KAK Rehabilitasi Dermaga PP Palipi Reviu
KAK Rehabilitasi Dermaga PP Palipi Reviu
I. LATAR BELAKANG
Dermaga adalah suatu bangunan pelabuhan yang digunakan untuk merapat dan
menambatkan kapal yang melakukan bongkar muat barang dan menaik-turunkan
penumpang. Bentuk dan dimensi dermaga tergantung pada jenis dan ukuran
kapal yang bertambat pada dermaga tersebut. Dermaga harus direncanakan
sedemikian rupa sehingga kapal dapat merapat dan menambat serta melakukan
kegiatan dipelabuhan dengan aman.
Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sulawesi Barat pada tahun 2023 akan
merehabilitasi Dermaga demi meningkatkan kinerja Dermaga PP Palipi Kab.
Majene.
2.1. Maksud
1. PUBI-1970/NI-3
2. PBI-1971/ NI-2
3. PPKKI-1961
4. SNI 2847-2013
5. SNI 03-727-1989-F
6. SNI 1726-2012
7. SNI-03-1726-2002
8. SNI 03-847-2002
9. SNI 03-2461-1991
10. SNI 15-20491994
11. SNI 03-2461-1991
12. SNI 03-2847-2002
13. SNI 8339 Tahun 2017
X. LINGKUP PEKERJAAN
Secara umum lingkup Rehabilitasi Dermaga PP Palipi Kab. Majene ini adalah sebagai
berikut:
1. Pekerjaan Persiapan
2. Pekerjaan Perbaikan Dermaga
1. Pekerjaan Persiapan.
Menyusun program kerja, alokasi tenaga dan konsepsi pekerjaan;
Menyusun Time Schedule dan Request Sheet yang diajukan oleh kontraktor
pelaksana untuk selanjutnya diteruskan ke konsultan pengawas dan pengguna
anggaran.
2. Pekerjaan Teknis Lapangan
Mobilisasi tenaga, peralatan dan material yang dipergunakan;
Melaksanakan pekerjaan secara umum, melakukan koordinasi dan
inspeksi kegiatan-kegiatan pembangunan agar pelaksanaan teknis yang
dilakukan dapat secara terus menerus sampai dengan pekerjaan
diserah terimakan, Masa Pemeliharaan dan Serah Terima Akhir;
Melaksanakan pekerjaan dengan benar ukuran kualitas dan kuantitas dari
bahan atau komponen bangunan, peralatan dan perlengkapan selama
pelaksanaan pekerjaan di lapangan atau ditempat kerja lainnya.
3. Laporan
Memberikan laporan dan administrasi mengenai kemajuan pekerjaan tiap hari,
minggu dan bulannya;
Melaporkan material yang dipakai, jumlah tenaga kerja dan alat yang
digunakan kepada konsultan pengawas dan penyedia jasa;
Membuat gambar rencana kerja dan gambar kerja tambahan yang apabila
ada tambahan atau berkurangnya pekerjaan, dan juga peritungan serta
gambar konstruksi (shop drawing dan Asbuilt drawing);
Rencana Keselamatan Konstruksi (RKK); Rencana Mutu Pekerjaan Konstruksi
(RMPK);
Rencana Kerja Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan (RKPPL) Rencana
Manajemen Lalu Lintas (RMLL).
4. Dokumen.
Menerima dan menyiapkan Berita Acara sehubungan dengan penyelesaian
pekerjaan dilapangan, serta untuk keperluan pembayaran;
Memeriksa dan menyiapkan daftar volume dan nilai pekerjaan, serta
penambahan atau pengurangan pekerjaan guna keperluan pembayaran;
Dokumen Tambah/Kurang (Adendum);
Mempersiapkan formulir, laporan harian, mingguan, dan bulanan, berita acara
kemajuan pekerjaan, penyerahan pertama dan kedua, serta formulir-
formulir/laporan-laporan lainnya yang diperlukab untuk kebutuhan dan
dokumen pelaksanaan.
XI. KELUARAN
Keluaran yang dihasilkan dari tahap pelaksanaan pekerjaan ini adalah sebagai
berikut:
Time Schedule;
Request Sheet;
Laporan Harian;
Rincian Progres Mingguan;
Dokumentasi;
Rekapirulasi Progres Bulanan;
Kurva “S” Rencana dan Realisasi;
Pelaksanaan rapat-rapat evaluasi, dilengkapi dengan dokumentasi rapat
dan notulensi / Berita Acara hasil rapat.
Laporan penerapan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja
Konstruksi (SMK3)
Laporan Kemajuan Pekerjaan Bulanan harus diserahkan selambat-lambatnya
: 5 (lima) hari kerja setelah akhir bulan dalam kontrak berjalan, diterbitkan
sebanyak 3 (Tiga) buku laporan. Untuk laporan 100% atau laporan bulan
terakhir sudah harus disampaikan paling lambat 7 (Tujuh) hari kerja sebelum
penandatangan Berita Acara Serah Terima Pertama / Profesional Hand Over.
e. Gambar As Built Drawing
Pengalama
Jabatan dalam n Kerja
No pekerjaan yang akan Profesional Sertifikat Kompetensi Kerja
dilaksanakan (Tahun)
1 Pelaksana Lapangan 2 Tahun SKT Pelaksana Lapangan
Pekerjaan Jembatan (TS
029) atau Pelaksana
Pekerjaan Jembatan (TS
044)
PENETAPAN
URAIAN IDENTIFIKASI RISIKO RENCANA
NO PENGENDALIAN
KEGIATAN BAHAYA TINDAKAN
RISIKO
3 Pekerjaan Iritasi kulit oleh SEDANG Memakai APD Menggunakan APD (alat
Perbaikan semen; (Helm, sepatu pelindung tubuh) berupa
Balok Terkena / tertimpa safety, sarung kacamata ,masker,dan
Dermaga Uk. Alat Kerja; Terkena tangan)
sarung tangan, Tali
30x50 cm / terbentur
material pekerjaan Pengaman, sesuai dengan
Menginjak benda- SOP (standar operasional
benda tajam pekerjaan).
Tersandung dan Menggunakan kacamata
jatuh pelindung agar debu tidak
Terpeleset masuk kemata sesuai
Jatuh dari dengan SOP (standar
ketinggian operasional pekerjaan).
Kepala terkena Menjaga Jarak Dengan Alat
benda tumpul / Berat Pada Saat Alat
Tajam Melakukan Pengecoran