Anda di halaman 1dari 6

TUGASINDIVIDU

MATA KULIAH BIOSTATISTIC


“MEMBUAT RESUME TENTANG STATISTIK
DESKRIPTIF DAN DIFERENSIAL“

DOSEN :
HERMANTO,Ns,. M.Kep

Nama : PATRICIA RELAWATI


NIM 20220214201045

PROGRAM STUDI SARJANA

KEPERAWATAN ANGKATAN XI

STIKES EKA HARAP PALANGKARAYA

TAHUN 2023
Nama : PATRICIA RELAWATI
NIM 20220214201045

Statistika Deskriptif : Pengertian, Gambaran Umum, Jenis, Contoh

Apa Itu Statistik Deskriptif?

Statistik deskriptif adalah koefisien informasi singkat yang merangkum kumpulan data
tertentu, yang dapat berupa representasi seluruh populasi atau sampel suatu populasi. Statistik
deskriptif dipecah menjadi ukuran tendensi sentral dan ukuran variabilitas (sebaran). Ukuran
tendensi sentral meliputi mean, median, dan modus, sedangkan ukuran variabilitas meliputi
simpangan baku, varians, variabel minimum dan maksimum, kurtosis , dan skewness .

Poin Penting

 Statistik deskriptif merangkum atau mendeskripsikan karakteristik suatu kumpulan


data.
 Statistik deskriptif terdiri dari tiga kategori ukuran dasar: ukuran tendensi sentral,
ukuran variabilitas (atau penyebaran), dan distribusi frekuensi.
 Ukuran tendensi sentral menggambarkan pusat kumpulan data (mean, median, mode).
 Ukuran variabilitas menggambarkan penyebaran kumpulan data (varians,
deviasi standar).
 Ukuran distribusi frekuensi menggambarkan kemunculan data dalam kumpulan data
(hitungan).
Jessica Olah

Memahami Statistik Deskriptif

Statistik deskriptif, singkatnya, membantu mendeskripsikan dan memahami fitur kumpulan


data tertentu dengan memberikan ringkasan singkat tentang sampel dan ukuran data. Jenis
statistik deskriptif yang paling dikenal adalah ukuran pusat: mean , median , dan modus ,
yang digunakan di hampir semua tingkat matematika dan statistik. Rata-rata, atau rata-rata,
dihitung dengan menjumlahkan semua angka dalam kumpulan data dan kemudian
membaginya dengan jumlah angka dalam kumpulan tersebut.

Misalnya jumlah kumpulan data berikut adalah 20: (2, 3, 4, 5, 6). Rata-ratanya adalah 4
(20/5). Modus suatu kumpulan data adalah nilai yang paling sering muncul, dan median
adalah angka yang terletak di tengah kumpulan data. Ini adalah angka yang memisahkan
angka yang lebih tinggi dari angka yang lebih rendah dalam suatu kumpulan data. Namun,
ada jenis statistik deskriptif yang kurang umum dan masih sangat penting.

Orang-orang menggunakan statistik deskriptif untuk menggunakan kembali wawasan


kuantitatif yang sulit dipahami di seluruh kumpulan data besar menjadi deskripsi singkat.
Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) seorang siswa, misalnya, memberikan pemahaman yang baik
tentang statistik deskriptif. Ide dari IPK adalah mengambil poin data dari berbagai ujian,
kelas, dan nilai, lalu menghitung rata-ratanya untuk memberikan pemahaman umum tentang
kinerja akademik siswa secara keseluruhan. IPK pribadi seorang siswa mencerminkan
prestasi akademik rata-rata mereka.

Statistik deskriptif, khususnya di bidang kedokteran, sering kali menggambarkan data secara
visual menggunakan plot sebar, histogram, grafik garis, atau tampilan batang dan daun.1

Jenis Statistik Deskriptif

Semua statistik deskriptif adalah ukuran tendensi sentral atau ukuran variabilitas , yang juga
dikenal sebagai ukuran penyebaran.

Tendensi Sentral

Ukuran tendensi sentral berfokus pada nilai rata-rata atau nilai tengah kumpulan data,
sedangkan ukuran variabilitas berfokus pada sebaran data. Kedua ukuran ini menggunakan
grafik, tabel, dan diskusi umum untuk membantu masyarakat memahami makna data yang
dianalisis.

Ukuran tendensi sentral menggambarkan posisi tengah suatu distribusi suatu kumpulan
data. Seseorang menganalisis frekuensi setiap titik data dalam distribusi dan
mendeskripsikannya menggunakan mean, median, atau mode, yang mengukur pola paling
umum dari kumpulan data yang dianalisis.

Ukuran Variabilitas

Ukuran variabilitas (atau ukuran penyebaran) membantu menganalisis seberapa tersebarnya


distribusi suatu kumpulan data. Misalnya, meskipun ukuran tendensi sentral dapat
memberikan seseorang rata-rata suatu kumpulan data, hal ini tidak menjelaskan bagaimana
data tersebut didistribusikan dalam kumpulan tersebut.

Jadi, meskipun rata-rata datanya mungkin 65 dari 100, masih terdapat titik data pada angka 1
dan 100. Ukuran variabilitas membantu mengomunikasikan hal ini dengan mendeskripsikan
bentuk dan penyebaran kumpulan data. Rentang, kuartil , deviasi absolut, dan varians
merupakan contoh ukuran variabilitas.

Perhatikan kumpulan data berikut: 5, 19, 24, 62, 91, 100. Kisaran kumpulan data tersebut
adalah 95, yang dihitung dengan mengurangkan angka terendah (5) dalam kumpulan
data tersebut dari angka tertinggi (100).

Distribusi

Distribusi (atau distribusi frekuensi) mengacu pada berapa kali suatu titik data muncul. Atau,
ini adalah pengukuran titik data yang gagal terjadi. Pertimbangkan kumpulan data: laki-laki,
laki-laki, perempuan, perempuan, perempuan, lainnya. Sebaran data ini dapat diklasifikasikan
menjadi:

 Jumlah laki-laki dalam kumpulan data adalah 2.


 Jumlah perempuan dalam kumpulan data adalah 3.
 Jumlah individu yang diidentifikasi sebagai orang lain adalah 1.
 Jumlah yang bukan laki-laki adalah 4.

Univariat vs Bivariat

Dalam statistik deskriptif, data univariat hanya menganalisis satu variabel. Ini digunakan
untuk mengidentifikasi karakteristik suatu sifat dan tidak digunakan untuk menganalisis
hubungan atau sebab-akibat apa pun.

Misalnya, bayangkan sebuah ruangan yang penuh dengan siswa sekolah menengah.
Katakanlah Anda ingin mengumpulkan usia rata-rata individu di dalam ruangan. Data
univariat ini hanya bergantung pada satu faktor: usia masing-masing orang. Dengan
mengumpulkan satu informasi dari setiap orang dan membaginya dengan jumlah total orang,
Anda dapat menentukan usia rata-rata.

Sebaliknya, data bivariat berupaya menghubungkan dua variabel dengan mencari korelasi.
Dua jenis data dikumpulkan, dan hubungan antara dua informasi tersebut dianalisis bersama.
Karena banyak variabel yang dianalisis, pendekatan ini juga dapat disebut sebagai multivariat
.

Katakanlah setiap siswa sekolah menengah atas pada contoh di atas mengikuti tes penilaian
perguruan tinggi, dan kita ingin melihat apakah siswa yang lebih tua mendapatkan hasil ujian
yang lebih baik daripada siswa yang lebih muda. Selain mengumpulkan usia siswa, kami juga
perlu mengumpulkan nilai ujian setiap siswa. Kemudian, dengan menggunakan analisis data,
kami menggambarkan secara matematis atau grafis apakah terdapat hubungan antara usia
siswa dan nilai ujian.
Penyusunan dan pelaporan laporan keuangan merupakan contoh statistik deskriptif.
Menganalisis bahwa informasi keuangan untuk mengambil keputusan di masa depan adalah
statistik inferensial.

Statistik Deskriptif vs. Statistik Inferensial

Statistik deskriptif memiliki fungsi yang berbeda dengan statistik inferensial, yaitu kumpulan
data yang digunakan untuk mengambil keputusan atau menerapkan karakteristik dari satu
kumpulan data ke kumpulan data lainnya.

Bayangkan contoh lain di mana sebuah perusahaan menjual saus pedas. Perusahaan
mengumpulkan data seperti jumlah penjualan , rata-rata jumlah pembelian per transaksi , dan
rata-rata penjualan per hari dalam seminggu. Semua informasi ini bersifat deskriptif, karena
menceritakan kisah tentang apa yang sebenarnya terjadi di masa lalu. Dalam hal ini, ini tidak
digunakan selain sebagai informasi.

Katakanlah perusahaan yang sama ingin meluncurkan saus pedas baru. Ini mengumpulkan
data penjualan yang sama di atas, namun menyusun informasi untuk membuat prediksi
tentang penjualan saus pedas baru. Tindakan menggunakan statistik deskriptif dan
menerapkan karakteristik pada kumpulan data yang berbeda menjadikan kumpulan data
tersebut statistik inferensial. Kami tidak lagi sekedar merangkum data; kami
menggunakannya untuk memprediksi apa yang akan terjadi pada kumpulan data yang sama
sekali berbeda (produk saus pedas baru).

Apa itu Statistik Deskriptif?

Statistik deskriptif adalah sarana untuk mendeskripsikan fitur suatu kumpulan data dengan
menghasilkan ringkasan tentang sampel data. Ini sering digambarkan sebagai ringkasan data
yang ditampilkan yang menjelaskan isi data. Misalnya, sensus penduduk dapat mencakup
statistik deskriptif mengenai rasio laki-laki dan perempuan di suatu kota tertentu.

Apa Contoh Statistik Deskriptif?

Statistik deskriptif bersifat informatif dan dimaksudkan untuk menggambarkan karakteristik


sebenarnya dari suatu kumpulan data. Saat menganalisis angka-angka mengenai musim
Major League Baseball sebelumnya, statistik deskriptif mencakup rata-rata pukulan tertinggi
untuk satu pemain, jumlah lari yang diperbolehkan per tim, dan rata-rata kemenangan per
divisi.

Apa Tujuan Utama Statistik Deskriptif?

Tujuan utama statistik deskriptif adalah untuk memberikan informasi tentang suatu kumpulan
data. Pada contoh di atas, ada ratusan pemain bola basket yang terlibat dalam ribuan
permainan. Statistik deskriptif merangkum sejumlah besar data menjadi beberapa informasi
berguna.
Apa Jenis Statistik Deskriptif?

Tiga jenis utama statistik deskriptif adalah distribusi frekuensi, tendensi sentral, dan
variabilitas suatu kumpulan data. Distribusi frekuensi mencatat seberapa sering data muncul,
tendensi sentral mencatat titik pusat distribusi data, dan variabilitas kumpulan data mencatat
derajat penyebarannya.

Bisakah Statistik Deskriptif Digunakan untuk Membuat Inferensi atau Prediksi?

Tidak. Meskipun deskriptif ini membantu memahami atribut data, teknik statistik
inferensial—sebuah cabang statistik terpisah—diperlukan untuk memahami bagaimana
variabel berinteraksi satu sama lain dalam kumpulan data.

Garis bawah

Statistik deskriptif mengacu pada analisis, ringkasan, dan komunikasi temuan yang
menggambarkan kumpulan data. Seringkali tidak berguna untuk pengambilan keputusan,
statistik deskriptif masih memiliki nilai dalam menjelaskan ringkasan tingkat tinggi dari
sekumpulan informasi seperti mean, median, mode, varians, range, dan jumlah informasi.

DAFTAR PUSTAKA
Gunawan,Imam. 2016. Pengantar Statistika Inferensial. Jakarta : RajawaliPers.
Siregar, Ir. Syofian. 2010. Statistika Deskriptif untuk Penelitian.Jakarta:
Rajawali Pers.

Repdayanti.2017.Statistik deskriptif dan inferensial. (Daring) https://repdayanti.


wordpress.com/2017/03/11/statistik-deskriptif-dan-inferensial/, diakses
tanggal 27 Februari 2020.
Humas. 2016. Analisis data Statistik Inferensial (Daring) https://penalaran-
unm.org/analisis-data-statistik-inferensial/ , diakses tanggal 27 Februari
2020.

Anda mungkin juga menyukai