Juknis Pelaksanaan Testing Santri Baru
Juknis Pelaksanaan Testing Santri Baru
Materi yang akan diujikan pada ujian tersebut meliputi bacaan Al-quran,
dan bacaan-bacaan di dalam shalat. Untuk bacaan Al-quran penguji memilih 3
ayat dari surah Al-baqarah yang dimulai dari ayat 30-80. Sementara bacaan-
bacaan shalat meliputi, doa qunut, doa Iftitah, dan bacaan tahiyat akhir.
Bacaan-bacaan shalat diberikan skor nilai 20 untuk doa qunut dan Iftitah
yang dianggap benar dan lancar, sementara yang terbata-bata dalam
menghafalkannya mendapatkan skor nilai 10. Untuk bacaan Tahiyat benar dan
lancar diberikan skor nilai 10 sementara yang terbata-bata mendapatkan skor
nilai 5. Dan bagi Calon Santri yang tidak mampu menghafalkan salah satu
ataupun suluruh bacaan-bacaan shalat yang telah ditentukan tim penguji maka
skor nilai yang didapatkan adalah 0. Calon santri dinyatakan lulus jika
memenuhi total nilai standar 75.
Rincian Keterangan Penilaian :
1. Bacaan Alquran
- Lancar : 50 (lima puluh)
- Terbata-bata : 20 (dua puluh)
- Tidak bisa : 0 (nol)
2. Bacaan-bacaan Shalat
a. Doa Qunut dan Iftitah
- lancar : 20 (dua puluh)
- Terbata-bata : 10 (sepuluh)
- Tidak bisa : 0 (nol)
b. Bacaan Tahiyat
- Lancar : 10 (sepuluh)
- Terbata-bata : 5 (lima)
- Tidak bisa : 0 (nol)
Formulir Penilaian Santri Baru 2022
Nama :………………………
Alamat :……………………..
1 Bacaan Al-quran
2 Bacaan-bacaan Shalat :
a. Qunut
b. Iftitah
c. Tahiyat
Dolo,…………..2022
Penguji
(……………………)
Keterangan:
Bacaan Alquran Doa Qunut dan Iftitah Bacaan Tahiyat
- Lancar : 50 - lancar : 20 - Lancar : 10
- Terbata-bata : 20
- Terbata-bata : 10 - Terbata-bata : 5
- Tidak bisa : 0
- Tidak bisa :0 - Tidak bisa :0
Santri yang dinyatakan lulus jika memenuhi total nilai standar 75.