapan Proses Failure Mode Akibat
Sebab
VII. Tetapkan threshold untuk memilih failure mode yang akan diselesaikan dan failure mode apa saja yang akan dise
VIII. Rencana kegiatan/tindakan yang perlu dilakukan untuk mengatasi failure mode tersebut, penanggungjawab dan
S Kemungkinan
Tahapan Proses Failure Mode Akibat
Sebab
Upaya - upaya
S Kemungkinan O
Failure Mode Akibat kendali yang sudah
Sebab
dilakukan
X. Susun SOP Baru sesuai dengan Hasil Analisis & Pelaksanaan FMEA
1 Petugas Laboratorium menerima form rujukan;
2 Petugas mengecek ulang nama, alamat, no. RM pasien;
3 Petugas menginformasikan kepada pasien tentang jenis pemeriksaan yang akan dilakukan;
4 Petugas menginformasikan kepada pasien tentang cara pemeriksaan yang akan dilakukan;
5 Petugas mengambil specimen pemeriksaan;
6 Petugas memberi identitas (nama, alamat, no. RM) pasien pada wadah specimen yang telah diambil;
7 Petugas memeriksa specimen sesuai dengan permintaan rujukan;
8 Petugas mendokumentasikan hasil pemeriksaan;
9 Petugas memastikan ulang hasil pemeriksaan ditulis pada form yang sesuai dengan nama, alamat, no.
10 Petugas menyerahkan hasil pemeriksaan ke pasien langsung
yang sudah dilakukan untuk mengatasi failure mode :
O Upaya - upaya kendali D RPN 1 1
yang sudah dilakukan
2 2
Mengubah tulisan agar 3 3
9 lebih mudah dibaca 7 567
6 5 210
Petugas lebih teliti dalam
memberikan label
6 9 378
Petugas lebih teliti dalam
membaca instruksi ( bila
kurang jelas dapat
menanyakan kembali
6 9 378
menanyakan kembali
6 instruksi tersebut ) 9 378
Petugas memberi
identitas/label pada
specimen hasil
6 pemeriksaan 8 336
Petugas lebih teliti saat
menuliskan hasil
pemeriksaan
6 7 294
Petugas harus lebih teliti
dalam memasukkan hasil
6 ke rekam medis 5 180
Petugas kompeten
menginformasikan
dengan banyak membaca
dan belajar
6 5 180
de apa saja yang akan diselesaika : failure mode masukkan semua karena untuk menghitung % kumulatif
Kode RPN
A 567
B 378
E 378
F 378
G 336
H 294
C 252
D 210
I 180
J 180
6 5 210
Petugas lebih teliti dalam
memberikan label
6 9 378
Petugas lebih teliti dalam
membaca instruksi ( bila
kurang jelas dapat
menanyakan kembali
6 instruksi tersebut ) 9 378
Petugas memberi
identitas/label pada
specimen hasil
6 pemeriksaan 8 336
Petugas lebih teliti saat
menuliskan hasil
pemeriksaan
6 7 294
Petugas harus lebih teliti
dalam memasukkan hasil
6 ke rekam medis 5 180
Petugas kompeten
menginformasikan
dengan banyak membaca
dan belajar
6 5 180
5 210 7 6 5
Instruksi diperjelas
5 210 7 6 5
Petugas lebih teliti
dalam memberikan
label
9 378 7 6 9
Petugas lebih teliti
dalam membaca
instruksi ( bila
kurang jelas dapat
menanyakan
kembali instruksi
tersebut ) 9 378 7 6 9
Petugas memberi
identitas/label pada
specimen hasil
pemeriksaan 8 336 7 6 8
Petugas lebih teliti
saat menuliskan
hasil pemeriksaan
7 294 7 6 7
567
378
252
210
210
378
378
336
294
180
180
FORM FAILURE MODE & EFFECT ANALYSIS (FMEA)
Tim FMEA :
a Ketua Tim : Penanggungjawab UKP
b Anggota : Aminah Arief Widiyanthy, Amd. Keb
c Petugas notulen :
d Peran masing-masing
Ketua : Koordinator
Anggota : Mengidentifikasi
Notulen : Mendokumentasikan
Failure Mode
Salah menulis identitas pasien
Salah menandai form rujukan laborat yang
akan diperiksa
Kesalahan sasaran (pasien) dalam
mengambil specimen
Kesalahan dalam mengambil jenis
specimen
Kesalahan melabeli specimen yang telah
diambil
Kesalahan memeriksa specimen
IV. Identifikasi akibat jika terjadi failure mode untuk tiap - tiap failure mode
V. Identifikasi kemungkinan penyebab dari tiap failure mode, dan deskripsi upaya - upaya yang sudah dilakukan u
VI. Penghitungan RPN (Risk Priority Number ) dengan menggunakan matriks sbb :
Kemungkinan
Tahapan Proses Failure Mode Akibat S
Sebab
Petugas Laboratorium Salah menulis identitas Petugas salah Tulisan tidak jelas
menerima form rujukan pasien memanggil pasien 9
Salah melakukan Petugas tidak fokus
Salah menandai form jenis pemeriksaan saat menandai
rujukan laborat yang
akan diperiksa 6
Salah melakukan Informasi dari
Kesalahan sasaran jenis pemeriksaan petugas kurang
(pasien) dalam jelas
mengambil specimen 7
Petugas mengambil specimen Salah menetapkan Instruksi yang
pemeriksaan Kesalahan dalam diagnosa kurang jelas
mengambil jenis
specimen 7
Spesimen tertukar
Kesalahan melabeli Petugas tidak teliti
specimen yang telah dalam memberikan
diambil 7 label
Petugas memeriksa specimen Kesalahan memeriksa Salah melakukan Petugas tidak teliti
specimen jenis pemeriksaan dalam membaca
instruksi
7
Salah menetapkan Petugas tidak
diagnosa memberi identitas/
Kesalahan menuliskan label pada
hasil pemeriksaan 7 specimen
Petugas mendokumentasikan Salah menegakkan
hasil pemeriksaan dalam Kesalahan menuliskan diagnosa Petugas tidak teliti
bentuk arsip laboratorium identitas pada form hasil saat menuliskan
pemeriksaan 7 hasil pemeriksaan
Data pasien salah Petugas kurang
teliti
Salah memasukkan ke
dalam rekam medis 6
Menimbulkan Petugas kurang
kepanikan/kecemas kompeten
Petugas Laboratorium Salah menginformasikan an pasien
menyerahkan hasil pasien hasil pemeriksaan
langsung kepada pasien 6
VII. Tetapkan threshold untuk memilih failure mode yang akan diselesaikan dan failure mode apa saja yang akan
VIII. Rencana kegiatan/tindakan yang perlu dilakukan untuk mengatasi failure mode tersebut, penanggungjawab d
Kemungkinan
Tahapan Proses Failure Mode Akibat S
Sebab
Petugas Laboratorium Salah menulis identitas Petugas salah Tulisan tidak jelas
menerima form rujukan pasien memanggil pasien 9
Petugas Laboratorium Salah menulis identitas Petugas salah Tulisan tidak jelas
menerima form rujukan pasien memanggil pasien 9
Salah melakukan Petugas tidak fokus
Salah menandai form jenis pemeriksaan saat menandai
rujukan laborat yang
akan diperiksa 6
Salah melakukan Informasi dari
Kesalahan sasaran jenis pemeriksaan petugas kurang
(pasien) dalam jelas
mengambil specimen 7
Petugas mengambil specimen Salah menetapkan Instruksi yang
pemeriksaan Kesalahan dalam diagnosa kurang jelas
mengambil jenis
specimen 7
Spesimen tertukar
Kesalahan melabeli Petugas tidak teliti
specimen yang telah dalam memberikan
diambil 7 label
Petugas memeriksa specimen Kesalahan memeriksa Salah melakukan Petugas tidak teliti
specimen jenis pemeriksaan dalam membaca
instruksi
7
Salah menetapkan Petugas tidak
diagnosa memberi identitas/
Kesalahan menuliskan label pada
hasil pemeriksaan 7 specimen
Petugas mendokumentasikan Salah menegakkan
hasil pemeriksaan dalam Kesalahan menuliskan diagnosa Petugas tidak teliti
bentuk arsip laboratorium identitas pada form hasil saat menuliskan
pemeriksaan 7 hasil pemeriksaan
Data pasien salah Petugas kurang
teliti
Salah memasukkan ke
dalam rekam medis 6
Menimbulkan Petugas kurang
kepanikan/kecemas kompeten
Petugas Laboratorium Salah menginformasikan an pasien
menyerahkan hasil pasien hasil pemeriksaan
langsung kepada pasien 6
Kemungkinan
Failure Mode Akibat S O
Sebab
7 6
Petugas tidak
Salah menetapkan
memberi identitas/
diagnosa
Kesalahan menuliskan hasil label pada
pemeriksaan 7 specimen 6
Salah menegakkan
Kesalahan menuliskan Petugas tidak teliti
diagnosa
identitas pada form hasil saat menuliskan
pemeriksaan 7 hasil pemeriksaan 6
Data pasien salah Petugas kurang
teliti
Salah memasukkan ke dalam
rekam medis 6 6
Menimbulkan Petugas kurang
kepanikan/kecemasan kompeten
Salah menginformasikan pasien
hasil pemeriksaan kepada
pasien 6 6
Nilai Nilai
3
Failure mode RPN Kumulatif
A 567 567 18%
B 378 945 30%
E 378 1323 42%
F 378 1701 54%
G 336 2037 65% threshold
H 294 2331 74%
C 252 2583 82%
D 210 2793 89%
I 180 2973 94%
J 180 3153 100%
X. Susun SOP Baru sesuai dengan Hasil Analisis & Pelaksanaan FMEA
1 Petugas Laboratorium menerima form rujukan;
2 Petugas mengecek ulang nama, alamat, no. RM pasien;
3 Petugas menginformasikan kepada pasien tentang jenis pemeriksaan yang akan dilakukan
4 Petugas menginformasikan kepada pasien tentang cara pemeriksaan yang akan dilakukan;
5 Petugas mengambil specimen pemeriksaan;
6 Petugas memberi identitas (nama, alamat, no. RM) pasien pada wadah specimen yang tela
7 Petugas memeriksa specimen sesuai dengan permintaan rujukan;
8 Petugas mendokumentasikan hasil pemeriksaan;
9 Petugas memastikan ulang hasil pemeriksaan ditulis pada form yang sesuai dengan nama,
10 Petugas menyerahkan hasil pemeriksaan ke pasien langsung
Laboratorium.
ode apa saja yang akan diselesaika : failure mode masukkan semua karena untuk menghitung % kumulatif
Kode RPN
A 567
B 378
E 378
F 378
˃˃ G 336
H 294
C 252
D 210
I 180
J 180
5 210 7
Petugas lebih teliti
dalam memberikan
label
9 378 7
Petugas lebih teliti
dalam membaca
instruksi ( bila
kurang jelas dapat
menanyakan
kembali instruksi
tersebut ) 9 378 7
Petugas memberi
identitas/label pada
specimen hasil
pemeriksaan 8 336 7
Petugas lebih teliti
saat menuliskan
hasil pemeriksaan
7 294 7
Kematian
Waktu
O D RPN
9 7 567
9 7 378
6 6 252
6 6 252
6 5 210
6 9 378
6 9 378
6 8 336
6 7 294
6 5 180
6 5 180