Anda di halaman 1dari 5

Nama : Ulaen, Hendra Human Computer Interaction Assignment #2

a. Output device Liquid Crystal Display (LCD) LCD merupakan suatu layar flat panel elektronik untuk menampilkan suatu tampilan gambar dan video yang menggunakan teknologi liquid crystals (LCs). Teknologi ini memungkinkan layar yang kecil, ringan, lebih beragam warna, dan lebih hemat energi dari CRT. Selain itu, juga tidak ada masalah radiasi di dalamnya.

Berikut merupakan lapisan-lapisan dalam LCD 1. Polarizing filter film dengan vertical axis untuk mempolarisasikan cahaya yang masuk. 2. Glass substrate dengan elektroda ITO. Bentuk dari elektroda-elektroda ini akan menentukan bentuk yang akan muncuk ketika LCD dinyalakan. 3. Twisted nematic liquid crystal. 4. Glass substrate dengan film elektroda yang umum (ITO) dengan lekukan horizontal. 5. Polarizing filter film dengan horizontal axis untuk memblok/membiarkan cahaya lewat. 6. Permukaan reflektif untuk mengirim balik cahaya ke pengamat/pengguna.

Proses yang terjadi yaitu dimulai dari cahaya yang masuk melewati lapisan pertama, sehingga cahaya terpolarisasi. Kemudian cahaya tersebut melewati kristal, dipantulkan oleh permukaan reflektif, lalu kembali ke mata sehingga cell terlihat putih. Ketika listrik dialirkan ke kristal melalui glass substrate, kristalnya terbalik sehingga cahaya yang dipolarisasi tidak kembali ke lapisan teratas sehingga cell terlihat hitam.

b. Printers Dot-matrix Printer Dot-matrix printer atau disebut juga impact matrix printer merupakan tipe printer dimana mekanisme kerjanya mirip dengan mesin ketik. Printer ini menggunakan pita yang bertinta, tetapi bedanya dengan mesin ketik yaitu mesin ketik yang hanya menggunakan satu kepala berbentuk karakter yang digunakan untuk mengenai kertas, sedangkan printer ini menggunakan jejeran pin, dimana setiap pin dapat mengenai pita dan membentuk beberapa titik yang berbentuk suatu karakter pada kertas . Contoh : Epson MX-80

c. Processing & Memory Long-term Memory Long-term memory (LTM) merupakan memory dimana dapat menyimpan data dalam jangka waktu yang lama baik komputer dalam keadaan menyala maupun dalam keadaan mati. Contoh long-term memory yaitu tapes, harddisk, removable disk storage seperti flash disk, harddisk external, CD, DVD, dll. Teknologi disk terdiri atas dua jenis yaitu magnetic disk dan optical disk. Magnetic disk merupakan storage media yang dapat menampung data melalui teknologi bahan magnetic. Contohnya yaitu disket dan harddisk. Disket sekarang sudah sangat jarang digunakan. Ini disebabkan kapasitasnya hanya berkisar 300 KB sampai 1.4 MB saja. Berbeda dengan harddisk yang bisa menyimpan sampai beberapa TeraByte (TB). Saat ini harddisk juga sudah bisa removable dengan kapasitas yang sama.

Optical disk merupakan storage media yang menggunakan teknologi sinar laser untuk membaca dan menulis informasi ke dalamnya. Contoh optical disk yaitu CD-ROM atau DVD-ROM. Dalam bentuk disc, sekarang dapat membaca dan menulis informasi sekaligus yaitu berupa CD-RW atau DVD-RW. Kapasitas dari CD-ROM yaitu sekitar 700 MB, sedangkan DVD-ROM bisa dari 4.7 GB sampai 30 GB.

Processing Limitations on interactive performance Ada beberapa faktor yang dapat membatasi kecepatan sistem interaktif yaitu : Computation bound Faktor ini jarang terjadi dalam sistem interaktif, tetapi bisa saja terjadi. Misalnya saat kita menggunakan find/replace dalam suatu dokumen yang besar. Dalam proses tersebut yang memakan waktu yang lama, kita perlu informasi mengenai waktu kira-kira kapan akan selesai prosesnya. Sehingga, sebaiknya perlu adanya progress bar dalam prosesnya agar kita tahu kapan akan selesai. Tetapi, penggunaan progress bar ini bisa saja terjadi kendala seperti misalnya ada notifikasi yang menyatakan bahwa proses ini akan berjalan lama sehingga diminta konfirmasi apakah akan lanjut atau batal. Notifikasi ini bisa dikatakan computation bound karena perhitungan yang dilakukan terjadi kesalahan sebab notifikasi ini muncul ketika proses akan segera selesai, sehingga jika kita batal, maka kita telah salah memperhitungkan waktu akibat notifikasi tersebut. Storage channel bound Faktor ini terjadi ketika kita mengakses memory, kecepatan akses memory dapat mengganggu performa sistem interaktif. Jika kecepatan akses memory cepat, maka waktu proses akan menjadi lebih singkat sehingga sistem iteraktif akan lebih cepat prosesnya. Graphics bound Untuk interface modern saat ini, ini merupakan gangguan yang sangat umum. Pada sistem interaktif dengan interface yang kompleks, maka pada komputer dengan graphic yang kurang bagus akan menyebabkan graphics bound yaitu lambatnya loading dari sistem interaktif tersebut diakibatkan oleh masalah graphic dari komputernya.

Network capacity Semakin banyak komputer yang terhubung oleh jaringan. Saat kita melakukan akses pada file pada jaringan tersebut, maka kecepatan jaringan akan sangat mempengaruhi akses pada sistem interaktif sehingga performa akan dibatasi.

d. Biometric input Iris Recognition Iris recognition merupakan metode autentifikasi biometric yang menggunakan teknik pattern-recognition berdasarkan gambar dengan resolusi tinggi dari iris dari mata masingmasing pengguna. Iris recognition ini berbeda dengan retina scanning. Iris recognition menggunakan teknologi kamera dengan iluminasi infrared untuk mengurangi refleksi specular dari convex kornea, untuk membuat gambar dari struktur iris mata. Saat sudah dikonversi dalam bentuk digital, gambar ini dapat menghasilkan representasi matematis dari iris yang dapat dibedakan sehingga dapat berguna dalam identifikasi. Algoritma yang digunakan dalam iris recognition yaitu algoritma Daugman. Contoh teknik iris recognition yaitu visible wavelength (VW) dan near infrared (NIR). Dua teknik ini mempunyai perbedaan yaitu NIR membuat gambar dengan memancarkan sumber cahaya dengan ukuran 750 nm wavelength untuk menghindari refleksi cahaya dari kornea pada iris sehingga menghasilkan gambar yang kualitasnya bagus, tetapi sulit dalam melakukan identifikasi. Sedangkan VW, berhubungan dengan chromophore, sehingga dapat menghasilkan banyak informasi berdasarkan bentuk iris. Ini membuatnya lebih mudah dalam identifikasi.

Visible Wavelength (VW)

Near Infrared (NIR)

Sumber : http://en.wikipedia.org/wiki/Liquid_crystal_display http://en.wikipedia.org/wiki/Long-term_memory http://en.wikipedia.org/wiki/Dot_matrix_printer http://en.wikipedia.org/wiki/Iris_recognition Textbook HCI

Anda mungkin juga menyukai