Anda di halaman 1dari 31

MATERI KELANGKAAN DAN KEBUTUHAN

Setiap manusia tentunya memiliki kebutuhan yang berbeda-beda. Perbedaan ini

dipengaruhi oleh karakter manusia itu sendiri dan lingkungan tempatnya menjalani

kehidupan. 

Untuk bisa memahami keragaman tersebut, kebutuhan manusia dibedakan menjadi

beberapa jenis. Pada materi Kelangkaan dan Kebutuhan Manusia ini, kebutuhan

manusia terbagi menjadi beberapa kelompok seperti berikut.

A. Kebutuhan manusia berdasarkan tingkat kepentingannya


 Kebutuhan primer: Kebutuhan yang harus dipenuhi manusia agar  bisa hidup layak.
Kebutuhan ini berupa makanan, minuman, pakaian, rumah, kesehatan, dan
pendidikan.
 Kebutuhan sekunder: Kebutuhan yang muncul setelah terpenuhinya kebutuhan
primer. Misalnya ketika sudah memiliki rumah, maka timbul keinginan lain untuk
memiliki mesin cuci, kulkas, dsb.
 Kebutuhan tersier: Kebutuhan akan barang dan jasa yang kualitasnya tinggi atau
mewah. Manusia memenuhi kebutuhan ini hanya bersifat hiburan dan prestisius
(gengsi).
B. Kebutuhan manusia berdasarkan subjeknya
 Kebutuhan perorangan: Kebutuhan yang bersifat individu dan pribadi. Contohnya,
meskipun kamu dan temanmu sama-sama belajar di sekolah yang sama, tapi
kebutuhan belajar kalian akan berbeda.
 Kebutuhan kolektif: Kebutuhan yang berasal dari masyarakat, baik dalam kelompok
kecil maupun besar. Ini mengartikan bahwa sumber daya yang ada memang untuk
memenuhi kebutuhan bersama. Misalnya, puskesmas, layanan sampah keliling,
konseling di sekolah, stasiun kereta api, dsb.
C. Kebutuhan manusia berdasarkan sifatnya
 Kebutuhan jasmani: Kebutuhan yang bersifat materi untuk memberi kepuasan pada
jasmani atau badan. Contohnya: makan, obat-obatan ketika sakit, minuman, dan
olahraga.
 Kebutuhan rohani: Kebutuhan untuk kepentingan jiwa manusia yang jika terpenuhi
akan memunculkan rasa aman, puas, dan tenang. Contohnya: kebutuhan akan
rekreasi, agama, membaca buku, nonton TV, dan pendidikan.
D. Kebutuhan manusia berdasarkan waktunya
 Kebutuhan sekarang: Kebutuhan yang tidak dapat ditunda dan harus dipenuhi saat
itu juga. Bisanya kebutuhan ini berkaitan dengan kondisi darurat seperti makanan
saat lapar, minuman saat haus, dan obat saat sakit.
 Kebutuhan mendatang: Kebutuhan yang bisa masih bisa ditunda karena bersifat
antisipatif (jaga-jaga). Seperti menabung, dana pensiun, dan asuransi kesehatan.
Apa Sih Kelangkaan Itu?
kelangkaan (scarcity) adalah keadaan saat kebutuhan manusia yang sifatnya tak

terbatas dihadapkan dengan alat pemuas kebutuhan yang sifatnya terbatas. 

Kalau berdasarkan ilmu ekonomi, kelangkaan merupakan salah satu masalah

ekonomi yang umumnya banyak digunakan dalam bisnis untuk mengartikan adanya

kesenjangan antara tingkat penawaran dan juga permintaan.

Ciri-Ciri Kelangkaan

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, bahwa kelangkaan terjadi karena

sumber daya yang terbatas sehingga menyebabkan kebutuhan masyarakat tidak

tercukupi. 

Misalnya saja, di masa pandemi saat ini yang menyebabkan banyak sekali sektor

mengalami kelangkaan, salah satunya adalah obat-obatan.

Nah, untuk mewaspadai hal tersebut, ada beberapa ciri kelangkaan yang bisa kamu

kenali, yaitu:

 Sumber dayanya sulit untuk diperoleh atau tidak cukup yang menyebabkan alat
pemuas barang atau jasa tersebut akan sangat terbatas.
 Keinginan manusia yang semakin tumbuh dan tidak pernah berakhir.
 Terbatasnya jumlah alat yang dapat memenuhi kebutuhan, sehingga mengakibatkan
kelangkaan.
 Melambungnya harga permintaan yang disebabkan jumlah stok terbatas.
 Setiap konsumen harus dapat berkorban untuk bisa mendapatkan barang atau jasa
yang langka tersebut. Bahkan bisa mengorbankan kebutuhan lain atau kebutuhan
orang lain untuk bisa memenuhi kebutuhan yang lebih utama.
Jenis-Jenis Kelangkaan

Kelangkaan dibagi menjadi beberapa jenis agar kamu mudah mengenalinya. Berikut

adalah beberapa jenisnya.

1. Kelangkaan Sumber Daya Alam


Merupakan segala sesuatu yang berasal dari alam. Sumber daya alam ini terdiri dari

sumber daya biotik serta sumber daya abiotik. 


Jika pemanfaatan sumber daya alam ini dilakukan secara terus menerus, sumber

daya alam yang tersedia akan habis. Hal ini tentu saja bisa mengakibatkan

kelangkaan.

2. Kelangkaan Sumber Daya Manusia


Sejak lahir manusia memiliki daya cipta, rasa, dan karsa yang menjadikannya

memiliki banyak peran dalam kegiatan ekonomi. Selain menjadi sumber daya,

manusia juga berperan sebagai konsumen atau orang yang memanfaatkan hasil dari

kegiatan ekonominya.  

Kurangnya kualitas seperti keterampilan atau kemampuan berpikir manusia, bisa

berdampak pada kelangkaan sumber daya yang lainnya. 

Untuk itu, setiap orang diharapkan bisa meningkatkan kualitas dirinya dengan

menggali sebanyak-banyaknya sumber pengetahuan. Dengan begini, kamu jadi bisa

bersaing dengan tenaga kerja asing. Untuk menggali banyak informasi

pengetahuan, kamu bisa mengaksesnya lewat Quipper Video, Quipperian. 

4. Kelangkaan Sumber Daya Entrepreneurship (Kewirausahaan)


Kelangkaan yang satu ini merupakan kelangkaan yang bertugas mengelola dan

menggabungkan 3 unsur tadi (alam, manusia, dan modal) untuk memenuhi

kebutuhan manusia.

Kelangkaan ini terjadi akibat sedikitnya orang-orang yang berinovasi dan berkreasi.

Akibatnya sumber-sumber ekonomi enggak bisa dikelola dengan maksimal karena

gagasan kreatif kurang terlaksana dengan baik.

4. Kelangkaan Sumber Daya Modal


Sumber daya modal adalah sumber daya buatan manusia yang bisa memudahkan

proses produksi. Modal sendiri merupakan segala sesuatu yang digunakan untuk

menghasilkan jasa atau barang yang meliputi teknologi, peralatan, uang, informasi,

tanah, dsb. 
Faktor Penyebab Kelangkaan

Kelangkaan memang tidak terjadi begitu saja. Ada faktor-faktor yang menyebabkan

terjadinya kelangkaan, Quiperrian. Lalu, apa saja yang bisa menyebabkan

kelangkaan? Simak ulasannya satu per satu berikut ini ya.

1. Meningkatnya Pertumbuhan Penduduk


Adanya pertumbuhan penduduk yang kian meningkat setiap tahunnya, tanpa disertai

dengan proses produksi yang memadai, maka bisa menyebabkan terjadi

kelangkaan. 

2. Rendahnya Kemampuan Produksi


Faktor-faktor seperti tenaga kerja, modal, sumber daya alam, dan kewirausahaan itu

jumlahnya terbatas. Hal ini tentunya akan berdampak pada terjadi atau tidaknya

kelangkaan

3. Perbedaan Letak Geografis


Quipperian, kamu pasti tahu bahwa kondisi tiap belahan bumi itu berbeda-beda dan

punya karakteristik masing-masing. 

Nah, hal ini yang memberi keberagaman sumber daya dan disesuaikan dengan

potensi masing-masing. Persebaran geografis inilah yang bisa menjadi penyebab

kelangkaan sumber daya.

4. Terjadinya Bencana Alam dan Pandemi


Faktor penyebab kelangkaan yang satu ini enggak bisa diprediksi oleh manusia.

Sumber daya manusia jadi terbatas, karena banyak orang meninggal akibat

bencana alam atau pandemi. 

Selain itu, bencana alam juga mengakibatkan kerusakan bangunan dan sumber

daya alam. Jadi, bisa dibayangkan jika kedua faktor ini terjadi bersamaan bisa

menyebabkan kelangkaan besar-besaran di banyak sektor ekonomi.


5. Perkembangan Teknologi
Perkembangan teknologi di negara maju lebih cepat dibandingkan negara

berkembang. Hal ini berdampak pada terpenuhinya kebutuhan masyarakat. Apabila

teknologi tinggi, kebutuhan akan lebih banyak terpenuhi. Sedangkan jika teknologi

rendah, kebutuhan akan lebih sedikit terpenuhi.

6. Kebijakan Pemerintah
Pemerintah mengeluarkan kebijakan sebagai solusi dari segala rintangan yang

menghadang. Namun, jika pemerintah salah mengambil langkah, apalagi dalam

mengelola sumber daya, maka kelangkaan bisa terjadi.

Dampak Terjadinya Kelangkaan

Setiap perbuatan tentunya memiliki dampak, begitu pula dengan kelangkaan. Berikut

beberapa dampak kelangkaan, yaitu:

1. Kenaikan harga: Harga akan melambung jika permintaan lebih besar dari


ketersediaan sumber daya.
2. Angka pengangguran meningkat: kelangkaan bisa menyebabkan perputaran roda
ekonomi tersendat, sehingga banyak hal yang akhirnya enggak terpenuhi. Hal ini
memengaruhi ketersediaan sumber pembiayaan untuk menggaji tenaga kerja yang
menyebabkan angka PHK meningkat.
3. Angka kemiskinan dan kriminalitas yang meningkat: Minimnya kemampuan
daya beli, berdampak pada kemampuan manusia dalam memenuhi kebutuhan
hidupnya. Inilah yang memicu munculnya kemiskinan sehingga mengakibatkan
manusia akan melakukan segala cara untuk memenuhi kebutuhannya. Hal ini
berdampak pada potensi terjadinya kriminalitas.
Berbagai Aktivitas Manusia dalam Memenuhi Kebutuhannya

Secara alami, manusia memang akan selalu memikirkan bagaimana meningkatkan

kesejahteraan dan kemakmuran mereka untuk memenuhi semua kebutuhannya

dengan seefisien mungkin. 


Agar upaya tersebut bisa berjalan dengan maksimal, dibutuhkan rencana serta cara

yang strategis untuk mengatasi atau menghindari terjadinya kelangkaan. Yuk, simak

terlebih dahulu beberapa cara untuk mengatasi kelangkaan berikut ini:

1. Menyusun skala prioritas.


2. Melestarikan dan menghemat penggunaan sumber daya alam.
3. Memanfaatkan sumber daya pengganti (barang subtitusi).
4. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia.
5. Mengelola sumber daya modal sesuai sasaran.
Quipperian, itu tadi penjelasan materi tentang Kelangkaan dan Kebutuhan Manusia.

Semoga sekarang, kamu jadi lebih memperhatikan fenomena-fenomena ekonomi di

sekitar ya, apalagi di masa pandemi saat ini. 

Untuk meminimalisir terjadinya kelangkaan, kamu bisa lho berpartisipasi dengan

mulai melihat potensi dalam dirimu. Belajar yang rajin lewat Quipper Video bisa

membantumu memanfaatkan sumber daya dengan semaksimal mungkin.

Kumpulan Soal Pilihan Ganda Materi Kelangkaan dan Kebutuhan Manusia

1. Kebutuhan dasar yang paling penting disebut....


a. Kebutuhan Primer
b. Kebutuhan sekunder
c. Kebutuhan individu
d. Kebutuhan masa depan

Jawaban:
a. Kebutuhan Primer

2. Faktor-faktor penyebab kelangkaan adalah....


a. Tidak terbatasnya persediaan sumber daya alam
b. Keseimbangan sumber daya alam dan sumber manusia
c. Pertumbuhan penduduk yang tidak seimbang dengan pertumbuhan produksi
d. Kemampuan manusia yang tidak terbatas dalam mengolah sumber daya alam

Jawaban:
c. Pertumbuhan penduduk yang tidak seimbang dengan pertumbuhan produksi
. Kelebihan
c. Kelangkaan
d. Kekurangan

Jawaban:
c. Kelangkaan

4. Yang termasuk kebutuhan jasmani adalah sebagai berikut, kecuali....


a. Makanan
b. Pakaian
c. Alat-alat olah raga
d. Rekreasi

Jawaban:
d. Rekreasi

5. Belajar, rekreasi, dan melihat TV, dilihat dari sifatnya merupakan kebutuhan
a. Jasmani
b. Sekarang
c. Rohani
d. Masa depan

Jawaban:
c. Rohani

6. Pemerintah berusaha memenuhi kebutuhan perumahan bagi masyarakat dengan


membangun perumahan rakyat. Berdasarkan tingkat kepentingannya, perumahan merupakan
kebutuhan....
a. Primer
b. Individu
c. Jasmani
d. Sekarang

Jawaban:
a. Primer

7. Faktor-faktor yang mempengaruhi kebutuhan adalah …


a. Pemerintah
b. Pendidikan
c. Harga
d. Jumlah uang

Jawaban:
b. Pendidikan
8. Yang bukan penyebab dari perbedaan kebutuhan manusia adalah …
a. Adat istiadat
b. Keadaan alam
c. Peradaban
d. Harga barang

Jawaban:
d. Harga barang

9. Sumber daya yang tersedia dalam memenuhi kebutuhan manusia harus bersifat …
a. Tersedia
b. Tetap
c. Berkesinambungan
d. Terbatas

Jawaban:
d. Terbatas

10. Berdasarkan skala prioritas kebutuhan seseorang harus mendasarkan pada....


a. Jenis barang
b. Kwalitas barang
c. Harga barang
d. Tingkat kepentingan

Jawaban:
d. Tingkat kepentingan
. Fungsi ilmu ekonomi dalam kegiatan pemenuhan kebutuhan adalah …
a. Melipatgandakan kebutuhan
b. Memberatkan kebutuhan
c. Memilih alat pemuas kebutuhan
d. Mengurangi kebutuhan

Jawaban:
a. Melipatgandakan kebutuhan

12. Untuk mendapatkan barang yang jumlahnya terbatas maka diperlukan pengorbanan. Hal
tersebut merupakan pengertian dari ...
a. Barang Produksi
b. Barang bebas
c. Barang ekonomi
d. Barang konsumsi

Jawaban:
c. Barang ekonomi
13. Yang termasuk contoh barang substitusi adalah ...
a. Roti dan nasi
b. Meja dan kursi
c. Komputer dan printer
d. Mobil dan solar

Jawaban:
a. Roti dan nasi

14. Barang yang fungsinya saling melengkapi disebut....


a. Barang ekonomis
b. Barang komplementer
c. Barang konsumsi
d. Barang produksi

Jawaban:
b. Barang komplementer

15. Perhatikan data di bawah ini!


1) Papan kayu
2) Mesin
3) Makanan
4) Tepung terigu
5) Kain
6) Roti
Dari data di atas yang terrnasuk barang setengah jadi adalah....
a. 1,3,6
b. 2,4,6
c. 1,4,5
d. 3,4,5
Jawaban:
c. 1,4,5

16. Pada saat musim hujan tiba, kota Juana mengalami kebanjiran. Air disini merupakan....
a. Barang bebas
b. Barang illith
c. Barang subtitusi
d. Barang ekonomis

Jawaban:
b. Barang illith

17. Suatu barang disebut barang bebas apabila....


a. Sulit untuk mendapatkan barang tersebut
b. Untuk mendapatkan perlu pengorbanan
c. Barang tersebut didapat tanpa pengorbanan
d. Barang tersebut mempunyai kegunaan

Jawaban:
c. Barang tersebut didapat tanpa pengorbanan

18. Farah ingin menyuguhkan kopi untuk ayahnya, karena kopinya habis, maka ia
memberikan teh. Kopi dan teh merupakan....
a. Barang subtitusi
b. Barang komplementer
c. Barang jadi
d. Barang setengah jadi

Jawaban:
a. Barang subtitusi

19. Komputer, traktor, mesin fotocopy menurut tujuan penggunaannya merupakan....


a. Barang bebas
b. Barang produksi
c. Barang ekonomi
d. Barang konsumsi

Jawaban:
b. Barang produksi

20. Alat pemuas kebutuhan berdasarkan proses pembuatannya yaitu....


a. Barang subtitusi dan barang komplementer
b. Barang konsumsi dan barang produksi
c. Barang ekonomis dan barang produksi
d. Bahan mentah, barang setengah jadi, dan barang jadi.

Jawaban:
d. Bahan mentah, barang setengah jadi, dan barang jadi.
21. Menurut intensitasnya radio, tempat tidur dan almari termasuk kebutuhan ...
a. Primer
b. Jasmani
c. Sekunder
d. Rohani

Jawaban:
c. Sekunder

22. Membeli baju seragam bagi seorang siswa menurut waktu pemenuhannya termasuk
kebutuhan...
a. Individu
b. Kelompok
c. Sekarang
d. Masa depan

Jawaban:
c. Sekarang

23. Berdasarkan subyek yang membutuhkan, kebutuhan dibedakan menjadi ...


a. Kebutuhan jasmani dan rohani
b. Kebutuhan individu dan kelompok
c. Kebutuhan masyarakat dan pemerintah
d. Kebutuhan primer, skunder, dan tersier

Jawaban:
b. Kebutuhan individu dan kelompok

24. Andi kelaparan karena sejak pagi belum makan, sehingga Andi harus segera makan.
Berdasarkan sifatnya, makan termasuk kebutuhan ....
a. Jasmani
b. Primer
c. Sekarang
d. Individu

Jawaban:
a. Jasmani

25. Pemanfaaatan sumber daya yang langka untuk memenuhi kebutuhan yang tidak terbatas
dikemukakan oleh …
a. David Ricardo
b. Adam Smith
c. Paul. A. Samuelson
d. Alfred Marshall

Jawaban:
c. Paul. A. Samuelson

26. Yang termasuk barang tidak bergerak adalah ...


a. Tanah dan gudang
b. Mobil dan perhiasan
c. Telur, tepung
d. Komputer dan printer

Jawaban:
a. Tanah dan gudang

27. Kelangkaan dalam ilmu ekonomi memenuhi makna ...


a. Terbatas, tidak cukup dibandingkan dengan banyaknya kebutuhan
b. Tersedia akan kemampuan manusia mengolah faktor Produksi
c. Alat pemuas kebutuhan terbatas,sedangkan kebutuhan terus bertambah
d. Kebutuhan manusia sesuai dengan alat pemuas kebutuhan

Jawaban:
a. Terbatas, tidak cukup dibandingkan dengan banyaknya kebutuhan

28. Sumber daya hutan dapat dikatakan langka jika ....


a. Digunakan sebagai paru-paru dunia
b. Banyak menghasikan rotan, damar, dan kayu
c. Dimanfaatkan sebagai resapan air
d. Banyak ditebangi untuk mendapatkan keuntungan

Jawaban:
d. Banyak ditebangi untuk mendapatkan keuntungan

29. Dikatakan kebutuhan primer jika seseorang memiliki kebutuhan, kecuali...


a. Alat-alat tulis bagi seorang pelajar
b. Buku-buku mengajar bagi guru
c. Cangkul bagi Petani
d. Sepeda motor bagi seorang siswa

Jawaban:
d. Sepeda motor bagi seorang siswa

30. Kebutuhan individu dan kelompok adalah penggolongan kebutuhan berdasarkan....


a. Waktu
b. Sifat
c. Intensitas
d. Subyek

Jawaban:
d. Subyek
Jelaskan apa yang dimaksud dengan kelangkaan?

2. Apa saja Kebutuhan Manusia Menurut Intensitas?

3. Apa saja contoh dari kelangkaan?

4. Kelangkaan Bahan Pangan


5. Kelangkaan Lapangan Kerja

4. Apa itu kebutuhan manusia menurut sifatnya?

5. Faktor apa saja yang menjadi penyebab kelangkaan?


6. Apa contoh kebutuhan individu?

7. Apa saja ciri ciri kelangkaan?

8. Kebutuhan sekunder itu apa?

9. Apa kelangkaan dalam masyarakat?

10. Apa saja contoh kebutuhan jasmani?

11. Apa yang harus dilakukan untuk mengatasi kelangkaan?

12. Apa itu kebutuhan sekunder dan tersier?

13. Apa penyebab kelangkaan minyak goreng?

14. Kebutuhan berdasarkan apa saja?

15. Apa saja dampak dari kelangkaan?

16. Apakah Contoh kebutuhan rohani?

17. Kapankah kelangkaan bisa terjadi?

KEGIATAN EKONOMI

Kegiatan Ekonomi: Produksi, Distribusi, dan KonsumsI


Halo, Sobat SMP! Pernahkah kalian membeli sayuran di warung? Selain itu, apakah
kalian juga pernah membantu orang tua berjualan? Apabila pernah maka kalian telah
melakukan kegiatan ekonomi. Kira-kira apa yang dimaksud dengan kegiatan ekonomi?
Lantas apa saja macam-macam kegiatan ekonomi? Yuk simak artikel berikut!
Kegiatan ekonomi adalah sebuah aktivitas yang dilakukan oleh manusia untuk
memenuhi kebutuhan hidupnya. Di dunia ini hampir tidak ada manusia yang bisa
melakukan segala hal seorang diri. Sebagai makhluk sosial, manusia memerlukan
bantuan dari orang lain untuk menjalankan kegiatan ekonomi.
Ada beberapa macam kegiatan ekonomi yang dilakukan dan sering kita temui di
masyarakat. Kegiatan ekonomi itu seperti produksi, distribusi, dan juga konsumsi. Untuk
mengetahui lebih jelas, di bawah ini akan dibahas penjelasan dari masing-masing
kegiatan ekonomi.
 Produksi
Produksi merupakan kegiatan untuk menghasilkan suatu barang atau jasa. Kegiatan
pokok ekonomi produksi dilakukan oleh produsen dalam rangka menghasilkan barang
untuk memenuhi kebutuhan konsumen. Tujuan dari produksi adalah guna memenuhi
kebutuhan para pembeli atau konsumen dan mencari keuntungan dalam menghasilkan
barang dan jasa.
Beberapa contoh kegiatan produksi adalah pabrik tahu yang memproduksi tahu,
pengrajin batik yang membuat batik, industri garmen yang menghasilkan pakaian, dan
juga sebagainya.
 Distribusi
Setelah kegiatan produksi, kegiatan selanjutnya yaitu kegiatan distribusi. Distribusi
merupakan kegiatan menyalurkan barang atau jasa dari pihak produsen kepada pihak
konsumen. Orang yang melakukan distribusi disebut distributor. Adapun tugas utama
dari kegiatan distribusi yaitu membeli barang-barang dari pihak produsen untuk
kemudian dijual kepada pihak konsumen.
Distributor sendiri terbagi menjadi tiga jenis, yakni pedagang besar (grosir), pedagang
kecil (retail), dan juga perantara. Pedagang besar merupakan membeli dan menjual
barang dalam jumlah yang besar, pedagang kecil membeli barang dari pedagang besar
untuk dijual kepada pihak konsumen. Sedangkan untuk perantara merupakan hanya
memperantarakan kegiatan ekonomi antara produsen dengan konsumen. Contoh dari
kegiatan distribusi misalnya grosir sembako yang menjual produk dari produsen kepada
masyarakat (konsumen).
 Konsumsi
 Manusia setiap hari melakukan kegiatan konsumsi dengan tujuan untuk
memenuhi kebutuhan. Kegiatan konsumsi adalah kegiatan ekonomi yang
menghabiskan nilai guna suatu barang atau jasa secara berangsur-angsur atau
langsung habis. Kegiatan konsumsi bisa terjadi ketika produsen menjual barang
atau jasa langsung kepada konsumen. Bisa juga kegiatan konsumsi terjadi ketika
konsumen membeli barang atau jasa dari distributor.
 Kegiatan konsumsi sendiri sering kita jumpai di kehidupan sehari-hari. Contohnya
seperti anak sekolah yang membeli alat tulis di toko buku, remaja yang membeli
kuota internet di gerai pulsa, ataupun perusahaan otomotif yang membeli bahan
baku produksi.
 Dengan mempelajari materi mengenai kegiatan ekonomi ini, diharapkan Sobat
SMP dapat memahami macam-macam kegiatan ekonomi yang ada di tengah
masyarakat. Suatu saat Sobat SMP bisa saja menjadi pelaku kegiatan ekonomi
yang bermanfaat bagi keluarga, masyarakat, bangsa, dan negara Indonesia di
masa yang akan datang.
Nama dari kegiatan yang dilakukan dengan upaya untuk
menyalurkan barang dan jasa dari produsen kepada konsumen
disebut dengan….

A. Distribusi
B. Investasi
C. Produksi
D. Konsumsi

Contoh 2
Nilai manfaat yang didapatkan dari penggunaan sebuah barang
dan jasa dinamakan dengan…

A. Nilai barang
B. Nilai uang
C. Nilai harga
D. Nilai guna

Contoh 3

Pihak yang memiliki peran dalam mempertemukan antara produsen


dengan konsumen dan mendapatkan balasan jasanya dengan
bentuk provisi disebut…..

A. Komisioner
B. Grosir
C. Agen
D. Makelar

Contoh 4

Pedagang yang melakukan pembelian hasil produksi secara tidak


langsung kepada produsen, tetapi melalui pedagang besar.
Kemudian, hasil produksi tersebut dijual kembali dinamakan
dengan….

A. Agen
B. Pedagang kecil
C. Grosir
D. Makelar
Contoh 5

Kegiatan yang dilakukan dalam upaya untuk menambahkan nilai


guna yang dimiliki oleh sebuah barang disebut….

A. Konsumsi
B. Produksi
C. Distribusi
D. Investasi

Baca Juga :

12 Contoh Soal Himpunan Penyelesaian dari Pertidaksamaan Beserta Jawabannya

Contoh 6

Di bawah ini yang termasuk ke dalam faktor produksi asli


diantaranya…..

A. Sumber daya kewirausahaan


B. Sumber daya modal dan kewirausahaan
C. Tenaga kerja dan kewirausahaan
D. Sumber daya alam dan tenaga kerja

Contoh 7

Keberadaan dari aplikasi ojek online yang dibuat oleh pengusaha


kreatif ditujukan agar membantu untuk memberikan solusi di tengah
kemacetan yang terjadi di berbagai kota besar. Pengusaha tersebut
termasuk ke dalam pemenuhan pertimbangan dari…..

A. How
B. What
C. Why
D. When

Contoh 8

Kegiatan distribusi yang dilakukan dengan menggunakan perantara


lain dalam proses menyalurkan barang dan jasa agar bisa sampai
ke konsumen dinamakan dengan….

A. Distribusi tidak langsung


B. Distribusi sementara
C. Distribusi langsung
D. Distribusi semi langsung

Contoh 9

Kegiatan distribusi memiliki tujuan yaitu….

A. Menghasilkan bentuk barang dan jasa yang baru


B. Menambahkan nilai guna yang dimiliki oleh barang dan jasa
C. Menyalurkan barang dan jasa sehingga bisa dengan mudah
dikonsumsi konsumen
D. Menghabiskan nilai barang yang terkandung di dalam barang
dan jasa

Contoh 10
Berikut ini yang termasuk ke dalam contoh faktor produksi modal
yaitu….

A. Bahan baku
B. Tanah
C. Karyawan
D. Pengusaha

Contoh 11

Pihak yang melakukan konsumsi disebut dengan…

A. Distributor
B. Investor
C. Konsumen
D. Produsen

Contoh 12

Mayang sehari-hari berkegiatan untuk membuat olahan tahu. Hasil


dari olahan ini kemudian ia jual di warung rumah. Jenis distribusi
yang dilakukan oleh Mayang disebut….

A. Distribusi sementara
B. Distribusi semi langsung
C. Distribusi langsung
D. Distribusi tidak langsung

Contoh 13
Di bawah ini yang termasuk contoh kegiatan konsumsi rumah
tangga negara yaitu….

A. Membayarkan gaji bagi karyawan swasta


B. Membayarkan gaji untuk para aparatur sipil negara
C. Melakukan pembelian bahan baku untuk keperluan produksi
D. Melakukan pembelian baju untuk merayakan lebaran

Contoh 14

Pekerja ojek online menganggap bahwa sepeda motor yang


digunakan memiliki nilai guna yang tergolong tinggi. Namun, bagi
tukang becak hal ini tidak berlaku sama. Nilai guna sepeda motor
yang ada di dalam pernyataan tersebut berdasarkan pada…

A. Waktu penggunaannya
B. Kepemilikannya
C. Bentuk barang
D. Tempat penggunaan barang

Contoh 15

Kegiatan yang dilakukan untuk mengurangi maupun menghabiskan


nilai guna yang dimiliki oleh sebuah barang atau jasa dinamakan
dengan…..

A. Investasi
B. Produksi
C. Konsumsi
D. Distribusi
Baca Juga :

15 Contoh Soal Teks Wacana Bahasa Indonesia beserta Jawabannya

Kumpulan Contoh Soal Essay Kegiatan


Ekonomi dan Jawaban

Tidak hanya dalam bentuk pilihan ganda, bentuk contoh soal


kegiatan ekonomi dan jawabannya lainnya yang juga sering ditemui
yaitu essay. Banyak pula yang menganggap bahwa jenis soal satu
ini menjadi momok tersendiri karena harus dijawab dengan benar.
Belum lagi tidak ada pilihan jawaban yang bisa membantu untuk
mengerjakannya.

Bukan berarti bahwa kamu tidak bisa menguasai soal ini dengan
benar dan tepat. Semakin banyak melatih diri untuk mengerjakan
contoh soal, maka kamu juga bisa semakin meningkatkan
kemampuan dan pemahaman.

Beberapa contoh soal kegiatan ekonomi dan jawabannya di bawah


ini bisa membantu kamu untuk melihat seberapa jauh kemampuan
serta pemahaman materi yang dimiliki. Coba untuk jawab soal
terlebih dahulu sebelum melihat apa jawaban benar yang ada.

Contoh 1

Sebutkan siapa saja yang termasuk ke dalam pelaku dari kegiatan


ekonomi!
Jawaban:
Pihak yang termasuk pelaku kegiatan ekonomi diantaranya
produsen, pemerintah, rumah tangga, dan sektor luar negeri.

Contoh 2

Sebutkan apa saja faktor yang memiliki pengaruh terhadap besar


kecilnya jumlah pengeluaran yang dimiliki oleh keluarga!

Jawaban:
Faktor yang mempengaruhi jumlah pengeluaran dari keluarga
diantaranya:

1. Besarnya jumlah penghasilan yang dimiliki keluarga

2. Banyaknya jumlah anggota keluarga serta usia rata-rata

3. Tingkat harga barang dan jasa yang termasuk ke dalam kebutuhan


hidup

Contoh 3

Apa yang dimaksud dengan rumah tangga perusahaan?

Jawaban:
Rumah tangga perusahaan merupakan rumah tangga ekonomi
yang menjalankan kegiatan produksi barang dan jasa, tetapi dalam
hal ini perusahaan berperan sebagai produsennya.

Contoh 4
Apa saja yang termasuk ke dalam sektor luar negeri?

Jawaban:
Sektor luar negeri terdiri dari rumah tangga, perusahaan, dan
pemerintah yang ada di dalam negeri itu sendiri.

Contoh 5

Apa saja yang dimaksud dengan pengeluaran pemerintah?

Jawaban:
Jika dilihat dari garis besar yang ada, terbagi menjadi dua yaitu
pengeluaran rutin dan pengeluaran pembangunan. Keduanya
memiliki tujuan untuk menyelenggarakan berbagai jenis program
untuk mendukung pembangunan ekonomi.

Mengapa seorang Ibu menawar harga pada saat belanja di pasar? Mengapa perusahaan
membuat barang yang lebih berkualitas dibanding pesaing meski biaya produksinya
lebih tinggi? Mengapa perusahaan memperluas wilayah penjualan produk? Tiga
pertanyaan di atas merupakan gambaran dari prinsip, tindakan, dan motif
ekonomi. Lantas-Apa itu prinsip, tindakan, dan motif ekonomi?

Prinsip ekonomi
Prinsip ekonomi adalah memperoleh manfaat yang maksimal dari pengorbanan yang
dilakukan. Prinsip ekonomi menekankan bahwa manfaat yang maksimal atau dirasa
paling menguntungkan harus menjadi acuan pada saat melakukan suatu
pengorbanan. Prinsip ekonomi bisa diterapkan baik untuk individu dalam kehidupan
sehari-hari atau pada suatu perusahaan.
Pada saat kita membeli sejumlah barang tentu ada pengorbanan yang dilakukan,
seperti uang, waktu dan juga tenaga. Dari ke-3 pengorbanan itu jika menerapkan
prinsip ekonomi, maka harus berusaha agar mendapatkan manfaat maksimal atas apa
yang dikorbankan. Seperti mendapatkan barang dengan harga lebih murah,
berkualitas, bagus, dan juga cocok untuk kita.
Perusahaan juga bisa menerapkan prinsip ekonomi dalam kegiatan usahanya. Seperti
pada saat mengorbankan uang untuk membeli bahan baku atau barang
dagangan. Perusahaan harus berusaha mendapatkan manfaat maksimal dari sejumlah
uang yang dikeluarkan/dikorbankan.
Misalnya bahan baku atau barang dagangan yang diperoleh berkualitas, tahan lama,
tidak mudah rusak, disukai pembeli atau jika bisa gratis biaya kirim. Contoh lainnya,
promosi yang dilakukan oleh perusahaan mendatangkan keuntungan yang banyak
karena mampu membuat produk laris manis.
Berikut ciri-ciri penerapan prinsip ekonomi:
 Mengutamakan kebutuhan yang sifatnya lebih penting dan mendesak
Kebutuhan yang lebih penting dan mendesak memang yang paling kita perlukan. Jika
di rumah, contohnya yaitu mengedepankan belanja untuk kebutuhan makanan,
minuman dan tagihan listrik. Selain itu biaya transportasi untuk bekerja, persediaan
dana berobat, pendidikan dan hal lainnya yang dirasa lebih penting juga harus
diutamakan.
Jika di perusahaan contohnya bisa berupa merekrut pegawai baik dari sisi jumlah dan
keahlian harus sesuai dengan kebutuhan. Hal ini dilakukan untuk menghindari
menerima pegawai yang seharusnya membawa manfaat malah merugikan perusahaan.
 Bersifat hemat 
Hemat bukan berarti pelit, hemat artinya pengeluaran yang sewajarnya. Misalkan
ketika kita meninggalkan rumah memastikan kipas angin tidak menyala itu salah satu
contoh sifat hemat.
 Melakukan tindakan ekonomi dengan pertimbangan yang matang
Pertimbangan yang matang dalam melakukan tindakan ekonomi bertujuan untuk
menghindari penyesalan karena kurangnya kecermatan. Contohnya suatu perusahaan
dalam memproduksi barang, pastikan barang yang akan dibuat memang dibutuhkan
oleh banyak orang. Hal ini bisa dilakukan dengan survei kebutuhan pasar, dan
melakukan uji produk. Jika banyak yang suka artinya produk layak untuk diproduksi.
 Mempertimbangkan keuntungan dan kerugian dari setiap tindakan ekonomi
Mempertimbangkan untung ruginya setiap tindakan ekonomi bertujuan agar tindakan
ekonomi yang dilakukan membawa manfaat yang lebih besar. Contohnya ketika
seorang anak sekolah yang diberikan uang jajan oleh orang tuanya. Dia memiliki
pilihan, apakah uangnya akan dihabiskan semua untuk jajan atau disisihkan sebagian
untuk ditabung. Jika ia memilih tidak menghabiskan semua uang jajannya dan
menabungkan sisanya artinya ia menerapkan prinsip ekonomi. Karena dengan
menabung ia akan mendapatkan keuntungan atau manfaat dikemudian hari dibanding
menghabiskan uang jajannya.

Tindakan Ekonomi
Prinsip ekonomi berpengaruh pada tindakan ekonomi. Jika prinsip ekonomi manfaat
maksimal sebagai acuan, sedangkan tindakan ekonomi yaitu cara mendapatkannya.
Pengertian tindakan ekonomi adalah tindakan untuk memenuhi kebutuhan
berdasarkan pilihan yang akan mendapatkan manfaat maksimal atau paling
menguntungkan.
Pengertian ini menerangkan bahwa kita akan mendapatkan manfaat maksimal atau
paling menguntungkan dalam memenuhi kebutuhan, jika tepat dalam menentukan
pilihan. Contohnya, seorang Ibu yang belanja kebutuhan memasak di pasar.
Ia memiliki pilihan, pertama : tidak  menawar harga, membandingkan harga dan
kualitas dari beberapa penjual dan membeli barang yang disukai.
Pilihan kedua: menawar harga, memilih barang yang berkualitas dengan harga yang
lebih murah, dan menghindari membeli barang yang tidak perlu.
Jika Ibu menentukan pada pilihan yang ke-2 pilihan yang diambil dalam tindakan
ekonomi sudah tepat. Alasannya selain karena bisa mendapat harga barang lebih
murah tapi lebih berkualitas, juga menghindari pemborosan. Ini artinya uang yang
dibelanjakan mendatangkan manfaat yang maksimal.
Tindakan ekonomi dalam suatu perusahaan pun sama dengan kehidupan sehari-hari,
yaitu dalam memenuhi kebutuhan harus berdasarkan pilihan yang tepat. Seperti
memilih pemasok yang memberikan harga lebih murah, berkualitas dan gratis biaya
kirim. Ini semua akan mengakibatkan barang hasil produksi terjual dengan biaya yang
lebih murah, berkualitas dan tentunya disukai oleh banyak pembeli.

Motif ekonomi
Motif ekonomi adalah alasan seseorang dalam melakukan tindakan ekonomi. Artinya
dalam melakukan tindakan ekonomi pasti ada alasannya. Contohnya:
1. Seseorang memilih bekerja di perusahaan besar, motif ekonominya yaitu agar mendapatkan gaji lebih
tinggi dibanding bekerja di perusahaan yang kecil.
2. Perusahaan mengeluarkan biaya untuk memberikan pelatihan pada pegawainya, motif ekonominya
ialah agar kemampuan pegawai meningkat sehingga bisa membuat perusahaan lebih berkembang.
3. Ketika kita lapar seseorang membeli makanan yang sehat namun murah, tentu motif ekonominya
yaitu memenuhi kebutuhan makanan yang menyehatkan namun hemat.

Motif ekonomi dibagi menjadi dua jenis, yaitu:


1. Motif ekonomi intrinsik
Merupakan motif ekonomi yang timbul dalam dirinya sendiri tanpa dipengaruhi pihak
lain. Misalnya berdagang agar memiliki penghasilan, berolah raga agar sehat,
menabung supaya memiliki persediaan uang dan lainnya.
2. Motif ekonomi ekstrinsik
Merupakan motif ekonomi yang timbul karena dipengaruhi dari luar dirinya. Seperti
membeli suatu barang karena kasihan pada penjualnya, membangun rumah mewah
untuk menunjukkan status sosial dan sebagainya.
Motif ekonomi dibagi ke dalam tiga bagian dalam
perekonomian, yaitu:
1. Motif Produsen/ produksi
 Motif mencari laba
Motif mencari laba ditandai dengan menjual produk dengan harga jual lebih tinggi
dibanding biayanya. Dengan mendapatkan laba perusahaan bisa membayar gaji,
memberi deviden pada investor dan memperbesar skala usaha.
 Motif penghargaan
Motif penghargaan bisa dalam bentuk menginginkan produk diakui dan dihargai oleh
konsumen karena manfaat dan kualitasnya. Untuk itulah produsen/perusahaan
berusaha membuat atau menjual produk yang memiliki manfaat besar pada konsumen
disertai kualitas yang bagus.
 Motif Kekuasaan
Motif kekuasaan maksudnya perusahaan ingin menguasai pangsa pasar yang besar
sehingga akan memberikan keuntungan yang lebih besar. Untuk mewujudkan ini
perusahaan harus mempertahankan bahkan meningkatkan kualitas produk, pelayanan,
promosi, dan memperluas wilayah penjualan.
 Motif sosial
Motif sosial bisa dalam bentuk memberi sumbangan pada korban bencana alam,
memberi beasiswa pada siswa berprestasi atau tidak mampu, atau memberikan
sumbangan untuk membangun rumah ibadah.
2. Motif Konsumen
 Motif kepuasan optimal
Motif kepuasan optimal bisa dalam bentuk membeli barang yang sudah terbukti
berkualitas, mendapat pelayanan yang baik juga mudah dalam membeli produk.
 Motif bertahan hidup
Motif bertahan hidup maksudnya dalam melakukan tindakan ekonomi didasarkan
pada keberlangsungan hidupnya. Misalnya membeli bahan makanan untuk
dikonsumsi dan berobat ketika sakit.
 Motif menaikkan status sosial
Motif menaikkan status sosial dalam melakukan tindakan ekonomi bisa dalam
beragam bentuk. Seperti membeli baju bagus dan bermerek untuk dikenakan ketika
menghadiri suatu pesta atau hanya menggunakan jam tangan dan mobil mahal agar
dipandang kaya.
3. Motif distributor
 Motif mencari laba
Sama seperti produsen, distributor pun memiliki motif mencari laba/keuntungan
dalam menjalankan usahanya. Seperti pedagang besar yang menjual kembali produk
pada usaha ritel/eceran, atau usaha eceran yang menjual produk pada konsumen akhir.
 Motif mempercepat barang pada konsumen
Selain mencari laba, distributor juga memiliki motif mempercepat konsumen
mendapatkan produk dengan cara menempatkan produk dekat dengan
konsumen. Seperti pedagang besar yang memasok produk ke usaha ritel/eceran, dan
tentunya usaha eceran ini keberadaannya dekat dengan konsumen, seperti minimarket,
swalayan, pasar, atau pun warung.
Demikian materi ekonomi mengenai prinsip, tindakan
Agar dapat memenuhi kebutuhan sehari-hari- Manusia akan
melakukan suatu tindakan ekonomi yaitu ….

A. Memproses bahan mentah

B. Membeli dan mengkonsumsi

C. Menghasilkan barang dan jasa

D. Menyalurkan barang dan jasa

Kunci jawaban : B

2. Motif ekonomi yang ingin menguasai pasar dan memperoleh


kekuasaan dalam perekonomian disebut…

A. Motif kebutuhan

B. Motif keuntungan

C. Motif sosial

D. Motif kekuasaan ekonomi

Kunci jawaban : D

3. Prinsip ekonomi yang menekankan pentingnya menghindari gaya


hidup yang boros dan berfoya-foya adalah…
A. Prinsip ekonomi konsumen

B. Prinsip ekonomi produsen

C. Prinsip ekonomi distributor

D. Prinsip ekonomi investor

Kunci jawaban : A

4. Prinsip ekonomi yang berfokus pada pemilihan barang dengan


kualitas terbaik adalah…

A. Prinsip ekonomi konsumen

B. Prinsip ekonomi produsen

C. Prinsip ekonomi distributor

D. Prinsip ekonomi investor

Kunci jawaban : A

5. Prinsip ekonomi yang dapat diterapkan dalam kehidupan pelajar


yaitu…

A. Membeli alat tulis sesuai kebutuhan

B. Menulis pesan-pesan pada seragam sebagai tanda kelulusan


C. Mempelajari materi yang telah diajarkan oleh guru

D. Membelanjakan seluruh uang untuk membeli alat tulis

Baca Juga :

Mengapa dalam Melakukan Tindakan Ekonomi Harus Berpedoman pada Prinsip


Ekonomi?

Kunci jawaban : A

6. Ungkapan “hemat pangkal kaya” sesuai dengan…

A. Prinsip ekonomi

B. Motif ekonomi

C. tindakan ekonomi

D. Hukum ekonomi

Kunci jawaban : A

7. Anisa selalu memberikan bantuan sembako kepada korban yang


mengalami bencana alam. Motif yang mendorong Anisa melakukan
hal tersebut yaitu…

A. Motif ekonomi
B. Motif sosial

C. Motif ingin mendapat penghargaan

D. Motif memperoleh keuntungan

Kunci jawaban : B

8. Manakah di bawah ini yang merupakan contoh perilaku yang


tidak mencerminkan motif ekonomi yaitu…

A. Menerima apa adanya

B. Ingin mendapat penghargaan

C. Ingin berkuasa di bidang ekonomi

D. Keinginan untuk dapat membantu orang lain

Kunci jawaban : A

9. Dorongan yang berasal dari dalam diri seseorang untuk


melakukan tindakan ekonomi disebut dengan…

A. Peristiwa ekonomi

B. Perilaku ekonomi

C. Motif ekonomi
D. Prinsip ekonomi

Kunci jawaban : C

10. Fajar membeli buku di sebuah toko buku dengan cara tawar
menawar demi mendapatkan harga yang murah, tindakan Fajar
tersebut adalah…

A. Perilaku ekonomi

B. Motif ekonomi

C. prinsip ekonomi

D. Tindakan ekonomi

Kunci jawaban : D

Soal Essay

1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan tindakan ekonomi?

Jawaban : Tindakan ekonomi merujuk pada segala sesuatu atau


kegiatan manusia yang berhubungan untuk memenuhi kebutuhan
dan mencapai tujuan ekonomi.

2. Jelaskan pengertian dari motif ekonomi?

Jawaban : Motif ekonomi adalah dorongan yang berasal dalam diri


manusia untuk melakukan tindakan ekonomi.
3. Jelaskan mengapa kita perlu melakukan tindakan ekonomi?

Jawaban : Kita perlu melakukan tindakan ekonomi karena adanya


kebutuhan manusia yang harus dipenuhi untuk kelangsungan hidup
dan mencapai kesejahteraan. Selain itu, prinsip ekonomi dari
pengorbanan akan memperoleh hasil yang maksimal.

4. Jelaskan hubungan antara tindakan ekonomi, motif ekonomi, dan


prinsip ekonomi!

Jawaban : tindakan ekonomi, motif ekonomi, dan prinsip ekonomi


pada dasarnya saling berkaitan satu sama lain. Tindakan ekonomi
didorong oleh motif ekonomi dan didasari pada prinsip ekonomi.
Dengan begitu, kebutuhan ekonomi manusia dapat stabil.

5. Sebutkan 3 hal positif dari menerapkan prinsip ekonomi!

Jawaban : Dapat mengelola keuangan dengan bijak, bertanggung


jawab, dan disiplin.

Anda mungkin juga menyukai