Anda di halaman 1dari 47

Laporan Magang

(ARTOTEL TS SUITES SURABAYA)

OLEH:
IRFAN FAUZI RAHMAN
201600113

PROGRAM STUDI AKUNTANSI


FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS PGRI ADI BUANA
SURABAYA
JUNI 2023
Laporan Magang
(ARTOTEL TS SUITES SURABAYA)

OLEH :
IRFAN FAUZI RAHMAN
201600113

PROGRAM STUDI AKUNTANSI


FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS PGRI ADI BUANA
SURABAYA
JUNI 2023

I
LEMBAR PENGESAHAN

Laporan magang yang dilaksanakan di ARTOTEL


TS SUITES Surabaya
Hari : Senin
Tanggal : 6 Maret 2023

Ketua Program Studi

II
Kata Pengantar

Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah Swt


atas ridhonya penulis dapat menyelesaikan laporan serta
kegiatan magang ini dengan tepat waktu. Laporan akhir
magang ini dibuat penulis yang berdasarkan saat magang di
TS ARTOTEL SUITES Surabaya.
Kegiatan magang ini merupakan syarat akademis
pada prodi Akuntansi yang dimana Ibu Nurdina , SE.,M.S.A
selaku ketua program studi akuntansi Dalam kegiatan
magang ini penulis mendapatkan wawasan baru dari segi
akademis maupun pengalaman dalam dunia kerja sehingga
dapat dijadikan bekal di masa depan nanti.
Dalam proses penyelesaian laporan ini tidak terlepas
dari bebagai pihak yang turut membantu. Penulis berharap
dengan adanya laporan ini dapat bermanfaat untuk
memenuhi tugas dalam kegiatan magang.
Penulis juga menyadari terdapat banyak kekurangan
dalam pembuatan laporan magang ini,masih perlu diperbaiki
lagi sehingga diperlukan adanya kritik dan saran agar dapat
menjadi lebih baik lagi.
Surabaya, 25 Juni 2023

III
DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN................................................................II
Kata Pengantar............................................................................III
DAFTAR ISI...................................................................................IV
BAB I PENDAHULUAN.............................................................1
1.1 Latar Belakang pelaksanaan Magang..................................1
1.2 Tujuan Pelaksanaan Magang..............................................1
1.3 Manfaat Pelaksanaan Magang............................................2
1.4 Periode Pelaksanaan Magang.............................................3
BAB II RUANG LINGKUP PERUSAHAAN....................................4
2.1 Sejarah Perusahaan............................................................4
2.2 Tempat dan Kedudukan Perusahaan..................................6
2.3 Bentuk dan Badan Hukum Perusahaan...............................6
2.3.1 Hukum Bisnis Penjualan Minuman Beralkohol Pada
Hotel.....................................................................................8
2.3.2 Peraturan Bagi Pengunjung di Hotel............................9
2.4 Bidang Usaha Perusahaan.................................................10
2.5 Bidang pekerjaan, Divisi/Departemen..............................10
2.6 Struktur Organisasi perusahaan........................................10
2.7 Job Deskripsi.....................................................................11
BAB III HASIL MAGANG DAN PEMBAHASAN..........................14
3.1 Hasil Magang....................................................................14

IV
3.2 Pembahasan.....................................................................15
3.2.1 Konversi MK Aplikasi Komputer Akuntansi................15
3.2.2 Konversi MK Analisis Laporan Keuangan...................19
3.2.3 Konversi MK Adminitrasi Bisnis..................................21
3.2.4 Konversi MK Akuntansi Koperasi dan UMKM............22
3.2.5 Koversi Mk Akuntansi Perpajakan..............................24
3.2.6 Konversi MK Penganggaran Bisnis.............................26
3.2.7 Konversi MK Komunikasi Bisnis..................................28
3.2.8 Konversi MK Hukum Bisnis.........................................31
BAB IV PENUTUP....................................................................36
4.1 Simpulan...........................................................................36
4.2 Saran.................................................................................36
DAFTAR PUSTAKA.........................................................................V
LAMPIRAN...................................................................................VI

V
BAB I
PENDAHULUAN

I.1 Latar Belakang pelaksanaan Magang

Pada era milenial ini kemajuan teknologi semakin


berkembang, menjadi sebuah tantangan tersendiri bagi
Lembaga Pendidikan sebagai sarana dalam menimba ilmu
bagi pelajar terutama pada mahasiswa yang sedang
menempuh perguruan tinggi. Mahasiswa dituntut untuk
berkreasi, inovasi, dan memiliki wawasan yang luas
sehingga mampu bersaing dalam menghadapi kerasnya
dunia kerja.
Lembaga Pendidikan berperan penting dalam
meningkatkan sumber daya manusia sehingga dapat
bersaing secara global. Kegiatan program magang ini
merupakan salah satu Upaya perguruan tinggi dalam
meningkatkan sumber daya manusia mahasiswanya, serta
memiliki pengalaman, wawasan yang luas

I.2 Tujuan Pelaksanaan Magang

Kegiatan Magang yang diselenggarakan oleh Program


Studi Akuntansi Universitas PGRI Adi Buana Surabaya
memiliki beberapa tujuan yaitu:
1. Memperoleh wawasan dan pengetahuan yang baru
dalam dunia kerja
1
2. Meningkatkan keterampilan dalam suatu bidang
profesi
3. Menjalin hubungan kerjasama antara pihak
Universitas PGRI Adi Buana Surabaya dengan pihak
terkait.
4. Memberikan gambaran nyata mengenai dunia kerja

I.3 Manfaat Pelaksanaan Magang

Adapun manfaat yang diperoleh dalam kegiatan


kegiatan magang antara lain:
1. Bagi mahasiswa
a. Dapat mengetahui gambaran secara langsung
mengenai dunia kerja sesuai dengan bidang
profesinya
b. Mendapatkan pengetahuan baru yang tidak
diperoleh pada saat pendidikan formal
c. Melatih kepercayaan diri dalam berkomunikasi
dengan orang lain
d. Membuka peluang kerja pada tempat magang
tersebut
2. Bagi Universtitas PGRI Adi Buana Surabaya
a. Menjadikan tolok ukur yang digunakan sebagai
bahan evaluasi dalam proses kegiatan
pembelajaran
b. Sebagai media promosi untuk memperkenalkan
Universitas PGRI Adi Buana Surabaya melalui

2
mahasiswa yang melakukan magang di
perusahaan tersebut.
c. Menambahkan relasi atau membangun sebuah
hubungan dengan perusahaan terkait.

I.4 Periode Pelaksanaan Magang

Kegaiatan magang yang diselenggarakan Universitas


PGRI Adi Buana ini dilaksanakan selama 6 bulan diawali
pada tanggal 07 Maret 2023 dan diakhiri 06 September
2023. Tempat pelaksanaan magang yaitu pada ARTOTEL Ts
Suites Surabaya yang beralamat di Jl. Hayam wuruk No 6,
Sawunggaling, Wonokromo, Kota Surabaya, Jawa Timur,
Indonesia, 60242

3
BAB II
RUANG LINGKUP PERUSAHAAN

II.1 Sejarah Perusahaan

ARTOTEL TS Suites Surabaya adalah sebuah usaha


yang menyediakan jasa penginapan di Kota Surabaya.Hotel
ini berlokasi di kawasan kodam serta berdiri di gedung
Surabaya Town Square sebagai pusat perbelanjaan terbesar
di Kota Surabaya.
Sebelum bergabung dengan ARTOTEL, hotel ini
bernama yaitu TS Suites Surabaya. Hotel ini berdiri tahun
2008 ,yang disambut baik oleh masyarakat sekitar. Hotel ini
membawakan seni lifestyle lokal sehingga menambah daya
tarik wisatawan lokal maupun luar untuk beristirahat di
penginapan ini. Setelah beroperasi begitu lama hotel ini
akhirnya ditutup akibat pandemi COVID-19 di Indonesia.
Pada tahun 2022 tepatnya pada tanggal 1 juli 2022
hotel bergabung dengan ARTOTEL Group, sehingga telah
resmi berganti nama dengan ARTOTEL TS Suites Surabaya.
ARTOTEL grub didirikan oleh Bapak Eratrus
Radjimin, beliau merupakan seorang pengusaha properti
yang memiliki kecintaan pada dunia seni. Radjimin
merupakan lulusan dari Boston University dengan jurusan
Business Marketing and Hospitality Management pada
2007. Pada tahun 2010-2011, Eri bersama kakaknya,
Christine Radjimin mulai mengeksekusi konsep hotel yang

4
dipadukan dengan sentuhan seni. Eri sendiri menyukai
konsep seni kontemporer yang kemudian diaplikasikan pada
hotelnya yang bernama Artotel.
ARTOTEL menawarkan sensasi menginap di hotel
dengan nuansa seni kontemporer yang kental berkat adanya
lukisan, graffiti dan patung tiga dimensi yang menghiasi tiap
sudut hotel. Kini Artotel beroperasi di beberapa kota besar
di Indonesia seperti Jakarta, Bandung, Yogyakarta,
Semarang, Medan , Bali, dan yang ada di Surabaya yaitu
ARTOTEL TS Suites Surabaya.
ARTOTEL TS Suites Surabaya menerapkan empat
pilar bisnis yang selalu diusung oleh ARTOTEL Group,
yakni Stay, Dine, Play, Shop. Empat pilar ini diwujudkan
dalam berbagai fasilitas yang dimiliki oleh ARTOTEL TS
Suites Surabaya, seperti galeri seni, Gastropub, Gym,
Meeting Room dan kamar yang menjadi bagian paling
penting dalam sebuah hotel.
ARTOTEL TS Suites dibangun dari semangat yang
luar biasa dalam mempromosikan seni lokal dan keramah
tamahan kreatif. Dengan beragam merek hotel, acara, dan
merchandise, ARTOTEL GROUP memfokuskan layanannya
untuk pencari kesenangan, pelancong cerdas, dan orang
berseni yang menghargai pengalaman bernilai uang. Dengan
menonjolkan desain yang luar biasa dan karya seni asli di
seluruh tempat, ARTOTEL berharap pelanggan akan
mendapatkan pemenuhan yang lengkap dan terinspirasi
untuk terus maju.

5
II.2 Tempat dan Kedudukan Perusahaan

ARTOTEL TS Suites Surabaya berada di lokasi yang


strategis yaitu terletak pada Gedung Surabaya Town Square
(Sutos) sebagai pusat perbelanjaan di kota Surabaya dan
berada di Kawasan Kodam Brawijaya Surabaya. Hotel ini
mudah diakses dari bandara yang menempuh waktu sekitar
30 menit.
ARTOTEL TS Suites Surabaya berlokasi di Jl.
Hayam wuruk No 6, Sawunggaling, Wonokromo, Kota
Surabaya, Jawa Timur, Indonesia, 60242

II.3 Bentuk dan Badan Hukum Perusahaan

Hukum bisnis merupakan suatu perangkat kaidah


hukum (termasuk enforcement-nya) yang mengatur tentang
tata cara pelaksanaan urusan atau kegiatan dagang, industry
atau keuangan yang dihubungkan dengan produksi atau
pertukaran barang atau jasa dengan menempatkan uang dari
para entrepreneur dalam risiko tertentu. Indonesia
merupakan sebuah negara kepulauan yang berarti tanah atau
daratan yang dikelilingi air, seperti laut, sungai, atau danau.
Yang dimana hal tersebut tidak menutup kemungkinan
bahwa Indonesia menjadi negara tujuan wisatawan asing
maupun lokal untuk berlibur. Karena hal tersebut
perusahaan yang bergerak dibidang pariwisataakan sangat

6
menguntungkan terutama perusahaan perhotelan yang bisa
menjadi
sumber devisa negara yang besar. Perhotelan di Indonesia
biasanya dibangun oleh pihak swasta atau individu yang
kemudian disetujui menjadi perusahaan negara. Karena hal
ini akhirnya diciptakanlah hukum bisnis agar bisa membawa
keadilan bagi semua pihak. Turis-turis yang masuk ke
Indonesia sering juga membawa kebiasaan dan kebudayaan
mereka yang kadang tidak sesuai dengan norma yang ada
misalkan dalam norma agama kita dilarang minum
minuman beralkohol, namun dalam hukum bisnis perhotelan
justru menyediakan minuman beralkohol bagi wisatawan
asing supaya mendapatkan keuntungan yang lebih.
Hotel bintang empat :
 Jumlah kamar standar minimal 50 kamar
 kamar suite minimum 3 kamar
 kamar mandi di dalam
 luas kamar standar minimum 24 m2
 luas kamar suite minimum 48 m2

Penegakkan hukum lingkungan perhotelan dapat dilakukan


dengan pemberian sanksi yang berupa sanksi administrasi.
Sanksi administrasi, penyelesaian masalah lingkungan diluar
pengadilan bahkan sanksi pidana telah diatur dalam UU No.
32 Tahun 2009. Aspek perlindungan terhadap Konsumen
Perhotelan harus sesuai dengan ketentuan Undang-Undang

7
Nomor 8 tahun 1999, usaha perhotelan harus memberikan
kepastian Hukum dalam memberikan perlindungan terhadap
Konsumen dimana pada saat ini masih banyak hotel yang
tidak memberikan informasi mengenai hak-hak dan
kewajiban Konsumen dan pengembangan tanggung jawab
sosial (social responbility). Saat ini konsumen dianggap
sebagai lahan bisnis oleh para pelaku usaha perhotelan
untuk mendapatkan keuntungan yang sebesar-besarnya.
Guna mencapai hal ini, para pelaku usaha melakukan cara-
cara mulai dari promosi yang gencar, caracara penawaran
yang tidak wajar bahkan sampai memanfaatkan
ketidaktahuan konsumen dan memberikan informasi-
informasi yang tidak benar dan menyesatkan terhadap jasa
perhotelan. Pengoprasionalan kegiatan usahanya, setiap
pelaku usaha hotel harus memiliki izin kegiatan usaha
biasanya dalam bentuk Surat Keputusan atau biasanya
disebut SK, dimana izin usaha tersebut dikeluarkan oleh
pemerintah daerah melalui Peraturan Daerah.

II.3.1 Hukum Bisnis Penjualan Minuman Beralkohol


Pada Hotel

Seperti yang kita ketahui bahwa negara Indonesia


sebagian besar masyarakatnya memeluk agama Islam.
Sehingga penjualan minuman beralkohol sangat ketat
diawasi oleh pemerintah.

8
Hukum ini tertulis pada Peraturan Presiden Pasal
74/2013 yang dimana pemerintah membatasi minuman
alkohol dengan takaran etanol yang diproses dari bahan
hasil pertanian yang mengandung karbohidrat dengan cara
fermentasi dan destilasi atau fermentasi tanpa destilasi
Selanjutnya pada pasal 7 Perpres 74/2013 memuat
minuman beralkohol golongan A (kadar etil alkohol atau
etanol sampai 5 persen, golongan B (kadar 5-20 persen), dan
golongan C (kadar 20-55 persen) hanya dapat dijual di hotel,
bar, dan restoran yang memenuhi persyaratan sesuai
peraturan perundang-undangan di bidang kepariwisataan.
II.3.2 Peraturan Bagi Pengunjung di Hotel

Hotel sering kali dijadikan tempat untuk beristirahat


sehingga banyak sekali pengunjung yang datang pada
malam hari untuk menjadikan hotel sebagai tempat istirahat.
Namun hal ini sering disalahgunakan bagi pengunjung yang
suka semenamena. Untuk itu pemerintah mengeluarkan
Undang undang tentang pemesanan hotel bagi orang yang
belum menikah. Pasal 425 ayat 1 RKUHP yang mengatur
tentang perzinahan. Bunyi Pasal 415 RKUHP: “(1) Setiap
Orang yang melakukan persetubuhan dengan orang yang
bukan suami atau istrinya dipidana karena perzinaan dengan
pidana penjara paling lama 1 (satu) tahun atau pidana denda
paling banyak kategori II.” Dan Pasal 416 RKUHP :
“(1) Setiap orang yang melakukan hidup bersama
sebagai suami istri di luar perkawinan dipidana dengan

9
pidana penjara paling lama 6 (enam) Bulan atau pidana
denda paling banyak kategori II.”

II.4 Bidang Usaha Perusahaan

ARTOTEL TS Suites Surabaya merupakan sebuah


usaha yang bergerak dibidang penginapan atau sering
disebut perhotelan. Bidang usaha ini menyediakan
penginapan,restoran,mall,dan pertunjukan seni yang
terdapat di dalamnya.

II.5 Bidang pekerjaan, Divisi/Departemen

Dalam bidang Pekerjaan, Divisi/Departemen,


mahasiswa magang ditempatkan pada departemen
accounting diposisi receiving dan purchasing. Dalam
kegiatan magang selama 6 bulan ini diharap mahasiswa
menguasai beberapa keahlian didalamnya sebagai bekal
dasar untuk bekerja pada saat yang akan datang.
II.6 Struktur Organisasi perusahaan

Pembuatan struktur organisasi di setiap perusahaan


berbeda-beda disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan.
Bidang Organisasi dan Manajemen di ARTOTEL TS Suites

10
Surabaya ini tertata dengan baik sesuai struktur yang ada.
Pembuatan struktur organisasi di ARTOTEL TS Suites
Surabaya didasari pada bagian kerja yang dibutuhkan di
hotel tersebut.

II.7 Job Deskripsi

Receiving :salah satu bagian dari departemen


accounting yang bertanggung jawab terhadap penerimaan
dan pemeriksaan barang yang masuk dalam hotel. Penulis
bertugas memeriksa dan menerima barang yang dikirim
supplier sesuai dengan purchase order.Arti dari Purchase
order merupakan pesanan pembelian yang dibuat oleh pihak
hotel sesuai dengan permintaan masingmasing departemen
yang kemudian dibuat oleh purchasing kemudian diberikan
pada supplier.Dalam pengecekan barang ada hal – hal yang
harus diperhatikan:expired produknya,kondisi barang harus
baru dan bersih,jumlah barang dan berat produknya harus
sesuai dengan yang dipesan dan sesuai dengan nota.Setelah
penulis melakuan penginputan data dari nota – nota barang
yang diterima tadi menggunakan sistem penginputan
VHP{visual hotel program}
Purchasing ialah membuat dan membeli suatu barang
yangdibutuhkan di setiap departement pada hotel. Selain itu
juga bertugas membandingkan produk dari segi kualitas dan
harga dari produk satu ke produk yang lain,dalam hal
pembandingan ini minimal terdapat 3 supplier yang jadi

11
perbandingan.Melakukan survei pasar secara berkala dan
menentukan ketersediaan barang dari setiap departemen.
Mengontrol general store atau gudang.financial
accounting Tugasnya mengecek barang yang masuk dan
keluar yang mencatat,memeriksa,dan menulisnya di list
notes.Bila ada departement yang ingin mengambil barang di
store harus membawa SR{surat reques} yang bertujuan
untuk memudahkan emngambil barang dan sebagai bukti
pengambilan suatu barang dari setiap departement.
Mengarsipkan file-file surat penting,seperti file surat
purchase order dan purchase requestion yang
dikelompokkan sesuai departement.Memfotocopy file – file
dan nota-nota yang digunakan sebagai arsip.
.Inventory control merupakan bertugas mengecek stok
persediaan barang pada gudang setiap departement di hotel
seperti:front office,housekeeping,f&b service,f&b
kitchen,financial accounting dan engineering,setalah itu
melakukan pendataan dan mebuat laporan agar stok barang
yang ada sesuai dengan sistem dan melakuan pembelian
pada stok yang sudah habis
Income audit salah satu bagian yang ada pada
accounting department yang tugasnya mengevaluasi dan
mencocokkan revenue hotel dengan bukti-bukti pendukung
yang diberikan oleh cashier yang tujuannya agar mengetahui
balance atau tidaknya dengan rincian yang secara otomatis
sudah ada di sistem dan telah direkap sebelumnya oleh night

12
audit.Dalam tugas ini penulis ditugaskan untuk meninjau
dan memverifikasi penjualan dari tiap
departement.Memposting semua transaksi penjualan dan
pendapatan dengan menggunakan VHP.
Cost control bertugas untuk melakukan analisis
terhadap biaya yang dikeluarkan (aktual) dengan jumlah
yang telah direncanakan oleh manajemen sebelumnya
(anggaran), selain itu tugas cost control yaitu mengatur
persediaan tiap bulan,bekerjasama dengan purchasing dalam
hal mengatur harga barang dan penerimaan barang,dan
melakukan inventory disetiap departemen pada akhir bulan.

13
BAB III
HASIL MAGANG DAN PEMBAHASAN

III.1 Hasil Magang

Kegiatan Magang yang dilaksanakan penulis di


ARTOTEL TS Suites Surabaya dalam waktu selama enam
bulan, yang dimulai sejak tanggal 7 Maret 2023 hingga 6
September 2023 sesuai dengan capaian pembelajaran mata
kuliah Program Studi Akuntansi di semester VI, yakni
sebagai berikut:
1. Penulis mampu memberikan kontribusi besar
kepada perusahaan dan bertanggung jawab penuh
atas pekerjaannya secara mandiri di bidang
keahliannya serta mampu menerapkan
pengetahuannya mengenai aplikasi komputer
akuntansi, analisis laporan keuangan, administrasi
bisnis, akuntansi perpajakan, akuntansi koperasi dan
UMKM, penganggaran bisnis, komunikasi bisnis,
dan hukum bisnis pada perusahaan tempatnya
melakukan kegiatan magang
2. Penulis selalu menjunjung tinggi dan menerapkan
etika profesi di bidang keahliannya pada perusahaan
tempatnya magang dan tak pernah berperilaku
buruk serta menjaga kesopanannya pada
perusahaan.
3. Penulis mampu menunjukkan sikap bertanggung
jawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara

14
mandiri di bidang akuntansi sehingga semua
konsekuensi dari pekerjaan yang penulis tangani
akan dipertanggungjawabkan penuh oleh penulis
sendiri
4. Penulis mampu mengambil sebuah keputusan secara
tepat dalam konteks penyelesaian masalah di bidang
keahliannya, berdasarkan hasil analisis informasi
dan data yang diperolehnya dengan diambil dari
berbgai sudut pandang serta bersikap objektif dalam
setiap menyelesaikan permasalahan.
5. Penulis melakukan semua pekerjaannya di tempat
magang dengan baik tanpa membuat masalah yang
dapat merugikan perusahaan tempat penulis
melakukan kegiatan magang
6. Penulis sanggup bertanggung jawab atas segala
pekerjaan yang telah penulis lakukan tanpa
melimpahkannya pada orang lain.
7. Penulis menerapkan sikap disiplin terhadap waktu
dan pengumpulan tugasnya serta bersikap sopan
santun pada semua karyawan pada perusahaan
tempat penulis melakukan kegiatan magang.
III.2 Pembahasan

Dapat diketahui bahwa kegiatan magang yang


dilakukan oleh penulis berkaitan erat dengan sebagian mata
kuliah yang akan dikonversi yaitu:

15
III.2.1 Konversi MK Aplikasi Komputer Akuntansi

Mahasiswa mampu menjelaskan konsep sistem


akuntansi dalam komputerisasi. Komputerisasi akuntansi
adalah proses pengolahan data dari manual hingga otomatis
dan memakai media komputer. Komputer akuntansi ini juga
berfungsi sebagai alat bantu yang memudahkan pekerjaan
pebisnis yang efektif dan efesien.
Komputerisasi akuntansi juga merupakan perangkat
lunak secara sistem dengan mencatat, menyimpan, dan
menganalisis data keuangan perusahaan. Komputer
digunakan sebagai media teknologi yang akan menjalankan
sistem akuntansi. Mulai dari mengolah suatu transaksi
pembelian yang digunakan pada Visual Hotel Program atau
disebut VHP.
Sistem ini merupakan salah satu software yang
memiliki berbagai macam modul untuk seluruh departemen
sehingga dapat memberikan kemudahan bagi penggunanya
untuk terhubung satu sama lain. Ada beberapa pilihan menu
yang dapat digunakan oleh pengguna VHP seperti menu
front office, menu poin of sales, menu sales & marketing,
menu housekeeping, menu restaurant. Pilihan menu tersebut
dibagi sesuai dengan jenis departemen dalam hotel seperti
Departemen Sales & Marketing menggunakan menu Sales
& Marketing. Disamping itu, semua departemen tetap dapat
mengakses dan menggunakan semua menu di Visual Hotel
Program.

16
Selain memberikan banyak kemudahan, VHP
memberikan berbagai keuntungan bagi penggunanya.
Keuntungan yang dapat didapatkan yaitu Visual Hotel
Program memiliki sistem keamanan beberapa tingkat yang
diaktifkan oleh hak akses istimewa pengguna yang
ditentukan, dapat mempermudahkan seluruh pengguna
karena Visual Hotel Program mampu beroperasi di berbagai
bahasa yang mana sepenuhnya di bawah Microsoft
Windows sehingga sangat mudah untuk mempelajarinya
dalam waktu singkat, mampu mendukung serta memberikan
kemudahan terutama untuk kegiatan operasional di
ARTOTEL TS Suites Surabaya.
a. Kegunaan Komputerisasi Akuntansi Bagi
Perusahaan:
1. Perhitungan Secara Otomatis. Setelah
menggunakan sistem akuntansi sudah
seharusnya transaksi perusahaan dapat
tersajikan secara otomatis untuk memperoleh
laporan keuangan secara cepat. Sehingga dapat
jauh lebih efisien dalam waktu pengerjaan dan
perhitungan yang dihasilkan pun detail dan
akurat. Ini akan lebih menguntungkan
dibandingkan secara manual.
2. Penyajian Data Secara Akurat. Kelebihan
komputerisasi akuntansi yaitu dapat menyajikan
data secara akurat, sehingga software ini dibuat
secara mendetail supaya tidak perlu meragukan
keakuratan sistem akuntansi.

17
3. Hasil Data Secara Konsisten & Reliabilitas.
Keunggulan software VHP ini juga dapat
menghasilkan nilai atau angka secara akurat dan
konsisten.
4. Memiliki Skala Perhitungan. Jika perusahaan
berkembang, laporan akuntansi yang diperlukan
juga semakin berkembang dan menjadi lebih
sulit untuk disajikan. Sehingga dengan adanya
komputerisasi akuntansi segala kegiatannya
dapat terjaga dan dapat memilih data mana yang
ingin digunakan dari pada harus melihat
dokumen banyak secara manual.
5. Mudah Mengakses Data. Bagi yang berminat
dalam menggunakan perangkat sistem VHP,
sistem ini mudah bagi setiap orang yang akan
mengakses data meskipun berada di luar kantor
secara aman.
6. Efisiensi Waktu Dan Biaya. Jika pernah
menyajikan laporan keuangan manual dengan
menggunakan kertas. Perusahaan juga tidak
perlu lagi membuang kertas ketika salah
pencatatan manual, sehingga biaya pemakaian
kertas tidak dilakukan secara tepat. Tetapi kini
sistem akuntansi dibuat supaya jauh lebih hemat
biaya, di samping itu dapat mengelola data
keuangan secara cepat dan waktu yang
digunakan bisa lebih cepat.

18
7. Keamanan Data Terjaga. Jika data perusahaan
disimpan pada sistem akuntansi dapat terjaga
dari sebuah bencana alam seperti; banjir, gempa
bumi, dan kebakaran. Kemudian keamanan
penyimpanan data bisa dipulihkan pada
komputer lain serta kerahasiaan data juga tetap
terjamin, dan sudah bekerja sama dengan pihak
sertifikasi keamanan data.
b. kekurangan komputerisasi akuntansi dibandingkan
sistem manual, yaitu
1. Diperlukan biaya yang relatif besar untuk
membeli software dan hardware.
2. Memiliki tambahan biaya maintenance yang
relatif, biasanya untuk yang baru implementasi
dan belum ada karyawan yang bisa
menggantikan konsultannya, biaya bisa lebih
tinggi.
III.2.2 Konversi MK Analisis Laporan Keuangan

Aturan mengenai kewajiban penyusunan laporan


keuangan khususnya ditetapkan untuk pemerintah dan bisnis
swasta guna menjaga akuntabilitas dan transparansi
keuangan dengan stakeholder masing-masing pihak.
Dalam pencatatan sistem akuntansi hotel,Pencatatan
rekening dibagi menjadi dua bagian utama: Bagian pertama
terdiri dari persyaratan format dan penyajian yang berkaitan
dengan keuangan dan lain-lain. Laporan dijelaskan baik
dalam bentuk naratif maupun dalam format khusus yang
19
dibuat oleh aplikasi pencatatan keuangan. Kemudian pada
bagian kedua yaitu pemberian nama akun dan bagan akun.
Siklus akuntansi untuk hotel atau bisnis perhotelan pada
umumnya sama dengan siklus akuntansi untuk jenis usaha
lainnya.
Evaluasi kinerja keuangan bagi sebuah perusahaaan
baik untuk tujuan internal maupun eksternal sangatlah
penting.Bagi investor, manfaat informasi tentang kinerja
keuangan yaitu untuk melihat apakah investor akan
mempertahankan investasi pada perusahaan tersebut atau
mencari alternatif lain. Jika kinerja perusahaan baik, nilai
usaha akan tinggi.
Adapun juga Manfaat Laporan Keuangan Bagi
Bisnis: 1. Meramalkan dan Membandingkan Dampak
Keuangan Laporan keuangan memiliki manfaat untuk
meramalkan, membandingkan, dan menilai dampak
keuangan yang timbul dari keputusan ekonomis yang
diambil. Informasi terkait dampak keuangan yang timbul
dalam laporan itu sangat berguna bagi pihak yang
berkepentingan untuk menilai, meramalkan, dan
membandingkan keuangan.
2. Memberikan Informasi untuk Pengambilan
Keputusan Laporan keuangan bermanfaat untuk
memberikan informasi yang digunakan dalam pengambilan
keputusan oleh manajemen.

20
3. Sebagai Bahan Evaluasi Laporan keuangan dapat
digunakan untuk evaluasi usaha yang sedang berjalan.
Pengelola usaha dapat mengambil keputusan yang tepat
berdasarkan data-data yang disajikan dalam laporan
keuangan tersebut.

III.2.3 Konversi MK Adminitrasi Bisnis

Mahasiswa mampu memahami, mengidentifikasi,


menganalisa studi kasus ruang lingkup administrasi
bisnis.Adminitrasi bisnis adalah proses pengelolaan
perusahaan atau organisasi guna menjaga kestabilan dan
perkembangannya.Tujuan dari administrasi bisnis adalah
untuk memperoleh keuntungan yang sebesar-besarnya.
Administrasi bisnis lebih mengutamakan efisiensi ekonomi
dibandingkan prosedur yang berlaku. Administrasi Bisnis
adalah ilmu sosial yang mempelajari tentang proses
kerjasama antara dua orang atau lebih dalam upaya untuk
mencapai tujuan tertentu. Dengan kata lain, definisi
administrasi bisnis adalah ilmu yang fokus pada perilaku
manusia.
Ruang lingkup administrasi bisnis menurut para ahli.
Berikut adalah beberapa ruang lingkupnya, antara lain:
1. Menurut Sukarno dan Ibrahim Lubis pengertian
administrasi bisnis/ niaga adalah kegiatan
dibidang produksi, transportasi, asuransi

21
perbankan, dan lain-lain, di bidang perusahaan
swasta.
2. Menurut Prof. Dr. Mr. S. Prajudi admosudidjo
pengertian Administrasi Bisnis adalah suatu
organisasi niaga secara keseluruhan dan
mengejar tercapainya tujuan-tujuan yang bersifat
bisnis objektif, dan Administrasi Niaga tersebut
dijalankan oleh setiap manager dalam suatu
organisasi niaga.
3. Definisi Administrasi Niaga menurut Sheldo dan
Urwik adalah industri yang berkaitan dengan
penetapan kebijakan perusahaan, koordinasi
produksi, keuangan dan distribusi, penentuan
arah organisasi dan kontrol tertinggi eksekutif.
4. Pengertian Administrasi bisnis menurut
Y.Wayong adalah keseluruhan kegiatan mulai
dari produksi barang dan jasa sampai tibanya
barang dan jasa tersebut ditangan konsumen.
III.2.4 Konversi MK Akuntansi Koperasi dan UMKM

Secara garis besar Akuntansi UKM adalah sistem


aplikasi keuangan sederhana yang dapat digunakan oleh
Usaha Kecil dan Menengah, serta digunakan untuk
Pengelolaan Keuangan Sehari-hari. Manfaat akuntansi bagi
perusahaan UMKM adalah untuk pengambilan keputusan,
mengetahui naik turunya laba usaha, mengetahui pemasukan
dan pengeluaran uang serta untuk mengetahui grafik

22
penjualan dan produksi dari pelaku Usaha Mikro Kecil dan
Menengah
Laporan keuangan UMKM menjadi salah satu hal
yang harus diperhatikan dan dipelajari dengan baik oleh
para pelaku bisnis, terutama bagi 53 yang baru terjun ke
dunia usaha. Jenis Laporan Keuangan UMKM yang Perlu
Dimiliki. Biasanya, laporan keuangan jenis ini akan
dikatakan lengkap meliputi:

1. Neraca keuangan dibuat dengan maksud untuk


mengetahui posisi keuangan perusahaan dalam
periode tertentu. Melalui catatan neraca yang dibuat
setahun sekali ini, perusahaan dapat mengetahui nilai
perusahaannya bertambah atau malah berkurang
setelah terjadinya berbagai transaksi.
2. Laporan Posisi Keuangan ini berfungsi sebagai
tempat mencatat informasi tambahan atas laporan
keuangan yang dimiliki keuangan, seperti laporan
arus kas atau laporan arus dana, dll.
3. Laporan Laba Rugi Komprehensif berisi laporan
tentang selisih pendapatan setelah dikurangi biaya-
biaya atau beban. Laporan ini dapat pengusaha
gunakan ketika ingin mengambil kebijakan atau
sebagai dasar dalam mengukur laba per saham.
4. Dalam ilmu akuntansi, ekuitas berbarti modal atau
kekayaan entitas. Ekuitas bisa didapatkan dari hasil
selisih aktiva (aset) dengan pasiva 55 (kewajiban).

23
Laporan perubahan ekuitas biasanya berlaku untuk
suatu periode.
5. Laporan Lainnya dan Materi Penjelasan ini
merupakan bagian integral dari laporan keuangan.
Laporan ini bisanya akan sangat dibutuhkan
terutama untuk calon investor agar bisa mendapatkan
gambaran tentang perusahaan secara garis besar dari
sisi finansialnya.
III.2.5 Koversi Mk Akuntansi Perpajakan

Mahasiswa mampu menguasai konsep dan teori yang


mendasar tentang akuntansi dan pajak. Akuntansi
perpajakan merupakan pengetahuan penting yang harus
dipahami wajib pajak. Akuntansi perpajakan diperlukan
untuk mendapatkan perhitungan pajak yang akurat.
Akuntansi perpajakan adalah sebuah aktivitas pencatatan
keuangan pada sebuah badan usaha atau lembaga untuk
mengetahui jumlah pajak yang harus dibayarkan.
Secara teknis, selain berfungsi untuk mengetahui
besaran pajak yang harus dibayar wajib pajak, cabang
akuntansi ini juga memiliki fungsi lain yang tidak kalah
penting seperti di bawah ini:
 Sebagai dokumentasi perpajakan tahunan yang bisa
dipakai untuk perbandingan dan mengetahui riwayat
keuangan perusahaan.

24
 Sebagai laporan keuangan resmi yang bisa kita
paparkan saat ingin mendapatkan investor atau
kegiatan publikasi lainnya.
 Sebagai bahan analisis untuk mengetahui besar pajak
yang harus dibayar perusahaan atau lembaga
keuangan di masa yang akan datang.
Sebagai strategi menganalisa pajak dan perencanaannya di
masa yang akan datang.
Begitu pentingnya Akuntansi Perpajakan maka setiap
pengolahan data dan pencatatan keuangan harus dilakukan
secara detail dan rinci agar hasil yang diperoleh sesuai
dengan kenyataan dan dapat dipertanggungjawabkan.
Berdasarkan penjelasan di atas klasifikasi pajak ada 2 yaitu:
1.Pajak langsung
Pajak ini dikenakan berdasarkan jumlah penghasilan atau
kekayaan yang dimiliki sebuah perusahaan atau lembaga.
Adapun besarannya telah diatur dalam Undang-Undang
Perpajakan. Pajak langsung biasanya harus dibayarkan oleh
wajib pajak dan tidak boleh diwakilkan atau dibebankan
pada orang atau instansi lain.

2.Pajak tidak langsung


Pajak tidak langsung adalah pajak yang dibayarkan
saat terjadi sebuah transaksi keuangan. Pajak semacam ini

25
bisa diwakilkan atau dibebankan kepada orang lain. Contoh
sederhana pajak tidak langsung adalah pembelian barang di
mal atau pusat perbelanjaan. Harga yang kita bayar biasanya
sudah termasuk pajak sehingga kita tidak perlu lagi
membayar pajak ke pemerintah.
Mahasiswa mampu mengembangkan konsep dan
mengaplikasikan akuntansi dalam perpajakan.Setelah
memahami konsep dasar seputar akuntansi perpajakan, yang
perlu dilakukan selanjutnya adalah mempelajari cara
menghitungnya. Untuk melakukan perhitungan atas jumlah
pajak yang perlu dibayarkan, Dalam hal ini penulis
menerapkannya pada saat barang yang datang terdapat nota
pembelian barang,selanjutnya penulis menghitung Ppn dari
barang tersebut.
Contoh kasus:
ARTOTEL TS Suites melakukan Purchase Order kepada
supplier Soejasch Bali.Makanan yang ingin dibeli yaitu
sosis ayam dengan harga Rp. 70.000/kg dan sosis sapi
dengan harga Rp 80.000/kg.Hotel tersebut memesan 10
kg/item sosis. Berapa yang harus dibayar:
Sosis ayam Rp. 70.000 x 10 = 700.000 + 11% = Rp.
777.000
Sosis sapi Rp.80.000 x 10 = 800.000 + 11% = 888.000
Jadi total yang harus dibayar :
777.000 + 888.000 = Rp 1.665.000

26
III.2.6 Konversi MK Penganggaran Bisnis

Mahasiswa mampu memahami konsep anggaran dan


menyusun anggaran perusahaan dengan baik. Penganggaran
perusahaan (budgeting) merupakan suatu proses
perencanaan dan pengendalian kegiatan operasi perusahaan
yang dinyatakan dalam satuan kegiatan dan satuan uang.
Dalam upaya untuk mencapai tujuan didirikannya
perusahaan, organisasi perusahaan memiliki berbagai fungsi
yang berkaitan dengan pencapaian tujuan tersebut. Di dalam
proses penyusunan anggaran terdapat berbagai
pertimbangan yang perlu di perhatikan. Mengabaikan
berbagai faktor eksternal dan internal di dalam proses
penyusunan anggaran merupakan jaminan kegagalan
realisasi anggaran di dalam perusahaan.
Sebab, membuat anggaran akan membantu kita
memahami berapa banyak uang yang kita miliki, berapa
banyak yang telah kita belanjakan, dan berapa banyak uang
yang kita perlukan di masa depan. Anggaran dapat
mendorong keputusan bisnis penting seperti mengurangi
pengeluaran yang tidak diinginkan, menambah staf, atau
membeli peralatan baru. Jika bisnis Kita sedang mengalami
defisit kas, anggaran dapat memandu kita dalam mengubah
rencana bisnis Kita atau memprioritaskan pengeluaran kita
agar bisnis bisa terus bertahan.
Dengan rencana penganggaran yang tepat, kita dapat
menjauhkan bisnis kita dari hutang atau mencari cara untuk

27
mengurangi hutang yang sedang dihadapinya saat ini.
Anggaran yang komprehensif bahkan dapat digunakan
untuk memperoleh pinjaman usaha dari bank atau lembaga
keuangan lainnya.
Salah satu peran teknologi informasi adalah
meningkatkan efektivitas operasi perusahaan dengan
mengautomatisasi kegiatan perencanaan dan pengendalian
manajemen dalam perusahaan.
Dengan adanya aplikasi ini proses penyusunan
anggaran dapat dilakukan dengan lebih cepat dan kegiatan
analisa anggaran dapat dilakukan dengan ketelitian yang
lebih baik.
III.2.7 Konversi MK Komunikasi Bisnis.

Komunikasi bisnis merupakan proses pertukaran


informasi, ide, dan pesan antara individu atau kelompok
dalam konteks bisnis yang menjadi salah satu hal yang
penting dalam menjalankan suatu bisnis atau perusahaan.
Komunikasi Bisnis adalah pertukaran informasi, gagasan,
pendapat, intruksi yang punya target tertentu yang
dihidangkan secara personal maupun impersional melalui
lambang atau sinyal.
Adapun unsur-unsur komunikasi bisnis adalah
sebagai berikut:
 Terdapat tujuan, setiap komunikasi
tersebut memiliki tujuan yang telah

28
ditentukan dan sejalan dengan tujuan
organisasi.
 Ada pertukaran, setiap komunikasi
melibatkan setidaknya dua orang atau
lebih (komunikator dan komunikan).
 Berisi informasi, gagasan, opini,
instruksi, ini adalah isi dari pesan
yang terdapat dalam komunikasi
dimana bentuknya bisa beragam
tergantung situasi, kondisi, dan
tujuannya.
 Memanfaatkan saluran personal atau
impersonal, setiap komunikasi dapat
dilakukan dengan bertatap muka,
memanfaatkan media khusus, atau
media massa jika ingin menjangkau
banyak orang.
 Memakai simbol atau sinyal,
maksudnya adalah metode atau alat
yang digunakan untuk berkomunikasi
sehingga dapat dimengerti oleh
penerima pesan.Pencapaian target
atau tujuan organisasi, dimana tujuan
tersebut telah ditetapkan sebelumnya
oleh manajemen.
Adapun Tujuan Komunikasi Bisnis:

29
Secara umum, ada empat fungsi dari komunikasi di
dalam bisnis, yaitu; yaitu memberi informasi (informing),
melakukan persuasi (persuading), melakukan kolaborasi
(collaborating), dan melakukan integrasi (intgrative) dengan
audiens.
Memberi Informasi (informing).
Tujuan pertama dalam komunikasi bisnis adalah
memberikan informasi yang berkaitan dengan dunia bisnis
kepada pihak lain. Sebagai contoh, seorang pimpinan suatu
perusahaan membutuhkan beberapa pegawai baru yang akan
ditempatkan sebagai staf administrasi di kantor-kantor
cabang yang ada. Untuk memperoleh pegawai yang
diharapkan, ia dapat memasang iklan lowongan kerja
melalui media surat kabar, majalah, radio, dan internet.
Masing-masing media informasi tersebut tentu saja
mempunyai kelebihan dan kekurangan satu sama lain. Jadi
tergantung manajer untuk memilih media mana yang akan
dipilih dengan mempertimbangkan kemampuan internal
yang dimiliki oleh perusahaan.
Jenis Komunikasi Bisnis.
Untuk memperlancar komunikasi dalam suatu bisnis
maka karyawan maupun staf lainnya harus memahami
setiap jenis komunikasi ini. Agar lebih memahami setiap
jenis komunikasi tersebut maka akan dibahas contoh dari
masing-masing komunikasi tersebut:
1. Komunikasi Internal.

30
Komunikasi internal merupakan sebuah bentuk
komunikasi yang terjadi di dalam suatu organisasi atau
perusahaan yang hanya melibatkan anggota di dalam
organisasi tersebut Dalam komunikasi ini dapat saling
bertukar gagasan melalui tatap muka langsung, telepon,
maupun email atau fax. Namun, di era teknologi yang
semakin canggih ini sudah banyak media sosial yang
memudahkan dalam berkomunikasi.
2. Komunikasi Vertikal.
Dalam komunikasi vertikal ini biasanya dilakukan antar
tingkatan. Jadi, jika dalam perusahaan terdapat tingkatan
jabatan atau posisi.
3. Komunikasi dari Atasan pada Bawahan.
Jenis komunikasi ini juga termasuk komunikasi
internal. Akan tetapi juga memperhatikan tingkatan atau
jabatan pada sebuah organisasi tersebut. komunikasi ini
dilakukan oleh seorang pimpinan kepada karyawannya.
Bentuk komunikasi ini biasanya dilakukan secara umum.
4. Komunikasi dari Bawahan ke Atasan
Jenis komunikasi bisnis jarang dilakukan di dalam suatu
organisasi.Komunikasi ini dilakukan pada saat seorang
bawahan melaporkan perkerjaannya kepada atasan sehinnga
komunikasi ini jarang di lakukan.
5. Komunikasi Horizontal.

31
Komunikasi horizontal ini dilakukan pada tingkatan
atau jabatan yang sama. Komunikasi ini biasanya bersifat
lebih santai atau nonformal. Jenis komunikasi ini contohnya
yaitu komunikasi yang dilakukan oleh sesama karyawan.
III.2.8 Konversi MK Hukum Bisnis.

Mahasiswa mampu menjelaskan secara tepat teori


dibidang hukum bisnis secara mandiri.
Hukum bisnis merupakan suatu perangkat kaidah
hukum (termasuk enforcement-nya) yang mengatur tentang
tata cara pelaksanaan urusan atau kegiatan dagang, industry
atau keuangan yang dihubungkan dengan produksi atau
pertukaran barang atau jasa dengan menempatkan uang dari
para entrepreneur dalam risiko tertentu. Indonesia
merupakan sebuah negara kepulauan yang berarti tanah atau
daratan yang dikelilingi air, seperti laut, sungai, atau danau.
Yang dimana hal tersebut tidak menutup kemungkinan
bahwa Indonesia menjadi negara tujuan wisatawan asing
maupun lokal untuk berlibur. Perhotelan di Indonesia
biasanya dibangun oleh pihak swasta atau individu yang
kemudian disetujui menjadi perusahaan negara.
Turis-turis yang masuk ke Indonesia sering juga
membawa kebiasaan dan kebudayaan mereka yang kadang
tidak sesuai dengan norma yang ada misalkan dalam norma
agama kita dilarang minum minuman beralkohol, namun
dalam hukum bisnis perhotelan justru menyediakan

32
minuman beralkohol bagi wisatawan asing supaya
mendapatkan keuntungan yang lebih.
Hotel bintang empat :

 Jumlah kamar standar minimal 50 kamar


 kamar suite minimum 3 kamar
 kamar mandi di dalam
 luas kamar standar minimum 24 m2
 luas kamar suite minimum 48 m2

Penegakkan hukum lingkungan perhotelan dapat


dilakukan dengan pemberian sanksi yang berupa sanksi
administrasi. Sanksi administrasi, penyelesaian masalah
lingkungan diluar pengadilan bahkan sanksi pidana telah
diatur dalam UU No. 32 Tahun 2009. Aspek perlindungan
terhadap Konsumen Perhotelan harus sesuai dengan
ketentuan Undang-Undang Nomor 8 tahun 1999, usaha
perhotelan harus memberikan kepastian Hukum dalam
memberikan perlindungan terhadap Konsumen dimana pada
saat ini masih banyak hotel yang tidak memberikan
informasi mengenai hak-hak dan kewajiban Konsumen dan
pengembangan tanggung jawab sosial (social responbility).
Saat ini konsumen dianggap sebagai lahan bisnis oleh para
pelaku usaha perhotelan untuk mendapatkan keuntungan
yang sebesar-besarnya. Guna mencapai hal ini, para pelaku
usaha melakukan cara-cara mulai dari promosi yang gencar,
caracara penawaran yang tidak wajar bahkan sampai
memanfaatkan ketidaktahuan konsumen dan memberikan

33
informasi-informasi yang tidak benar dan menyesatkan
terhadap jasa perhotelan. Pengoprasionalan kegiatan
usahanya, setiap pelaku usaha hotel harus memiliki izin
kegiatan usaha biasanya dalam bentuk Surat Keputusan atau
biasanya disebut SK, dimana izin usaha tersebut dikeluarkan
oleh pemerintah daerah melalui Peraturan Daerah.
Seperti yang kita ketahui bahwa negara Indonesia
sebagian besar masyarakatnya memeluk agama Islam.
Sehingga penjualan minuman beralkohol sangat ketat
diawasi oleh pemerintah.
Hukum ini tertulis pada Peraturan Presiden Pasal
74/2013 yang dimana pemerintah membatasi minuman
alkohol dengan takaran etanol yang diproses dari bahan
hasil pertanian yang mengandung karbohidrat dengan cara
fermentasi dan destilasi atau fermentasi tanpa destilasi
Hotel sering kali dijadikan tempat untuk beristirahat
sehingga banyak sekali pengunjung yang datang pada
malam hari untuk menjadikan hotel sebagai tempat istirahat.
Namun hal ini sering disalahgunakan bagi pengunjung yang
suka semenamena. Untuk itu pemerintah mengeluarkan
Undang undang tentang pemesanan hotel bagi orang yang
belum menikah. Pasal 425 ayat 1 RKUHP yang mengatur
tentang perzinahan. Bunyi Pasal 415 RKUHP: “(1) Setiap
Orang yang melakukan persetubuhan dengan orang yang
bukan suami atau istrinya dipidana karena perzinaan dengan
pidana penjara paling lama 1 (satu) tahun atau pidana denda
paling banyak kategori II.” Dan Pasal 416 RKUHP :

34
“(1) Setiap orang yang melakukan hidup bersama
sebagai suami istri di luar perkawinan dipidana dengan
pidana penjara paling lama 6 (enam) Bulan atau pidana
denda paling banyak kategori II.”
Perundang-undangan bisnis dibuat untuk mengatur dan
melindungi bisnis terhadap berbagai risiko yang mungkin
timbul di kemudian hari. Dibawah ini adalah beberapa
tujuan hukum bisnis yang perlu ketahui.

 Memastikan berfungsinya mekanisme keamanan


pasar secara efektif dan tepat.
 Melindungi berbagai jenis usaha, terutama jenis
usaha kecil dan menengah (UKM).
 Membantu perbaikan sistem keuangan dan sistem
perbankan.
 Memberikan perlindungan kepada pengusaha atau
kontraktor

35
BAB IV
PENUTUP

IV.1 Simpulan

ARTOTEL TS Suites Surabaya adalah sebuah usaha


yang menyediakan jasa penginapan di Kota Surabaya.Hotel
ini berlokasi di kawasan kodam serta berdiri di gedung
Surabaya Town Square sebagai pusat perbelanjaan terbesar
di Kota Surabaya. Sebelum bergabung dengan ARTOTEL,
hotel ini bernama yaitu TS Suites Surabaya. Hotel ini
berdiri tahun 2008 ,yang disambut baik oleh masyarakat
sekitar.
Pada tahun 2022 tepatnya pada tanggal 1 juli 2022
hotel bergabung dengan ARTOTEL Group, sehingga telah
resmi berganti nama dengan ARTOTEL TS Suites Surabaya.
ARTOTEL menawarkan sensasi menginap di hotel
dengan nuansa seni kontemporer yang kental berkat adanya
lukisan, graffiti dan patung tiga dimensi yang menghiasi tiap
sudut hotel.
IV.2 Saran

ARTOTEL TS Suites surabaya merupakan sebuah


penginapan hotel yang berada di Surabaya yang masih
berada di standard bintang 4.Penulis berharap kedepannya
Ts Suites ini menjadi lebih baik lagi dalam hal
meningkatkan pelayanan terhadap tamu serta meningkatkan

36
fasilitas di hotel baik itu fasilitas tamu maupun kryawan
hotel.Bila semua itu dilakukan dengan baik baik dan benar
penulis yakin untuk kedepannya hotel ini akan memenuhi
standard hotel bintang lima.

37
DAFTAR PUSTAKA

Ogi. 2021. BAB II Tinjuauan Pustaka (Defenisi SDM).


http://repository.stei.ac.id/5988/3/BAB%20II-1.pdf.
Diunduh pada 5 November 2022
Hernawati RAS, Dani Durahman, 2020, Aspek Hukum
dalam Penyelenggaraan Bisnis Perhotelan, Universitas
Batanghari Jambi, Jambi
Peraturan Daerah Kabupaten Pulau Morotai Nomor 6 Tahun
2018. Pengendalian dan Pengawasan Minuman Beralkohol.
Perda Maluku Utara

V
LAMPIRAN

Lampiran : Form Penilaian Instansi Magang

PENILAIAN MAGANG
( DARI PERUSAHAAN )

Nama Mahasiswa : ………………….


NIM : ………………….
Kelas : ………………….
Tempat Magang : ………………….
Alamat : ………………….

No Aspek Yang Dinilai Nilai Perusahaan

A Kompetensi Bidang Kegiatan


Penguasaan Bidang Kegiatan
Perencanaan Kegiatan
Pelaksanaan Kegiatan
Evaluasi dan Tindak Lanjut
B Sikap dan Perilaku
Inisiatif
Kemampuan komunikasi (lisan dan
tulisan)
Disiplin
Penampilan
Ketekunan
Inisiatif
Hasil pekerjaan (kontribusi)
Jumlah Nilai (a)
Nilai Rata-rata (a/11)

……………….., ………………
Penilai,

………………………

VI
Lampiran : Form Penilaian Dosen Pengampu Mata Kuliah

PENILAIAN MAGANG
(DARI DOSEN PENGAMPU MATA KULIAH)

Nama Mahasiswa : ………………….


NIM : ………………….
Kelas : ………………….
Tempat Magang : ………………….
Alamat : ………………….
No Aspek Penilaian Nilai Rata- UTS UAS Nilai Akhir
Rata Laporan
Kemajuan/
tugas

1 Pengetahuan :
1) Aplikasi Komputer
Akuntansi
2) Analisis Laporan
Keuangan
3) Administrasi Bisnis
4) Akuntansi Koperasi
dan UMKM
5) Akuntansi Perpajakan
6) Penganggaran Bisnis
7) Komunikasi Bisnis
8) Hukum Bisnis
Catatan :
Nilai total Mata Kuliah didapat dari nilai akhir 40% (dari dosen
pengampu) + nilai dari perusahaan 60%
……………….., ………………
Dosen Pengampu Mata Kuliah,

VII

Anda mungkin juga menyukai