Materi Matlev ERM Unit Pelaksana 2021
Materi Matlev ERM Unit Pelaksana 2021
Bobot
No Indikator Level Parameter Aktivitas Faktor Verifikatif
(%)
3 Pimpinan Unit memastikan Pimpinan Unit terlibat dalam Dokumen yang menunjukkan upaya
manajemen risiko terintegrasi pemenuhan kebutuhan sumber daya pemimpin memenuhi kompetensi pem
dengan proses perencanaan dan yang dialokasikan untuk kegiatan risiko (minimal Manajer Bagian) dan
perancangan anggaran berbasis perencanaan dan penganggaran pelaksanaan capacity building RKAP
risiko. berbasis risiko. Berbasis Risiko
5 Pimpinan Unit memastikan proses Berjalannya Pertahanan Tiga Lapis Dokumen yang menunjukkan adanya
berbasis risiko berjalan secara (Three Lines of Defense) secara efektif Pertahanan Tiga Lapis (Three Lines o
formal dengan sistematis dan pada seluruh jenjang organisasi secara Defense) secara efektif pada seluruh
terukur. terintegrasi jenjang organisasi. Hasil asesmen
maturity level dengan hasil GREAT pa
Kategori Penciptaan dan Perlindungan
Nilai dan hasil risk based audit yang
menyatakan proses manajemen risiko
sudah efektif.
1.2 Pimpinan Unit 1 Implementasi manajemen risiko Pimpinan Unit terlibat dalam [1]
memastikan berjalan untuk pemenuhan regulasi implementasi manajemen risiko hanya
implementasi dan kepatuhan. terbatas dalam penyusunan dan
manajemen pemantauan profil risiko unit.
risiko sesuai
dengan [2]
kerangka kerja
yang
ditetapkan.
3 Pimpinan Unit memastikan proses Pimpinan Unit memenuhi kebutuhan Dokumen pemantauan pelaksanaan
implementasi manajemen risiko sumber daya manajemen risiko dan kegiatan manajemen risiko sesuai den
berjalan sesuai strategi dan arah memastikan aktivitas pada roadmap roadmap yang ditetapkan.
penerapan manajemen risiko yang manajemen risiko dilaksanakan sesuai
telah ditetapkan. dengan rencana.
4 Pimpinan Unit memastikan Pimpinan Unit melakukan perbaikan Dokumen pelaksanaan tindaklanjut at
roadmap manajemen risiko berkala atas kesenjangan dari evaluasi evaluasi efektivitas roadmap manajem
disesuaikan dengan kondisi efektifitas road map implementasi risiko disertai gap analysis yang dilaku
lingkungan internal dan eksternal. manajemen risiko dan menyesuaikan oleh Unit Induk.
strategi manajemen risiko dengan
memperhatikan perubahan lingkungan
internal dan eksternal.
5 Pimpinan Unit memastikan Pimpinan Unit melakukan tindaklanjut Dokumen pelaksanaan tindaklanjut at
implementasi dilakukan secara atas hasil evaluasi efektivitas roadmap evaluasi efektivitas roadmap manajem
konsisten sesuai strategi dan arah manajemen risiko secara konsisten risiko secara berkala selama berlakun
penerapan manajemen risiko serta serta melakukan akselerasi roadmap (5 tahun).
berusaha melakukan akselerasi pencapaian Risk Maturity.
pencapaian Risk Maturity yang
selaras dengan rencana
pengembangan strategis jangka
panjang unit.
II. People Behavior
2.1 Pegawai 1 Baru beberapa pegawai pada [1] Pegawai pada fungsi [1]
mendapatkan fungsi manajemen risiko paham manajemen risiko
pengetahuan tentang manajemen risiko. sebagian besar belum
dan pernah mengikuti
kemampuan pelatihan terkait
tentang manajemen risiko.
implementasi
manajemen
risiko.
[2] Unit secara mandiri [2]
menyelenggarakan
sosialisasi untuk
peningkatan awareness
dan kompetensi personil
yang mengisi formasi
jabatan di lingkungan
fungsi manajemen risiko.
2 Pegawai pada fungsi manajemen Memastikan pegawai pada fungsi Sertifikat pelatihan manajemen risiko
risiko telah mengikuti diklat manajemen risiko minimal telah seluruh personil fungsi manajemen ris
manajemen risiko serta memiliki mengikuti diklat manajemen risiko
sertifikat pelatihan manajemen dasar yang dipersyaratkan oleh
risiko. Perusahaan.
3 Pengelola risiko memahami Unit melaksanakan pelatihan teknis Sertifikat pelatihan teknik asesmen
metode kuantitatif dalam mengenai proses pengelolaan risiko manajemen risiko untuk pengelola risi
asesmen manajemen risiko. kepada key risk owners (contoh : teknik perwakilan dari masing-masing fungsi
asesmen risiko/pelatihan HIRAC untuk (konstruksi, pembangkitan, distribusi,
bidang K3L/pelatihan reliability niaga dan penunjang).
management untuk bidang
pembangkitan, dll).
4 Pengelola risiko menggunakan Pengelola risiko dalam menentukan Dokumen Risiko yang dilengkapi deng
metode kuantitatif dalam level kemungkinan dan dampak risiko metode kuantitatif dalam proses
asesmen manajemen risiko. menggunakan metode kuantitatif. asesmennya.
2.2 Kesinambunga 1 Keberlangsungan pengelolaan Proses pengelolaan risiko masih Laporan tersedia tergantung pada
n kaderisasi risiko hanya tergantung pada tergantung pada personal. keberadaan personal.
pengelola personal.
risiko.
n kaderisasi
pengelola
risiko.
2 Kaderisasi bersifat business as Belum ada mekanisme kaderisasi Sertifikat pelatihan manajemen risiko
usual. pengelola risiko. seluruh personil fungsi manajemen ris
3 Kaderisasi pengelolaan risiko Menjalankan proses pembinaan, Program unggulan kaderisasi untuk
dilaksanakan secara konsisten. penjagaan, dan pengembangan skill risk officer (Staf/Spv) dan risk owne
dan knowledge risk officer dan risk (minimal M. Bag)
owner.
4 Mekanisme kaderisasi pengelola Risk owner dan risk officer bersinergi Siklus manajemen risiko tetap berjalan
risiko sudah teruji dalam serta memiliki kemampuan dan meskipun terdapat pergantian personi
menghadapi perubahan eksternal keahlian dalam menjalankan risk owner dan risk officer.
dan internal. pengelolaan risiko untuk perbaikan
berkelanjutan meskipun terdapat
pergantian personal dalam
menghadapi perubahan eksternal dan
internal.
[2]
2.3 Manajemen 1 Manajemen risiko dipandang Aktivitas pengelolaan risiko hanya Dokumen profil risiko unit.
risiko menjadi sebagai aktivitas yang tidak sebagai kewajiban.
bagian dari memberikan nilai tambah.
aktivitas
pekerjaan
semua
pegawai.
2.3 Manajemen
risiko menjadi
bagian dari
aktivitas
pekerjaan 2 Pengelolaan manajemen risiko Setiap bagian/bidang dalam unit Identifikasi risk dalam risk register han
semua masih bersifat eksklusif. melaksanakan pengelolaan risiko mempertimbangkan faktor proses bisn
pegawai. secara terpisah tanpa adanya bidangnya sendiri.
koordinasi satu bagian/bidang
dengan yang lain.
5 Komunikasi dan konsultasi dapat Komunikasi dan konsultasi efektif Adanya sistem pendukung pengambil
membangun kesadaran dan dilakukan secara konsisten dan keputusan (Decision Support
pemahaman risiko serta berkesinambungan dalam System/DSS)
mendapatkan umpan balik dan mendukung sistem pengambilan
informasi yang diperlukan guna keputusan.
pengambilan keputusan.
3.2 Sasaran 1 Rumusan sasaran pelaksanaan Pemilik risiko menyusun sasaran Dokumen sasaran jangka pendek/RKA
ditentukan proses manajemen risiko memenuhi SMART dengan menetapkan hal dan kajian/profil risiko memenuhi mini
secara unsur specific dan measurable spesifik yang ingin dicapai dan unsur specific dan measurable pada
spesifik baik di dalam rumusan sasaran SMART. indikator pencapaiannya. rumusan sasaran SMART.
level strategis,
operasional
maupun
konteks bisnis 2 Rumusan sasaran pelaksanaan Pemilik risiko menyusun sasaran Dokumen sasaran jangka pendek/RKA
untuk proses manajemen risiko SMART yang lengkap. dan kajian/profil risiko memenuhi selu
memungkinkan memenuhi kriteria SMART unsur pada rumusan sasaran SMART
proses (Specific, Measurable, Achievable,
asesmen risiko Relevant, Timely).
dapat lebih
fokus. 3 Sasaran pelaksanaan proses Pemilik risiko menyusun sasaran Dokumen proses cascading penetapa
manajeman risiko unit merupakan proses manajemen risiko yang selaras sasaran pada unit pelaksana dengan
hasil penyelarasan sasaran dengan sasaran entitas di atasnya. induk.
entitas di atasnya dan memberikan
kontribusi positif terhadap
ketercapaian sasaran Perusahaan.
4 Penetapan sasaran jangka pendek Penetapan ukuran/ measurement Dokumen kajian penetapan sasaran
telah disesuaikan berdasarkan sasaran jangka pendek telah jangka pendek (SIMKP) unit pelaksan
hasil kajian risiko. mempertimbangkan faktor risiko. yang mempertimbangkan faktor risiko
Catatan: penetapan yang dimaksud
adalah cascading SIMKP sampai ke le
struktural
5 Proses penentuan target kinerja Hasil penetapan sasaran jangka Dokumen kajian hasil penetapan sasa
dan sasaran strategis Perusahaan pendek dan jangka panjang yang mempertimbangkan risk toleranc
telah dilakukan secara terpadu dan perusahaan sudah mempertimbangkan dan risk appetite.
berbasis manajemen risiko. risk tolerance dan risk appetite yang Catatan: penetapan yang dimaksud
tepat. adalah cascading SIMKP sampai ke le
individu
3.3 Asesmen 1 Proses asesmen risiko dilakukan [1] Identifikasi risiko Dokumen Profil Risiko dengan
risiko meliputi secara kualitatif, tidak ada dilakukan tanpa penggunaan kriteria kemungkinan dan
identifikasi, evaluasi dan prioritisasi risiko. menggunakan tahapan dampak dalam menentukan level risik
analisa dan yang terstruktur.
evaluasi risiko
yang dilakukan
secara [2] Kriteria kemungkinan
menyeluruh. (likelihood) dan kriteria
dampak (impact)
digunakan dalam
analisis risiko.
2 Proses asesmen risiko dilakukan [1] Identifikasi risiko Dokumen root cause analysis atau
dengan menggunakan teknik menggunakan metode analisa SWOT atau brainstorming ata
asesmen yang sederhana. sederhana seperti root lainnya.
cause analysis atau
analisa SWOT atau
brainstorming dengan
data minimal.
[2] Melakukan pemetaan
risiko risiko berdasarkan
kriteria kemungkinan
(likelihood) dan kriteria
dampak (impact).
4 Proses asesmen risiko Proses asesmen risiko menggunakan Dokumen metode asesmen sesuai
menggunakan taksonomi risiko teknik asesmen risiko proses bisnis proses bisnis masing-masing.
dan teknik asesmen kuantitatif. secara kuantitatif sesuai best
practice. (contoh:pembangkitan
dengan menggunakan reliability
management, keuangan dengan
menggunakan value at risk).
5 Proses asesmen risiko sudah Proses asesmen risiko menggunakan Dokumen asesmen risiko secara
menggunakan taksonomi risiko dan teknik asesmen risiko proses bisnis kuantitatif yang menunjukkan risiko
teknik asesmen kuantitatif untuk secara kuantitatif sesuai best sebagai peluang dan ancaman.
menangkap peluang dan practice yang menangkap peluang
menciptakan nilai. dan menciptakan nilai.
3.4 Penanganan 1 Penanganan risiko baru tahap Penyusunan perencanaan mitigasi Kertas kerja profil/kajian risiko.
risiko perencanaan yang dari hasil asesmen risiko.
terintegrasi terdokumentasi.
dengan
perencanaan
dan anggaran 2 Penanganan risiko dilaksanakan Perencanaan mitigasi risiko Laporan pemantauan mitigasi bulanan
organisasi tanpa adanya evaluasi dan dilakukan dan dimonitor, tetapi tidak dan triwulanan.
serta siklus feedback perbaikan. dilakukan evaluasi dan feedback
pelaporan perbaikan.
manajemen.
3 Penanganan risiko sudah terdapat Mitigasi risiko dilakukan dan telah [1]
evaluasi dan feedback perbaikan dievaluasi progres pencapaiannya
sesuai dengan siklus manajemen serta adanya feedback untuk
risiko. perbaikan. [2]
[3]
[2]
5 Penanganan risiko sudah menjadi Mitigasi risiko sudah tersistem, [1]
budaya bagi seluruh stakeholder melekat secara otomatis dan
internal unit dan menciptakan nilai berkesinambungan untuk
tambah (value added) dan atau menciptakan inovasi dalam rangka
peluang untuk keberlanjutan bisnis mengubah risiko menjadi nilai tambah
(sustainability) dan atau peluang bagi perusahaan dan atau peluang
bisnis bagi perusahaan (opportunity bisnis baru dan atau perluasan bisnis
to grow). perusahaan.
[2]
3.5 Pemantauan 1 Pemantauan dan review dilakukan Pemantauan dan review profil risiko [1]
dan review pada sebagian dalam tahapan unit pada sebagian tahapan proses
menjadi bagian proses manajemen risiko. manajemen risiko dan tanpa [2]
dari total melibatkan key risk owner.
aktivitas
Perusahaan
dalam hal
penilaian
kinerja
Perusahaan,
pengukuran 2 Risk owners telah melakukan Pemantauan terhadap key risk Laporan bulanan dan triwulanan
dan pelaporan. pemantauan, melaksanakan indicator atas risiko utama, pengukuran manajemen risiko unit induk dan unit
langkah mitigasi dan pelaporan efektivitas kontrol eksisiting, dan pelaksana berdasarkan hasil
risiko terkait secara teratur. pemantauan tindak lanjut pelaksanaan pemantauan.
mitigasi yang direncanakan dan
progresnya.
3 Mitigasi risiko yang efektif menjadi Untuk perlakuan risiko yang diinilai Dokumen keefektifan pelaksanaan
kontrol eksisting pada standard efektif dijadikan kontrol eksisting dan mitigasi risiko dan Standard operating
operating procedures (SOP). dimasukkan ke dalam standard procedures (SOP) yang telah
operating procedures (SOP berbasis memasukkan langkah perlakuan risiko
risiko). sebagai kontrol eksisting. SOP sudah
disahkan dan dilaksanakan.
4 Proses bisnis di review secara Pemilik prosedur dan risk owner Dokumen evaluasi proses bisnis yang
berkesinambungan untuk melakukan evaluasi atas efisiensi menunjukkan adanya pengukuran
meningkatkan efisiensi (waktu dan efektivitas pelaksanaan proses efisiensi dan efektivitas serta rencana
dan biaya) dan efektivitas manajemen risiko. tindaklanjutnya.
(pengendalian) dari proses bisnis.
5 Efisiensi dan efektivitas proses Pemilik prosedur dan risk owner Dokumen proses bisnis baru hasil
bisnis senantiasa dikaji biaya- melakukan evaluasi atas efisiensi dan penyempurnaan yang telah disahkan
manfaatnya dan inefisiensi dan efektifitas pelaksanaan proses didokumentasikan.
inefektivitas yang timbul selalu manajemen risiko dan
diperbaiki secara teratur. menindaklanjuti hasil evaluasi untuk
penyempurnaan proses bisnis.
3.6 Pelaksanaan 1 Profil risiko disusun oleh secara Penyusunan profil risiko dilakukan oleh Dokumen profil risiko unit tahun berjal
proses ad hoc dan pelaporan tindak lanjut tim manajemen risiko.
manajemen 2 mitigasikey
Setiap risiko tidak
risks terjadwal.
owner bagian [1] Penyusunan profil risiko [1]
risiko dicatat menyampaikan laporan bagian berikut
dan pemantauan dan mitigasi secara penentuan mitigasi
dilaporkan berkala kepada pimpinan unit. risiko.
untuk
menunjang
pencapaian [2] Pelaporan pelaksanaan [2]
sasaran, tindak lanjut perlakuan
perencanaan risiko dan pemantauan
anggaran dan key risk indicator.
pelaporan 3 Fungsi Manajemen Risiko telah Penyusunan laporan pelaksanaan [1]
keuangan, mereview dan menyusun laporan kegiatan manajemen risiko, laporan
serta konsolidasi atas pelaksanaan konsolidasi pelaksanaan mitigasi profil
membantu mitigasi dan status risiko utama risiko dari risk owner dan pemantauan
proses tersebut dan laporan pelaksanaan key risk indicator melalui aplikasi [2]
pengawasan aktivitas proses manajemen risiko. manajemen risiko.
dilakukan
efektif dan
efisien.
pengawasan
dilakukan
efektif dan
efisien.
4 Terdapat laporan yang bersifat Pengukuran risiko dilakukan melalui Laporan analisis prediktif untuk meliha
prediktif seperti forecasting, kuantifikasi risiko yang disesuaikan kecenderungan tingkat risiko di masa
scenario planning atau trend dengan karakteristik risiko. Untuk risiko yang akan datang untuk seluruh risiko
analysis untuk melihat yang sulit dikuantifikasi, misal risiko utama dengan menggunakan kuantifik
kecenderungan tingkat risiko di teknologi, dapat menggunakan teknik risiko. (tersedianya analisis kuantitatif
masa yang akan datang untuk scenario analysis yaitu dengan seperti forecasting, scenario planning
beberapa risiko utama (key risks). mengembangkan beberapa skenario atau trend analysis)
dan melihat dampaknya terhadap
Perusahaan.
[2] Data risiko terintegrasikan Data yang dihasilkan dari dashboard [2]
secara berkesinambungan ke pemantauan kinerja bersifat real time
dalam sistem pendukung dan dapat digunakan untuk
pengambilan keputusan. pengambilan keputusan stratejik dan
operasional.
V. Kategori Hasil
Aturan
1. Unit melakukan input data untuk pengukuran Semester 1 dan Semester 2 dengan ketentuan sebagai berikut:
Untuk Smt. 1: target yang diambil adalah target semester 1 tahun n-4 sampai tahun-n, realisasi semesteran tahun n-4 sampai n-1 sedangkan realisasi tahun n adalah data Mei. Ase
yang bertugas melakukan proyeksi data Mei tersebut ke data semesteran (Juni).
Untuk Smt. 2: target yang diambil adalah target tahunan tahun n-4 sampai tahun-n, realisasi tahunan tahun n-4 sampai n-1 sedangkan realisasi tahun n adalah data November. Ase
yang bertugas melakukan proyeksi data November tersebut ke data tahunan (Desember).
2. Unit menyampaikan eviden sumber data dan perhitungan data. Bila eviden atas target dan realisasi tidak disampaikan maka mendapat nilai nol pada KPI terkait.
4. Satuan KPI sesuai dengan standar/juknis kinerja, kecuali beberapa KPI dengan target yang fluktuatif, seperti penyelesaian proyek, maka satuan perlu dikonversi menjadi persen
pencapaian (%penc). Satuan %penc ini hanya diukur kriteria Fulfillment dan kriteria Trend tidak diukur.
5. Bobot penilaian V1. Fulfillment adalah 30% dan V2. Trend adalah 70% kecuali KPI %penc seperti dijelaskan pada angkat 4 di atas.
6. KPI yang diukur adalah KPI bisnis inti yang akan ditentukan oleh DIVRISK
7. Asesor menentukan tingkat pencapaian V1. Fulfillment dan V2. Trend, dengan memilih (drop down list) antara Bad (1) - Great (5), sesuai kriteria di bawah.
8. Kertas Kerja Kategori Hasil yang sebelumnya ada Normal (data 5 tahun) dan Khusus (data <5 tahun) sudah dilebur menjadi satu pada kertas kerja ini.
9. Adapun KPI yang <5 tahun sudah diakomodir pada kertas kerja dan ketentuan ini.
V1. Fulfillment: Apakah Manajemen Risiko berperan dalam Pencapaian Target KPI Utama? (Bobot 30%)
RATING NORMAL
BAD (0) Target 1 tahun terakhir hanya tercapai <60% BAD (0) Target 1 tahun terakhir hanya tercapa
<60%
POOR (1) Target 1 tahun terakhir tercapai 60 <= x < 90% POOR (1) Target 1 tahun terakhir tercapai 60
< 90%
FAIR (2) Target 1 tahun terakhir hampir tercapai (≥90%) FAIR (2) Target 1 tahun terakhir hampir tercap
(≥90%)
GOOD (3) Target 1 tahun terakhir tercapai (≥100%) GOOD (3) Target 1 tahun terakhir tercapai
(≥100%)
GREAT (3,5) Target 2 tahun terakhir tercapai secara berturut-turut GREAT (3,5) Target 2 tahun terakhir tercapai
secara berturut-turut
EXCELLENT (4) Target 3 tahun terakhir tercapai secara berturut-turut EXCELLENT (4) Target 3 tahun terakhir tercap
secara berturut-turut
EXCEPTIONAL (4,5Target 4 tahun terakhir tercapai secara berturut-turut EXCEPTIONAL (4,5) Target 4 tahun terakhir
tercapai secara berturut-turut
AMAZING (5) Target 5 tahun terakhir tercapai secara berturut-turut AMAZING (5) Target 5 tahun terakhir tercapai
secara berturut-turut
V2. Trend: Apakah Manajemen Risiko berperan dalam meningkatkan pencapaian KPI Utama secara berkelanjutan (sustainable growth)? (Bobot 70%)
BAD (0) Tren jangka panjang menurun
Capaian tahun berjalan lebih buruk dari ±5% tahun pertama
POOR (1) Tren jangka panjang stagnan dgn deviasi tahunan yang tidak stabil
Capaian tahun berjalan dalam range ±5% tahun pertama, dgn deviasi tahunan diluar range ±5%
FAIR (2) Tren jangka panjang stagnan dgn deviasi tahunan yang stabil
Capaian tahun berjalan dalam range ±5% tahun pertama, dgn deviasi tahunan dalam range ±5%
DECENT (2,5) Tren jangka data
Jika rentang panjang
yangmeningkat
valid hanyadgn deviasi
1 (tahun tahunan
berjalan) yang
maka tidakdistabil
default rating ini.
Capaian tahun berjalan lebih baik dari ±5% tahun pertama, dgn deviasi tahunan ada yang negatif
GOOD (3)
GREAT (3,5) Tren jangka panjang meningkat dgn deviasi tahunan yang selalu positif
Capaian tahun berjalan lebih baik dari ±5% tahun pertama, dgn deviasi tahunan selalu positif
EXCELLENT (4)
EXCEPTIONAL Tren jangka panjang meningkat dgn deviasi tahunan yang selalu positif dan selalu meningkat/akselerasi
(4,5) Capaian tahun berjalan lebih baik dari ±5% tahun pertama, dgn deviasi tahunan selalu positif dan selalu meningkat
AMAZING (5,0)
MATANGAN MANAJEMEN RISIKO 2021
Link Verivikasi Eviden
Unit
Faktor Verifikatif Keterangan Link Eviden Unit
(diisi oleh Asesor
Kantor Induk)
Uraian jabatan dan KPI individu - Urjab dan KPI individu mewajibkan https://nas.pln.co.id:5001/sharing/xhxXMWtu3
mewajibkan pengelolaan risiko terkait pengelolaan MR (kegiatan
menjadi bagian dari pekerjaan. mitigasi risiko sesuai dengan fungsi dan
tanggung jawab pegawai)
Siklus manajemen risiko tetap berjalan - SK Tim ERM lama dan Baru https://nas.pln.co.id:5001/sharing/jAqOByPAs
meskipun terdapat pergantian personil
risk owner dan risk officer. - Laporan TW I-IV 2021
- Laporan Profil Risiko 2021
- Pembahasan Risiko selalu pada RTM
sem-2
Dokumen manajemen risiko Dokumen KKO, KKf, KKR RKAP 2021 https://nas.pln.co.id:5001/sharing/rn4pIEDpR
(KKO, KKF, dan KR).
Dokumen proses pemanfaatan peluang - Dokumen implementasi peluang yg https://nas.pln.co.id:5001/sharing/MZqxuizmI
merupakan bagian dari proses dimiliki dalam proses mitigasi risiko dan
pengelolaan risiko eksekusi pekerjaan
Dokumen risk register profil risiko unit dan - Risk Register 2021
daftar hadir serta notulen diskusi - Daftar hadir dan notulen pengisian
pengisian risk register. Risk Register https://nas.pln.co.id:5001/sharing/UPcMMIaEX
Dokumen Profil Risiko dengan Dokumen Profil Risiko 2021 dan 2022 https://nas.pln.co.id:5001/sharing/Iwpzq6Kkh
penggunaan kriteria kemungkinan dan
dampak dalam menentukan level risiko.
Dokumen proses bisnis baru hasil Dokumen proses bisnis baru hasil https://nas.pln.co.id:5001/sharing/VL0cr3M3m
penyempurnaan yang telah disahkan dan penyempurnaan yang telah disahkan
didokumentasikan. dan didokumentasikan.
Dokumen profil risiko unit tahun berjalan. Kertas Kerja Profil Resiko 2021 https://nas.pln.co.id:5001/sharing/2Z8UPbTay
Dokumen profil risiko bagian Monitoring Mitigasi resiko bulanan dari https://nas.pln.co.id:5001/sharing/4RLqTBjfx
masing-masing untuk tahun Unit
berjalan.
30% 0.7
0.40 4.0 EXCELLENT 4.0
0.00 2.0 FAIR 2.0
0.29 4.0 EXCELLENT 4.0
0.00 2.0 FAIR 2.0
0.0 TIDAK DIUKUR 0.0
i
gkat
Bonus
Renev, konlur sdmu,pdkb PDKB Konlur
pejabat ling Pejabat
Renev
SDM
Pemantauan tidak ada
Tidak ada pembahasan
RKAP
https://drive.google.com/open?id=1LQeKvj6FsAb-oiSfmmUtdboJJzIRGf3F
https://drive.google.com/drive/folders/1zedvUtMZTNzpSnVogXAhxgFpOGFpy4ic?usp=sharing
https://drive.google.com/open?id=1LQeKvj6FsAb-oiSfmmUtdboJJzIRGf3F
https://drive.google.com/open?id=1LQeKvj6FsAb-oiSfmmUtdboJJzIRGf3F
Calculation Buffer for V1. FULFILLMENT (Not to be dis
3.0
4.0 1 0 1 1 1.00 200% 1
2.0 1 1 1 1 0.00 200% 1
4.0 1 0 1 1 1.00 200% 1
2.0 1 1 0 0 0.00 200% 1
0.0 0 0 0 0 0.00 - 0
r for V1. FULFILLMENT (Not to be displayed)
Match fulfillment Matrix with Ratings TOTAL Check consequent Deviation between Long Term Trend
data availabilty first and last year
FAIR GOOD GREAT EXCELLENT EXCEPTIONAL AMAZING (from last period)
2 3 3.5 4 4.5 5
1 1 1 1 0 0 5 5 -100.00% 1
1 0 0 0 0 0 2 5 0.00% 0
1 1 1 1 0 0 5 5 -100.00% 1
1 0 0 0 0 0 2 5 0.00% 0
0 0 0 0 0 0 0 0 0.00% 0
Calculation Buffer for V2. TREND
Annual Deviation Check Annual Deviation Stable?
Smt. 1 2018 Smt. 1 2019 Smt. 1 2020 Smt. 1 2021 Smt. 1 2018 Smt. 1 2019 Smt. 1 2020 Smt. 1 2021
Smt. 1 2018 Smt. 1 2019 Smt. 1 2020 Smt. 1 2021 Smt. 1 2019 Smt. 1 2020 Smt. 1 2021
1 0 1 0
0 1 1 0
0 1 1 0
0 1 1 0
0 0 0 0