Anda di halaman 1dari 4

Normalisasi database adalah proses normalisasi data dari hal-hal yang tidak sesuai.

Normalisasi adalah proses yang berkaitan dengan model data relasional untuk
mengorganisasikan himpunan data dengan ketergantungan dan keterkaitan tinggi.
Hasil dari proses normalisasi database adalah bentuk himpunan data ke dalam
bentuk normal dengan kualitas yang baik. Normalisasi database adalah teknik
pengelompokkan data dari berbagai entitas dalam sebuah relasi agar menjadi
struktur yang baik tanpa pengulangan data.
Normalisasi database biasanya jarang dilakukan dalam database skala kecil, dan
dianggap tidak diperlukan pada penggunaan personal. Namun seiring dengan
berkembangnya informasi yang dikandung dalam sebuah database, proses
normalisasi akan sangat membantu dalam menghemat ruang yang digunakan oleh
setiap tabel di dalamnya, sekaligus mempercepat proses permintaan data.
Tujuan normalisasi database adalah untuk mengurangi pengulangan data,
memastikan data berada di posisi yang tepat, tidak adanya sejumlah data yang
masuk ke database, adanya penghapusan data yang tidak sesuai dan data yang
diubah tidak sesuai keinginan.
Berikut adalah contoh normalisasi database di sebuah rental film.

1NF (Bentuk Normal Pertama)


Berikut adalah contoh bentuk normal pertama dengan masing-masing kolom tabel
harus memiliki nilai dan catatan harus unik.
2NF (Bentuk Normal Kedua)
Berikut adalah contoh bentuk normal kedua dengan data dari 1NF dan kunci utama
kolom tunggal yang tidak bergantung secara fungsional pada subset manapun dari
relasi kunci kandidat dengan tabel baru untuk identitas member.

3NF (Bentuk Normal Ketiga)


Berikut adalah contoh bentuk normal ketiga dengan memisahkan tabel baru untuk
panggilan.
First Normal Form (1NF)
1NF adalah bentuk normalisasi untuk mengelompokkan beberapa data sejenis untuk
mengatasi masalah anomali. Sebuah model data dikatakan memenuhi bentuk
normal pertama apabila setiap atribut yang dimilikinya memiliki satu dan hanya satu
nilai. Apabila ada atribut yang memiliki nilai lebih dari satu, atribut tersebut adalah
kandidat untuk menjadi entitas tersendiri.

Second Normal Form (2NF).


2NF adalah bentuk kedua yang melakukan dekomposisi tabel untuk mencari kunci
primer dari setiap tabel. Sebuah model data dikatakan memenuhi bentuk normal
kedua apabila ia memenuhi bentuk normal pertama dan setiap atribut non-identifier
sebuah entitas bergantung sepenuhnya hanya pada semua identifier entitas
tersebut.

Anda mungkin juga menyukai