Kartu Soal Usbn Sastra Indonesia 2021
Kartu Soal Usbn Sastra Indonesia 2021
KARTU SOAL
Tahun Ajaran 2020 / 2021
Program Studi : IBB Nama Penelaah Soal : PUJI UTAMI Satuan Kerja : SMA N 1 JEBUS
Mata Pelajaran : Bahasa dan Sastra Indonesia
Kelas : XII
Kurikulum : K 13
Kunci ….
Jawaban Muntok
D
Membaca Nonsastra/ Kota kecil yang begitu tenang
Sastra Berhasil kau buat carut marut
Makna simbol kata
Cakar dan kuku tajammu
Indikator Soal
Berhasil Melukai dengan Sukses
Disediakan teks puisi,
Tanpa ampun
siswa dapat menentukan
Kau torehkan belati,
makna simbol dalam
puisi tersebut dengan Kau mutilasi negeri.
benar ….
Makna simbol Cakar dan Kuku tajam pada puisi di atas adalah....
A. Senjata dengan menggunakan anggota tubuh.
B. Kondisi terluka dan tersakiti
C. Karier yang terhambat.
D. Tingkah laku yang merusak moral bangsa
E. Penyemangat di saat suasana membosankan
PEMBAHASAN
Puisi adalah bentuk karya satra yang meggunakan kata – kata indah( diksi, majas, rima, iramanya) dan padat makna. Cakar dan kuku tajam
puisi diatas adalah symbol dari tingkah laku yang merusak moral bangsa.
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN
PUSAT PENILAIAN PENDIDIKAN
KARTU SOAL
PEMBAHASAN
Makna kata / istilah terdiri dari dua jenis yaitu istilah umum dan istilah khusus. Untuk mengetahui istilah umum bisa menggunakan kamus
umum, sedangkan untuk mengetahui makna kata / istilah khusus bisa menggunakan kamus istilah. Berdasarkan kamus penerapan dalam
kalimat, istilag stagnasi adalah keadaan tersedat/ terhenti.
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN
PUSAT PENILAIAN PENDIDIKAN
KARTU SOAL
Tahun Ajaran 2020 / 2021
Program Studi : IBB Nama Penelaah Soal : Satuan Kerja : SMA Negeri 1 Jebus
Mata Pelajaran : Bahasa dan Sastra Indonesia
Kelas : XII
Kurikulum : K 13
PEMBAHASAN
Isi atau maksud dari puisi tersebut adalah : Ketegaran seseorang dalam menghadapi berbagai masalah.
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN
PUSAT PENILAIAN PENDIDIKAN
KARTU SOAL
Tahun Ajaran 2020 / 2021
Program Studi : IBB Nama Penelaah Soal : Rita Orbaningrum Satuan Kerja : SMA Negeri 1 Jebus
Mata Pelajaran : Bahasa dan Sastra Indonesia
Kelas : XII
Kurikulum : K 13
A Menggunakan kosa kata bahasa daerah Menggunakan kosa kata bahasa Indonesia
KARTU SOAL
Tahun Ajaran 2020 / 2021
Program Studi : IBB Nama Penelaah Soal : Satuan Kerja : SMA Negeri 1 Jebus
Mata Pelajaran : Bahasa dan Sastra Indonesia
Kelas : XII
Kurikulum : K 13
Indikator Soal 4. Konjungsi yang tepat untuk melengkapi paragraf rumpang tersebut adalah…
PEMBAHASAN
Konjungsi untuk melengkapi paragraph rumpang adalah, tentunya,bahwa,ketika, kalau.
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN
PUSAT PENILAIAN PENDIDIKAN
KARTU SOAL
Tahun Ajaran 2020 / 2021
PEMBAHASAN
Tema pantun yang terdapat pada kutipan pantun tersebut adalah saling menolong sesame teman.
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN
PUSAT PENILAIAN PENDIDIKAN
KARTU SOAL
Tahun Ajaran 2020 / 2021
PEMBAHASAN
Nilai moral yang terdapat dalam penggalan novel tersebut adalah menolong sesama, yang dipinjami mobil dengan senang hati memberikan
kendaraannya dan yang meminjampun juga untuk kepentingan mengantar orang yang sedang sakit.
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN
PUSAT PENILAIAN PENDIDIKAN
KARTU SOAL
Tahun Ajaran 2020 / 2021
kalimat resensi yang menyatakan kelebihan novel sesuai penjelasan tersebut adalah....
A. Clara dan Ica dalam novelnya Pintu Harmonika menyajikan cerita dengan
menggunakan kalimat yang terlalu panjang sehingga disukai pembaca.
B. Novel Pintu Harmonika cocok dibaca oleh anak-anak karena menceritakan kisah
kehidupan tiga orang yang memperjuangkan surganya.
C. Novel Pintu Harmonika karya Clara dan Ica ini mengisahkan kehidpan remaja
bernama Rizal, Juni, dan David dengan latar belakang usia dan agama yang
berbeda.
D. Novel Pintu Harmonika ini mengandung pesan moral dan kata-kata bijak yang
dapat diambil sebagai pelajaran oleh semua kalangan , terutama kaum remaja.
E. Cerita dalam novel Pintu Harmonika ini sangat menggugah perasaan pembaca
Sehingga tidak mengherankan jika novel ini disukai para remaja.
PEMBAHASAN
Kalimat yang menyatakan keunggulan pada resensi tersebut adalah novel Pintu Harmonika ini mengandung pesan moral dan kata-kata bijak
yang dapat diambil sebagai pelajaran oleh semua kalangan , terutama kaum remaja.
KARTU SOAL
Tahun Ajaran 2020 / 2021
Program Studi : IBB Nama Penelaah Soal : Satuan Kerja : SMA N 1 Muntok
Mata Pelajaran : Bahasa dan Sastra Indonesia SMA N 2 Sungaiselan
Kelas : XII
Kurikulum : K 13
KARTU SOAL
Tahun Ajaran 2020 / 2021
Program Studi : IBB Nama Penelaah Soal : Rita Orbaningrum Satuan Kerja : SMA N 1 Muntok
Mata Pelajaran : Bahasa dan Sastra Indonesia SMA N 2 Sungaiselan
Kelas : XII
Kurikulum : K 13
“ Pantas ikan – ikan ini habis, karena sudah dijala orang lain,” pikir Sangumang. Tetapi
Kunci manakah mereka? Sangumang tidak melihat seorang pun sedang menjala. Namun, di tengah
Jawaban – tengah gosong pasir terlihat api unggun dan boleh jadi penjala – penjala itu sedang
D
Konten/Materi
Menulis Terbatas beristirahat di sana.
(Paragraf rumpang)
Benar juga, setelah Sangumang pergi ke tempat itu, terlihatlah olehnya sepuluh orang sedang
tidur nyenyak. Di dekat api unggun itu bertumpuk – tumpuk ikan besar dan kecil.
Indikator Soal
“Lebih baik saya ikut mereka tidur di sisni,” pikir Sangumang serta merebahkan dirinya di
Disediakan sebuah tengah – tengah mereka.Sejurus lamanya salah seorang terbangun. Ia marah – marah.
penggalan cerpen, siswa
dapat menunjukkan Disadur dari: Essau Albert Menggang “ Sangumang dan Maharaja” dalam dongeng dari Tanah Dayak. Jakarta,
Balai Pustaka 2011
hubungan antar bagian
teks.
Bukti latar dalam cerita di atas adalah....
A. Ada sepuluh orang tidur nyenyak.
B. Di gosong pasir ada beberapa perahu ikan.
C. Di sana ada api unggun yang menyala.
D. Di dekat api ada beberapa tumpukan ikan besar dan kecil.
E. Ada salah satu orang terbangun dan marah – marah
PEMBAHASAN
Bukti latar pada penggalan cerpen di atas adalh D I dekat api ada beberapa tumpukan ikan besar dan kecil
KARTU SOAL
Tahun Ajaran 2020 / 2021
Program Studi : IBB Nama Penelaah Soal : Rita Orbaningrum Satuan Kerja : SMA N 1 Muntok
Mata Pelajaran : Bahasa dan Sastra Indonesia SMA N 2 Sungaiselan
Kelas : XII
Kurikulum : K 13
Disajikan sebuah B. Polisi Irak dalam tugasnya berpakaian sipil, namun bersenjata.
paragraph rumpang Siswa C. Mereka bersenjata, lengkap dengan rompi antipelurunya.
dapat melengkapi dengan D. Amerika pun tidak tinggal diam membantu polisi Irak tersebut.
kalimat yang tepat. E. Banyak yang tidak tahu, apa yang terjadi di Irak.
PEMBAHASAN
Kalimat yeng tepat untuk melengkapi paragraph rumpang adalah, Polisi Irak dalam tugasnya berpakaian sipil namun bersenjata.
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN
PUSAT PENILAIAN PENDIDIKAN
KARTU SOAL
Tahun Ajaran 2020 / 2021
Program Studi : IBB Nama Penelaah Soal : Rita Orbaningrum Satuan Kerja : SMA N 1 Muntok
Mata Pelajaran : Bahasa dan Sastra Indonesia SMA N 2 Sungaiselan
Kelas : XII
Kurikulum : K 13
Seorang dokter dapat diibaratkan sebagai seorang petani di ladang. Ia harus dapat
Kunci
menjaga, memelihara, dan merawat tanaman yang tumbuh karena sering kali
Jawaban
D terserang hama, banjir, bahkan kemarau panjang. Demikian pula seorang dokter. Ia
dapat merawat, menyembuhkan pasien yang sakit, seperti kanker, busung lapar, sars,
Konten/Materi bahkan penyakit yang langka. Jadi, ....
Menulis terbatas
Paragraph analogi
Kalimat kesimpulan yang tepat untuk melengkapi paragraf analogi tersebut adalah ...
Indikator Soal
A. Cara menjaga dan merawat tanaman sama dengan merawat dan
Disajikan teks analogi,
menyembuhkan pasien.
siswa apat membuat
kesimpulan. B. Seorang petani yang baik tentulah berprofesi sebagai dokter yang baik pula.
C. Seorang dokter yang baik, harus bertanggung jawab sampai para pasien
sembuh total.
D. Seorang petani pun harus bisa meniru cara-cara yang digunakan oleh seorang
dokter.
E. Baik dokter maupun petani, harus bertanggung jawab terhadap profesinya
masing-masing.
PEMBAHASAN
Simpulan yang tepat untuk analogy di atas adalah Cara menjaga dan merawat tanaman sama dengan merawat dan
menyembuhkan pasien.
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN
PUSAT PENILAIAN PENDIDIKAN
KARTU SOAL
Tahun Ajaran 2020 / 2021
Program Studi : IBB Nama Penelaah Soal : Rita Orbaningrum Satuan Kerja : SMA N 1 Muntok
Mata Pelajaran : Bahasa dan Sastra Indonesia SMA N 2 Sungaiselan
Kelas : XII
Kurikulum : K 13
Topik : Upaya Meningkatkan Budaya Membaca pada Anak Usia Dini melalui
Kunci
Kegiatan Mendongeng
Jawaban
E
Konten/Materi Rumusan masalah yang sesuai dengan topik tersebut adalah….
Menulis Terbatas
A. Bagaimanakah cara mendongeng untuk meningkatkan budaya membaca?
(Teks eksposisi)
B. Bagaimanakah upaya meningkatkan budaya membaca pada anak usia dini melalui
Indikator Soal
kegiatan mendongeng?
Disajikan sebuah topic
C. Apakah dengan kegiatan mendongeng, budaya membaca pada anak usia dini
karya ilmiah,, siswa dapat
menentukan rumusan dapat meningkat?
masalah dengan tepat.
D. Berapa lama meningkatkan budaya membaca melaui kegiatan mendongeng?
E. Mengapa kegiatan membaca pada anak dapat ditingkatkan dengan kegiatan
mendongeng?
PEMBAHASANrumusan masalah pada topic tersebut yang tepat adalah Mengapa kegiatan membaca pada anak dapat ditingkatkan dengan
kegiatan mendongeng?
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN
PUSAT PENILAIAN PENDIDIKAN
KARTU SOAL
Tahun Ajaran 2020 / 2021
Program Studi : IBB Nama Penelaah Soal : Rita Orbaningrum Satuan Kerja : SMA N 1 Muntok
Mata Pelajaran : Bahasa dan Sastra Indonesia SMA N 2 Sungaiselan
Kelas : XII
Kurikulum : K 13
PEMBAHASAN
Kalimat kelima menggunakan kata ganti mereka, sehingga opsional yang paling tepat adalah A
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN
PUSAT PENILAIAN PENDIDIKAN
KARTU SOAL
Tahun Ajaran 2020 / 2021
Program Studi : IBB Nama Penelaah Soal : Rita Orbaningrum Satuan Kerja : SMA N 1 Muntok
Mata Pelajaran : Bahasa dan Sastra Indonesia SMA N 2 Sungaiselan
Kelas : XII
Kurikulum : K 13
Betapa apiknya Mangunwijaya menelusuri latar keturunan tokoh Atik. Ayahnya, Pak
Kunci Ansana, adalah pecinta alam. Maka, tidak mengherankan apabila anaknya, Atik
Jawaban kemudian menjadi ahli biologi. Atik senang buku, ia satu dengan buku. Ia membuat
E
karirnya dengan buku. Keistimewaan Mangunwijaya lagi bahwa ia menampilkan
Konten/Materi
Menulis Terbatas penutur-penutur sesuai dengan tingkat sosial dan lingkungannya
(Teks Sastra) Masalah yang disoroti dalam penggalan resensi novel di atas adalah ….
A. Kelebihan pengarang (Mangunwijaya) dalam menggambarkan latar.
Indikator Soal
B. Cara Mangunwijaya bercerita dalam novel.
Disajikan sebuah penggalan C. Latar belakang kehidupan tokoh Atik.
resensi, siswa dapat
menentukan hal yang D. Pemaparan keturunan tokoh Atik.
disoroti dengan benar.
E. Kepandaian Mangunwijaya dalam menulis cerita.
PEMBAHASAN
Hal yang disoroti pada pengga;an puisi di atas adalah kepandaian Mangunwijaya dalam menulis cerita.
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN
PUSAT PENILAIAN PENDIDIKAN
KARTU SOAL
Tahun Ajaran 2020 / 2021
Program Studi : IBB Nama Penelaah Soal : Rita Orbaningrum Satuan Kerja : SMA N 1 Muntok
Mata Pelajaran : Bahasa dan Sastra Indonesia SMA N 2 Sungaiselan
Kelas : XII
Kurikulum : K 13
”Penduduk kampung ini,” kata Sutan Duano, ”lebih dari empat ribu orang, laki-laki dan
Kunci perempuan. Kalau mereka kita ajak bergotong-royong mengangkat air danau, sawah-sawah
Jawaban yang telah ditanam itu akan tertolong. Mereka bisa dibagi dalam sepuluh regu. Dengan
A demikian, setiap orang hanya akan bergotong-royong sekali sepuluh hari saja. Dengan orang
Konten/Materi sebanyak itu, pekerjaan tidak akan lama benar, paling lama tiga jam saja dalam sehari.
Menulis Terbatas (Kemarau, AA Navis)
(Menulis Terbatas)
Konversi kutipan cerpen tersebut ke dalam bentuk teks drama sederhana adalah ....
A. Sutan Duano berdiri dan menatap warga di kampungnya dengan serius, lalu
Indikator Soal
berkata pelan tapi pasti.
Disajikan sebuah kutipan Sutan : ”Penduduk kampung ini, lebih dari empat ribu orang, laki dan
karya sastra (novel, cerpen) perempuan.” (penuh harap)
siswa dapat mengevaluasi Warga : ”Ya Sutan …” (serentak menjawab cepat)
kelebihan / kekurangan Sutan : ”Kalau kita bergotong royong mengangkat air danau, pasti sawah-
karya sastra tersebut. sawah yang telah ditanam akan tertolong.”
Warga : ”Setuju …! Kapan akan dimulai?” (bertepuk riuh)
B. Sutan Duano berpidato di hadapan warganya di kampung dengan berapi-api.
Sutan : ”Penduduk di kampung ini empat ribu orang, laki dan perempuan.”
Warga : ”Ya, betul …! Terus mau diapakan, Sutan?” (penuh selidik)
Sutan : ”Kita akan menguras air danau sampai kering, ya?” (berharap)
Warga : ”Maaf Sutan, kami keberatan melakukan itu” (sebagian warga
pulang)
C. Warga di kampung itu dikumpulkan oleh Sutan Duano di balai desa dan
diajak berbicara mengenai musim kemarau yang panjang.
Sutan : ”Apakah saudara-saudara setuju ide saya? Kita akan bergotong-
royong menguras danau.”
Warga : ”Hahaha … (terbahak-bahak). Kapan selesainya, Sutan?”
Sutan : ”Berat sama dipikul, ringan sama dijinjing!” (bersungut-sungut)
Warga : ”Wah, maaf Sutan. Melakukan itu sama halnya menggantang asap!”
D. Warga di kampung itu merasa jengkel dengan Sutan Duano yang mempunyai
ide ingin mengajak menguras danau.
Warga : ”Sutan, warga di kampung tidak setuju jika disuruh menguras air
danau sampai kering!”
Sutan : ”Kalau memang begitu maunya, ya sudah!”
E. Seluruh warga di kampung itu beramai-ramai menuju rumah Sutan Duano karena
merasa dipaksa untuk bekerja keras menguras danau.
Sutan : ”Lho, ada apa ini kok tiba-tiba datang ke rumahku?” (heran)
Warga : ”Kami menolak ide Sutan!” tidak masuk akal menguras air danau!”
(marah)
PEMBAHASAN
Naskah drama hasil konversi pada naskah tersebut adalah :
Sutan Duano berdiri dan menatap warga di kampungnya dengan serius, lalu berkata pelan tapi pasti.
Sutan : ”Penduduk kampung ini, lebih dari empat ribu orang, laki dan perempuan.” (penuh harap)
Warga : ”Ya Sutan …” (serentak menjawab cepat)
Sutan : ”Kalau kita bergotong royong mengangkat air danau, pasti sawah-sawah yang telah ditanam akan tertolong.”
Warga : ”Setuju …! Kapan akan dimulai?” (bertepuk riuh)
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN
PUSAT PENILAIAN PENDIDIKAN
KARTU SOAL
Tahun Ajaran 2020 / 2021
Program Studi : IBB Nama Penelaah Soal : Rita Orbaningrum Satuan Kerja : SMA N 1 Muntok
Mata Pelajaran : Bahasa dan Sastra Indonesia SMA N 2 Sungaiselan
Kelas : XII
Kurikulum : K 13
Indikator Soal
Disajikan sebuah
kalimat, siswa dapat:
Menentukan kalimat
dengan pola yang sama.
PEMBAHASAN
Kalimat yang berpola sama adalah hari ini warga Kota PangkalPinang mengikuti upacara Kemerdekaan RI
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN
PUSAT PENILAIAN PENDIDIKAN
KARTU SOAL
Tahun Pelajaran 2018 / 2019
Program Studi : IBB Nama Penelaah Soal : Rita Orbaningrum Satuan Kerja : SMA N 1 Muntok
Mata Pelajaran : Bahasa dan Sastra Indonesia SMA N 2 Sungaiselan
Kelas : XII
Kurikulum : K 13
PEMBAHASAN
Frasa adalah kelompok kata yang tidak melebihi batas fungsi. Tidak mengandung unsur S dan P serta unsur – unsurnya masih
mempertahankan isinya. Frasa yang tepat untuk melengkapi paragraf tersebut adalah ayah ibu.
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN
PUSAT PENILAIAN PENDIDIKAN
KARTU SOAL
Tahun Ajaran 2020 / 2021
Program Studi : IBB Nama Penelaah Soal : Rita Orbaningrum Satuan Kerja : SMA N 1 Muntok
Mata Pelajaran : Bahasa dan Sastra Indonesia SMA N 2 Sungaiselan
Kelas : XII
Kurikulum : K 13
PEMBAHASAN
Klausa adalah satuan gramatikal yang berupa kelompok kata, sekurang-kurangnya terdiri atas subjek dan predikat dan sering kali
mengikutsertakan objek, pelengkap, dan keterangan. Posisi objek, pelengkap, ataupun keterangan disini bersifat manasuka.
Klausa yang tepat untuk melengkapi paragraf rumpang tersebut adalah Bangun dari tempat, berjalan menuju, sedang berpakaian, berangkat
lebih awal.
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN
PUSAT PENILAIAN PENDIDIKAN
KARTU SOAL
Tahun Ajaran 2020 / 2021
Program Studi : IBB Nama Penelaah Soal : Rita Orbaningrum Satuan Kerja : SMA N 1 Muntok
Mata Pelajaran : Bahasa dan Sastra Indonesia SMA N 2 Sungaiselan
Kelas : XII
Kurikulum : K 13
PEMBAHASAN
Kesalahan penggunan tanda baca terdapat pada kalimat 3 dan 4. Kalimat pada nonor tersebut harusnya menggunakan tanda hubung. Tanda
hubung dugunakan untuk merangkai kata ulang dan unsur bahasa bahada indonesia dengan unsur bahasa asing.
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN
PUSAT PENILAIAN PENDIDIKAN
KARTU SOAL
Tahun Ajaran 2020 / 2021
Program Studi : IBB Nama Penelaah Soal : Rita Orbaningrum Satuan Kerja : SMA N 1 Muntok
Mata Pelajaran : Bahasa dan Sastra Indonesia SMA N 2 Sungaiselan
Kelas : XII
Kurikulum : K 13
PEMBAHASAN
Kata yang bermakna samaadalah kata yang memiliki hubungan persamaan makna kata (sinonim). Untuk mengetahui kata bersinonim dapat
dilakukan dengan subsitusi(penggantian), kontradiksi (pertentangan), dan konotasi atau makna tambahan. Kalimat di atas yang mempunyai
makna sama adalah kalimat awan gelap pekat membuat suasana sore ini menjadi kurang menyenangkan.
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN
PUSAT PENILAIAN PENDIDIKAN
KARTU SOAL
Tahun Ajaran 2020 / 2021
Program Studi : IBB Nama Penelaah Soal : Rita Orbaningrum Satuan Kerja : SMA N 1 Muntok
Mata Pelajaran : Bahasa dan Sastra Indonesia SMA N 2 Sungaiselan
Kelas : XII
Kurikulum : K 13
PEMBAHASAN
Cerpen merupakan karya imajinatif. Meskipun demikian, sering kali mengandung bagian – bagian yang bersesuaian dengan kehidupan yang
sesungguhnya. Cerpen juga merupakan rekaman atau potret seseorang atau kelompok masyarakat tertentu. Amanat dalam karya sastra
merupakan unsur intrinsik. Amanat adalah pesan yang hendak disampaikan pengarang kepada pembaca. Amanat dalam kutipan cerpen di
atas adalah bersikap ramah kepada setiap orang.
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN
PUSAT PENILAIAN PENDIDIKAN
KARTU SOAL
Tahun Ajaran 2020 / 2021
Program Studi : IBB Nama Penelaah Soal : Rita Orbaningrum Satuan Kerja : SMA N 1 Muntok
Mata Pelajaran : Bahasa dan Sastra Indonesia SMA N 2 Sungaiselan
Kelas : XII
Kurikulum : K 13
PEMBAHASAN
Hikayat adalah salah satu karya sastra lama atau sering disebut sastra melayu lama. Hikayat berisikan kisah, cerita yang bertemakan
kehebatan atau kepahlawanan lengkap dengan kesaktian tokoh utama yang berfungsi menyampaikan nasihat. Untuk menemuksn isi dalam
hikayat dapat kita lihat dari keseluruhan cerita.
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN
PUSAT PENILAIAN PENDIDIKAN
KARTU SOAL
Tahun Ajaran 2020 / 2021
Program Studi : IBB Nama Penelaah Soal : Rita Orbaningrum Satuan Kerja : SMA N 1 Muntok
Mata Pelajaran : Bahasa dan Sastra Indonesia SMA N 2 Sungaiselan
Kelas : XII
Kurikulum : K 13
PEMBAHASAN
Kutipan puisi 1 menggunakan majas hiperbola. Puisi tersebut ipaparkan dengan kata-kata yang berlebihan seperti pada kata tunas kehidupan
bermekaran dan merona.selain itu puisi 1 jua menggunakan ungkapan seperti pada kata engkaulah bunga rampai yang tertanam di halaman.
Kutipan puisi 2 menggunakan ungkapan. Ungkapan tersebut dapat dicermati pada larik mari berjerih membanting tulang. Jadi perbandingan
gaya bahasa pada kedua kutipan puisi di atas terdapat pada pilihan jawaban C.
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN
PUSAT PENILAIAN PENDIDIKAN
KARTU SOAL
Tahun
Ajaran 2020 / 2021
Program Studi : IBB Nama Penelaah Soal : Rita Orbaningrum Satuan Kerja : SMA N 1 Muntok
Mata Pelajaran : Bahasa dan Sastra Indonesia SMA N 2 Sungaiselan
Kelas : XII
Kurikulum : K 13
PEMBAHASAN
Latar dalam kutipan tersebut adalah di gosong pasir. Gosong pasir adalah daratan yang terkurung atau menjorok pada suatu perairan,
biasanya terbentuk dari pasir atau kerikil. Bukti yang menunjukkan latar tempat ada di pilihan jawaban B. Jawaban yang lain bisa terjadi di
mana saja.
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN
PUSAT PENILAIAN PENDIDIKAN
KARTU SOAL
Tahun Ajaran 2020 / 2021
Program Studi : IBB Nama Penelaah Soal : Rita Orbaningrum Satuan Kerja : SMA N 1 Muntok
Mata Pelajaran : Bahasa dan Sastra Indonesia SMA N 2 Sungaiselan
Kelas : XII
Kurikulum : K 13
PEMBAHASAN
Jawab : kedua kutipan novel tersebut sama- sama menceritakan kekaguman tokoh utama dengan luar negeri. Novel 1 menceritakan tentang
tokoh Hanafi yang sedang dinasihati oleh ibunya agar tidak selalu mengagumi bangsa Eropa, padahal ia masih seorang Bumiputra. Novel ke
2menceritakan tokoh aku yang menempuh studi di Prancis. Tokoh aku terkagum – kagum dengan keindahan kota Prancis.
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN
PUSAT PENILAIAN PENDIDIKAN
KARTU SOAL
Tahun Ajaran 2020 / 2021
Program Studi : IBB Nama Penelaah Soal : Rita Orbaningrum Satuan Kerja : SMA N 1 Muntok
Mata Pelajaran : Bahasa dan Sastra Indonesia SMA N 2 Sungaiselan
Kelas : XII
Kurikulum : K 13
Topik karya ilmiah: Peningkatan kemampuan siswa dalam menulis karangan Ilmiah.
Kunci
Jawaban Buatlah kalimat latar belakang masalah sesuai dengan topik karya ilmiah tersebut!
Konten/Materi
Menulis terbatas
( karya ilmiah)
Indikator Soal
Disajikan sebuah topik
karya ilmiah, siswa dapat
menyusun kalimat latar
belakng masalh dengan
benar.
PEMBAHASAN
Jawab :
KARTU SOAL
Tahun Ajaran 2020 / 2021
Program Studi : IBB Nama Penelaah Soal : Rita Orbaningrum Satuan Kerja
: SMA N 1 Muntok
Mata Pelajaran : Bahasa dan Sastra Indonesia SMA N 2
Sungaiselan
Kelas : XII
Kurikulum : K 13
KD – Kompetensi Dasar Buku Acuan / Referensi: √
Handayani, Seni dkk. 2013. Bahasa dan
Sastra Pengetahuan/ Aplikasi Penalaran
4.3 Menyusun resensi novel, drama, Indonesia 1: Sarana Berinteraksi dan Pemahaman
atau film Berekspresi
BURONAN
Ketika itu di sebuah warung kopi, Baran dan Murot duduk-duduk sambil minum
kopi.Tak lama berselang, datang seorang perempuan muda yang dandanannya
mencolok sekali.Perempuan itu jauh dikatakan cantik.Apalagi ditambah dengan
dandanannya yang begitu, membuat dia menjadi seperti badut saja.Hal ini tentu saja
menjadi objek bagi Murot untuk mengembangkan bakatnya melucu.
“Ran, tadi saya mau beli gincu, bedak, dan kawan-kawannya itu untuk istri
saya.Tapi, dengan sangat menyesal penjualnya mengatakan bahwa alat-alat itu sudah
habis,” ucap Murot santai.“Bisa habis begitu, bagaimana?” timpal Baran tahu maksud
No. Soal Murot.“Ya, habis. Kata penjual itubarusan diborong oleh seorang perempuan muda.
38 Ah, istri saya itu macam-macam saja. Maksudnya, mau cantik. Tapi, ya … dasarnya
jelek, ya tetap saja jelek,” celoteh Murot sambil menoleh ke arah kiri, pas perempuan
Kunci
Jawaban
Konten/Materi
Indikator Soal
Program Studi : IBB Nama Penelaah Soal : Rita Orbaningrum Satuan Kerja : SMA N 1 Muntok
Mata Pelajaran : Bahasa dan Sastra Indonesia SMA N 2 Sungaiselan
Kelas : XII
Kurikulum : K 13
KD – Kompetensi Dasar Buku Acuan / Referensi: √
Handayani, Seni dkk. 2013. Bahasa dan Sastra
Indonesia 1: Sarana Berinteraksi dan Berekspresi Pengetahuan/ Aplikasi
4.5 Menyajikan sebuah teks dengan Penalaran
berbagai ragam Pemahaman
bahasa. Bacalah paragraf di bawah ini dengan cermat!
No. Soal
39 “Fenomena teater tanpa aktor itu memang ada. Wajar jika fenomena teater tanpa
aktor dikaitkan dengan tingkat pendidikan para pekerja teater kita. Sekitar 80%
pekerja teater kita, tingkat pendidikannya masih rendah. “Mereka tidak mendapatkan
Kunci pendidikan teater yang baik,” kata Asrul Sani. Akibat dari keadaan itu, menurut
Jawaban Asrul, pementasan teater Indonesia tidak dapat bertumpu pada kemampuan-
kemampuan akting para pemainnya. Karena itu, pertunjukan teater Indonesia
Konten/Materi umumnya berkonsep pada teater sutradara. Namun, kata Asrul, pemakaian konsep
ini di mana bisa berarti menggampangkan masalah.
Mempresentasikan, memberikan
tanggapan, dan merevisi hasil kerja Penggunaan kata di mana pada kalimat, Namun, kata Asrul, pemakaian konsep ini
berdasarkan masukan teman dan guru. di mana bisa berarti menggampangkan masalah, tidak tepat. Analisislah dan
perbaikilah jenis kesalahan berbahasa pada kalimat terakhir paragraf di atas.
Indikator Soal
PEMBAHASAN
Jenis kesalahan yang terdapat dalam kalimat terakhir paragraf tersebut adalah kesalahan karena fungsi dan maknanya. Kata di mana berfungsi
sebagai kata tanya,
dan bermakna menanyakan sesuatu. Karena itu, penggunaan kata tersebut tidak tepat atau kata tersebut tidak diperlukan pada konteks kalimat
tersebut.