Anda di halaman 1dari 18

PEMERINTAH KOTA BIMA

UPT. PUSKESMAS RASANAE TIMUR


Jln :Lintas Bima-Sape, Kel. Kodo, Kec. Rasanae Timur, Kota Bima

KEPUTUSAN
KEPALA UNIT PELAKSANA TEKNIS PUSKESMAS RASANAE TIMUR
NOMOR : 188.4/ /PKM-04/I/2023

TENTANG

(PENETAPAN INDIKATOR MUTU DAN KINERJA PUSKESMAS)

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

KEPALA UNIT PELAKSANA TEKNIS PUSKESMAS RASANAE TIMUR


Menimbang : a. bahwa untuk menilai apakah pelaksanaan kegiatan
berjalan sesuai dengan rencana dan target, maka perlu
ditetapkan indikator mutu dan kinerja untuk semua jenis
upaya puskesmas;
b. bahwa indikator mutu dan kinerja yang harus dicapai
pada periode tertentu;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan dimaksud huruf a dan b
dipandang perlu menetapkan keputusan kepala Unit
Pelaksana Teknis Puskesmas Rasanae Timur tentang
Penetapan Indikator mutu dan kinerja puskesmas)

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan


(Lembaran Negara Republik Indonesia tahun 2009 Nomor
144, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 5063)
2. Undang-undang Nomor 30 Tahun 2014 tentang
Administrasi Pemerintahan (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2014 Nomor 292, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 5601);
3. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 129 tahun 2008
tentang Pelayanan Minimal Rumah Sakit ;
4. Peraturan Walikota Bima Nomor 54 Tahun 2015 Tentang
Pelaksanaan Pelayanan Kesehatan Dasar di Puskesmas
dan Jaringannya Serta Pelayanan Rujukan dan Perawatan
di Rumah Sakit (Berita Daerah Kota Bima Tahun 2015
Nomor 256);
5. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 44 Tahun 2016
tentang Manajemen Puskesmas
6. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 4 Tahun 2019
Standar Teknis Pemenuhan Mutu Pelayanan Dasar pada
Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan
7. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 43 Tahun 2019
tentang Pusat Kesehatan Masyarakat

MEMUTUSKAN :

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA UNIT PELAKSANA TEKNIS (PUSKESMAS


RASANAE TIMUR) TENTANG PENETAPAN INDIKATOR MUTU
DAN KINERJA PUSKESMAS.

KESATU : Indikator mutu dan kinerja yang ditetapkan untuk seperti


terlampir dalam lampiran keputusan ini digunakan sebagai
pedoman dalam pelaksanaan dan evaluasi kinerja puskesmas.
KEDUA : Indikator mutu dan kinerja yang harus dicapai ditetapkan
berdasarkan Pedoman atau mengacu pada SPM yang berlaku.
KETIGA : Surat keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan
ketentuan apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan akan
diadakan perbaikan/perubahan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di Kota Bima.


pada tanggal Januari 2022

KEPALA UNIT PELAKSANA TEKNIS


(PUSKESMAS RASANAE TIMUR),

ABDULLAH, SKM
Pangkat : Pembina, IV/a
Nip. 19690704 198903 1 005
LAMPIRAN
KEPUTUSAN KEPALA UNIT PELAKSANA TEKNIS PUSKESMAS RASANAE
TIMUR NOMOR...... TAHUN 2023
TENTANG PENETAPAN INDIKATOR MUTU DAN KINERJA PUSKESMAS

1. INDIKATOR KINERJA MANAJEMEN

No. Kriteria Nilai


I Manajemen Operasional Puskesmas
I 1 Visi Organisasi Puskesmas  10= Ada, 5 Item
 Ada  8= Ada, 4 Item
 Makna dari Visi  6= Ada, 3 Item
 Keterkaitan dengan Visi Dinas  4= Ada, 2 Item
Kesehatan Kab/Kota  2= Ada, 1 Item
 Tolok Ukur Keberhasilan Visi  0= Tidak Ada
 Pemahaman Staf tentang Visi
(minimal 3 orang)
2 Misi Puskesmas :  10= Ada, 5 Item
 Ada  8= Ada, 4 Item
 Kesesuaian dengan tujuan untuk  6= Ada, 3 Item
mencapai Visi  4= Ada, 2 Item
 Makna dari Misi  2= Ada, 1 Item
 Tolok Ukur Keberhasilan Misi  0= Tidak Ada
 Pemahaman staf tentang Misi
(minimal 3 orang)
3 Dokumen Perencanaan Puskesmas :  10= ada, 9 item
 Ada  8= ada, 7-8 item
 Ada, Analisa Situasi  6= ada, 5-6 item
 Ada, Identifikasi Masalah  4= ada, 3-4 item
 Ada, Prioritas Masalah  2= ada, 1-2 item
 Ada, Penyebab Masalah  0= tidak ada
 Ada, Prioritas Pemecahan Masalah
 Ada, Upaya Pemecahan Masalah
 Ada, Rencana Evaluasi / Indikator
Keberhasilan
 Ada, Plan Of Action (POA)
 Ada, Gant Chart
4 Mini Lokakarya bulanan :  10= Ada, 5 Item
 Sosialisasi masalah - masalah  8= Ada, 4 Item
kesehatan terkini  6= Ada, 3 Item
 Evaluasi kegiatan - kegiatan yang  4= Ada, 2 Item
telah dilaksanakan  2= Ada, 1 Item
 Problem solving  0= Tidak Ada
 Rencana Tindak Lanjut (RTL)
 Ada notulen, daftar hadir, dan
bukti fisik yang lain
5 Lokakarya Triwulanan :  10= Ada, 5 Item
 Dipimpin oleh camat atau sekcam  8= Ada, 4 Item
 Dihadiri minimal 5 sektor terkait :  6= Ada, 3 Item
disdik, kesra, PKK, Agama, KB  4= Ada, 2 Item
 Evaluasi kegiatan - kegiatan yang  2= Ada, 1 Item
telah dilaksanakan  0= Tidak Ada
 Sosialisasi masalah - masalah
kesehatan terkini
 Ada notulen, daftar hadir, dan
bukti fisik yang lain
6 Laporan Kegiatan :  10= Ada, 5 Item
 Ada  8= Ada, 4 Item
 Kesesuaian dengan Output  6= Ada, 3 Item
Program  4= Ada, 2 Item
 Indikator Keberhasilan meliputi  2= Ada, 1 Item
Input, Proses dan Output  0= Tidak Ada
 Dibuatnya Jadwal Kegiatan
 Terdapat Rencana Tindak
Lanjut dan atau Rekomendasi
7 Kelengkapan Pengisian Rekam Medik  10=Ada rekam medik,
 Ada rekam medik/ Status sesuai standar, terisi
Pasien lengkap
 Sesuai Standar terdiri dari :
o Identitas Pasien  6= Ada rekam medik,
o Tanggal/ Waktu tidak sesuai standar,
o Anamnesa terisi lengkap
o Pemeriksaan fisik/
penunjang medik  0= Tidak ada rekam
o Diagnosa Medik, tidak sesuai
o Pengobatan/ tindakan standar, tidak terisi
lengkap
o Tanda tangan oleh
pemeriksa/ dokter
 Terisi Lengkap
8 Profil Kesehatan Puskesmas  10= Jika Ada item no. 1,
 Ada 2, 3, 4
 Data tahun yang  8= Jika Ada item no. 1
bersangkutan ditambah no. 2 & no. 3
 Kesinambungan data  6= Jika Ada, item no. 1
satu dengan data lainnya dan 2
yang terkait (lihat data  4= Jika hanya Ada item
sasaran kesehatannya/ no. 1
penduduknya yang sama,  0= Jika tidak Ada item
misal bayi, Balita, ibu hamil, no. 1
rumah tangga
 Peta/ Grafik Data
Cakupan
II MANAJEMEN ALAT DAN OBAT
Pengelolaan Obat di Gudang Obat
Puskesmas
1  Kegiatan Permintaan Obat,  10 = Ada, 5 Item
narkotika, psikotropika  8 = Ada, 4 Item
 Petugas puskesmas membuat  6 = Ada, 3 Item
permintaan obat menggunakan  4 = Ada, 2 Item
form LPLPO  2 = Ada, 1 Item
 Semua kolom dalam LPLPO  0 = tidak ada
diisi lengkap
 Puskesmas menetapkan stok
optimum untuk setiap item
obat
 LPLPO ditandatangani kepala
puskesmas, petugas
puskesmas, kepala IFK
Kab/kota dan Kepala Dinas
Kesehatan Kab/kota

 LPLPO diarsipkan minimal 1


(satu) tahun terakhir
2 Penerimaan Obat, narkotika dan  10 = Ada, 5 Item
psikotropika  8 = Ada, 4 Item
 Ada petugas khusus di  6 = Ada, 3 Item
puskesmas yang bertugas  4 = Ada, 2 Item
menerima obat  2 = Ada, 1 Item
 Petugas selalu memeriksa  0 = tidak ada
kemasan dan bentuk fisik obat
pada saat penerimaan obat
 Petugas memeriksa kesesuaian
antara obat yang diterima
dengan item obat yang dikirim
dan yang tercatat dalam LPLPO
 Petugas memeriksa dan
mencatat tanggal kadaluarsa
obat
 Petugas penerima mencatat
dokumen penyerahan obat
dalam buku penerimaan obat,
serta mencatat obat narkotika
dan psikotropika dalam buku
khusus
3 Lokasi dan kelengkapan  10 = Ada, 5 Item
penyimpanan obat di gudang  8 = Ada, 4 Item
 Gudang obat terpisah dari  6 = Ada, 3 Item
ruang pelayanan  4 = Ada, 2 Item
 Tersedia kartu stok seluruh  2 = Ada, 1 Item
item obat yang ada  0 = Tidak ada
 Tersedia buku penerimaan obat
 Tersedia rak penyimpanan atau
pallet
 Gudang penyimpanan cukup
ventilasi, sirkulasi udara dan
Penerangan
4 Sarana / gudang obat Puskesmas  10 = Ada, 5 Item
 Jumlah obat sesuai dengan  8 = Ada, 4 Item
kapasitas gudang / tersedia  6 = Ada, 3 Item
ruang yang cukup untuk  4 = Ada, 2 Item
bergerak  2 = Ada, 1 Item
 Bersih, tidak berdebu, atap  0 = Tidak ada
gudang obat dalam keadaan
baik dan tidak ada yang bocor
 Jendela mempunyai teralis
 Sarana / Gudang Obat selalu
terkunciKunci dipegang oleh
satu orang petugas
 Bebas dari tikus, kecoa, dan
tanda-tanda yang
menunjukkan tikus hidup di
dalamnya
5 Proses distribusi  10 = Ada, 5 Item
 Tersedia rencana dan jadwal  8 = Ada, 4 Item
distribusi obat ke sub unit  6 = Ada, 3 Item
 Tersedia permohonan  4 = Ada, 2 Item
permintaan dari masing-masing  2 = Ada, 1 Item
sub unit  0 = Tidak ada
 Tersedia catatan pengiriman,
penerimaan, pemerikasaan
barang oleh sub unit

 Tersedia laporan distribusi


kepada Kepala Puskesmas dari
sub unit dengan menggunakan
LPLPO sub unit
 Tersedia sarana repacking
Kegiatan Pengelolaan Obat di Kamar Obat (Apotik) Puskesmas
6 Kegiatan pelayanan obat  10 = Ada, 3 Item
 Adanya buku pencatatan  8 = Ada, 2 Item
harian pemakaian obat  6 = Ada, 1 Item
 Resep yang telah dilayani  0 = Tidak ada
dicatat dan disimpan sesuai
dengan masing-masing
kelompok pasien (umum,
gakin/gratis, askes dll)
 Arsip resep disimpan di tempat
khusus sekurang-kurangnya
selama 3 (tiga) tahun
7 Kelengkapan resep obat  10 = Ada, ≥ 10
 Setiap resep diberi nomor urut  8 = Ada, 8-9 Item
tiap harinya  6 = Ada, 6-7 Item
 Mencantumkan: nama penulis  4 = Ada, 4-5 Item
resep  2 = Ada, 1-3 Item
 Mencantumkan: SIP  0 = Tidak ada
 Mencantumkan: alamat
puskesmas
 Mencantumkan: tanggal resep
 Mencantumkan: nama obat
 Mencantumkan: cara pakai
 Mencantumkan: tanda tangan/
paraf
 Mencantumkan: nama pasien
 Mencantumkan: alamat pasien
 Mencantumkan: jenis kelamin
 Mencantumkan: umur/berat
badan
8 Proses pelayanan obat  10 = Ada, ≥ 5 Item
 Tidak terdapat obat yang telah  8 = Ada, 4 Item
disimpan/dikemas dalam  6 = Ada, 3 Item
wadah yang siap diberikan  4 = Ada, 2 Item
kepada pasien  2 = Ada, 1 Item
 Tidak mengambil obat dalam  0 = Tidak ada
bentuk tablet/ kapsul/ kaplet
secara langsung, tapi
menggunakan sendok/ spatula
 Tidak terdapat obat berlebih di
luar wadah obat (petugas
kamar obat mengembalikan
kelebihan tablet/kapsul ke
dalam wadah dan ditutup
sebelum membuka yang lain )
 Tidak terdapat obat puyer yang
dikemas sebelum ada
permintaan resep
 Tidak menyediakan obat
antibiotika yang telah dioplos
sebelum ada permintaan
 Jumlah obat yang diberikan
sesuai dengan jumlah yang
tertulis pada resep
9 Cara penyerahan dan pemberian  10 = Ada, 5 Item
informasi  8 = Ada, 4 Item
 Petugas kamar obat memanggil  6 = Ada, 3 Item
pasien berdasarkan no urut  4 = Ada, 2 Item
dan menanyakan kembali  2 = Ada, 1 Item
nama pasien dan no urut  0 = Tidak ada
setelah dipanggil
 Petugas kamar obat
memberikan informasi nama
obat, cara pemakaian, manfaat
obat, apa yang dilakukan bila
terdapat efek samping obat
 Petugas kamar obat meminta
pasien untuk mengulang
petunjuk yang telah diberikan
kepada pasien
 Petugas memisahkan setiap
jenis obat dalam kemasan yang
berbeda
 Petugas kamar obat memberi
etiket dan label pada kemasan
dengan nama pasien, tanggal,
cara pemakaian
III MANAJEMEN KEUANGAN
1 Puskesmas mempunyai  10 = Item no. 1
buku/catatan administrasi keuangan
· Dokumen lengkap (buku kas  8 = Item no. 2
berisi: uang masuk & uang
keluar) berdasarkan kegiatan  6 = Item no. 3
dan sumber anggaran
· Dokumen lengkap (buku kas  4 = Item no. 4
berisi: uang masuk & uang
keluar) berdasarkan sumber  2 = Item no. 5
anggaran
· Dokumen lengkap (buku kas  0 = Tidak ada
berisi: uang masuk & uang Dokumen Keuangan
keluar) berdasarkan kegiatan
· Dokumen retribusi yang
lengkap tetapi dokumen
keuangan lainnya tidak
lengkap
· Ada dokumen tetapi tidak
lengkap
2 Membuat catatan bulanan uang  10 = Ya, setiap bulan
masuk-keluar dalam buku kas  8 = Ya, setiap 3 (tiga)
bulan
 6 = Ya, setiap 6
(enam) bulan
 4 = Ya, 1 (satu) tahun
sekali
 2 = Ya, Tidak Tentu
 0 = Tidak Pernah
3 Kepala Puskesmas melakukan  10 = Ya, setiap bulan
pemeriksaan keuangan secara  8 = Ya, setiap 3 (tiga)
berkala bulan
 6 = Ya, setiap 6
(enam) bulan
 4 = Ya, 1 (satu) tahun
sekali
 2 = Ya, Tidak Tentu
 0 = Tidak Pernah

IV MANAJEMEN KETENAGAAN
1 Membuat daftar / catatan  10 = Ada, 8 item (no. 1–
kepegawaian petugas / Daftar Urutan 8)
Kepangkatan (DUK) setiap kolom
berisi : (dibuktikan dengan bukti  8 = Ada, 6– 7 item (no.
fisik) 1– 6/7)
 Seluruh Petugas
 Nomor, Nama, dan NIP  6 = Ada, 4–5 item(no1–
 Pendidikan Terakhir 4/5)
 Umur
 4 = Ada, 2– 3 item (no
 Pangkat / Golongan 1 –2/3)
 TMT Pangkat / Golongan
 Jabatan  2 = Ada, 1 item (no 1)
 Status Perkawinan
 0 = Tidak ada
2 Puskesmas mempunyai arsip  10 = Ada, 9 item (no.
kepegawaian petugas (semua 1 – 9)
item dibuktikan dengan arsip) :  8 = Ada, 7– 8 item
 Seluruh Petugas (no. 1–7/8)
 FC SK Calon Pegawai  6 = Ada, 5– 6 item
 FC SK PNS (no.1-5/6)
 FC SK Terakhir  4 = Ada, 3– 4 item
 FC Ijazah Pendidikan Terakhir (no.1-3/4)
 FC SK Penugasan  2 = Ada, 1– 2 item
 SKP (no.1-1/2)
 Kenaikan Gaji Berkala  0 = Tidak ada
 Surat Keterangan Cuti
 Tambahan sesuai EP
3 Puskesmas membuat Struktur  10 = Ada, 5 item (no. 1
Organisasi beserta uraian tugas dan – 5)
tanggung jawab setiap petugas :  8 = Ada, 4 item (no. 1 –
 Adanya Struktur Organisasi yang 4)
jelas  6 = Ada, 3 item (no. 1 –
 Adanya uraian tugas dan 3)
tanggung jawab yang jelas untuk  4 = Ada, 2 item (no. 1 –
seluruh petugas 2)
 Jabatan jelas sesuai dengan  2 = Ada, 1 item (no. 1)
pendidikan dan jenjang karier  0 = Tidak ada
yang ditetapkan
 Uraian tugas harus realistik dari
aspek teknik
 · Uraian tugas harus realistik
dari aspek keterjangkauan sumber
daya
4 Puskesmas melakukan pembinaan  10 = memenuhi ke-4
kepada petugas dengan cara aspek tersebut dan
 penilaian SKP tepat waktu
 pemberian penghargaan,  8 = memenuhi ke-4
 kesejahteraan petugas, aspek tersebut dan
 pemberian sanksi tidak tepat waktu
Buatkan SK  6 = memenuhi hanya 3
aspek tersebut dan
tepat waktu
 4 = memenuhi 2 aspek
tersebut dan tepat
waktu
 = memenuhi hanya 1
aspek tersebut dan
tepat waktu
 = tidak ada
5  Puskesmas mempunyai data  10 = Ada
sarana pelayanan kesehatan  0 = tidak ada
yang ada di wilayah kerjanya

6 Membuat Kartu inventaris dan 10 = 3 item



menempatkan di masing- 6 = 1 item
masing ruangan 0 = tidak ada
 Melaksanakan Up dating
daftar inventaris alat
 Melaksanakan Pelaporan
Inventaris alat pertriwulan dan
persemester
V PROGRAM PENGAMATAN DAN PENCEGAHAN PENYAKIT

1 Membuat PWS per desa / per  10 = 5 jenis PWS


wilayah:  8 = 4 jenis PWS
 DPT – HB 1  6 = 3 jenis PWS
 Polio 4  4 = 2 jenis PWS
 Hepatitis B1 < 7 hari  2 = 1 jenis PWS
 Campak  0 = tidak ada PWS
 DO DPT-HB1 – Campak

2. INDIKATOR UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT

a. Upaya Kesehatan Masyarakat Esensial

- Indikator SPM

- Indikator KInerja Program

No Program Indikator Sasaran

Target (%)

1. Pelayanan Kesehatan Ibu Hamil 100


Pelayanan Kesehatan Ibu Bersalin 100
Pelayanan Kesehatan Bayi Baru 100
Lahir
Pelayanan Kesehatan Balita 100
Pelayanan Kesehatan Usia 100
Pendidikan Dasar
Pelayanan Kesehatan pada Usia 100
Produktif
Pelayanan Kesehatan Pada Usia 100
Lanjut
Pelayanan Kesehatan pada Penderita 100
Hipertensi
Pelayanan Kesehatan pada Penderita 100
Diabetes Melitus
Pelayanan Kesehatan pada Penderita 100
TB Paru
Pelayanan Kesehatan pada Penderita 100
HIV
1. Cakupan Institusi Kesehatan ber 50
PHBS
2. Cakupan Rumah Tangga Ber 50
PHBS
3. UKBM
Posyandu Purnama 80
Posyandu Mandiri 80
Pemberdayaan Kader 100
Pembinaan Poskestren 100
Pembinaan Kader SBH 80

4. Penyuluhan dalam gedung 5


5. Penyuluhan Luar Gedung/Masy 80
2. Gizi Kesehatan 1. Cakupan D/S Posyandu 80
Masyarakat 2. Cakupan Gizi Buruk yang 100
mendapat perawatan
3. Cakupan Distribusi Kapsul 95
Vitamin A 6-11 bulan
4. Cakupan Distribusi Kapsul 95
Vitamin A 12-59 bulan
5. Cakupan Distribusi Vitamin A Ibu 95
Nifas
7. Cakupan Balita Kurus mendapat 85
PMT
8. Cakupan Garam Beryodium 80
9. Cakupan PMT Bumil KEK 80
10. Cakupan Fe Bumil (90 tablet) 95
11. Cakupan ASI Eksklusif 80
12. Cakupan Pemberian TTD Remaja 25
13. Cakupan BBLR 3,6
14. Cakupan IMD 15,6
15. Cakupan N/D 100
16. Pervalensi Gizi Buruk 15
17. Balita 6-24 bulan mendapat MP- 100
ASI biskuit dari KK miskin

3. Kesehatan Ibu, Anak 1. Cakupan K1 100


dan KB 2. Cakupan K4 100
3. Cakupan Linakes 90
4. Cakupan LINFASKES
5. Pelayanan Ibu Nifas 95
6. Pelayanan Neonatal 75
7. Pelayanan Bayi 75
1. Pelayanan Balita 80
2. Komplikasi Maternal 80
3. Komplikasi Neonatal 80
4. Kesehatan 1. Cakupan Pengawasan Rumah 92
Lingkungan sehat
2.Cakupan pengawasan air bersih 94
3. Cakupan Pengawasan Jamban 93
sehat
4. Cakupan Pengawasan SPAL 92
5. Cakupan Pengawasan TTU 90
6. Cakupan Pengawasan TPM 75
7. Cakupan Pemicuan STBM 100
8. Cakupan Klinik Sanitasi 80

5. P2P
1. Imunisasi 1. Cakupan DPT-Hb1 95
2. Cakupan BCG 95
3. Cakupan Polio 4 95
4. Cakupan Campak 95
5. Cakupan kelurahan UCI 80
6. Cakupan TT 2 95
5. Cakupan Rubella 95
6. Cakupan BIAS TD 95
7. Cakupan BIAS Campak 95
2.TB Paru 1. TB Paru (DOTS) BTA Positif 10
2. Kasus Suspek TB Paru 80
3. Kasus TB Mangkir 5
4. Angka Kesembuhan 80
5. Angka Konversi 80
3. Malaria 1. MBS 80
4. P2 Kusta 1. Cakupan Penemuan Tersangka 80
Kusta
2. Cakupan Angka Kesembuhan 80
5. Surveilans 1. Cakupan Penyelidikan 100
Epidemiologi kasus
2. Cakupan Sistem Kewaspadaan 100
Dini`
3. Cakupan Surveilans terpadu 100
penyakit
100
4. Cakupan pengendalian KLB
5. Survei Jentik 85
6. Abatesasi 95

6. ISPA/Diare/ 1. Cakupan Penemuan dan 85


Pneumonia/Hepatitis penanganan kasus
7. Kesehatan Jiwa 1. Cakupan Penemuan Kasus 80

2. Cakupan Pembinaan Keluarga dan 80


Pasien jiwa
8. Perkesmas 1. Cakupan Kunjungan Rumah 100
keluarga rawan (62 kk)
2. Cakupan Pembinaan Keluarga 100
rawan
3. Cakupan Keluarga Mandiri III 100

b. Upaya Kesehatan Masyarakat Pengembangan

No Program Indikator Target (%)

2023
1. Usia Lanjut 1. Cakupan Pelayanan kesehatan usia 70
lanjut
2. Cakupan Pembinaan Kelompok 100
Usia Lanjut
2. Upaya Kesehatan
Kerja 1. Cakupan Terbentuknya Kelompok 80
kerja
2. Cakupan Pembinaan pada 80
kelompok kerja
3. Kesehatan 1. Terdatanya Jumlah Kelompok 80
Olahraga Olahraga
2. Cakupan Pembinaan Kelompok 10
Olahraga
4. Pelayanan 1. Cakupan Pembinaan Upaya 13
Kesehatan Kesehatan Tradisonal
Tradisional 2. Cakupan Pengobat Tradisional 100
berijin
3. Cakupan Pembinaan TOGA 100
5.
PTM 1. Cakupan Kelurahan yang 100
melaksanakan POSBINDU PTM
2. Porsentase penduduk 15 tahun 25
keatas yang mendapatkan
pemeriksaan tekanan darah
3. Porsentase penduduk 15 tahun 25
keatas yang memeriksakan obesitas
4. Porsentase penduduk 15 tahun 25
keatas yang memeriksakan Gula
darah
5. Porsentase Jumlah perempuan 25
umur 30-50 tahun yang melakukan
deteksi dini kanker serviks dan
payudara
6. Porsentase Penjaringan Katarak 25

6. Pelayanan a. Cakupan Pelayanan Kesehatan 70


Kesehatan Peduli Remaja
Remaja

3. INDIKATOR KINERJA MUTU KLINIS

Unit Pelayanan Indikator Sasaran Mutu Target

Kelengkapan pengisian identitas


Rekam Medis 1 100%
pada rekam medis
Waktu tanggap pelayanan medis di ≤5
Ruang Tindakan 1
UGD menit
Pelayanan
Dokter sebagai pemberi layanan
Pemeriksaan 1 100%
klinis
Umum
Kepatuhan petugas dalam pengisian
KIA – KB 1 100%
status pasien ANC / kartu ibu
Kesehatan Gigi
1 Kelengkapan pengisian odontogram 95%
dan Mulut
Waktu tunggu hasil pemeriksaan ≤ 60
Laboratorium 1
Kimia Klinik menit
Waktu tunggu pelayanan racikan ≤ 30
Farmasi 1
obat menit

4. MUTU PELAYANAN

1. UPAYA PROMOSI KESEHATAN


1 Komunikasi Interpersonal dan 10= ≥ 5%
Konseling 8 = 4- 4,9%
6= 3 - 3,9%
4= 2 – 2,9%
2= 1 - 1,9%
0= tidak ada kegiatan KIP/K

2 Pelaksanaan Penyuluhan Kelompok 10= 80 – 100%


di dalam gedung Puskesmas 8= 60 – 79%
6= 40 – 59%
4= 20 – 39%
2= ≤ 20%
0= tidak ada data

3 Cakupan Penyuluhan Kelompok oleh 10= 80 – 100%


Petugas di Masyarakat 8= 60 - 79%
6= 40 - 59%
4= 20 – 39%
2= ≤ 20%
0= tidak ada data

II. UPAYA KESEHATAN LINGKUNGAN


·
1 Kegiatan Klinik Sanitasi: 10= Ada, item no. 1,2,3,4,5
1. Ada Petugas (Sanitarian) 8= Ada, item no. 1,2,3,4
2. Ada Ruangan Konseling 6= Ada, item no. 1,2,3
3. Ada data yang dianalisis 4= Ada, item no. 1,2
(Pelaporan dan Visualisasi Data) 2= Ada, item no. 1 saja
4. Ada Rencana Tindak Lanjut 0= Tidak ada item no.1
5. Ada Rencana Tindak Lanjut

III. UPAYA KESEHATAN IBU DAN ANAK


·
1  Drop out pelayanan ANC (K1- 10 = 0 - 2,4%
K4) 8 = 2,5 – 4,9%
6 = 5 – 7,4%
4 = 7,5 – 10%
2 = > 10%
0 = tidak ada data

2  Akseptor KB MJP Aktif dengan 10= 0-0,7%


Komplikasi 8= >0,7-1,4%
6= >1,4-2,1%
4= >2,1-2,8%
2= >2,8-<3,5%
0= > 3,5%

IV. UPAYA PERBAIKAN GIZI MASYARAKAT


·
1 Prosentase Balita BGM ditangani 10= 90-100%
Puskesmas (%BGM) tiap bulan 8 = 70-89%
6 = 50-69%
4 = 30-49%
2 = 0-29%
0 = Tidak ada data
V. UPAYA PENANGGULANGAN PENYAKIT
1 Kepatuhan tatalaksna kasus TB Paru 10= Jika item no. 1 s.d 6
1. Diagnosa TB orang Dewasa terpenuhi
dengan BTA 8= Jika item no. 1 s.d 5
2. Diagnosa TB Anak dengan sistem terpenuhi
skoring 6= Jika item no. 1 s.d 4
3. Ada Pendamping Minum Obat terpenuhi
(PMO) 4= Jika item no. 1 s.d 3
4. Pencatatan Pelaporan Baku (TB terpenuhi
01; 02; 03; 04;05; 06;09; 10) 2= Jika item no. 1 dan 2
5. Pelacakan Penderita Mangkir terpenuhi
6. Pemeriksaan Kontak 0= hanya no.1 terpenuhi
·

2 UCI 10= ≥ 80% desa/ kelurahan


UCI
8= 60 – 79,9% desa/
kelurahan UCI
6= 40 – 59,9% desa/
kelurahan UCI
2= < 40% desa/ Kelurahan
UCI
0= 0% desa/ kelurahan UCI
·
VI. UPAYA PENGOBATAN DAN PENANGANAN KEGAWATDARURATAN
·
1 Peralatan dan kelengkapan di ruang 10= Ada, 5 Item
rawat jalan/ BP dan BP Gigi 8= Ada, 4 Item
· Tersedianya peralatan 6= Ada, 3 Item
poliklinik set 4= Ada, 2 Item
· Alat Habis Pakai 2= Ada, 1 Item
· Peralatan gawat darurat 0= Tidak Ada
· Peralatan Sterillisator
· Tempat cuci tangan dengan
air mengalir dan sabun

2 Penanggulangan Syok Anaphylaktik 10 = Ada, 4 Item


di ruang rawat jalan BP dan BP Gigi 8 = Ada, 3 Item
· Ada protap syok 6 = Ada, 2 Item
anaphylaktik 4 = Ada, 1 Item
· Ada obat-obatan penanganan 0 = Tidak Ada
syok anaphylaktik dengan tempat
khusus/ tersendiri
· Obat terinci berdasarkan
jenis/ macam dan jumlah obat
· Penempatannya mudah
untuk dipergunakan/ terjangkau

3 Ratio Penambalan dan Pencabutan 10 =≥1


Gigi 6 =<1
0= Tidak ada
·
tindakan penambalan dan 10= Ada, 5 Item
pencabutan gigi 8= Ada, 4 Item
Prosedur petugas pada saat 6= Ada, 3 Item
memberikan pelayanan 4= Ada, 2 Item
· Petugas melakukan anamnesa 2= Ada, 1 Item
· Petugas melakukan pemeriksaan 0= Tidak Ada
fisik/ penunjang ·
· Penempatan diagnosa
· Terapi
· Konseling & rujukan bila
diperlukan
Kelengkapan Prasarana UGD 10= Ada, 5 Item
· Tersedia alat pemeriksaan 8= Ada, 4 Item
kesehatan 6= Ada, 3 Item
· Tersedia alat penunjang resusitasi 4= Ada, 2 Item
· Tersedia alat habis pakai 2= Ada, 1 Item
· Tersedia lemari khusus & terkunci 0= Tidak Ada
untuk menyimpan obat-obatan
penanganan kasus kegawatdaruratan
· Tersedia tempat cuci tangan
dengan air mengalir dan sabun
4 Ketenagaan UGD 10= Ada, 4 Item
 Terdapat tenaga dokter, perawat 8 = Ada, 3 Item
 Tenaga kesehatan yang ada telah 6 = Ada, 2 Item
dilatih PPGD 4 = Ada, 1 Item
 Tenaga kesehatan yang ada telah 0 = Tidak Ada
terlatih ATLS, ACLS
5 Survey Kepuasan Pelanggan 10 = 100%
8 = 81 – 99 %
6 = 71 – 80 %
4 = 61 – 70 %
2 = 51 – 60 %
0 = 0-51%

Ditetapkan di Kota Bima.


pada tanggal Januari 2023

KEPALA UNIT PELAKSANA TEKNIS


(PUSKESMAS RASANAE TIMUR),

ABDULLAH, SKM
Pangkat : Pembina, IV/a
Nip. 19690704 198903 1 005

Anda mungkin juga menyukai