Anda di halaman 1dari 2

CARDIORESPIRATORY ARREST

(CRA)
No. Dokumen :
SOP No. Revisi
TanggalTerbit
:
:
Halaman : 1/2

Ardianto, SKM
PUSKESMAS
KOTA BARU NIP. 19830202 200501 1 004
1. PENGERTIAN Cardiorespiratory Arrest (CRA) ad
berhentinya aktivitas jantung paru s
kegagalan sistem sirkulasi. Hal ini dise
paru atau elektrik jantung. Kondisi yan
kerusakan organ.
2. TUJUAN Sebagai penerapan langkah-langkah dal
kasus peritonitis.

3. KEBIJAKAN Keputusan Kepala UPT Puskesmas Kota B


Arrest (CRA) di UPT Puskesmas Kota Baru
4. REFERENSI
5. LANGKAH- 1. Anamnesa
LANGKAH 1.1 Apakah pasien dibawa karena
dan paru.
1.2 Apakah sebelumnya dijumpai n
1.3 Apakah ada riwayat overdosi
karbonmonoksida
2. Pemeriksaan Klinis
Pemeriksaan Fisik
Pada pemeriksaan tanda vital di
1. Pasien tidak sadar
2. Tidak ada nafas
3. Tidak teraba denyut nadi di a
femoralis).

3.Diagnosis
Diagnosis ditegakkan berdasarkan p
berguna untuk mengidentifikasi penyeb
Komplikasi
Konsekuensi dari kondisi ini ada
kerusakan neurologi permanen

4. Penatalaksanaan awal
a. Melakukan resusitasi jantung paru
menunggu anamnesis dan EKG.
b. Pasang oksigen dan IV line
5.Konseling dan Edukasi
Memberitahu keluarga mengena
lanjut dari tindakan yang telah
keluarga untuk tetap tenang pa

6.Kriteria rujukan
Setelah sirkulasi spontan kembali (Re
pasien dirujuk ke layanan sekunder unt
6. DIAGRAM
Pasien datang d
ALIR

Anamnesa
Pemeriksa

Di

Tatal
Melakukan resusitasi
sesegera mungkin tanp
E
Pasang oks

7. UNIT Ruang UGD


TERKAIT Farmasi
Laboratarium
Ambulan

Anda mungkin juga menyukai