Anda di halaman 1dari 31

LAPORAN

PRAKTIK KERJA INDUSTRI (PKL)


DI
PT. GS BATTERY
Alamat : Jl. Surya Utama Kav. 13-14, Kawasan industri Surya Cipta Swadaya,
Kecamatan Ciampel, Karawang – Jawa Barat 41363

Diajukan sebagai syarat untuk mengikuti Ujian Sekolah

Disusun Oleh:
Dede Yusup
NISN : 2122.001.047

BIDANG KEAHLIAN TEKNIK OTOMOTIF


PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK OTOMOTIF
KONSENTRASI KEAHLIAN TEKNIK BISNIS SEPEDA MOTOR
SMK TEKNOLOGI
2023/2024
LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI

Pihak Sekolah :

SMK TEKNOLOGI
Karawang

Tempat PKL :
di PT. PT GS BATTERY

Disusun Oleh :
Dede Yusup
NISN : 2122.001.047

Karawang, 14 Agustus 2023

Menyetujui,

Kepala Program Keahlian Pembimbing


Teknik Komputer dan Jaringan

Yulianto, S.Pd. Yayan Diansyah,S.Pd.


NIK. 321 NIK. 2019192002033

Mengetahui,
Kepala SMK TEKNOLOGI

Herni Yuningsih, S.E., M.Pd.


NIK. 2015151601001

LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN

ii
Pihak Perusahaan/ Instansi Tempat PKL :

PT. GS BATTERY

Disusun Oleh :
Dede Yusup
NISN : 2122.001.047

Karawang, 14 Agustus 2023

Menyetujui,
Pimpinan Perusahaan/HRD Pembimbing lapangan

Septiana Hamsyah F

iii
KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur bagi Tuhan yang Maha Esa, juga senantiasa
memberikan rakhmat dan karunia-Nya kepada penulis, sehingga penulis dapat
menyelesaikan Laporan Praktek Kerja Lapangan ini sebagaimana mestinya,
dengan segala kekurangan dan kelebihannya.

Laporan ini berisi kegiatan yang penulis lakukan saat melaksanakan Praktik
Kerja Lapangan di PT. GS BATTERY, selama kurang lebih 6 Bulan. Laporan
Kerja Praktik ini diajukan untuk memenuhi syarat mengikuti ujian Sekolah.
Dalam mengerjakan Laporan Praktik Kerja Lapangan ini tidak sedikit penulis
menghadapi kesulitan serta hambatan baik teknis maupun non teknis. Namun atas
berkat dari Tuhan yang Maha Esa, juga berkat usaha, doa, semangat, bantuan,
bimbingan serta dukungan yang penulis terima baik secara langsung maupun tidak
langsung dari berbagai pihak, akhirnya penulis dapat menyelesaikan Laporan
Praktik Kerja Lapangan ini.

Penulis mengucapkan terima kasih dan rasa bangga kepada orang tua
tercinta, yang selalu memberikan kasih sayang dan semangat pada penulis dan
juga memberikan doa serta dukungan moril maupun materi kepada penulis dalam
mengerjakan Laporan Praktek kerja Lapangan ini.

Terwujudnya penulisan Laporan Praktek Kerja Lapangan ini tidak lepas dari
bantuan dan dukungan berbagai pihak. Oleh karena itu pada kesempatan ini
penulis juga bermaksud menyampaikan ucapan terima kasih kepada pihak-pihak
terkait yang telah banyak membantu penulis sehingga dapat tersusunnya laporan
praktek kerja lapangan ini, antara lain penulis ucapkan terima kasih kepada :

1. Herni Yuningsih, S.E., M.Pd., Selaku Kepala Sekolah SMK Teknologi


yang telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk melaksanakan
kegiatan PKL.

iv
2. HRD/Kepala Perusahaan., Selaku Pimpinan Perusahan/HRD yang telah
memberikan kesempatan kepada penulis untuk melaksanakan kegiatan
PKL.
3. Yayan Diansyah S.Pd., Selaku Pembimbing PKL dan Wali Kelas XII TO
2 yang telah memberikan bimbingan dan arahan kepada penulis dalam
penyusunan Laporan PKL.
4. Yulianto S.Pd., Selaku Kepala Program Jurusan TO yang telah
memberikan dorongan dan dukungan kepada penulis untuk melaksanakan
kegiatan PKL.
5. Guru dan TU SMK Teknologi, yang telah memberikan dorongan dan
dukungan kepada penulis untuk melaksanakan kegiatan PKL dan
Penyusunan Laporan PKL.
6. Orang Tua, Yoyo dan Ocah.
7. Rekan-rekan XII TO 2, yang telah memberikan dorongan dan dukungan
kepada penulis untuk melaksanakan laporan PKL.

Akhirnya penulis mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada seluruh


pihak yang telah membantu penulis pada pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan
(PKL) sampai penulisan dan penyusunan laporan, semoga dibalas setimpal oleh
Tuhan yang Maha Esa.

Laporan PKL ini tidak luput dari kesalahan, baik dalam proses pembuatannya
ataupun hasil yang penulis sajikan. Untuk itu, guna penyempurnaan laporan ini,
penulis selalu terbuka untuk kritik dan saran. Akhir kata penulis berharap semoga
laporan Praktik Kerja Lapangan (PKL) ini dapat bermanfaat bagi kita semua dan
dapat berguna di masa yang akan datang. Amin.

Karawang, 22 Agustus 2023

Penulis

v
DAFTAR ISI

Contents
LEMBAR PENGESAHAN...................................................................................ii
LEMBAR PENGESAHAN..................................................................................iii
KATA PENGANTAR...........................................................................................iv
DAFTAR ISI..........................................................................................................vi
DAFTAR GAMBAR............................................................................................vii
DAFTAR TABEL...............................................................................................viii
BAB I.......................................................................................................................1
A. Latar Belakang Praktik Kerja Industri..............................................................1
B. Tujuan Praktik Kerja Industri...........................................................................1
C. Manfaat Praktik Kerja Industri.........................................................................1
BAB II.....................................................................................................................2
A. Profil Perusahaan/ Instansi.................................................................................2
B. Landasan Teori.....................................................................................................2
C. Pelaksanaan Praktik Kerja Industri...................................................................3
BAB III....................................................................................................................4
A. Kesimpulan...........................................................................................................4
B. Saran.....................................................................................................................4
DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN............................................................................................................6
LAMPIRAN 1...............................................................................................................7
LAMPIRAN 2...............................................................................................................8
LAMPIRAN 3...............................................................................................................9
LAMPIRAN 4.............................................................................................................10
LAMPIRAN 5.............................................................................................................11
LAMPIRAN 6.............................................................................................................12
LAMPIRAN 7.............................................................................................................13
LAMPIRAN 8.............................................................................................................14

vi
DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1. Gelas....................................................................................................2


Gambar 2.2. Air Service Unit..................................................................................3

vii
DAFTAR TABEL

Tabel 2.1. Daftar......................................................................................................2

viii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Praktik Kerja Industri


Perkembangan suatu bangsa erat hubungannya dengan masalah pendidikan
adalah sebuah proses dengan metode-metode tertentu sehingga orang memperoleh
pengetahuan, dan cara bertingkah laku sesuai dengan kebutuhan. Pendidikan
bukan hanya untuk mewariskan kebudayaan kepada generasi selanjutnya, tetapi
diharapkan juga mampu merubah dan mengembangkan pola kehidupan bangsa
yang lebih baik.

Peningkatan mutu pendidikan bagi bangsa Indonesia merupakan masalah


yang selalu mendapat perhatian mutlak bagi pelaksanaan pembangunan
masyarakat suatu negara. Pembangunan bangsa Indonesia yang berorientasi pada
masyarakat Indonesia seutuhnya, menjadikan pembangunan bidang pendidikan
menempati posisi yang sangat penting. Oleh karena itu, bidang pendidikan masih
harus mendapat prioritas, perhatian, dan pengarahan yang serius, baik pemerintah,
masyarakat pada umumnya dan pengelolaan pada khususnya.

Dalam Undang-undang No. 20, tahun 2003 tentang sistem atau tujuan
nasional, pasal 3 (RI, 2003:12-13), berbunyi:

”Pendidikan nasional berfungsi mengembangakan kemampuan dan


membentuk watak serta peradaban bangsa, bertujuan untuk perkembangan
potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa
kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap,
kreatif, mandiri dan menjadi warga yang demokratis dan bertanggung
jawab.”
Sesuai dengan tujuan sekolah menengah kejuruan (SMK) yaitu menciptakan
tenaga kerja tingkat menengah, siswa diharapkan mampu mengisi kebutuhan
tenaga kerja pada instansi pemerintah maupun swasta. Siswa SMK setelah lulus
akan mencari pekerjaan sesuai dengan keahlian yang dimiliki. Walaupun
demikian tidak semua lulusan SMK mendapatkan pekerjaan, sehingga dapat
menimbulkan pengangguran. Pengangguran adalah salah satu permasalahan yang

1
cukup besar yang kini dihadapi bangsa Indonesia sekarang ini. Upaya untuk
mengurangi pengangguran tersebut minimal harus ada perubahan pola pikir
masyarakat khususnya pada lulusan SMK dari mencari kerja menjadi menciptakan
lapangan kerja.

Praktik kerja lapangan menurut Oemar Hambalik (2001: 21) adalah Praktik
kerja lapangan atau di sekolah sering disebut dengan on the job training
merupakan model pelatihan yang bertujuan untuk memberikan kecakapan yang
diperlukan dalam pekerjaan tertentu sesuai dengan tuntutan kemampuan bagi
pekerja. Hal ini sangat berguna sekali bagi para siswa untuk dapat beradaptasi dan
siap terjun ke dunia kerja, sehingga di dalam bekerja nantinya dapat sesuai dengan
tuntutan dunia kerja.

Praktik kerja lapangan merupakan kegiatan yang dulunya disebut dengan


pendidikan sistem ganda yaitu pendidikan dan pelatihan yang dilakukan di
sekolah, di praktikkan di dunia industri, sehingga akan terjadi kesesuaian antara
kemampuan yang diperoleh di sekolah dengan tuntutan di dunia industri (Minarti
dan Usaman 2009: 108).

Wardiman Djojonegoro (1998: 79) PKL adalah suatu bentuk


penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan keahlian kejuruan yang memadukan
secara sistematik dan sinkron program pendidikan di sekolah dan program
penguasaan keahlian yang diperoleh melalui bekerja di dunia kerja, terarah untuk
mencapai suatu tingkat keahlian profesional tertentu. Dalam hal ini ada dua belah
pihak yaitu lembaga pendidikan dan pelatihan, dan lapangan kerja
(industri/perusahaan/instansi tertentu) yang secara bersama-sama
menyelengarakan suatu program pendidikan dan pelatihan kejuruan. Kedua belah
pihak ini, secara sungguh-sungguh terlibat dan bertanggung jawab dari tahap
perencanaan program, tahap penyelenggaraan, sampai tahap penilaian dan
penentuan kelulusan peserta didik, serta upaya pemasaran tamatannya.

Ahmad Rizali, dkk, (2009: 45) Praktik Kerja Lapangan atau yang sering
disebut PKL adalah realisasi dari bagian Pendidikan Sistem Ganda (PSG).

2
Kebijakan Pendidikan Sistem Ganda dikembangkan berdasarkan konsep dual
system di Jerman, yaitu suatu bentuk penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan
keahlian kejuruan yang secara sistematik dan sinkron antara program pendidikan
di sekolah dengan program penguasaan keahlian yang diperoleh melalui kegiatan
bekerja langsung di dunia kerja.

Beradasarkan Latar belakang diatas maka, penulis telah menyelesaikan


kegiatan PKL di PT. GS BATTERY selama 6 Bulan dengan banyak hal yang
didapat melalui peningkatan skill dan berpikir cepat selama melaksanakan PKL di
PT Tersebut. Sehingga penulis menyelesaikan Laporan ini dengan Judul
Laporan PKL di PT.GS BATTERY.

B. Tujuan Praktik Kerja Industri


Praktik kerja lapangan/Industri bertujuan agar siswa memperoleh pengalaman
bekerja langsung pada dunia usaha atau dunia industri sesungguhnya. Oemar
Hambalik, (2001: 16) berpendapat bahwa, praktik kerja lapangan bertujuan untuk
mempersiapkan dan membina tenaga kerja, baik struktural maupun fungsional,
yang memiliki kemampuan melaksanakan loyalitas, kempuan melaksanakan
dedikasi dan kemampuan berdisiplin yang baik. Berdasarkan pendapat diatas
maka penulis menyimpulkan :
1. Meningkatkan, memperluas dan memantapkan keterampilan yang
membentuk kemampuan siswa sebagai bekal untuk memasuki lapangan
kerja sesuai dengan program studi yang dipilihnya.
2. Menumbuh kembangkan dan memantapkan sikap professional yang
dibutuhkan siswa untuk memasuki lapangan kerja sesuai dengan
bidangnya.
3. Meningkatkan pengenalan siswa pada aspek-aspek usaha yang potensial
dalam lapangan kerja antara lain: Organisasi Usaha, Asosiasi Usaha,
Jenjang Karir,dan Manajemen Usaha.

3
4. Memberikan kesempatan kepada siswa untuk memasyarakatkan diri pada
suasana / iklim lingkungan kerja yang sebenarnya,baik seperti pekerja
penerima upah (employee) maupun sebagai pekerja mandiri ( entrepreneur
), terutama yang berkenaan dengan disiplin kerja.
5. Meningkatkan, memperluas dan memantapkan proses penyerapan
teknologi baru dari lapangan kerja ke sekolah juga sebaliknya.
6. Memperoleh masukan dan umpan balik guna memperbaiki dan
mengembangkan kesesuaian pendidikan kejuruan.

C. Manfaat Praktik Kerja Industri


Oemar Hambalik, (2001: 92-93) berpendapat bahwa, praktik kerja lapangan
mempunyai manfaat sebagai bagian integral dalam program pelatihan, praktik
industri perlu bahkan harus dilaksanakan karena mengandung beberapa manfaat
atau kedayagunaan tertentu. Praktik kerja lapangan bermanfaat bagi siswa untuk
memperoleh pengalaman di dunia kerja dan menumbuhkan rasa percaya diri pada
siswa. Selain itu, dengan mengikuti PKL, siswa dapat melatih dan menunjang
skill yang telah dipelajari di sekolah untuk diterapkan di tempat PKL tersebut,
dapat menghayati dan mengenal lingkungan kerja sehingga siswa siap kerja di
dunia usaha maupun dunia industri setelah lulus SMK. Adapun manfaatnya
sebagai berikut :

1. Sebagai media untuk mengenal lingkungan kerja yang sebenarnya berbeda


dengan lingkungan sekolah.
2. Mempunyai pengalaman tentang cara kerja di perusahaan sehinggan siswa
lebih siap secara mental dan fisik.
1.

4
BAB II
PEMBAHASAN

A. Profil Perusahaan/ Instansi


1. Sejarah PT/Perusahan

Gambar 2.1 Genzo Shimadzu

PT. GS Battery didirikan pada tanggal 19 Desember 1972. Nama perusahaan PT.
GS Battery berasal dari nama“GENZO SHIMADSU” atau disingkat GS. Beliau
adalah orang pertama yang melakukan riset tentang produksi battery di Jepang
dan menemukan proses produksi bubuk timah hitam pada tahun 1920, dan pada
tahun 1930 termasuk 10 penemu teknologi terbaru.
a. Perkembangan PT. GS. Battery
19 Desember 1972 : Didirikan
Maret 1973 : Peletakan Batu Pertama
Oktober 1974 : Mulai produksi Battery RM
1976 : Supply ke pabrik kendaraan bermotor
1982 : Peningkatan kapasitas produksi
TQC & QCC diperkenalkan
1984 : Ekspor perdana ke Autralia
Partisipasi pertama QCC Astra
1985 : Ekspor ke 20 negara
1988 : PT. GS membeli sebagian saham PT. CBI
1989 : Mulai memproduksi stationary battery (venttype)
1991 : PT. GS membeli PT. SSE

5
PT. GS membeli PT. Chloride
Pengembangan pabrik plastic Injection
1994 : Ekspor perdana ke USA
Produksi ke 11 juta unit (AMB)
1.1 Penghargaan Yang Diperoleh

 20 Juni 1987 : Kalpataru


 27 Juli 1987 : Piagam pemenang Koperasi Karyawan Terbaik ke
II
 22 Desember 1987 : Piagam penghargaan pemenang I Lomba KB
 24 Desember 1987 : Upakarti
 Januari 1988 : Juara lomba KB Nasional
 17 Januari 1988 : Satya Lencana pembangunan
 September 1988 : Juara II Lomba Kesadaran Berlingkungan
 Januari 1989 : Juara I Lomba KB se- DKI
 Februari 1989 : Penghargaan Penanggulangan Bahaya Kebakaran
 Februari 1989 : Pemenang III K3 & PLH PT.AI
 September 1994 : Teladan III lomba K3 Nasional
 November 1994 : Mendapat Sertifikat ISO 9002
 09 Oktober 2000 : Mendapat Sertifikat ISO 9001 & QS 9000
 10 Juni 2002 : Mendapat sertifikat ISO 14001
 16 September 2002 : Mendapat Sertifikat SMK 3
 Tahun 2004 : Juara 1 dan 3 konvensi QCC kategori QCC tingkat
AOP
 AOP Tahun 2005 : Juara umum & juara terbaik kategori
manufacturing untuk
AGC award tingkat astra Internasional.
 AOP Tahun 2005 : Juara 3 dan juara harapan 2 konvensi QCC tingkat
astraInternasional.
 AOP Tahun 2005 : Meraih sertifikat ISO 14001:2004.
 AOP Tahun 2005 : Meraih penghargaan emas untuk implementasi
SMK3

6
dari Depnakertrans.
 AOP Tahun 2005 : Meraih sertifikat ISO 17025 & Laboratorium
Battery
 Tahun 2006 : Green Action (Penanaman Pohon)
 Tahun 2009 : Call center shop & Drive 24 jam
 Tahun 2010 : Top Brand 2010
 Tahun 2012 : GS Astra meraih penghargaan Brand Champion
 19 April 2012 : Merek GS dari Otopart berhasil memborong 2
penghargaan dalam ajang Indonesia Brand
Champion
1.3. Lokasi Perusahaan

2. Visi dan Misi PT/Perusahaan


a. Visi
Menjadi supplier komponen otomotif kelas dunia,sebagai mitra usaha pilihan
utama di Indonesia.
b. Misi
1. mengembangkan industri komponen otomotif yang handal dalam
kompetitif,serta menjadi mitra strategis bagi para pemain industri otomotif di
Indonesia dan regional.
2.menjadi warga usaha yang bertanggung jawab dan memberikan kontribusi
positif kepada stakeholders.
3. Bidang Usaha PT
……….

7
4. Struktur Organisai
5.

Tugas dan Fungsi


……….

Tabel 2.1.
Daftar
No Nama Kegiatan
1

8
2

B. Landasan Teori
1. Praktik Kerja Lapangan
Pelaksanaan praktek kerja lapangan secara tidak langsung akan
memberikan pengetahuan dan pengalaman kerja. Pengalaman yang didapat
selama menjalani praktik industri, selain belajar mencari pekerjaan, juga
belajar mencari pekerjaan yang relevan dengan bakat dan minat.
Praktik Kerja Lapangan (PKL) merupakan suatu komponen penting
dalam pendidikan tingkat menengah dan perguruan tinggi yang bertujuan
untuk menghubungkan teori yang diperoleh di dalam kelas dengan
pengalaman praktis di dunia nyata. PKL memberikan peluang bagi
mahasiswa atau peserta didik untuk mengaplikasikan pengetahuan dan
keterampilan yang telah dipelajari dalam lingkungan kerja yang
sesungguhnya. Praktik Kerja Lapangan dapat berlangsung di berbagai
jenis organisasi, mulai dari perusahaan, lembaga pemerintahan, hingga
organisasi nirlaba.
Praktik kerja lapangan menurut Oemar Hambalik (2001: 21) adalah
Praktik kerja lapangan atau di sekolah sering disebut dengan on the job
training merupakan model pelatihan yang bertujuan untuk memberikan
kecakapan yang diperlukan dalam pekerjaan tertentu sesuai dengan
tuntutan kemampuan bagi pekerja. Hal ini merupakan hal yang berguna
bagi seluruh siswa dalam konteks beradaptasi dan mampu siap terjun ke
dunia kerja secara profesional, sehingga hasil yang diharapkan di akhir
nanti dapat sesuai dengan tuntutan dunia kerja secara profesional.
Praktik kerja lapangan merupakan kegiatan yang dulunya disebut
dengan pendidikan sistem ganda yaitu pendidikan dan pelatihan yang
dilakukan di sekolah, di praktikkan di dunia industri, sehingga akan terjadi
kesesuaian antara kemampuan yang diperoleh di sekolah dengan tuntutan
di dunia industri (Minarti dan Usaman 2009: 108).

9
Wardiman Djojonegoro (1998: 79) PKL adalah suatu bentuk
penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan keahlian kejuruan yang
memadukan secara sistematik dan sinkron program pendidikan di sekolah
dan program penguasaan keahlian yang diperoleh melalui bekerja di dunia
kerja, terarah untuk mencapai suatu tingkat keahlian profesional tertentu.
Dalam hal ini ada dua belah pihak yaitu lembaga pendidikan dan pelatihan,
dan lapangan kerja (industri/perusahaan/instansi tertentu) yang secara
bersama-sama menyelengarakan suatu program pendidikan dan pelatihan
kejuruan.
Ahmad Rizali, dkk, (2009: 45) Praktik Kerja Lapangan atau yang
sering disebut PKL adalah realisasi dari bagian Pendidikan Sistem Ganda
(PSG). Kebijakan Pendidikan Sistem Ganda dikembangkan berdasarkan
konsep dual system di Jerman, yaitu suatu bentuk penyelenggaraan
pendidikan dan pelatihan keahlian kejuruan yang secara sistematik dan
sinkron antara program pendidikan di sekolah dengan program penguasaan
keahlian yang diperoleh melalui kegiatan bekerja langsung di dunia kerja.
Praktik Kerja Lapangan diarahkan pada pencapaian kemampuan
profesional sesuai dengan tuntutan jabatan pekerjaan-pekerjaan yang
berlaku di lapangan kerja. Program pendidikan ini dapat tercapai jika ada
kerja sama antara dunia pendidikan khususnya SMK dan dunia kerja.
Tanpa peran serta dunia kerja dalam pendidikan maka untuk mencapai
kemampuan profesional tidak akan tercapai karena hanya dunia kerja yang
paling mengerti tentang standar tenaga kerja yang dibutuhkan pada periode
tertentu dan bagaimana cara mendidik calon tenaga kerja tersebut sehingga
mampu memenuhi standar yang dibutuhkan.

2. Sekolah Menengah Kejuruan


Sekolah Menengah Kejuruan merupakan salah satu pendidikan
menengah kejuruan yang ada di Indonesia yang mengutamakan
pengembangan kemampuan siswa untuk melaksanakan jenis pekerjaan
tertentu. Sesuai dengan bentuknya, Sekolah Menengah Kejuruan

10
menyelenggarakan program-program pendidikan yang disesuaikan dengan
jenis-jenis lapangan kerja (Peraturan Pemerintah Nomor 29 Tahun 1990).
Oleh karena itu, untuk mencapai tujuan SMK menjadi tenaga kerja
profesional yang siap kerja, SMK juga harus memperhatikan pasar kerja
agar dapat memahami tenaga kerja berkompeten profesional seperti apa
yang dibutuhkan industri. tenaga kerja sehingga program keahlian SMK
dapat beradaptasi dengan kebutuhan dunia kerja yang ada.
Menurut penjelasan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 Pasal
15, bahwa pendidikan kerjuruan merupakan pendidikan menengah yang
mempersiapkan peserta didik terutama untuk bekerja dalam bidang
tertentu. Maka jelas bahwa Sekolah Menengah Kejuruan atau SMK
memiliki tujuan utama yaitu sebagai pencetak tenaga kerja ahli dalam
bidang atau jurusan tertentu yang disediakan oleh masing-masing SMK
tersebut. Lulusan SMK sebagai angkatan kerja tingkat menengah
memegang peranan penting dalam memenuhi kebutuhan dunia kerja,
selain harus menguasai kemampuan di bidang tersebut juga harus mampu
melakukan pengembangan diri dan berusaha mencapai prestasi.
pengembangan diri. Bersiaplah menghadapi dunia kerja, bersaing atau
mempertahankan karir setelah lulus.
SMK Teknologi adalah salah satu sekolah yang berada di kabupaten
karawang dengan konsentrasi keahlian meliputi ; Teknik Sepeda Motor,
Teknik Komputer dan Jaringan, Manajemen Perkantoran dan Teknik
Logistik. Penulis bersekolah di sekolah tersebut dengan jurusan Teknik
Otomotif. Melalui program Praktik Kerja Lapangan (PKL) penulis
Melaksanakan proses tersebut selama 6 Bulan di PT. GS BATTERY

C. Pelaksaan Praktik Kerja Industri


1. Bidang Usaha
Automotive Battery,motor cycle Battery dan industry.
2. Pelaksanaan Kerja

11
a. ….
3. Kendala Yang Dihadapi
a. Ketidak Konsistenan Dalam Mengukur Objek
b. Missing data dalam sortir data alat ukur karena belum mengetahui
wawasan tentang semua alat ukur
4. Cara Mengatasinya
a. Rutin Dalam Menggunakan Alat Ukur Tersebut
b. Belajar mengenai wawasan alat ukur di industri

Gambar 2.1. Air Service Unit


Sumber Gambar: Instagram.com/Irukawa Elisa

12
BAB III
PENUTUP

A. Simpulan
Demikian Laporan Kegiatan Prakerin Yang Saya Buat, Sebagai bukti
tertulis dan untuk pertanggung jawaban kepada pihak sekolah maupun pihak
perusahaan tempat saya prakerin yaitu PT. GS Battery.dengan selesainya
penyusunan laporan kegitan prakerin dan kegiatan prakerin saya di PT. GS
Battery yang sudah saya jalani selama 6 bulan sesuai dengan waktuk yang
telah di tentukan oleh pihak sekolah dan pihak perusahaan PT. GS Battery,
terhitung mulai dari tanggal 09 maret 2023 dan berakhir pada tanggal 31
agustus 2023.
Dalam penyusunan laporan kegiatan prakerin, saya menyadari masih
banyak sekali kekurangan. Maka dari itu saya mohon maaf yang sebesar-
besarnya kepada semua pihak agar dapat memakluminya.
Kemudian saya ucapkan terimakasih kepada pembingbing saya yang
sdikit banyaknya telah membuat saya lebih tahu lagi bagai mana arti kerja
yang sesungguhnya, kepada semua pihak seluruh karyawan yang ada di bagian
kalibrasi atau lab kalibrasi.

B. Saran
1. Saran untuk PT. GS Battery
Perusahaan perlu meningkatkan motivasi kerja untuk karyawan dan siswa
prakerin sehingga dapat meningkatkan kualitas kerjanya dengan kesadaran sendiri.

13
DAFTAR PUSTAKA

14
LAMPIRAN

LAMPIRAN

15
LAMPIRAN 1
SCAN SURAT REKOMENDASI PKL

Lampirkan Surat
Rekomendasi PKL

16
LAMPIRAN 2
LEMBAR BIMBINGAN PENYUSUNAN LAPORAN
PRAKTIK KERJA INDUSTRI
SMK TEKNOLOGI
TAHUN PELAJARAN 2023/2024

Nama : Dede Yusup


NISN : …………………………………………………………...
Kelas : XII
Kompetensi Keahlian : Teknik Otomotif
Nama Guru Pembimbing : Yulianto
Judul Laporan : …………………………………………………………...
…………………………………………………………...
…………………………………………………………...
No. Tanggal Pokok Bahasan Komentar Paraf

17
LAMPIRAN 3
LEMBAR PENILAIAN PEMBIMBING PRAKTIK KERJA INDUSTRI
DARI DUNIA INDUSTRI / DUNIA USAHA (DI/DU)

No Komponen Yang Dinilai Nilai Keterangan


1 Disiplin waktu
2 Kemampuan kerja
3 Kreativitas
4 Kualitas kerja
5 Perilaku
6 Tanggung jawab
7 Kerjasama
Rata-rata

CATATAN PENILAIAN :

Nilai Keterangan
Karawang, 17 Agustus 2023
50 - 69 Kurang Pembimbing Lapangan
70 - 79 Cukup
80 - 89 Baik
90 - 100 Sangat Baik
Moch Raka Dwi Pranata
NIK.

18
LAMPIRAN 4
LEMBAR JURNAL HARIAN KEGIATAN SISWA
SMK TEKNOLOGI

Nama : Dede yusup


Kelas : XII TO 2
Tempat PKL : PT. GS Battery

NO HARI/TANGGAL KEGIATAN

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10

19
LAMPIRAN 5
BIODATA PESERTA
PRAKTIK KERJA INDUSTRI
SMK TEKNOLOGI

Foto Siswa
menggunakan
baju sekolah hari
senin

Nama Siswa : Dede yusup


NISN :
Jenis Kelamin : laki-laki
Tempat & Tanggal Lahir : karwang,13 juli 2006
Agama : Islam
Status dalam Keluarga : anak
Nama Orang Tua
1. Ayah : Yoyo
2. Ibu : Ocah
Alamat : Dusun babakan tamiyang RT.018/RW.008
Nama Sekolah : SMK TEKNOLOGI
Program Keahlian : Teknik Otomotif
Kompetensi Keahlian : Teknik Otomotif
Alamat Sekolah : Dusun Karangmulya RT 008 RW 004, Lemahmulya,
Kec. Majalaya, Kab. Karawang
Telepon : (0254) 384672
Website : www.smkteknologikrw.sch.id
E-Mail : smkteknologikrw@gmail.com
LAMPIRAN 6
FOTO/DOKUMENTASI KEGIATAN PKL

20
SMK TEKNOLOGI

21
LAMPIRAN 7
LEMBAR PERBAIKAN / SARAN
“DIISI DENGAN TEMPAT PRAKTIK KERJA INDUSTRI”

Dewan Penguji Tanda Tangan Tanggal

1. Penguji 1

2. Penguji 2

LEMBAR PERBAIKAN / SARAN LEMBAR PERBAIKAN / SARAN


Penguji 1 Penguji 2

22
LAMPIRAN 8
SCAN SERTIFIKAT PKL
PERUSAHAN/ INSTANSI TEMPAT PKL

23

Anda mungkin juga menyukai