MAKALAH

Instalasi Komputer

“ Aplikasi Perangkat Lunak Komputer”

Kelompok 3
1. Erni Rahayu
2. Putri Handayani
3. Lili Andriani
4. Igo Pranata
5. Benny Setiawan
6. Paskal Yonatan

Guru
Flora Lidia Sandi S.Pd

SEKOLAH MENENGAH ATAS (SMA) NEGERI 1

KOTA SUNGAI PENUH
TAHUN PELAJARAN 2016-2017

1
 /KATA PENGANTAR
Assalamualaikum Wr,Wb.
Puji dan Syukur seraya kita panjatkan kehadirat Alloh SWT tuhan semesta alam,
karena kudrot dan irodatnya kami dapat menyelesaikan pembuatan makalah yang berjudul
“APLIKASI KOOMPUTER”. Shalawat serta salam semoga tetap tercurah limpahkan kepada
Nabi Muhammad Saw kepada keluarganya, para sahabatnya, serta kita selaku umatnya
hingga akhir zaman.
Tidak lupa ucapan rasa terima kasih kami haturkan kepada semua pihak yang telah
memberikan dukungan baik moril maupun materil dalam pembuatan makalah ini. Sehingga
pembuatan makalah ini bisa berjalan dengan baik dan lancar tanpa ada halangan suatu apapun
.Adapun tujuan dibuatnya makalah ini adalah untuk menambah pengetahuan penulis dalam
menganalisis perkembangan kognitif.
Mengingat keterbatasan pengetahuan dan keterampilan penulis, kami mohon maaf
apabila dalam penyusunan makalah ini terdapat kekurangan dan kesalahan. Untuk itu penulis
mengharapkan saran dan kritik yang membangun demi sempurnanya makalah ini,
Semoga makalah ini bisa bermanfaat untuk kita semua.

Wassalamualaikum Wr,Wb.

Sungai Penuh, 22 November 2016

Penulis

2
 DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR………………………………………………………………….….1
DAFTAR ISI……………………………………………………………………………….2
LAMPIRAN KERJA KELOMPOK ....................................................................................3
BAB I
PENDAHULUAN
A. picasa .....................................................................................................................................5
B. GIMP ......................................................................................................................................9
C. Photo Shine….....……........………………………………………........................................13
D. photoscape.……………………………………………………………..…............................15
E. AdobePhotoshope ...................................................................................................................16
BAB II
PENUTUP………………………………………………………………………………….8
Daftar Pustaka.......................................................................................................................9

3
 LAMPIRAN KERJA KELOMPOK

NO Nama Aplikasi Nama Penanggung Jawab Aplikasi

1. Aplikasi Pengolah Erni Rahayu Adobephotoshope,photoscape
Gambar dan , photoshine, GIMP, Picasa.
Presentasi/animasi
2. Desain Grafis dan Igo Pranata Desain
Presentasi/animasi Grafis(adobephotoshope,
corelDraw)
3 Aplikasi Pengolah Kata Putri Handayani Microsoft word
4. Aplikasi Pengolah Angka Lili Andriani -
5. Aplikasi Internet Benny Setiawan -
6. Paskal Yonathan

4
 BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Membuat foto biasa menjadi unik ternyata tidaklah sesulit yang diduga. Melihat rekan
kita yang bisa bermain-main dengan efek warna menggunakan photoshop ataupun melalui
kamera pocket yang bisa menghasilkan berbagai macam efek foto langsung dari kameranya,
membuat kita merasa sangat sulit untuk mempelajarinya. Misalnya yang sering disebut efek
Color Acent dimana dalam sebuah foto dapat dibuat sebagian gambar berwarna abu-abu dan
sebagian lain tetap colorful.

1.2 Rumusan Masalah

Membahas tentang bagaimana atau langkah-langkah dalam menggunakan aplikasi
software bagi pemula.

1.3 Tujuan Penulisan

1. Mengetahui lebih dalam mengenai langkah-langkah penggunaan software

2. Mengetahui jenis-jenis software dan cara penggunaannya

3. memberi informasi mengenai kegunaan dari softare komputer

1.4 manfaat penulisan

1. Untuk memudahkan pembaca mencari informasi:

2. Untuk memperluas wawasan
3. Agar lebih tahu tentang berbagai software komputer

1.5 Metodologi Pengumpulan data

5
 Metode penelitian yang dilakukan adalah dengan mencari bahan-bahan dari berbagai
sumber yang terkait dengan tema. Kemudian akan dicoba untuk menerapkan sedikit
contoh yang berhubungan dengan topik bahasa

BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Aplikasi Pengolah Gambar

1. PICASA
Langkah-langkah penggunaan PICASA antara lain:
A. Membuat Efek pada PICASA

1. Instal program picasa di komputer Anda dan jadikan sebagai program gambar default.
2. Pilih gambar yang akan diberi efek warna, kemudian double klik gambar tersebut,
setelah itu klik kanan pilih "Edit in Picasa".

3. Pada tampilan edit picasa, disebelah kanan adalah foto yang akan kita edit dan
disebelah kiri adalah menu untuk memberi efek warna pada gambar.

4. Klik tab effects, yang akan menampilkan 12 efek khusus, seperti dibawah

6
5. Pada tab Efek, pilih menu Focal B&W, akan muncul tulisan 'Desaturates a center
point'. Klik ikon gambar ini, dan akan muncul tanda + di gambar besar yang sekarang
telah menjadi warna hitam putih.

6. Geser tanda + ke bagian gambar yang akan dipertahankan warna aslinya. Untuk
mengatur besar-kecil dan samar-tegasnya efek warna ini dapat diatur dengan
menggunakan slider Size dan Sharpness di sisi kiri. Untuk mengatur kontras warna
Anda dapat memilih tab Tuning disebelah kiri menu Efek. Di tab Tuning Anda dapat
mengatur Highlights dan Shadows sampai memperoleh kontras hitam putih yang
sesuai dengan keinginan.

Hasilnya adalah seperti dibawah ini

B. Membuat foto menjadi vidio dengan

7
 1. Pertama kamu tentunya harus buka Picasa terlebih dahulu.

2. Kemudian langkah selanjutnya adalah menyiapkan dan mengelompokkan foto-foto

yang nantinya akan dijadikan sebuah video, kamu bisa mengelompokkannya dengan
membuat folder baru (lihat gambar).

3. 3. Setelah semua foto berhasil di kelompokan di folder baru, kemudian klik “Create
Movie Presentation” (lihat gambar)

4. Akan ada settingan untuk Movie, Slide, Dan Clips (lihat gambar)

Keterangan Gambar diatas :

a. Klik Load untuk menambahkan Track Audio/Mp3.

8
 b. Untuk settingan audionya sebaiknya Saya sarankan pilih yang “Fit
Photos Into Audio”, karena slide foto akan sesuai dengan durasi
lagu/mp3 nya.
c. Pilih Transition Style, disitu kamu bisa memilih berbagai style, Kalau
boleh Saya sarankan pilih yang “Pan And Zoom – Face”, karena foto
akan secara otomatis di zoom in/out tanpa kita harus membuat secara
manual.
d. Atur Dimensions, Kamu bisa memilih berapa ukurannya, dan juga jika
ingin full layar video maka bisa pilih “Full Frame Photo Crop”.

5.
Keterangan Gambar Diatas :
Kamu bisa setting Font, Size, Template/Keterangan Foto, Text Color dan
Background Color.

6.
Keterangan Gambar Diatas :
Jika ingin menambahkan Clip bisa klik “Get More”. Jika semuanya telah di
setting kamu bisa langsung membuat videonya dengan klik “Create Movie”, kamu
juga bisa menguploadnya langsung di Youtube.
7. Tunggu Sampai proses pembuatan Video selesai dan lihat hasilnya, biasanya format
videonya adalah wmv

9
 2. GIMP
GIMP adalah singkatan dari GNU Image Manipulation Program. GIMP
awalnya singkatan dari General Image Manipulation Program dan dapat diunduh
gratis dari www.gimp.org atau salah satu situs cerminnya. [1] Sama seperti perangkat
lunak unduhan lainnya, bacalah dengan seksama untuk memastikan Sistem operasi
Anda kompatibel. GNU adalah sistem operasi komputer seperti Unix yang
dikembangkan oleh proyek GNU, dan bertujuan untuk menjadi sebuah "sistem
perangkat lunak lengkap yang kompatibel dengan Unix" yang sepenuhnya terdiri dari
perangkat lunak gratis.[2]

Langkah-langkah Menggunakan GIMP

1. Unduhlah GIMP (GNU Image Manipulation Program) versi terbaru.
2. Jalankan pemasang. Windows akan menanyakan apakah Anda ingin menjalankan
berkas tersebut. Periksalah untuk memastikan Anda benar-benar mengunduh GIMP
dari pengembang. Pilih bahasa untuk melanjutkan instalasi.
a. Pemasang GIMP akan terbuka. Untuk memasang GIMP ke folder baku, klik
tombol Install. Untuk mengubah pengaturan pemasangan dan memilih pengaya
yang akan dipasang, pilih Customize.
b. GIMP secara otomatis akan mengasosiasikan berkas gambar GIMP. Untuk dapat
membuka jenis berkas yang lain, pilih opsi Customize. Anda akan diberikan
pilihan untuk mengatur asosiasi berkas.

10
3. alankan program yang telah dipasang. Saat GIMP terbuka, beberapa berkas data akan
dimuat. Proses ini dapat memakan waktu beberapa menit. Ketika selesai memuat,
beberapa jendela akan muncul pada layar. Di sisi kiri terdapat Toolbox. Di sisi kanan
terdapat menu Layers. Jendela tengah adalah tempat gambar yang akan dibuka
4. Buatlah gambar baru. Untuk memulai gambar kosong, klik menu File di jendela
tengah dan pilih New. Jendela Create a New Image akan terbuka, menanyakan ukuran
gambar yang akan dibuat. Anda dapat mengatur ukuran gambar secara manual atau
memilih dari templat yang telah ditetapkan dengan menggunakan menu tarik-turun.
a. Klik OK dan gambar baru akan terbuka. Kursor akan berubah menjadi alat Pen dan
Anda dapat mulai menggambar. Gunakan menu Layers dan sikat untuk menyesuaikan
jenis kuas.
5. Bukalah gambar yang tersimpan. Klik File, lalu Open. Telusuri gambar yang ingin
diedit. Setelah memilih berkas yang diinginkan, gambar tersebut akan terbuka di
jendela baru.
6. Bukalah gambar yang akan dipangkas. Klik kanan pada gambar dan pilih Tools, lalu
Transform Tools, lalu Crop & Resize. Kursor akan berubah menjadi kursor Crop yang
bentuknya seperti pisau. Anda juga dapat memilih alat pangkas dari Toolbox.

7. Tarik kotak ke area gambar yang ingin disimpan. Menariknya tidak harus akurat,
karena Anda akan dapat menyesuaikan kotak secara manual. Klik kotak di sudut-
sudut atau di samping untuk menyesuaikan titik-titik kotak.

11
8. Sesuaikan kotak piksel demi piksel. Untuk membuat pengaturan yang halus, gunakan
Tool Options pada bagian bawah Toolbox. Anda dapat mengubah posisi kotak pada
gambar dengan menyesuaikan angka dalam isian Position.

9. Pangkaslah gambar. Setelah membuat penyesuaian, pangkaslah gambar dengan

mengeklik tengah kotak yang telah dibuat.

10. Balikkan gambar. Klik kanan pada gambar dan pilih Image, lalu Transform, lalu Flip
Horizontally atau Flip Vertically. Atau, Anda dapat mengeklik ikon Flip di Toolbox.
Di bawah Tool Options, Anda dapat memilih apakah akan membalikkan secara
horizontal atau vertikal.

12
11. Rotasikan gambar sebesar 90°. Untuk merotasikan gambar dasar, klik kanan gambar
dan pilih gambar, lalu Transform, kemudian pilih apakah Anda ingin merotasikan 90°
searah jarum jam, berlawanan arah jarum jam, atau 180°.

12. Rotasikan gambar dengan sudut tertentu. Jika Anda ingin merotasikan gambar dengan
sudut tertentu, klik kanan gambar, kemudian pilih Tools, Transform Tools, kemudian
Rotate. Ini akan membuka alat Rotate yang mana Anda dapat mengatur sudut rotasi
baik dengan panel geser atau dengan memasukkan angka.

13. Ubahlah ukuran gambar. Klik kanan gambar. Pilih Image dari menu, kemudian klik
Scale Image. Jendela Scale Image akan terbuka dan Anda dapat menyesuaikan ukuran
gambar. Masukkan nilai baru untuk panjang atau lebar dan gambar akan
menyesuaikannya.
a. GIMP secara otomatis akan menjaga aspek rasio tetap sama dengan mengunci
nilai panjang dan lebar. Artinya, jika Anda mengubah satu nilai saja, maka nilai
yang lain akan berubah secara otomatis untuk menjaga gambar meregang atau
menekan. Anda dapat menonaktifkan hal ini dengan mengeklik ikon rantai di
antara dua kotak.
b. Setelah puas dengan pengaturan ini, klik Scale untuk mengubah ukuran gambar.

13
14. Gambarkan garis lurus. Pilih sebuah alat gambar seperti Pensil atau Airbrush. Klik
pada gambar untuk membuat titik awal untuk garis. Tahan tombol Shift dan gerakkan
tetikus ke posisi titik akhir garis. Anda akan melihat sebuah garis muncul
menghubungkan titik awal dan titik akhir. Klik untuk menggambarkan garis.
Lanjutkan menahan Shift untuk menambah garis baru, masing-masing dimulai dari
posisi garis akhir sebelumnya.

15. Tambahkan teks ke gambar. Tekan T pada papan ketik dan klik posisi teks yang akan
ditambahkan. Ini akan membuka Text Toolbox. Anda dapat mulai mengetik dan teks
Anda akan muncul pada gambar. Gunakan kotak alat untuk mengatur fonta dan efek
teks.

3. PHOTOSHINE

langkah-langkah cara edit foto dengan photoshine.

1. Jalankan aplikasi edit foto photoshine. Tampilannya seperti gambar di bawah ini.

14
2. Pilih tampilan foto yang diinginkan dengan klik desain template yang kamu suka (bisa
dicoba-coba untuk tahu bedanya).

3. Setelah diklik akan muncul perintah untuk memilih foto yang akan diedit.

4. Pilih foto-foto dari komputer yang akan dimasukkan dalam aplikasi ini.
5. Atur posisi foto agar tampil sesuai keinginan. Untuk mengganti foto lainnya, Dobel
klik pada foto yang akan diganti

15
 6. Klik SAVE untuk menyimpan hasil edit foto ke hardisk computer.

7. Jadi deh. Hasilnya seperti gambar di bawah ini.

4. Photoscape
Photoscape adalah salah satu software yang membantu kita untuk mengedit
Foto atau gambar dengan beberapa Fitur yang sederhana serta simple.

langkah-langkahnya.

1.Pilih sebuah foto yang dirasa cocok untuk di edit.

1. Lakukan pemotongan (crop) bila dirasa perlu.

16
2. Atur pencahayaan dan warna yang tersedia pada menu ‘Bright, Color’

3. Setelah puas dengan hasil modifikasi warna, selanjutnya klik ‘Film Effect’ pada
menu Filter. Dan pilih ‘CrossProcess – middle’ dan OK

4. Proses akhir, kita kembali klik Filter dan memilih ‘Antique Photo’. Pada menu ini,
ada beberapa pilihan dan variasi untuk membuat foto yang bernuansa klasik dengan
color converse original, grayscale dan sephia. Namun untuk contoh yang kita buat kali
ini, pilih variasi yang #04 dengan color conversion original.

5. Jadi deeh foto jadul yang kita edit.. Bagaimana..?? simple kan..?? masih dirasa
kurang..?? kita juga bisa menambahkan Frame (bingkai) foto yang tepat atau sesuai

17
 selera. Untuk contoh ini, kita gunakan frame ‘Round shadow 01’. Naah, kira-kira …

5. ADOBEPHOTOSOPE

1. Menjalankan Adobe Photoshop

Perangkat lunak adobe photoshop pada umumnya terletak di direktori c:/program

files/adobe/adobe photoshop [...*] tergantung versi (contoh CC, CS6, CS5 dan lain-
lain). Software ini juga dapat ditemukan di desktop pada windows dengan ikon
berwarna biru dengan tulisan Ps. Selain itu Adobe photoshop dapat ditemukan dengan
menggunakan fitur pencari di windows melaui Windows + S dan ketik "adobe
photoshop". Untuk menjalankanya cukup klik dua kali programnya atau klik kanan
lalu open.

2. Membuat dokumen baru

18
 Dokumen baru dapat dibuat dengan mengklik menu File > New dibagian atas kiri
tampilan. Selain itu dokumen baru pada photoshop dapat diakses melalui keyboard
shortcut Ctrl + N. Setelah muncul jendela New dapat diatur berbagai pengaturan
dokumen seperti ukuran, resolusi dan lain-lain sesuai dengan kebutuhan. Adobe
photoshop juga sudah menyediakan berbagai model pengaturan yang tersedia pada
dropdown preset. Setelah selesai diatur, lakukan klik tombol Ok untuk menuju
dokumen baru yang baru dibuat. Dokumen dapat diatur kembali pada
menu Image > Image size. Dokumen baru juga dapat otomatis dibuat dengan cara
membuka gambar dalam photoshop (Langkah 3).

3. Membuka gambar atau foto ke dalam photoshop

Cara membuka gambar dalam photoshop cukup mudah. Hal ini dapat dilakukan
dengan mengakses menu File > Open. Setelah muncul jendela Open lalu cari file
yang akan dibuka. Setelah didapatkan kemudian klik tombol Ok. Cara ini juga dapat
digunakan untuk membuka berbagai jenis file yang disuport oleh Adobe Photoshop.
Berbagai jenis file image sudah disuport oleh Adobe photoshop secara default.

4. Membuat layer baru dalam photoshop

19
 Layer merupakan komponen atau bagian bagian yang membentuk suatu dokumen
dalam photoshop. Layer dapat di analogikan sebagai kepingan puzzle dalam satu set
permainan puzzle. Cara membuat layer baru dalam photoshop dapat dilakukan dengan
mengklik menu Layer > Layer pada menubar. Yang perlu diketahui oleh pengguna
photoshop, Pada kumpulan layer (Layers) yang biasa terletak pada kanan bawah
daerah kerja photoshop, urutan layer dari atas ke bawah menentukan posisi layer pada
dokumen. Layer yang berada pada urutan teratas akan menutupi layer yang berada di
urutan dibawahnya.

5. Menggunakan fitur seleksi pada photoshop

Fitur seleksi merupakan keunggulan dari photoshop sekaligus yang cukup sulit
dikuasai oleh pemula. Kesulitan dari penggunaan fitur ini berkaitan dengan kerapian
dari hasil seleksi. Fitur ini dapat digunakan untuk memotong gambar atau foto. Selain
itu fitur seleksi dapat digunakan untuk menhilangkan bagian-bagian dari gambar yang
tidak diinginkan. Adobe photoshop menyediakan setidaknya tiga jeni fitur seleksi
yaitu Marquee tool, Lasso tool dan Quick selection tool atau magic wand tool.
Masing-masing jenis fitur seleksi memiliki keunggulan dan kelebihannya sendiri.
Fitur ini dapat ditemukan pada toolbox di bagian kiri daerah kerja photoshop.

6. Menambah tulisan dalam photoshop

20
 Cara menambah tulisan pada gambar menggunakan photoshop dilakukan dengan
menggunakan type tool. Untuk dapat mengakses fitur ini dengan cepat dapat
menggunakan shortcut T pada keyboard. Pengaturan jenis tulisan serta ukuran huruf
dan lain lain dapat ditemukan di bawah menubar setelah toolbox type tool di klik.
Dengan menambahkan text ke dalam dokumen secara otomatis akan membuat layer
baru layers (F7).

7. Mengatur efek gambar atau foto dalam photoshop

Adobe photoshop memiliki bayak fitur untuk mengatur efek gambar foto atau tulisan.
Fitur fitur ini dapat ditemukan di menu Filter, menu Image >
Adjustments dan blending option. Blending option dapat diakses dengan cara
mengklik kanan layer lalu pilih blending option. Dengan mengatur dan mengedit efek
gambar foto atau tulisan pengguna adobe photoshop dapat menambahkan stroke,
shadow, mempertajam gambar, mengaburkan, mengatur Hue/Saturation serta efek
lain pada layer yang dipilih
ATAU DENGAN CARA

1. Pilih di menu toolbar klik File pilih Open, lalu pilih deh foto yang mana yg mau kalian edit
dulu.
2. Sudah ne foto yang kalian mau edit ada di Photoshop CS3, kemudaian kita mulai deh kerja
dengan kita awali dari memotong atau memisahkan foto dengan background ( merubah
background biar menjadi Blur atau yg lainnya ).

21
 Kita pilih Polyganal Lasso Tool, untuk memotong sebuah gambar at Foto agar bisa
memisahkan Foto dengan Backgroungnya.
3. Setelah kita selesai memotong semua Foto at gambar maka kita klik kanan pada tengah-
tengah gambar atau foto, lalu pilih layer via copy.
Maka akan tampil seperti berikut :
Akan berisi backgroun dan layer 1, bila pemotongan berhasil.
4. Kemudan Klik Backgroundnya kita pilih hingga di backgroung itu menjadi berwarna biru
muda.
5. Lalu pilih di toolbar kemudaian klik Filter lalu klik Artisticatau Blur
>> kegunaan Artistic ini adalah mengubah background menjadi seperti Animasi, Sephia, dan
yang lainnya sesuai selera kalian ( pilih Colored Pencil..).
>> kegunaan Blur ini adalah merubah background menjadi seperti gambar ini :
(pilih Motion Blur).

6. Setelah kita memilih latar mana yang kita mau, akan otomatis keliatan deh foto kalian akan
ngeBlur atau seperti anaimasi seperti yang kalian mau.
7. Setelah semua sudak ok dan sesuai dengan yang kalian suka, kita gabungin ajj keduanya.
>> klik kanan dulu layer atau backgroundnya hingga tampil tulisan seperti di atas Flatten
Image.
>> setelah mengklik Flatten Image maka layer dan backgroundnya akan tergabung.
8. Setelah semua clear maka langkah terakhir adalah menge’Save hasil editing kita sekarang,
pasti semua udah tau dah caranya ( tinngal Klik file kemudian pilih Save As lalu kemudaian
kita pilih format apa yang kita pilih untuk foto kita seperti JPEG,PING,PNG dll).
>> pilih JPEG biar semua file gambar bisa membukanya.
9. Seteh mengisi nama file dan menaruhnya dimana selesai dah semua kerja kita kini.

2.2 Aplikasi desain Grafis

1. Adobe indesgn
Langkah-langkah:
 gunakan ukuran dokumen A4,

 buka indesign. Klik file > New > Document, dan isi jumlah halaman sesuai jumlah
halaman yang anda inginkan (biasanya kelipatan 4). Kalau sudah, klik OK

22
  Maka, format dokumen yang akan muncul kira-kira akan seperti ini

 Kalau sudah,buat template halaman pada master. Template halaman ini adalah format
halaman yang nantinya bakal ada di setiap halaman. Silahkan klik pages trus klik dua kali
pada halaman A Master

 Di halaman master A ini, silahkan buat ornamen (atau kalau di Ms Word, sejenis Header
and Footer) sesuai selera. Bisa dengan garis, logo majalah, atau ornamen untuk
meletakkan halaman.

Untuk ornamen pada contoh kali ini, saya membuatnya seperti ini

23
  sedangkan ornamen untuk meletakkan halaman, saya buat di bagian bawah luar pada
setiap halaman.
 Pertama-tama, silahkan buat judulnya dulu menggunakan Type Tool. Buat ukuran font-
nya yang besar

 Jika sudah, silahkan masukkan artikelnya. Buat ukuran font-nya 10 px. Tempatkan pada
kolom sebelah kiri yang sudah tersedia. Bisa dibuat rata kiri atau rata kanan kiri (tergantung
selera), tapi dalam contoh ini, saya buat rata kanan-kiri alias justify.
Nantinya, text akan terpotong sesuai dengan batas area text, dan akan muncul tanda
overset text berupa tanda plus berwarna merah, silahkan klik tanda plus merah ini dan
letakkan pada kolom di sebelahnya untuk melanjutkan text. Begitu juga saat kolom kedua
penuh, lakukan hal yang sama, sehingga text akan tersambung sampai kolom ketiga.

 Pada kolom ketiga, masih ada sisa ruang yang cukup banyak, hal ini bisa kita siasati dengan
memasukkan gambar. Caranya, klik text area pada kolom satu dan kolom dua (caranya, klik

24
 dulu pada text area kolom satu, kemudian tahan shift, lalu klik text area kolom dua).
Kemudian naikkan text areanya sampai kolom ketiga mentok, sehingga sisa ruang kosong
yang ada kini berpindah posisi menjadi di bawah text area kolom satu dan dua.

 Jika sudah, silahkan masukkan gambar dan letakkan pada ruang kosong tersebut.

 Untuk berikutnya, kita bisa mencoba menggunakan variasi lain. Contoh, pada artikel kedua,
halaman awalnya akan saya buat dengan dua kolom serta dengan penambahan gambar
ilustrasi. Saya juga akan menambahkan drop cap pada awal artikel ini.

 Untuk artikelnya, kita bisa menyusun dengan variasi posisi text dan gambar. Contohnya
seperti gambar di bawah ini.

25
 Maka langkah berikutnya adalah mengexport-nya ke dalam format PDF (biasanya, di
percetakan, format yang sering diminta adalah PDF)
Caranya klik File > Adobe PDF Present > High Quality Print.

2. INSKAPE
Langkah-langkah:

26
 1. Buka inkscape terlebih dahulu (ini alat perang utama kita), buka gambar
screenshoot peta google tadi ke dalam Inkscape dengan File - Import atau drag dari
File Manager ke Jendela Inkscape. Nanti muncul jendela baru untuk memilih Link
atau embed image. Kita pilih embed. Buat garis seperti pada gambar bawah ini
menggunakan Bezier Tool (Shift+F6). Buat satu per satu garisnya (garis yang ada
digambar tidak bercabang atau tidak dalam satu objek melainkan objek terpisah).

2. Seleksi semua garis, lalu duplikat dengan cara tekan Ctrl+D lalu geser ke kananAgar
memudah pengerjan saja, untuk gambar kiri untuk memudahkan pemberian label nama
jalan, sedangkan kanan untuk desain gambar jalan. Untuk gambar garis sebelah kanan, buka
Fill and Stroke (Shift+Ctrl+F) - buka tab Stroke Style - Ubah Width ke angka 15 px atau sesuai
selera anda (coba lihat gambar bawah sebelah kanan, objek garis jadi tebal)

3. Nah, pada step ini kita akan membuat jalan tidak ada tembusannya ala Google Maps. Seleksi
objek yang mewakili jalan tak tembus (lihat gambar bawah). Pada bagian Stroke Style, pilih
Round Cap (lihat tanda kotak merah).

4. Disini kita akan mengubah objek garis ke Path (istilahnya Stroke to Path). Seleksi semua
objek garis tebal, lalu pilih menu Path - Stroke to Path. Anda bisa lihat perbedaanya

27
 terutama node-nodenya. Semua garis tebal ini akan berubah ke Path sehingga Fill nya
bewarna hitam tanpa Stroke.

5. Lalu kita ubah objek-objek path nya menjadi satu-kesatuan. Caranya dengan seleksi
semua path, lalu pilih menu Path - Union. hasilnya lihat gambar dibawah.

6. Selah path nya jadi satu baru kita beri garis atau Stroke. Aktifkan Stroke Paint, pilih Flat
Color (sebelumnya tanda x). Sehingga akan nampak denah jalan dengan ukuran yang rapi.
Beri juga ukuran Width/ketebalannya nya, disini saya isikan 2px. Jangan lupa pada tab Fill
jadikan No Paint sehingga tak berwarna (icon tanda x)

7. Disini kita akan menghapus bagian jalan yang sebenarnya tidak buntu. Lihat gambar
dengan tanda merah di bawah ini.

cara menghapusnya caranya dengan klik objek denahnya lalu klik Edit Path by Nodes (F2),
kemudian seleksi node-node seperti gambar ditunjukkan panah merah di bawah

28
8. Setelah menyeleksi node-nodenya klik Break path at selected nodes (lihat gambar di
bawah). Fungsinya untuk memecah satu node jadi 2.

9. Lalu pisahkan gambar denahnya menjadi objek sendiri-sendiri (bukan satu kesatuan lagi).
Caranya klik objek denah jalannya, lalu pilih menu Path - Break Apart. Sehingga hasilnya
seperti gambar dibawah.

10. Setelah objeknya terpisah satu per satu kita bisa menghapus bagian jalan yang memang
bukan jalan buntu. seleksi seperti gambar bawah...

setelah terseleksi seperti gambar berikut tekan Delete pada keyboard

29
11. Nah, disini kita telah selesai membuat gambar denah jalannya. Pada bagian ini kita akan
membuat nama label jalannya. Kita buat teks nama jalannya dibagian gambar denah awal
yang berupa garis (gambar denah garis sebelah kiri). Agar tampilan label nama jalan sesuai
denahnya caranya seleksi teks dan garisnya (lihat gambar bawah)

Lalu pilih menu Text - Put on Path hasilnya akan jadi seperi gambar dibawah ini. Jangan lupa
pindahkan label teks nama jalannya ke gambar denah sebelah kanan.

12. Gunakan cara sama untuk label nama jalan lainnya. Hingga akhirnya seperti gambar final
seperti ini.

30
3.Adobe Illustrator

1. Buat Dokumen Print - 'Print Document'

Karena kita akan membuat sesuatu yang sederhana, maka kita bisa menggunakan artboard
berukuran 1000 x 1000 px.

2. Buat Sketsa Sederhana

Cobalah untuk membuat karakter yang terdiri dari beberapa bentuk dasar (basic shapesJika
kalian menggunakan sketsa diluar Illustrator, maka gunakan metode import (File > Place).
Jika kalian menggambar langsung di dalam program Illustrator, grup gambar tersebut
(Control-G) dan kunci layernya (Control-2).

3. Mulai Menjiplak (Tracing)

Dengan Pen Tool (P), kalian akan menjiplak seluruh bagian badan karakter tersebut. Mulai
dengan bagian besar dan secara perlahan berpindah ke bagian yang kecil. Pastikan bahwa fill
tersebut kosong dan stroke memiliki warna hitam.

Langkah 1

Pertama, kalian lakukan bagian badan terlebih dahulu, sebagai bentuk yang terbesar.
Gunakan Pen Tool (P) untuk menjiplak garis-garis badan tersebut. Ingatlah bahwa semakin
sedikit anchor points yang kalian buat, maka semakin mulus garis tersebut akan terlihat.

31
Langkah 2

Sekarang mari pindah ke bagian muka. Buatlah sebuah lingkaran hanya dengan
menggunakan 4 anchor points saja - agar terlihat lebih mulus. Jika kalian belum betul-betul
menguasai Pen Tool, maka kalian dapat menggunakan Ellipse Tool (L).

Langkah 3

Mari tambahkan rambut. Usahakan untuk mengikuti sketsa di dalam lingkaran muka bagian
dalam - bagian luar dapat kalian lakukan semau kalian.

Langkah 4

Copy bentuk muka tersebut dan paste di depan (Control-F) bentuk rambut yang baru saja
kalian buat.

Buka panel Pathfinder (Window > Pathfinder). Pilih bentuk rambut dan bentuk muka,
kemudian gunakan perintah atau metode Intersect.

32
Dengan cara ini, kalian akan mendapatkan bentuk baru yang posisinya sesuai dengan bagian
sudut muka.

Langkah 5

Kalian dapat menggambar bagian mata dengan menggunakan Ellipse Tool (L). Buatlah dua
bentuk elips (bulatan panjang) dan posisikan di bagian mata dari sketsa tersebut.

Langkah 6

Setelah kalian menjiplak (trace) bagian mulut, maka seluruh bagian di muka sudah selesai.
Sekarang kita akan melanjutkan menjiplak di bagian tungkai.

33
Jiplak bagian tangan secara perlahan (hati-hati). Taruh perhatian lebih kepada bagian jari
jemari, karena bagian itu memiliki banyak lengkungan. Saya menganjurkan untuk membuat
hanya beberapa anchor points saja (secukupnya). Jika kalian mendapati Pen Tool susah,

Langkah 7

Bagian paha sedikit lebih mudah untuk dikerjakan. Pertama, jiplak bagian paha kemudian
bagian kaki.

Langkah 8

Terakhir, jiplaklah bagian kancing dari pakaian karakter kalian. Gunakan Ellipse Tool (L)
untuk menggambar tiga lingkaran kecil dan posisikan mereka sesuai dengan sketsa kalian.
Gambar juga sebuah garis di sebelahnya, untuk menandakan posisi dimana pakaian tersebut
saling meliputi.

Langkah 9

Unlock sketsa tersebut (Object > Unlock All) dan hapus. Kalian akan melihat seluruh
gambar dalam tampilan outline (garis). Terlihat bagus, kan?

34
4. Mewarnai

Mewarnai adalah fase ketiga dari karakter desain. Ini terdengar seperti pekerjaan yang
mudah, namun terkadang saya menghabiskan waktu berjam-jam untuk mendapatkan warna
palet yang cocok. Untungnya, untuk tutorial ini kalian cukup menggunakan beberapa warna
saja.

Langkah 1

Pertama, mulailah dengan bagian tubuh. Pilih bagian tubuh dan buka panel Swatches
(Window > Swatches). Pilih basic RGB Red untuk warna fill-nya dan pastikan tidak ada
stroke.

Langkah 2

Untuk bagian muka dan tangan, gunakan warna kulit. Saya memakai R255, G217, B186.

35
Langkah 3

Rambut bisa kalian beri warna oranye, mata warna biru, dan untuk mulut sedikit warna kulit
yang agak gelap.

Langkah 4

Bagian kaki bisa diberikan warna yang sama seperti bagian badan, dan untuk bagian paha,
warna yang lebih gelap dari warna yang sama (contoh: R137, G0, B0). Lakukan hal yang
sama untuk bagian kancing!

Kalian hampir selesai! Untuk menambahkan efek kedalaman, kalian dapat menambahkan
sedikit detail seperti detail rambut dan bayangan.

Langkah 5

Mari tambahkan beberapa garis rambut. Jika kalian merasa malas, kalian dapat menggambar
satu garis rambut, dan kemudian men-duplicate dan memutarkan nya.

36
Langkah 6

Untuk memberikan efek kedalaman yang lebih kelihatan, kalian dapat menambahkan
bayangan sederhana seperti ini. Gunakan Pen Tool, dan gambarlah sebuah bentuk sederhana
yang akan menutupi bagian kecil dari sisi kiri tubuh karakter tersebut.

Advertisement

Langkah 7

Copy bentuk bagian tubuh, dan paste di depan bayangan bentuk tersebut.

Buka Pathfinder panel. Pilih bentuk bayangan dan bentuk muka tersebut, kemudian lakukan
perintah Intersect.

Pilih bentuk baru yang baru saja kalian buat, kemudian berikan warna abu-abu terang, misal
30% abu-abu. Setel blend mode menjadi Multiply.

37
Jika kalian sewaktu-waktu ingin merubah mood dari karakter tersebut, tinggal rubah ekspresi
wajahnya saja. Sebagai contoh, saya membuat dua mood berbeda seperti ini. Hanya dengan
merubah beberapa elemen, karakter tersebut sekarang mendapatkan mood yang baru dan
berbeda dari sebelumnya.

38
4.GOOGLE SKETCHUP

1. Buat desain dasar sesuai selera Anda. membuat desain rumah persegi panjang (memanjang
dari depan ke belakang. Maka, membuat empat persegi panjang menggunakan Rectangle.
Caranya mudah, clik Rectangle (disamping gambar pensil).

Klik di pertemuan sudut didepan gambar wanita yang sedang berdiri, ratik ke belakang dan
kesamping, nanti di bagian Measurements akan beruban menjadi Dimension (sebelah kanan
bawah) akan ada ukuran sekian meter x sekian meter. Jika ukuran yang diinginkan sudah pas,
silahkan berhenti dan klik. Anda akan mendapat satu bentuk persegi panjang berwarna abu-
abu.

Untuk mendapat bentuk bundar, silahkan gunakan Circle (gambar lingkaran). Untuk segi tiga
dan sembarang, silahkan gunakan Line (gambar pensil).

2. Untuk membuat bentuk 3D, silahkan klik icon Push/Pull (gambar kubus dengan panah
merah keatas). klik dan tahan (drag and drop) kemudian tarik keatas. Pada kolom
Measurements akan berubah menjadi Distance, silahkan berhenti pada ketinggian yang Anda
inginkan. Saya berhenti pada tinggi 3.5 M, sesuai untuk tinggi rumah di pedesaan.

Untuk membuktikan gambar 3D, silahkan klik icon Orbit (mirip logo telkomsel, disamping
gambar tangan). silahkan klik area mana saja, tahan dan putar ke kiri, kanan, atas atau bawah.
Anda bisa melihat semua sisi gambar 3D yang telah Anda buat.

Icon/tool Orbit ini berguna untuk memutar gambar saat Anda ingin membuat
perubahan/desain pada sisi lain. Contoh: saya akan membuat atap, maka sialhkan putar
gambar seperti tadi, posisikan bagian atas menghadap ke arah kita (bisa kelihatan dengan
jelas (lihat gambar dibawah!). Istilahnya: eye bird view (dilihat dari atas/sudut pandang
burung). Lihat gambar dibawah!

39
Untuk membuat atap, klik Line (gambar pensil), arahkan pada bagian tengah di garis depan
(akan muncul titik biru dengan tulisan Midpoint). Kik dan arahkan ke garis belakang, klik
dibagian midpoint seperti pada garis depan. Anda akan memiliki satu garis tepat ditengah-
tengah seperti gambar diatas.

Kik icon Move (gambar anak panah bersilang berwarna merah, arahkan saja mouse Anda ke
icon-icon nanti akan muncul namanya), tahan dan tarik keatas. Measurement akan berubah
menjadi Length, silahkan berhenti pada ketinggian atap yang Anda inginkan.

Ini hasilnya. Ternyata membuat atap sangat gampang. Hanya menarik satu kali saja. Yang
harus Anda perhatikan adalah, saat menarik atap keatas usahakan agar tetap lurus simetris
dan tidak miring. Tidak usah khawatir, Anda geser saja ke kiri ke kanan dan ketengah, saat
muncul tulisan On Blue Axis, berarti atap anda tidak miring.

Atap biasanya menjorok keluar. Silahkan tambahkan garis menggunakan Line. Saya buat
garis horizontal (lurus kesamping) untuk atap dan garis vertikal (lurus keatas) untuk
mendorong dinding agar agak ke belakang sebelah.

Untuk membuat atap menjorok, klik dinding sebelah kiri, gunakan icon Push/Pull untuk
mendorong didnding tersebut. Lakukan hal yang sama untuk membuat atap sebelah kanan
(lihat gambar diatas!).

40
Sekarang, dorong dinding (kiri) sebelah depan biar agak menjorok kebelakang sekitar dua
meter.

Dorong dinding (kanan) sebelah depan biar agak menjorok kebelakang sekitar satu meter.
Apa gunanya? untuk membuat atap depan yang menjorok keluar.

Buat garis bantu agar posisi atap yang akan menjorok memiliki ukuran simetris. Hapus garis
bantu yang tidak digunakan dengan Eraser (icon dengan gambar penghapus).

Dorong atap sebelah bawah menggunakan

Push/Pull. Agar rata dengan didning depan, saat mendorong arahkan kursor mouse ke dinding
bawah, nanti akan ada garis berwarna biru, silahkan lepaskan.

41
Inilah hasilnya. Anda bisa menggunakan teknik berbeda. Ini hanya teori dasar saja.

Tampak depan (front view). Silahkan putar menggunakan Orbit.

Untuk membuat jendela dan pintu, silahkan buat pola garis sesuai keinginan Anda. gunakan
Line atau Rectangle. atur ukurannya dengan melihat kolom Measurement. (front view)

Tampak samping (side view).

42
Untuk membuat efek, Anda bisa menggunakan icon Offset disamping icon Orbit. Klik icon
offset kemudian klik pada bagian yang ingin ditambahi efek, disini saya klik salah satu
jendela. tahan dan tarik keluar atau kedalam. Akan muncuk bentuk serupa didalam bentuk
aslinya, silahkan geser-geser sampai pas lalu lepaskan. Lihat gambar diatas!

Anda biasa menarik bingkai keluar seperti kayu jendela/pintu yang menonjol. 2. Atau
mendorong kaca jendela ke dalam. 3. Memberi warna atau material yang berbeda antara
kusen kayu dengan kaca jendela, antara kusen pintu dengan daun pintu, antara kusen ventilasi
dengan lubang ventilasi, dll.

Kusen jendela ditarik sedikit keluar. Kaca jendela didorong sedikit kedalam. Pintu diberi
bentuk-bentuk seperti persegi dan lingkaran, setelah itu sebagian ditarik dan sebagian
didorong. Hasilnya cukup mirip dengan kusen asli.

Untuk memberi warna atau material, cari di Menu Bar: klik Windows-Material. Akan tampil
jendela diatas. Anda bisa memilih warna atau material. silahkan klik segitiga kecil berwarna
hitam disamping tulisan Wood, akan muncul pilihan material. Wood; untuk kayu, Roof:
untuk atap/genteng, Stoone: untuk lantai atau dinding batu, dst.

43
Untuk memberi warna atau material, silahkan klik warna atau material yang diinginkan,
kemudian klik bagian yang ingin diberi warna. seperti gambar diatas.

Kaca jendela bisa diberi efek kaca transfaran. cari material Translucent, pilih salah satunya.
Lihat! gambar kaca diatas sudah transfaran, sudut ruangan bagian dalam bisa terlihat dari
luar.

Atau yang sederhanatapi elegan seperti gambar ini. Untuk bagian samping dan belakang, jika
ingin ditambahi jendela dan pintu, silahkan lakukan seperti cara tadi. Ini bukan cara satu-
satunya, hanya cara dasar, Anda bisa menggunakan kreatifitas Anda sebebas mungkin.

Jika sudah selesai, bisa Anda simpan berupa file .JPG. Caranya: Klik File-Export-2D graphic.
Beri nama dan tentukan tempat untuk menyimpannya.

44
Desain RSSSSSS (Rumah Sungguh Sangat Sederhana Sekali -tapi bukan- Sisi Selokan) telah
selesai. Gampang, bukan?! Silahkan berkreasi. Saya hanya memberi cara dan contoh
sederhana. Jika Anda mau dan kreatif, Anda bisa membuat desain Stadion, Istana, Mesjid,
komplek Pesantren, Gedung pnecakar langit, dan desain-desain kompleks lainnya.

2.3 APLIKASI PENGOLAH KATA

45