1.

Definisi manusia secara bahasa manusia berasal dari kata “manu” (Sansekerta), “mens”
(Latin), yang berarti berpikir, berakal budi atau makhluk yang berakal busi. Secara istilah
manusia dapat diartikan sebuah konsep atau sebuah fakta, sebuah gagasan atau realitas,
sebuah kelompok atau seorang individu. Lebih jauh lagi, karena evolusi adalah proses yang
berjalan secara bertahap atau gradual, tidak ada batas yang benar-benar jelas kapan manusia
bisa dikatakan “menjadi” manusia.
2. Evolusi manusia sampai sekarang ini membuat manusia menjadi lebih baik untuk
keuntungan dari kelompok spesiesnya dari mulai jalan dengan dua kaki hingga membesarnya
volume otak manusia, evolusi manusia juga terjadi terhadap pola pikir manusia hingga saat
ini untuk menentukan benar atau salah. Pola pikir yang terbentuk adalah sadarnya hak asasi
manusia dan mencari energi alternatif untuk menjaga lingkungan.
3. Perbedaan dari sebelum dan sesudah dari Revolusi Agrikultur adalah gaya hidup nomaden
khas memburu dan mengumpulkan menjadi gaya hidup yang menetap adalah domestikasi.
Manusia sesudah Revolusi Agrikultur sudah memilih dan memutuskan tanaman dan binatang
apa yang sebaiknya didomestikasi untuk memenuhi kebutuhan hidup. Pada sebelum Revolusi
Agrikultur kemampuan manusia untuk bekerjasama secara praktis dan efektif terbata,
sementara masyarakat agrikultur memungkinkan akumulasi makanan. Sehingga sesudah
Revolusi Agrikultur masyarakat membuat institusi untuk mengorganisir masyarakat yang
sedemikian besar sementara manusia secara hardwired memiliki keterbatasan dan punya
kecenderungan tribalistik atau kesukuan.
4. Akibat geografi dak iklim leluhur manusia turun dari pohon, menjadi bipedal, dan seterusnya
seperti yang sudah disampaikan sebelumnya. Perubahan kondisi lingkungan menyebabkan
atau perkembangan spesialisasi baru akibat mutasi. Namun dalam kasus manusia, perubahan
secara biologis terbatas pada perubahan bentuk fisik yang utamanya mendukung
bipedalisme, dan pembesaran volume otak. Perubahan iklim memungkinkan gelombang
migrasi manusia. Jalan-jalan hijau berarti adanya rerumputan dan semak-semak belukar yang
subur, memungkinkan manusia untuk migrasi ke tempat suhu lebih bersahabat dan banyak
sumber daya air yang tidak beku. Hal ini tidak mungkin terjadi ketika kondisi iklim sedang
dingin dan gersang sebagaimana kondisi umum di Zaman Es. Manusia bisa bertahan dalam
lingkungan yang sangat ekstrem berbeda sehingga bisa bermigrasi ke seluruh penjuru dunia
(kecuali Antartika) utamanya disebabkan oleh meningkatnya kecerdasan dan kemampuan
adaptasi dengan menggunakan alat bantu, bukan perubahan secara biologis yang cepat, besar,
dan drastis.
5. Karena revolusi agrikultural populasi manusia meningkat sehingga untuk mengorganisir
banyaknya masyarakat. Maka solusinya muncul dengan memaksimalkan kemampuan
manusia untuk berpikir abstrak. Karena proto-religion (bentuk awal agama) sudah lama
menjadi alat untuk mengatur manusia yang masih hidup sebagai suku-suku, maka hanya
perlu sedikit inovasi untuk membuatnya menjadi lebih memiliki narasi besar yang bisa
mempersatukan dan membuat institusi resmi supaya lebih terorganisasi.
6. Secara biologis membesarnya volume otak sehingga manusia melahirkan bayi yang
premature, karena ada batas maksimum ukuran kepala bayi yang dapat dilahirkan dari ukuran
pinggul sang ibu untuk memungkinkan dia tetap dapat berjalan dengan baik secara bipedal.
Untuk mengatasi batasan ini, bayi harus dilahirkan pada batas ukuran kepala tertentu, untuk
 selanjutnya volume otak berkembang setelah dilahirkan. Dampak dari struktur sosial leluhur
manusia, sampai sekarang, banyak terbentuk dari kebutuhan relasi parental atau relasi antara
orang tua dan anak tersebut, demi melahirkan anak yang cerdas tapi tak berdaya dimana ibu
mengasuh dan mengajar anak di rumah, dan ayah menjaga ibu dan anak dari bahaya
sekaligus memberikan sumber daya untuk mereka.
7. Secara kasar, evolusi perilaku manusia poin dapat dibagi menjadi 3 masa Paleolithic:
• Lower Paleolithic (3 juta - 300 ribu tahun lalu)
• Middle Paleolithic (300 ribu - 50 ribu tahun lalu)
• Upper Paleolithic (50 ribu - 15 ribu tahun lalu)
Dan 3 tahap dari behavioral modernity. Terlebih dahulu, kita perlu mengetahui kapan
manusia mulai:
• Memiliki kemampuan dan cara hidup seperti manusia di masa pemburu-pengumpul
(hunter-gatherer)
• Memiliki karakteristik morfologis persis seperti manusia modern (andaikan kita kembali
ke masa lalu dan bertemu mereka tanpa perlu berbicara, kita kemungkinan akan tahu
bahwa mereka manusia)
• Memiliki kemampuan kognitif seperti manusia modern (andaikan kita kembali ke masa
lalu dan bicara dengan mereka, dengan asumsi bahasa yang digunakan bisa saling
dimengerti, maka kita akan tahu bahwa mereka punya tingkat kecerdasan manusia).
8. Takut di tempat gelap
Manusia mempunyai kecenderungan untuk meningkatkan tingkat kewaspadaan di dalam
gelap karena kesulitan untuk melihat, dan secara intuitif berusaha mencari wajah di dalam
gelap, seringkali merasa melihatnya walau nyatanya tidak ada apa-apa. Ketakutan dan
perilaku paranoid dalam gelap ini berguna untuk menghindar dari predator di malam hari.
Tendensi perkelahian fisik antar laki-laki
Leluhur manusia dari masa nomaden harus mengumpulkan makanan dari berburu binatang
lain, hal ini yang mengharuskan laki-laki yang memiliki fisik yang lebih kuat untuk
memimpin suku untuk karena itu laki-laki cenderung memiliki tendensi perkelahian fisik
antar laki-laki untuk membuktikan dirinya yang berkuasa dan didengarkan.
Cuaca cerah diasosiasikan “cuaca baik”
Karena cuaca yang cerah tidak mengganggu manusia untuk beraktivitas pindah tempat ke
tempat lain hingga berburu binatang ataupun untuk memanen tanaman di ladang.
9. Mempelajari evolusi dan human nature dapat memberi pengetahuan yang berguna tentang
mengapa perilaku orang berbeda dari budaya ke budaya sehingga kita mengetahui dan
mepelajari pola terdahulu untuk masa depan manusia. Mempelajari hal-hal ini juga dapat
membantu memperoleh pemahaman yang lebih luas tentang bagaimana bahasa berkembang
dan berubah dari waktu ke waktu, yang pada gilirannya akan menemukan cara komunikasi
dengan lebih efektif.