TARIF LAYANAN KESEHATAN BADAN LAYANAN UMUM DAERAH

PADA PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT

KAJIAN AKADEMIK

DINAS KESEHATAN KABUPATEN PADANG PARIAMAN

TAHUN 2023
 KATA PENGANTAR

Puji beserta syukur atas kehadirat Allah SWT yang senantiasa

memberikan nikmat dan karunianya sehingga Kajian Akademis ini dapat
diselesaikan sebagaimana mestinya. Selawat beriringkan salam kita
hadiahkan kepada Nabi Muhammad SAW, karena beliau telah membimbing
kita dari alam jahiliyah kealam yang berilmu berpengetahuan seperti yang kita
rasakan saat ini.

Penulisan “KAJIAN AKADEMIK USULAN TARIF LAYANAN KESEHATAN

BADAN LAYANAN UMUM DAERAH PADA PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT ” ini bertujuan
untuk melengkapi dokumen yang dibutuhkan untuk mengajukan Peraturan
Daerah Kabupaten Padang Pariaman tentang Pajak dan Retribusi yang sesuai
dengan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2022 tentang Hubungan Keuangan
Antara Pemerintah Pusat dengan Pemerintah Daerah.

Kami menyadari banyak kekurangan dalam penulisan kajian ini, hal ini
dikarenakan kemampuan kami yang terbatas. Kami berharap dengan
penulisan kajian ini dapat digunakan sebagai dokumen pendukung dalam
Usulan Tarif Layanan Kesehatan Badan Layanan Umum Daerah Pada Pusat
Kesehatan Masyarakat.

Demikian kata pengantar ini disampaikan, atas perhatiannya diucapkan

terima kasih.
 ANALISA KAJIAN

USULAN TARIF LAYANAN KESEHATAN BADAN LAYANAN UMUM DAERAH PADA

PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT

1. LATAR BELAKANG

Kesehatan merupakan salah satu isu strategis dalam RPJMD Kabupaten Padang
Pariaman. Kesehatan merupakan tantangan yang perlu diantisipasi untuk
dikembangkan guna mendukung keberhasilan pencapaian cita-cita pembangunan
Kabupaten Padang Pariaman. Situasi ini direspon dalam salah satu misi pada RPJPD
dan RPJMD Kabupaten Padang Pariaman adalah meningkatkan kualitas SDM
(pendidikan dan kesehatan) yang berlandaskan iman dan takwa serta melestarikan
budaya.
Pengelolaan kesehatan menjadi hal penting dalam mencapai visi dan misi
pembangunan di Kabupaten Padang Pariaman. Pengelolaan kesehatan yang
diselenggarakan oleh semua komponen di Kabupaten Padang Pariaman secara
terpadu dan saling medukung guna menjamin tercapainya derajat kesehatan
masyarakat yang setinggi-tingginya. Pengelolaan kesehatan diselenggarakan melalui
pengelolaan administrasi kesehatan, informasi kesehatan, sumber daya kesehatan,
upaya kesehatan, pembiayaan kesehatan, peran serta dan pemberdayaan masyarakat,
ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang kesehatan serta pengaturan hukum
kesehatan secara terpadu dan saling mendukung.
Pengelolaan kesehatan harus dilakukan secara berjenjang di Pusat dan Daerah
dengan memperhatikan otonomi daerah dan otonomi fungsional di bidang kesehatan.
Puskesmas di Kabupaten Padang Pariaman telah menjadi Badan Layanan Umum
Daerah (BLUD) sejak tahun 2018. Untuk itu telah ditetapkan Peraturan Daerah
Kabupaten Padang Pariaman Nomor 1 Tahun 2018 tentang Retribusi Pelayanan
Kesehatan. Dengan berlakunya Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2022 tentang
Hubungan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah (UU HKPD)
telah diundangkan pada 5 Januari 2022 dan Undang-undang ini mencabut Undang-
Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah
Pusat dan Pemerintahan Daerah dan Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2009 tentang
Pajak Daerah dan Retribusi Daerah. Adapun pengaturan mengenai Pajak Daerah dan
 Retribusi Daerah (PDRD) dalam UU HKPD secara umum hanya mencakup pengaturan
materil tentang pemungutan PDRD, sedangkan pengaturan terkait tata cara
pemungutan PDRD serta beberapa pengaturan lainnya yang bersifat umum terkait
PDRD lebih lanjut diamanatkan dalam Peraturan Pemerintah.
Undang-undang Nomor 1 Tahun 2022 lebih lanjut menyederhanakan
jenis objek Retribusi menjadi 18 (delapan belas) jenis pelayanan yang
sebelum nya 32 (tiga puluh dua) jenis pelayanan. Undang-undang ini juga
mengamanatkan adanya kesesuaian target pendapatan dan rasionalisasi
pembelanjaan, rasionalisasi target pendapatan retribusi dan bertujuan agar
Retribusi yang akan dipungut Pemerintah Daerah merupakan Retribusi
yang dapat dipungut dengan efektif, serta dengan biaya pemungutan dan
biaya kepatuhan yang rendah. Disamping itu rasionalisasi ini juga
dimaksudkan untuk mengurangi beban masyarakat dalam mengakses
layanan dasar publik dimana pemerintah daerah berkewajiban dalam
memberikan pelayanan tersebut. Termasuk juga dengan implementasi
amanat Perpu No. 2 Tahun 2022 tentang Undang-undang Cipta Kerja.

2. OBJEK RETRIBUSI
a. Objek Retribusi Jasa Usaha
Objek retribusi jasa usaha meliputi layanan kesehatan di Puskesmas,
meliputi :
1) Layanan rawat inap
2) Layanan rawat jalan
3) Tindakan medik dan terapi umum
4) Terapi khusus
5) Surat keterangan kesehatan
6) Layanan data dan informasi kesehatan

b. Pedoman teknis penyelenggaraan

Peraturan Daerah Kabupaten Padang Pariaman Nomor 1 Tahun 2018 tentang
Retribusi Tarif Pelayanan.

c. Cara Penentuan Tarif Pelayanan

Besarnya tarif pelayanan ditetapkan dengan mempertimbangkan

biaya penyelenggaraan pelayanan puskesmas. Biaya penyelenggaraan
pelayanan puskesmas terdiri atas belanja bahan habis pakai, belanja
operasional, biaya pemeliharaan alat dan belanja modal yang berkaitan
 dengan pelayanan penyelenggaraan pelayanan kesehatan.

3. JENIS RETRIBUSI DAERAH

Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2022 tentang Hubungan Keuangan
Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah pada Pasal 87 (1) Jenis
Retribusi terdiri atas: a. Retribusi Jasa Umum; b. Retribusi Jasa Usaha; dan c.
Retribusi Perizinan Tertentu. (2) Objek Retribusi adalah
penyediaan/pelayanan barang dan/atau jasa dan pemberian izin tertentu
kepada orang pribadi atau Badan oleh Pemerintah Daerah. (3) Wajib
Retribusi meliputi orang pribadi atau Badan yang menggunakan/menikmati
pelayanan barang, jasa, dan/ atau perizinan. (a) Wajib Retribusi
sebagaimana dimaksud pada ayat (3) wajib membayar atas layanan yang
digunakan/ dinikmati.
Maka dari itu jenis retribusi pada layanan kesehatan di puskesmas
termasuk kepada retribusi jasa usaha, yang mana tidak mengganggu
penyelenggaraan tugas dan fungsi organisasi perangkat Daerah dan/atau
optimalisasi aset Daerah dengan tidak mengubah status kepemilikan sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang- undangan.
Retribusi Layanan Kesehatan di puskesmas diminta dengan

menggunakan Surat Ketetapan Retribusi Daerah (SKRD) atau Dokumen lain

yang di persamakan, berupa Karcis. Mengenai Retribusi Daerah, Undang-

undang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah tidak memberikan larangan

mengenai cara pemungutan Retribusi dengan di borongkan kepada pihak

ketiga.
4. KONDISI KEUANGAN 3 TAHUN TERAKHIR
a. Pendapatan

1). Objek Retribusi Jasa Usaha Pelayanan kesehatan

Retribusi Layanan di Puskesmas
Tahun
TARGET REALISASI PERSENTASE
2019 19.063.812.837 14.143.585.501 74,19
2020 17.983.714.489 13.993.381.850 77,81
2021 17.394.941.823 13.567.215.951 78,00

2) Objek Retribusi Jasa Usaha sebagaimana kajian akademis ini yaitu:

Retribusi layanan kesehatan di puskesmas.

b. Operasional
Adapun biaya operasional pada layanan kesehatan di puskesmas seperti
berikut :
1) Pada pemberian layanan kesehatan membutuhkan tenaga kesehatan
yang kompeten dimulai saat pendaftaran sampai pemeriksaan dan
pemberian obat.
2) Pembelian bahan habis pakai terkait dengan layanan kesehatan di
puskesmas
3) Pemeliharaan alat kesehatan

5. TARIF RETRIBUSI

a. Tarif Layanan Kesehatan di Puskesmas

TARIF (Rp)
NO URAIAN
LAMA BARU
I LAYANAN RAWAT INAP  
  1 Akomodasi/ hari 75.000
  2 Konsumsi/ hari 60.000
  3 Biaya visite dokter umum untuk rawat inap 20.000
       
II LAYANAN RAWAT JALAN  
  1 Pemeriksaan Dokter 15.000
       
III TINDAKAN MEDIK DAN TERAPI UMUM  
  1 Injeksi 15.000
  2 Tukar Perban Kecil (6-10 Lembar) 15.000
  3 Tukar Perban Sedang (> 10 Lembar) 25.000
  4 Perawatan Luka Kecil (< 5 cm) 20.000
  5 Perawatan Luka Sedang (5-10 cm) 30.000
  6 Perawatan Luka Besar (> 10 cm) 40.000
  7 Perawatan Luka Bakar <20% 40.000
  8 Perawatan Luka Bakar 20%- 60 % 50.000
  9 Perawatan Luka Bakar >60 % 70.000
  10 Redresing Ganggren dan Dekubitus Kecil 30.000
  11 Redresing Ganggren dan Dekubitus Sedang 60.000
  12 Redresing Ganggren dan Dekubitus Besar 100.000
  13 Debridemen Luka 30.000
  14 Suction 25.000
  15 Pemberian O2 <1 L/jam 25.000
  16 Pemberian O2 >1 L/jam 35.000
  17 Resusitasi 50.000
  18 Pemasangan Kateter 40.000
  19 Aff Kateter 15.000
  20 Pemasangan Infus (iv line) 25.000
  21 Terapi inhalasi nebulizer 50.000
  22 Injeksi 15.000
  23 Resusitasi 50.000
  24 Tindakan Hecting <5 20.000
  25 Tindakan Hecting 6-10 35.000
  26 Tindakan Hecting 10-20 50.000
  27 Tindakan Hecting >20 80.000
  28 Tukar Perban Kecil (6-10 Lembar) 15.000
  29 Tukar Perban Sedang (> 10 Lembar) 25.000
  30 Debridemen Luka 30.000
  31 Ekstraksi Kuku 50.000
  32 Ekstraksi Korpus Alienum 40.000
  33 Eksplorasi Luka Tusuk 50.000
  34 Pertolongan Luka Bakar  
    a. Derajat 1 30.000
    b. Derajat 2 50.000
    c. Derajat 3 70.000
  35 Pemasangan Kateter 40.000
  36 Pemasangan Infus (i.v. Line) 25.000
  37 Minor-Surgery Ringan 50.000
  38 Minor-Surgery Sedang  
    a. Pengangkatan Lipoma 120.000
    b. Pengangkatan Clavus 75.000
    c. Pengangkatan Kutil 50.000
    d. Pengangkatan Naevus Pigmentos 50.000
  39 Perawatan Luka Tanpa Jahitan  
    a. Kecil 20.000
    b. Sedang 25.000
    c. Besar 30.000
  40 Pemberian ATS 25.000
  41 Pemberian ABU 25.000
  42 Pemberian O2 <1 L/jam 25.000
  43 Pemberian O2 >1 L/jam 35.000
  44 Pemberian VAR/injeksi 15.000
  45 Pemasangan NGT 30.000
  46 Observasi 30.000
   47 Bilas Lambung 30.000
  48 Tindik Daun Telinga 25.000
  49 Spooling Mata 25.000
  50 Sirkumsisi Pria 200.000
  51 Pemasangan Spalk  
    a. Kecil 20.000
    b. Sedang 25.000
    c. Besar 35.000
       
IV TINDAKAN MEDIK ATAU TERAPI KHUSUS
  Tindakan Poli Gigi
  1 Pelayanan Pemeriksaan Dokter Umum/Gigi 15.000
  2 Pencabutan Gigi Susu per Gigi 10.000
3 Pencabutan Gigi Susu dengan Faktor
Penyulit 20.000
 
  4 Pencabutan Gigi Tetap per Gigi 40.000
5 Pencabutan Gigi Tetap Dengan Faktor
Penyulit 70.000
 
  6 Tambalan Sinar Lightcure 100.000
  7 Tambalan Fuji 50.000
  8 Penambalan Sementara Gigi Susu per Gigi 20.000
9 Penambalan Sementara Gigi Permanen per
Gigi 30.000
 
  10 Insisi Abses Gigi 30.000
11 Pembersihan Karang Gigi/Scalling Untuk
Pemeliharaan Kesehatan Gigi 150.000
 
  12 Perawatan Saluran Akar/ tindakan 25.000
  13 Pulp capping 25.000
  14 Pembuatan Gigi Palsu/ Gigi 200.000
  15 Perawatan dry soket 20.000
  Tindakan Kebidanan
  1 Persalinan normal 1.000.000
2 Penanganan tindakan pasca persalinan
  (misal : manual placenta) 300.000
3 Penanganan perdarahan paska keguguran,
persalinan pervaginam dengan tindakan
emergensi dasar
  800.000
4 Pelayanan pra rujukan pada komplikasi
  kebidanan dan neonatal 200.000
  5 Penanganan anak kejang 75.000
  6 Pemasangan IUD 100.000
  7 Pencabutan IUD 75.000
  8 Pemasangan Implant 100.000
  9 Pencabutan Implant 100.000
10 Penanganan komplikasi KB pasca
  persalinan 150.000
  11 Suntik KB 15.000
  Layanan Diagnostik Elektromedik
  1 EKG 75.000
  2 USG 75.000
  Layanan Kesehatan Tradisional  
  1 Tindakan Akupuntur 40.000
  2 Tindakan Akupresur 30.000
  3 Herbal Medik 10.000
  Layanan Imunisasi Non Program  
1 Imunisasi di luar sasaran program per jenis 30.000
  vaksin
  Pembuatan Obat
  1 Pembuatan Puyer per Resep 2.000

 V LAYANAN LABORATORIUM
  Pemeriksaan Rutin
  1 Eosinofil 10.000
  2 Eritrosit 10.000
  3 Golongan Darah 20.000
  4 Hematokrit 10.000
  5 Hemoglobin 15.000
  6 Hitung Jenis Leukosit 25.000
  7 Laju Endap Darah 10.000
  8 Leukosit 10.000
  9 Malaria 15.000
  10 Masa Pembekuan 10.000
  11 Masa Pendarahan 10.000
  12 Retikulosit 10.000
  13 Thrombosit 10.000
  14 Widal Test 15.000
  15 Darah Rutin Lengkap Alat Automatic 45.000
  Pemeriksaan Urine
  1 Berat jenis 5.000
  2 Bilirubin 10.000
  3 Darah 10.000
  4 Glukosa 10.000
  5 Kejernihan 5.000
  6 Keton 5.000
  7 Nitrit 5.000
  8 PH 5.000
  9 Protein 10.000
  10 Sedimen 15.000
  11 Urobilinogen 5.000
  12 Kehamilan 15.000
  Pemeriksaan Faeces
  1 Bakteri 15.000
  2 Kecacingan 15.000
  3 Makrokospis 20.000
  Pemeriksaan Mikrobiologi Dan Laboratorium Lainnya
  1 Asam Urat 20.000
  2 Asam Urat dengan Rapid Test (stick) 25.000
  3 Glukosa Darah PP 20.000
  4 Glukosa Darah Puasa 15.000
  5 Glukosa Darah Sewaktu 15.000
 6 Glukosa Darah Sewaktu dengan Rapid Test 20.000
  (stick)
  7 Glukosa Toleransi Test 15.000
  8 Albumin 15.000
  9 Alkali Fosfatase 15.000
  10 Bilirubin Direk/Indirek 15.000
  11 Bilirubin Total 15.000
  12 Gamma GT 15.000
  13 Globulin 15.000
  14 Protein Total 15.000
  15 SGOT 25.000
  16 SGPT 25.000
  17 Creatinin 25.000
  18 Creatinin Clearance 20.000
  19 Urea Clereance 20.000
  20 Ureum 20.000
  21 Cholesterol HDL 15.000
  22 Cholesterol LDL 15.000
  23 Cholesterol Total 20.000
  24 Cholesterol Total dengan Rapid Test (Stick) 30.000
  25 Trigliserida 25.000
  26 Dengue Blot lgG 55.000
  27 Dengue Blot lgM 55.000
  28 HBe Ag 80.000
  29 HBs Ag 30.000
  30 VDRL 25.000
  31 Pemeriksaan IVA 25.000
  32 Sediaan Langsung Pewarnaan BTA/slide 5.000
  33 Sediaan Langsung Pewarnaan Gram 25.000
  34 Pemeriksaan HIV AIDS/Paket 50.000
  35 Pemeriksaan HIV AIDS R1/R2/R3 20.000
  36 Mikrokospis Malaria 25.000
  37 Pemeriksaan Covid-19 dengan RT-PCR 100.000
38 Pemeriksaan Covid-19 dengan Rapid Test 85.000
  Antibodi
39 Pemeriksaan Covid-19 dengan Rapid Test 100.000
  Antigen
       
VI BIAYA ADMINISTRASI
1 Pendaftaran Pertama Kali 10.000
2 Karcis Pelayanan Rawat Jalan 10.000
3 Pelayanan kosultasi gizi 10.000
4 Pelayanan konsultasi kesehatan lingkungan 10.000
5 Pelayanan konsultasi kesehatan reproduksi 10.000
6 Pemeriksaan sanitasi (Rumah makan, 100.000
restoran, hotel)
7 Pemeriksaan Depot Air Minum/ 6 bulan 100.000
8 Pemeriksaan TTU dan TPM Lainnya 20.000
  9 Surat Keterangan Kesehatan Umum 15.000
  10 Surat Keterangan kesehatan Pelajar 10.000
  11 Surat Keterangan kesehatan Tenaga Kerja 15.000
 12 Surat Keterangan Kesehatan Calon 25.000
  Pengantin
13 Surat Keterangan Kesehatan Calon Jemaah 50.000
  Haji
  14 Tes Buta Warna 15.000
  15 Surat Keterangan Kelahiran 20.000
  16 Surat Keterangan Kehamilan 15.000
  17 Pemeriksaan Visus 20.000
  18 Surat Keterangan Kematian 15.000
  19 Keterangan Visum  
    Visum Umum 20.000
    Visum khusus dan atau surat asuransi 40.000
20 Pemeriksaan Visum et Repertum (visum 50.000
  luar orang hidup)
21 Pemeriksaan Visum et Repertum (visum 100.000
  luar mayat)
22 Surat Keterangan Berbadan Sehat/ Tidak 35.000
bertindik/ Tidak bertato dan Surat
  Keterangan Lainnya
  23 Surat keterangan khusus 15.000
  24 Pemeriksaan Narkoba  
    - Pem. Dokter Spesialis Jiwa 55.000
    - Labor 85.000
25 Surat perjanjian kerja sama dengan 500.000
  instalasi pendidikan lain
  26 Legalisir (10 lembar) 15.000
       
VII PEMAKAIAN AMBULANCE
  1 Pasien Umum/ Jenazah < 10 Km 100.000
  2 Pasien Umum/ Jenazah > 10 Km 150.000
  3 Pasien Umum/ Jenazah Luar Kota/ Km 10.000
       
VIII LAYANAN DATA DAN INFORMASI LAINNYA  
Penelitian Ilmiah  
Praktek Kerja Lapangan/Praktek Klinik per  
  orang per hari
  1 D III 30.000
  2 S1 50.000
  3 S2 50.000
Studi Banding
  1 Studi Banding per orang 30.000
  2 Akomodasi 50.000
  3 Kebersihan/pkt 600.000
  4 Narasumber Kepala UPTD/jam 250.000
  5 Narasumber Eselon III, IV, dan Staf/pkt 500.000
Manajemen Fee  
  1 Magang Kerja/orang/hari 15.000
  2 Sewa Aula 300.000
P3K Acara /Even tertentu  
  1 1 org Tenaga Medis /shift 100.000
  2 1 org Paramedis /shift 75.000
   3 1 org Sopir /shift 50.000
  4 Biaya Ambulance/hari 75.000

b. Analisa Penyesuaian Tarif sesuai Perkembangan Perekonomian

Pengelolaan pendapatan dan belanja daerah mendasarkan pada
prinsip bahwa pengeluaran harus didukung dengan kepastian
penerimaan dalam jumlah yang cukup. Permasalahan keuangan
daerah, antara lain kesenjangan fiskal (fiscal gap) yaitu tingginya
kebutuhan fiskal daerah (fiscal need), sedangkan kapasitas fiskal
daerah tidak mencukupi. Pengelolaan potensi daerah menentukan PAD
atau kemandirian keuangan daerah. Penyesuaian tarif, perbaikan
sistem pelayanan, penertiban obyek, dan pemberlakuan sistem denda
bagi penunggak merupakan upaya intensifikasi, sedangkan menambah
sumber pendapatan baru merupakan upaya ekstensifikasi.
Strategi menutup kesenjangan fiskal pendapatan daerah, yaitu
peningkatan pendapatan melalui penjualan jasa publik (charging for
public service), perbaikan administrasi penerimaan pendapatan daerah
(revenue administration), peningkatan tarif, dan perluasan subyek-
obyek pajak.

c. Alasan Rasionalisasi

Kenaikan tarif pelayanan kesehatan di puskesmas diajukan

dengan mengacu pada harmonisasi UU No. 1 tahun 2022 dimana adanya
kesesuaian target retribusi dan rasionalisasi pembelanjaan, Realisasi
retribusi pelayanan kesehatan di puskesmas dari tahun ke tahun tidak
mencapai target yang telah ditetapkan. Dilihat dari realisasi pada tahun
2022 hanya 78,00 %.
3. PENUTUP
Demikian yang dapat disampaikan analisa kajian Tarif Layanan
Kesehatan di Puskesmas Dinas Kesehatan Kabupaten Padang Pariaman.